5. Latar Belakang :
Masalah kesehatan adalah suatu masalah yang sangat kompleks, yang saling
Sehat merupakan kondisi optimal fisik, mental dan sosial seseorang sehingga
dapat memiliki produktivitas, bukan hanya terbebas dari bibit penyakit. Kondisi
sehat dapat dilihat dari dimensi produksi dan dimensi konsumsi. Dimensi produksi
memandang keadaan sehat sebagai salah satu modal produksi atau prakondisi
permasalahan gizi buruk. Permasalahan gizi buruk secara umum dapat dibagi
menjadi masalah gizi berlebih serta masalah gizi kekurangan. Sementara negeri
kita sendiri mengalami apa yang disebut dengan double burden of malnutrition. Ada
mengalami apa yang disebut oleh dokter dengan istilah stunting. Stunting
merupakan suatu kondisi dimana seorang anak memiliki ukuran tubuh yang sangat
Menurut data angka gizi buruk dan gizi kurang pada balita di Indonesia pada
tahun 2018 yaitu gizi buruk sebanyak 3.9% dan gizi kurang sebanyak 13.8%
(RISKESDAS 2018). untuk wilayah provinsi Sulawesi Barat angka gizi buruk dan
gizi kurang mencapai angka 25% pada tahun 2018 (RISKESDAS 2018). Pada
wilayah Kabupaten Mamuju Tengah, angka gizi buruk dan Gizi kurang mencapai
angka 25.3%. Jadi, dari data yang kita lihat diatas masih banyak diwilayah
Kabupaten Mamuju Tengah yang masih menderita Gizi Buruk dan Gizi Kurang.
Menurut data target SPM di Indonesia harus mencapai angka 100% dalam 12
indikator pelayanan kesehatan. Di Mamuju Tengah capaian SPM pada tahun 2018
Pada table diatas dapat dilihat bahwa sudah banyak indicator pelayanan
kesehatan yang hamper mencapai nilai target, tapi ada juga yang hasil capaiannya
5. Tujuan :
Dalam proyek perubahan ini, tujuan yang ingin dicapai untuk meningkatkan
6. Manfaat
7. Ruang Lingkup
g. Terlaksananya pemberian edukasi tentang gizi pada remaja, Bumil, Ibu Balita
dan Masyarakat
Setelah melihat uraian diatas maka yang menjadi skala prioritas dari tiga
gagasan proyek perubahan yang berdasar pada permasalahan yang ada di Kabupaten
Mamuju Tengah adalah masalah penanganan dan pencegahan Stunting. Hal ini telah
dilakukan diskusi dengan sekertaris daerah Kabupaten Mamuju Tengah selaku mentor.
Berkaitan dengan hal tersebut, inovasi intervensi yang akan dilakukan dalam rencana
proyek perubahan adalah penataan sebuah Desa Sadar Gizi, melalui “PUNGZI”
(Kampung Gizi). Kampung Gizi adalah merupakan sebuah penataan kampung secara
terintegrasi melalui lintas program dan lintas sektor meliputi edukasi, bimbingan,
penataan dan pemanfaatan potensi sumber daya manusia dan Sumber Daya Alam
sebuah desa dalam hal GIZI, yang bertujuan untuk pencegahan dan penanganan