Anda di halaman 1dari 8

1.Jelaskan secara detail pengertian penilaian status gizi metode ekologi !

Jawab = Ekologi adalah ilmu tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan
lingkungannya. Lingkungan yang baik, yang memungkinkan makhluk tumbuh akan membentuk
makhluk yang baik. Status gizi adalah keadaan yang diakibatkan oleh keseimbangan antara
asupan makanan dengan kebutuhan zat gizi. Jadi ekologi yang berkaitan dengan gizi adalah
keadaan lingkungan manusia yang memungkinkan manusia tumbuh optimal dan mempengaruhi
status gizi seseorang.

Faktor ekologi yang mempengaruhi status gizi di antaranya adalah beberapa informasi
ekologi yang berkaitan dengan penyebab gizi kurang. Informasi tersebut di antaranya data sosial
ekonomi, data kependudukan, keadaan lingkungan fisik dan data vital statistik. Data yang
termasuk sosial ekonomi misalnya jumlah anggota keluarga, tingkat pendidikan, keadaan
budaya, agama, tingkat pendapatan, jenis pekerjaan, ketersediaan air bersih, pelayanan
kesehatan, ketersediaan lahan pertanian dan informasi yang lain.

Data kesehatan dan data vital statistik juga berkaitan dengan status gizi, seperti proporsi
rumah tangga mendapat air bersih, proporsi anak mendapat imunisasi, data persentase BBLR,
proporsi ibu memberikan ASI eksklusif, dan data spesifik angka kematian berdasarkan umur.

2.Sebutkan dan jelaskan secara detail 6 faktor ekologi !

Jawab =

 Penyakit Infeksi : Infeksi dapat mempengaruhi terjadinya malnutrisi, dan sebaliknya


malnutrisi akan mempengaruhi seseorang mudah terkena penyakit infeksi hubungan
sinergis.

 Konsumsi Makanan : Pengukuran konsumsi makanan sangat penting untuk mengetahui


kenyataan apa yang dimakan oleh masyarakat dan hal ini dapat berguna untuk
mengukur status gizi dan menemukan faktor diet yang dapat menyebabkan malnutrisi.

 Pengaruh Budaya :

Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam pengaruh budaya :

-Sikap terhadap makanan : makanan pantangan, tahayul, tabu dalam masyarakat.

-Penyebab penyakit : rendahnya konsumsi makanan karena infeksi saluran pencernaan.


-Kelahiran anak : jarak kelahiran anak yang terlalu dekat dan jumlah anak yang terlalu
banyak berpengaruh pada asupan zat gizi dalam keluarga.

-Produksi Pangan : para petani masih menggunakan teknologi yang bersifat tradisional
rendahnya produksi pangan.

 Faktor Sosial Ekonomi :

DATA SOSIAL

-Keadaan penduduk di suatu masyarakat (jumlah, umur, distribusi seks, dan geografis).

-Keadaan keluarga (besarnya, hubungan, jarak kelahiran).

-Pendidikan : a.tingkat pendidikan ortu.

b.ketersediaan buku – buku

c.usia anak sekolah

-Perumahan (tipe, lantai, atap, dinding, listrik, ventilasi, dll).

-Dapur (bangunan, lokasi, kompor, bahan bakar, alat masak, pembuangan sampah).

-Penyimpanan makanan (ukuran, isi, pengontrolan serangga).

-Air (sumber, jarak dari makanan).

-Kakus (tipe jika ada, keadaannya).

DATA EKONOMI

Meliputi :

-Pekerjaan

-Pendapatan keluarga

-Kekayaan yang terlihat seperti tanah, jumlah ternak, perahu, kendaraan, radio, TV dll.

-Pengeluaran/anggaran (pengeluaran untuk makan, pakaian, sewa, minyak/bahan bakar,


listrik, pendidikan, transportasi, rekreasi, hadiah)

-Harga makanan yang tergantung pada pasar dan variasi musim.


3.Jelaskan pengertian statistik vital !

Jawab = Pengukuran dengan cara menganalisis data beberapa statistik kesehatan

4.Sebutkan dan uraikan 5 sumber statistik vital !

Jawab =

 Puskesmas, apotek, poliklinik, rumah bersalin, dsb/

 Program2 khusus : pelayanan kesehatan sekolah, pemberantasan penyakit2 menular.

 Survei epidemiologi :informasi yang diperoleh dari lapangan (masyarakat).

 Survei kesehatan rumah tangga

 Institusi2 yang mengumpulkan data dgn tujuan2 khusus, spt perusahaan2 asuransi,
tempat2 pencatatan kelahiran dan kematian di kelurahan, dsb

5.Sebutkan dan uraikan informasi yang digunakan sebagai pedoman mengevaluasi keadaan
gizi !

Jawab =

 Angka Kematian pada kelompok umur tertentu (age spesific mortality rates)

 Angka kesakitan dan kematian akibat penyebab tertentu (cause spesific morbidily and
mortality rates)

 Statistik pelayanan kesehatan (health service statistic)

 Penyakit infeksi yang berhubungan dengan gizi (nutritionally relevant infection rates)

6.Sebutkan 4 instansi yang bisa untuk akses statistik kesehatan !

Jawab = Posyandu,Pusat Kesehatan Masyarakat,Rumah Sakit,dan Di tingkat desa dapat diakses


dari Bidan Desa.
7.Jelaskan 4 hal kelemahan statistik vital !

Jawab =

 Tidak tersedianya data

 Kalau ada, validitasnya dipertanyakan.

Akuratkah ? Data tidak akurat, dapat disebabkan :

- Kesulitan dalam pengumpulan data, khususnya di negara2 berkembang.

- Data tidak akurat juga dapat disebabkan oleh tenaga pengumpul data yg tidak mengerti
ttg bagaimana mengumpulkan data yang sahih.

 Umumnya desain penelitiannya tidak diketahui

 Kemampuan untuk melakukan interpretasi data yang secara tepat, terutama pada saat
terdapat faktor2 lain yang mempengaruhi keadaan gizi seperti tingginya kejadian
penyakit infeksi, dan faktor sosial politik lainnya.

- Meskipun mempunyai beberapa kelemahan, statistik vital tetap dapat digunakan


secara tidak langsung untuk menilai keadaan gizi masyarakat.

- Penilaian keadaan gizi dengan statistik vital membutuhkan tenaga yang profesional,
terutama dalam hal interpretasi data dan pemahaman konsep2 yang berhubungan
dengan masalah gizi.

8.Jelaskan data penyakit infeksi yang behubungan dengan gizi !

Jawab =

 Kaitan penyakit infeksi dengan keadaan gizi kurang merupakan hubungan sebab akibat.

 Penyakit yg umumnya terkait dengan masalah gizi antara lain diare, tuberkulosis,
campak, dan batuk rejan.

9.Sebutkan dan jelaskan beberapa angka kematian !

Jawab =

 Crude Death Rate (CDR)


Angka Kematian kasar yaitu jumlah kematian yang disebut selama satu tahun per 1000
penduduk di pertengahan tahun yang sama

AKK/CDR = Jumlah kematian yang dicatat dalam tahun kalender × 1000

Jumlah seluruh penduduk pertengahan tahun yang sama

 Age Spesific Death Rate (ASDR)

ASDR = Jumlah Kematian pada kelompok umur

tertentu selama satu tahun × 1000

Jumlah penduduk golongan umur tersebut

pada pertengahan tahun yang sama

 Case Fatality Rate (CFR)

Jumlah kematian karena penyebab penyakit tertentu

dalam suatu lingkungan dan kurun waktu tertentu × 1000

Jumlah penderita penyakit tersebut dalam lingkungan

dan kurun waktu yang sama

 Cause Specific Mortality Rate (CSMR)

Jumlah kematian karena sebab penyakit tertentu selama satu tahun × 1000

Jumlah penduduk pada pertengahan tahun yang sama

Jumlahnya sangat kecil dibandingkan jumlah penduduk

10.Sebutkan dan jelaskan beberapa angka kesakitan !

Jawab =

 Rate : Adalh salah satu bentuk perbandingan yang mengukur kemungkinan terjadinya
peristiwa/kejadian tertentu.
 Rasio : merupakan istilah yang sangt umum. Rasio dapat diterjemahkan sebagai
“dibanding dengan”. Jadi rasio merupakan perbandingan antara 2 kuantitas, yaitu
kuantitas pembilang (numerator), dan kuantitas penyebut. Kedua pembanding itu tidak
harus memiliki ciri-ciri/sifat yang sama. Ada juga yang menyebutkan bahwa rasio adalah
frekuensi relatif dari suatu sifat tertentu dibandingkan dengan frekuensi dari sifat yang
lain.

 Proporsi : Suatu bentuk khusus dalam perhitungan rasio adalah proporsi. Apabila
pembilang (numerator) adalah bagian dari penyebut, maka bentuk perbandingan tersebut
dinamakan Proporsi. Jadi proporsi bisa diartikan sebagai jumlah dari suatu sifat tertentu
dibandingkan dengan seluruh populasi dimana sifat tersebut didapatkan.

 Insidence adalah Berapa banyak kasus baru yang muncul pada populasi yang beresiko
pada waktu tertentu. Berguna dalam epidemiologi deskriptif untuk menentukan mereka /
kelompok penduduk yang menderita dan yang terancam ( Berisiko ). Digunakan sebagai
dasar dalam menentukan program pencegahan dan penanggulangan serta menentukan
sasaran utama dalam program.

Bagian dari Insidens adalah :

-Insidensi rate (IR)


-AR = Attack Rate : Adalah angka insidens komulatif dan dipakai dalam epidemi. Angka
serangan paling sering digunakan pada situasi keracunan makanan.

-IC = Insidens Komulatif : Incidens Komulatif digunakan untuk mengkaji sekelompok orang
yang diikuti perkembangannya selama periode waktu yang sama

-Prevalence = Banyaknya Kasus pada populasi


dalam periode waktu tertentu

Ditekankan pd keberadaan
jumlah penderita (orang) pd
suatu saat/titik waktu atau dalam suatu periode waktu
tertentu

Tergantung pd dua faktor yaitu berapa banyak orang-orang sakit dimasa lalu (incidence) dan
periode waktu perjalanan penyakit.

Penggunaan PR lebih banyak untuk perencanaan dan evaluasi program

PENILAIAN STATUS GIZI

TUGAS ONLINE MAKALAH PSG


DOSEN PEMBIMBING

Sugeng Wiyono, S.K.M., M.Kes.

DISUSUN OLEH :

ANGGOTA KELOMPOK :

Intan Diah Puspita Rini (P21341118027)

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN


JAKARTA II

PRODI D3 GIZI 2019

Anda mungkin juga menyukai