Suwandi Feb PDF
Suwandi Feb PDF
Suwandi Feb PDF
TERHADAP EFEKTIVITAS
SISTEM PENGENDALIAN INTERN
(STUDI KASUS PADA PT. PLN (PERSERO) PENYALURAN DAN PUSAT
PENGATUR BEBAN JAWA BALI DI JAKARTA SELATAN)
Oleh :
Suwandi
NIM: 203082001948
Nama :Suwandi
NIM : 203082001948
Jurusan : Akuntansi
Fakultas : Ekonomi dan Bisnis
Universitas : Universitas Islam Negeri
Syarif Hidayatullah Jakarta
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil karya sendiri, apabila
saya mengutip dari karya orang lain maka saya cantumkan sumbernya sebagai
referensi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Saya bersedia dikenakan sanki
pembatalan skripsi ini apabila terbukti melakukan tindakan plagiat, dan saya akan
mengulang untuk pembuatan skripsi baru.
Penulis,
Suwandi
NIM: 203082001948
iv
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Curriculum Vitae
Data Pribadi
Nama : Suwandi
Tempat/Tgl. Lahir : Kuningan, 16 Maret 1981
Jenis Kelamin : Laki – Laki
Agama : Islam
Status Pernikahan : Belum Menikah
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Jl. Merak 281 RT.02 RW.10 Blok M,
Kelurahan Cinere, Kecamatan Limo, Kota Depok
Telepon : 0813 11 666 981
Pendidikan Formal
1998 – 1994 : Sekolah Dasar Negeri (SDN) Galaherang 1
1994 – 1997 : SLTP Negeri 1 Lebakwangi
1997 – 2000 : SMK Swasta “Binaswasta” Kuningan
Jurusan Keuangan. Program Studi Akuntansi
2003 – 2010 : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Jurusan Akuntansi
Universitas Islam Negeri (UIN)
Syarif Hidayatullah Jakarta
Pengalaman Organisasi
1998 – 1999 : Ketua Seksi Kepramukaan dan Wakil Ketua
Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS)
SMK Swasta “Binaswasta” Kuningan
Pengalaman Kerja
2000 – 2001 : PT. MEKARO DAYA MANDIRI
Sebagai Staf Administrasi Umum
2001 – 2009 : Wira Usaha
v
The Influence of Internal Auditor Service Quality
To Internal Control System Effectiveness
(Case Study of: PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban
Jawa Bali di Jakarta Selatan)
ABSTRACT
vi
Pengaruh Kualitas Jasa Auditor Internal
Terhadap Efektivitas Sistem Pengendalian Intern
(Studi Kasus Pada: PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban
Jawa Bali di Jakarta Selatan)
ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas jasa auditor
internal terhadap efektivitas sistem pengendalian intern pada PT. PLN (Persero)
P3B Jawa Bali. Metode yang digunakan adalah deskriptif, kualitas data, kelayakan
data, dan pengujian hipotesis yang semuanya diolah melalui program SPSS
(Statistical Package for the Social Sciences) versi 17. Variabel penelitian
independen adalah independensi, keahlian profesional, lingkup kerja pemeriksaan,
pelaksanaan pekerjaan pemeriksaan. Variabel penelitian dependen adalah sistem
pengendalian intern. Metode yang digunakan adalah purposive random sampling
method, sampel yang disebarkan sebanyak 42 terhadap responden yang memiliki
tanggung jawab terhadap jalannya sistem pengendalian intern. Nilai yang
dihasilkan untuk R² sebesar 0,392 menunjukkan bahwa variabel independen
berpengaruh terhadap variabel dependen sebesar 39,2%, sedangkan sisanya 60,8%
dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukan dalam model. Dari hasil
penelitian dapat disimpulkan bahwa nilai F hitung = 5.958 > F tabel = 3,252, maka
variabel independen secara bersama-sama berpengaruh terhadap variabel
dependen. Secara parsial nilai signifikasi yang diperoleh untuk independensi:
0,232; keahlian professional: 0,045; lingkup kerja pemeriksaan: 0,064; dan
pelaksanaan pekerjaan pemeriksaan: 0,003. Variabel independensi yang tidak
berpengaruh terhadap sistem pengendalian intern.
vii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
1. Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid, MS sebagai Dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis. Bapak Prof. Dr. Ahmad Rodoni Sebagai Pembantu Dekan 1. Bapak
Suhendra S.Ag. MM sebagai Korteks Program Non Reguler. Ibu Rahmawati
SE., MM sebagai Wakil Ketua Program Non Reguler Fakultas Ekonomi dan
Bisnis.
viii
2. Bapak Dr. Yahya Hamja, MM sebagai pembimbing I dan Ibu Zuwesty Eka
Putri, SE.,M.,Ak. Sebagai pembimbing II yang telah bersedia meluangkan
waktunya untuk membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
3. Ibu Rahmawati SE., MM sebagai Wakil Ketua Program Non Reguler yang
selalu memberikan motivasinya agar selalu tegar dan sabar kepada penulis
dalam menyelesaikan kuliah dan skripsi ini. Kepada Bapak/Ibu Dosen yang
pernah memberikan kuliah kepada penulis angkatan 2003 – 2007.
4. Kepada PT. PLN (Persero) Penyaluaran dan Pusat Pengatur Beban Jawa Bali
Kantor Induk, khususnya respoden yang ada pada delapan bidang yang
membantu penulis dalam pengisian kuesioner.
5. Kepada Lembaga Amil Zakat (LAZ) PT. PLN (Persero) Penyaluaran dan Pusat
Pengatur Beban Jawa Bali Kantor Induk.
6. Bapak Hidayat Moein sebagai Kepala Auditor Internal dan anggota Auditor
Internal Ibu Anita, Bapak Djuanda, Bapak Umar Faruk, Bapak Abubakar,
Bapak Harsono, Bapak Imam Imam Samsidi, Bapak Anjarmalem Ginting yang
semuanya selalu memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis selama
pelaksanaan penelitian.
7. Bapak H. Nurdin S.Sos.I dibagian SDM PT. PLN (Persero) Penyaluaran dan
Pusat Pengatur Beban Jawa Bali Kantor Induk yang telah memberikan
informasi dan motivasi kepada penulis.
8. Kepada Bapak Suryadi, Mas Agus, Sayuti S.Sos.I, Mas No yang telah
membantu penulis dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini.
9. Teman-teman mahasiswa angkatan 2003 – 2007 program non regular Fakultas
Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Jurusan Akuntansi.
Khususnya Jumeldi, Jahid Ahmad, Sutiyani, Widya, Putri, Semar, Hari Putra,
Akil.
ix
10. Bapak dan Ibu penulis yaitu Bapak Abdul Jalil dan Ibu Sumiati (Almarhumah,
Hapunteun Andi teuacan tiasa ngabahagiakeun Mimi), Aa Wahyudi, S.Sos.I
(Nuhun tina do’a, bimbingan, materi, kasabaranna), Ceu Uti Sutiani dan suami
yaitu Aa Soleh, Rai Heryadi (Almarhum), Rai Mutie Khoerunnisa (Sing e’mut,
“Hasbunallaah wani’mal wakiil”), ponakan yaitu Aa Iban, Dede Arul. Mereka
adalah yang selalu membuka pandangan kepada penulis melaluai do’a-do`anya
yang tidak terukur manfaatnya.
11. Kepada Keluarga Besar Mang Suklan Al-Banar (nuhun mang do’a na). Bapak
Asep Sunandar Sunarya dari Padepokan Giri Harja 3 atas bimbingannya
melalui petuah-petuah bijak dan ruatannya. Keluarga Besar Bapak Ankory,
semua teman-teman di taman Komplek Blok M Mega Cinere. Khususnya
Bapak Bagong, Mas Aris, Mas Bagus, Yanni, Bang Naldi, Kang Irfan dan
Band Black Redemtion (Eri S.T dan Dani Boy).
Penulis
x
DAFTAR ISI
xi
c. Komponen Sistem Pengendalian Intern ................................... 35
d. Pihak-Pihak Yang Berkepentingan Dengan Sistem
Pengendalian Intern .................................................................. 38
e. Tujuan Sistem Pengendalian Intern .......................................... 40
B. Perumusan Hipotesa ............................................................................. 44
C. Kerangka Pemikiran ............................................................................. 44
BAB III METODOLOGI PENELITIAN .................................................... 46
A. Ruang Lingkup Penelitian .................................................................... 46
B. Metode Penentuan Sampel ................................................................... 46
C. Metode Pengumpulan Data .................................................................. 47
1. Data Primer .................................................................................... 47
2. Data Sekunder ................................................................................ 47
D. Metode Analisis Data ........................................................................... 48
1. Analisis Statisti Deskriptif ............................................................. 48
2. Uji Kualitas Data ............................................................................ 48
a. Uji Validitas ............................................................................. 48
b. Uji Reliabilitas.......................................................................... 49
3. Uji Kelayakan Data Dengan Uji Asumsi Klasik .............................. 50
c. Uji Multikolenieritas ................................................................ 50
d. Uji Heteroskedastisitas ............................................................. 50
e. Uji Normalitas .......................................................................... 50
4. Pengujian Hipotesis .......................................................................... 51
a. Analisis Regresi Berganda ....................................................... 51
b. Uji Global F tabel ..................................................................... 52
c. Uji t student .............................................................................. 53
E. Operasional Variabel Penelitian ........................................................... 55
1. Definisi Operasional Variabel Penelitian ....................................... 55
2. Instrumen Penelitian dan Pengukuran ............................................ 55
a. Instrumen Untuk Mengukur Independensi (X1) ....................... 55
b. Instrumen Untuk Mengukur Keahlian Profesional (X2) ........... 56
c. Instrumen Untuk Mengukur Lingkup Kerja Pemeriksaan (X3) . 56
xii
d. Instrumen Untuk Mengukur Pelaksanaan Pekerjaan
Pemeriksaan (X4) ....................................................................... 57
e. Instrumen Untuk Mengukur Sistem Pengendalia Intern (Y) ...... 58
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ........................................................ 63
A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian ......................................... 63
1. Sejarah Singkat Perusahaan............................................................ 64
a. Peran dan Tugas PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali ............... 65
b. Tata Nilai Perusahaan dan Philosofi Perusahaan ..................... 65
c. Visi dan Misi Perusahaan ......................................................... 66
d. Struktur Organisasi PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali ........... 67
2. Perkembangan Usaha ..................................................................... 68
a. Tugas Utama Perusahaan ......................................................... 68
b. Bidang Usaha Pokok ................................................................ 68
c. Ruang Lingkup Usaha Pokok Diluar Usaha Pokok
PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali ........................................... 69
3. Audit Internal PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali .......................... 70
a. Peran dan Tugas ....................................................................... 71
b. Visi dan Misi ............................................................................ 72
c. Tujuan dan Sasaran .................................................................. 73
d. Keahlian ................................................................................... 73
B. Hasil dan Pembahasan .......................................................................... 75
1. Analisis Statistik Deskriptif ........................................................... 75
2. Uji Kualitas Data ............................................................................ 83
a. Uji Validitas ............................................................................. 83
b. Uji Realibilitas.......................................................................... 85
3. Uji Kelayakan Data ........................................................................ 87
a. Multikolinearitas ...................................................................... 87
b. Heteroskedastisitas ................................................................... 89
1. Metode uji koefisien korelasi Spearman’s rho .................. 90
2. Metode skatterplot .............................................................. 91
c. Normalitas ................................................................................ 91
xiii
4. Pengujian Hipotesis ........................................................................ 93
a. Regresi Berganda ..................................................................... 93
b. Uji Global F tabel ..................................................................... 95
c. Uji t student ............................................................................. 98
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................... 104
A. Kesimpulan........................................................................................... 104
B. Implikasi ............................................................................................... 106
1. Keterbatasan ................................................................................... 107
2. Saran ............................................................................................... 107
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 109
LAMPIRAN – LAMPIRAN ......................................................................... 112
xiv
DAFTAR TABEL
xv
4.17 Analisis Uji Multikolinearitas 88
4.18 Analisis Uji Multikolinearitas Dengan Teknik
Tolerance dan VIF (inflanation factor) 89
4.19 Analisis Uji Heteroskedastisitas Dengan Teknik
Spearman’s rho 90
4.20 Analisis Uji Regresi Berganda Coefficients 93
4.21 Analisis Uji Regresi Berganda Model Summary 95
4.22 Analisis Uji Regresi Berganda Untuk Uji F Tabel ANOVA 97
4.23 Analisis Uji Regresi Berganda Untuk
Uji t-student Coefficients 100
xvi
DAFTAR GAMBAR
xvii
LAMPIRAN
xviii
BAB I
PENDAHULUAN
bebas atau globalisasi, baik di dunia bisnis atau industri sebagai instrumen
yang melakukan transformasi orientasi bisnis dari lokal hingga mengarah pada
perubahan lainnya, seperti bidang ekonomi, sosial, politik dan juga budaya,
namun tampaknya hal tersebut akan selalu terjadi dan sulit untuk di prediksi.
terdiri atas sumber daya manusia, sumber daya alam dan sumber-sumber
lainnya untuk mencapai suatu tujuan. Adanya sumber daya manusia dan sejalan
dengan adanya konsep era globalisasi, akan semakin banyak masalah yang
harus dihadapi oleh perusahaan dalam persaingan yang lebih komplek. Hal ini
menuntut para pemimpin perusahaan harus lebih efektif dan efisien dalam
dan eksternal. Salah satu faktor internal adalah tidak berjalannya sistem
1
proses manajemen karena konsep dasar dari pengendalian intern meliputi
people), dan diharapkan mencapai tujuan (objectives). Oleh karena itu, setiap
memahami bahwa tidak ada sistem pengendalian intern (internal control) yang
apakah sudah efektif, efisien dan ekonomis, dalam melakukan audit (keuangan
tentunya staf auditor intern harus berkualitas agar laporan tahunan perusahaan
auditor yang dapat menemukan dan melaporkan suatu kegiatan yang tidak
2
Menurut Yadyana (2008:04) kualitas jasa auditor internal dalam proses
kecurangan.
Salah satu cara yang paling efektif untuk pencegahannya adalah melalui
dan berjalan dengan baik dalam pengawasan auditor internal, peluang adanya
kecurangan yang tidak terdeteksi akan berkurang. Hal ini kualitas auditor akan
perusahaan.
3
dengan aturan profesi akan menurunkan kredibilitasnya sebagai seorang yang
perusahaan, maka perlu adanya auditor internal atau pengawas yang membantu
(Persero) P3B Jawa Bali sebagai tempat penelitian dengan alasan karena
region se Jawa Bali yaitu; region Jakarta Banten, Region Jawa Barat, Region
Jawa Tengah dan DIY, Region Jawa Timur dan Bali.Perusahaan yang memiliki
sistem, bidang keuangan, bidang umum, bidang SDM dan organisasi, dan
bidang auditor internal. Maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian ini
pada PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali yang menurut pandangan penulis,
setiap variabel yang akan diteliti ada dan layak untuk diteliti.
4
variabel bebas berpengaruh terhadap variance variabel terikat sebesar 32,7
persen, sedangkan sisanya sebesar 67,3 persen dipengaruhi oleh faktor lain
menunjukkan F hitung > F tabel yaitu 4,863 > 2,37, hal ini menunjukkan
1. Periode penelitian
2. Responden penelitian
Bali. Sedangkan pada penelitian ini responden yang digunakan adalah pada
perusahaan PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Jawa
Pada PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Jawa Bali
di Jakarta Selatan”.
5
B. Perumusan Masalah
6
Manfaat dari penelitian ini antara lain:
1. Bagi Penulis
pada perusahaan.
2. Bagi Perusahaan
dan bahan masukan bagi peneliti lain yang berniat untuk meneliti kembali
pengendalian intern.
7
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Pustaka
negara, maka tuntutan good coorporate governance makin tinggi, dan top
8
Menurut Tunggal (2006:4) mendefinisikan auditor internal sebagai
berikut:
”internal audit adalah melayani manajemen dalam melakukan operasional
audit untuk mengevaluai efesiensi penggunaan sumber daya dan efektivitas
berkenaan dengan pencapaian tujuan entitas”.
auditor internal.
baru dan definisi lama dapat dilihat melalui bagan perbandingan pengertian
Tabel 2.1
Bagan Perbandingan Pengertian Audit Internal
Perbandingan Pengertian Audit Internal
NO Definisi Lama NO Definisi Baru
1 Fungsi penilaian independensi 1 Suatu aktivitas independen
yang dibentuk dalam suatu dan obyektif
organisasi
2 Fungsi penilaian 2 Aktivitas pemberian jaminan
keyakinan dan konsultasi
3 Mengkaji dan mengevaluasi 3 Dirancang untuk memberikan
aktivitas organisasi sebagai suatu nilai tambah serta
bentuk jasa yang diberikan meningkatkan kegiatan operasi
bagi organisasi organisasi
4 Membantu para organisasi 4 Membantu organisasi dalam
agar dapat menjalankan usaha mencapai tujuannya
tanggung jawabnya secara
efektif
5 Memberi hasil anallisis, 5 Memberikan suatu pendekatan
penilaian, rekomendasi, disiplin yang sistematis untuk
konseling dan informasi yang mengevaluasi dan meningkatkan
berkaitan dengan aktivitas keefektifan manajemen
yang dikaji dan menciptakan resiko, pengenbdalian dan
pengendalian efektif proses pengaturan
dengan biaya wajar
Sumber: Tunggal (2010:04)
10
a. Ruang Lingkup Aktivitas Auditor Internal
seorang auditor akan terlihat dari aktivitas audit itu sendiri, baik bagi
perusahaan yaitu:
Dalam hal ini, star audit internal bertanggung jawab pada Dewan
dapat diteliti oleh auditor internal. Dalam cara ini, bagain pemeriksa
dalam organisasi.
11
2. Berada dibawah Direktur Utama
auditor internal.
dan akuntansi.
cakupan yang luas, tetapi bentuk praktek audit terdiri dari tiga kategori
dasar, yaitu:
12
3. Operasional yaitu menelaah secara komprehensif atas fungsi yang
tujuannya.
juga bertindak sebagai konsultan dan kolega bagi unit operasi untuk
13
dan (b) kebijakan/sistem dan prosedur yang ditetapkan oleh
ketiga.
dan staf audit yang paling efektif melekukan tujuan manajemen dan
manajemen puncak.
14
2. Mengidentifikasi dan meminimalkan resiko.
tugas atas nama dan hanya untuk (on behalf of) direksi (top
antara lain:
memonitornya.
15
Sedangkan menurut Nasution (2008:04) fungsi audit internal secara
dibebankan.
kadang tidak efektif, maka dari perlu dibentuk komite audit. Anggota
tersebut perlu disusun suatu internal audit program yang teratur dan
efektif, audit program itu sendiri harus selalu ditingkatkan dari waktu
16
sehingga auditor internal itu sendiri berada dalam posisi untuk
perusahaan.
17
2. Menentukan kebenaran dari data keuangan yang dibuat dan
fase kerja.
manajemen.
18
5. Menilai mutu pekerjaan setiap bagian dalam melaksanakan tugas
metode dan teknik dasar dari penilaian. Menurut Tunggal (2010:99) auditor
berkualitas. Salah satu cara untuk mengukur kualitas auditor adalah melalui
19
digariskan, menerapkan sarana kontrol bagi masyarakat atas profesi
culture) dan profesi audit internal, karena audit internal didasarkan pada
responsibility.
20
3) Tidak melakukan atau ambil bagian dalam ilegal activity,
maupun organisasinya.
tugasnya.
21
2) Tidak menggunakan informasi untuk kepentingan pribadi
organisasi.
lain:
22
prinsip integritas, obyektivitas dan kompetensi. Kesepuluh standar
jawab profesinya.
mendiskreditkan organisasinya.
pertimbangan profesinya.
23
7. Auditor internal harus mengusahakan berbagai upaya agar
organisasinya.
24
4. Membantu perkembangan organisasi dalam proses operasinya.
Menurut Institut of Internal Auditors (IIA) yang dikutif oleh Boyton dan
1. Independensi.
2. Keahlian professional.
25
obyektif menyangkut independensi harus memiliki indikator-
indikatornya, yaitu:
internal.
26
c. Karakteristik Untuk Meningkatkan Kualitas Audit Internal
kepentingan umum.
digunakan.
27
6. Memperoleh bukti audit yang cukup dan kompeten melalui
keuangan auditan.
pengendalian intern yang baik dan efektif untuk mencegah agar tidak
dengan baik setiap komponen dalam sistem pengendalian intern agar dapat
melakukan evaluasi dari hasil kerja auditor internal. Dibawah ini beberapa
28
pengertian untuk dapat mengetahui pentingnya sistem pengendalian intern
pada perusahaan.
sebagai berikut:
sebagai berikut:
29
compliance with regulations, and (6) manage the negative events and
effects from fraud, crime, and deleterious activities”.
30
pahami mengenai sistem pengendalian intern bagi suatu entitas atau
organisasi, yaitu:
berjalan baik.
harus ada hal-hal yang bersifat dasar yang berlaku umum). Jadi,
control system”.
31
4. Sistem pengendalian intern memiliki keterbatasan-keterbatasan
32
1. Business Reason of Strong Intrernal controls
3. Pengawasan oleh lebih satu orang (saling cek) merupakan cara yang
4. Alasan Legal
33
Betapa pentingnya sistem pengendalian intern pada perusahaan,
hasil dari sistem, hasil yang tidak baik dikatakan bersumber dari
34
c. Komponen Sistem Pengendalian Intern
35
memastikan bahwa tindakan yang diperlukan untuk penanganan
5. Pemantauan (Monitoring)
36
pemantauan, yaitu: (a) yang bersifat langsung dilakukan oleh
audit.
corrective
(kecurangan, fraud).
ditetapkan).
37
prosedur yang jelas tentang bagaimana melakukan
pengendalian yang bersifat opsional, hal ini jika tidak ada peraturan
Salah satu konsep yang diterima secara luas dalam teori dan praktek
dari sistem dan prosedur kerja suatu organisasi, dan disusun sedemikian
38
rupa untuk menjamin bahwa pelaksanaan kegiatan organisasi sudah
1. Manajemen perusahaan
perusahaan.
ditetapkan.
perusahaan.
berfungsi sebagai;
39
b) Merupakan pedoman kerja (apa yang boleh dan tidak boleh
dilakukan).
mempunyai manfaat:
mencakup lingkup yang lebih luas (bukan hanya dari segi pandang
dipercaya.
40
optimal. Suatu pengendalian intern yang baik dalam perusahaan akan
karena:
dan penggelapan-penggelapan.
publik.
1. Otoritas (wewenang)
41
2. Pencatatan
dan pada waktu yang tepat dengan uraian yang wajar. Transaksi
3. Perlindungan
4. Rekonsiliasi
5. Penilaian
berikut:
1. Persekongkolan (kolusi)
42
bertugas, larangan dalam menjalankan tugas-tugas yang
2. Perubahan
4. Kelemahan manusia
yang secara teoritis sudah baik. Hal tersebut sudah terjadi karena
pengendalian intern.
43
B. Perumusan Hipotesis
intern, maka peneliti menentukan hipotesis yang akan diteliti lebih lanjut yaitu:
pengendalian intern.
intern.
C. Kerangka Pemikiran
Intern: Studi Kasus Pada PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat
44
Gambar 2.1
Kerangka Pemikiran
KESIMPULAN
H1 : Independensi, keahlian profesional, lingkup kerja pemeriksaan dan
pelaksanaan pekerjaan pemeriksaan secara simultan mempunyai
pengaruh yang signifikan terhadap efektivitas sistem pengendalian
intern
H2 : Independensi, keahlian profesional, lingkup kerja pemeriksaan dan
pelaksanaan pekerjaan pemeriksaan secara parsial mempunyai
pengaruh yang signifikan terhadap efektivitas sistem pengendalian
intern
45
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
dependen. Adapun yang menjadi obyek penelitian ini adalah PT. PLN
(Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Jawa Bali disingkat menjadi
PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali. Sampel yang diteliti dari populasi adalah
Karena penelitian tentang kualitas auditor internal, maka sampel yang diteliti
sebagai sumber data adalah responden yang bekerja sebagai auditor internal,
terhadap responden yang ada pada delapan bidang yaitu bidang perencanan,
bidang operasi sistem, bidang keuangan, bidang umum, bidang SDM dan
organisasi, dan auditor internal di PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali.
46
46
C. Metode Pengumpulan Data
1. Data Primer
a. Angket (Kuesioner)
b. Wawancara
2. Data Sekunder
jurnal, buletin dan buku-buku yang berkaitan dengan penelitian ini. Selain
line internet.
47
D. Metode Analisis Data
Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan
(Statistical Package for sosial science) for windows versi 17. Adapun analisis
a. Uji Validitas
48
pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan suatu yang akan diukur
correlation pada tingkat alpha 0,05, dan 0,001 = 0,1% (Kendall tau),
bernilai positif dan lebih besar dari r tabel, maka butir pertanyaan
b. Uji Reliabilitas
49
3. Uji Kelayakan Data Dengan Uji Asumsi Klasik
a. Multikolinearitas
dari dua atau lebih variabel bebas (X1, X2, X3, X4,.....Xn), dimana
b. Heteroskedastisitas
tidak varians dari residual observasi yang satu dengan observasi yang
lain. Jika nilai residunya mempunyai varians yang sama disebut terjadi
Heteroskedastisitas.
c. Normalitas
50
memiliki distribusi data normal atau mendekati normal. Untuk menguji
normalitas. Jika data menyebar jauh dari garis diagonal dan atau tidak
normalitas.
4. Pengujian Hiopotesis
Y = a + b1 X1 + b2 X2 + b3 X3 + b₄ X₄..... + bk Xk
51
Karena penulis menggunakan empat variabel independen, maka
Y = a + b1 X1 + b2 X2 + b3 X3 + b₄ X₄ + ε
Dimana:
X1 = Independensi
X2 = Keahlian Profesional
52
1) Apabila nilai F-hitung taraf nyatanya > 0.05 dari F-tabel, maka
adalah nyata.
2) Apabila nilai F-hitung taraf nyatanya < 0.05 dari F-tabel, maka
Gambar 3.1
Daerah Keputusan Hipotesis Untuk Uji Glibal/Uji F
Tolak
Ho
Terima Ho
μ F-tabel
c. Uji t (t-student)
53
maka di lakukan uji t atau t-student. Tentunya uji ini dilihat berdasarkan
sebagai berikut:
1) Apabila nilai t-hitung taraf nyatanya > 0.05 dari t-tabel, maka
adalah nyata.
2) Apabila nilai t-hitung taraf nyatanya < 0.05 dari t-tabel, maka
Gambar 3.2
Daerah Keputusan Hipotesis Untuk Uji t-student
Tolak Tolak
Ho Ho
Terima Ho
- t tabel
μ + t tabel
54
E. Operasional Variabel Penelitian
instrumen dalam operasional variabel penelitian ini ada lima, terdiri dari
dan Purwanto (2003:13) skala ordinal adalah angka yang diberikan dimana
55
2) Objektivitas: pengawas intern harus objekif dalam melakukan audit.
internal
non finansial.
56
2) Audit operasional adalah audit manajemen (management audit) atau
ketiga.
57
3) Menyakinkan apakah kekayaan perusahaan/organisasi
dibebankan.
58
aktivitas yang ditujukan untuk mendorong kehandalan information
processing.
dengan jelas.
sebagai berikut;
59
Tabel 3.1
Kisi-Kisi Insrtrumen Penelitian Variabel Independen
O R D I N A L
dapat menurunkan reputasi profesinya
Menghormati budaya perusahaan
Objektivitas Tidak melakukan prilaku yang dapat
menyebabkan bias dalam pekerjaan
Tidak terlibat dalam aktivitas ilegal
didalam perusahaan
Tidak terlibat dalam aktivitas ilegal diluar
perusahaan
Bersikap obyektif dan tidak memihak
yang akan merugikan perusahaan
Berani dalam pengungkapan terhadap
sesuatu yang bersifat material
Pengetahuan,
Keterampilan, dan dipertanggungjawabkan secara formal
Disiplin Ilmu Berani dalam pengungkapan fakta yang O R D I N A L
berguna bagi pelaporan
Memiliki pengalaman yang cukup
(X2)
60
Variabel Dimensi Indikator Skala
Audit Finansial Penyajian laporan keuangan tahunan
disajikan secara wajar dan konsisten
Penyajian laporan hasil audit secara
LINGKUP KERJA PEMERIKSAAN (X3)
O R D I N A L
saran atau rekomendasi
Menilai tanggapan atas saran atau
rekomendasi untuk pekerjaan audit yang
berkelanjutan
Audit Pelaksanaan audit sesuai dengan
Ketaatan/Kepatuhan kebijakan manajemen perusahaan
(complience audit) Pelaksanaan audit berguna bagi
pencapaian tujuan perusahaan
Audit Kecurangan Ketepatan penyampaian informasi dapat
(fraud audit) mendukung pekerjaan audit
Pelaksanaan audit dapat mencegah adanya
kasus yang berindikasi KKN yang
merugikan perusahaan dan negara negara
Pengendalian dan
Operasi Penilaian ketepatan informasi dalam
mendukung hasil penugasan
Penilaian analisa dan evaluasi terhadap
hasil penugasan
Pelaksanaan Pelaksanaan pengendalian operasional
sesuai dengan kebutuhan perusahaan
O R D I N A L
Kebijaksanaan,
Rencana dan Prosedur Pelaksanaan kebijakan sesuai dengan
kebutuhan perusahaan
(X4)
61
Tabel 3.2
Kisi-Kisi Insrtrumen Penelitian Variabel Dependen
jawab
Identifikasi dan analisis resiko dari manfaat
yang berhubungan dengan tujuan
Penilaian Resiko perusahaan
(risk assessment) Identifikasi dan analisis resiko dari biaya
O R D I N A L
yang berhubungan dengan aktivitas kerja
Identifikasi dan analisis resiko dari biaya
dan manfaat yang berhubungan dengan
operasional perusahaan
Identifikasi dan analisis terhadap kebijakan
baru yang berhubungan dengan tujuan
perusahaan
Aktivitas pengendalian yang ditujukan
Aktivitas untuk mendorong akurasi financial
Pengendalian reporting
(control activities) Pengendalian melalui aktivitas untuk
pencegahan kerugian
Aktivitas pengendalian yang ditujukan
untuk mendorong kinerja
Informasi yang terintegrasi
Informasi dan Menjamin kebutuhan terhadap kualitas
Komunikasi data
(informatioan and Kebijakan pimpinan dikomunikasikan
communication) dengan jelas
Pemantauan Pengawasan dilakuakn oleh fungsi audit
(monitoring) Pengawasan dilakukan oleh fungsi lain
berdasarkan jenjang hirarki jabatan
62
BAB IV
merupakan refleksi dari penelitian yang telah dilakukan oleh Yadyana (2008:9)
terhadap hotel berbintang empat dan lima yang beroperasi di Provinsi Bali, dan
penelitian yang dilakukan oleh Desyanti dan Ratnadi (2007:02). Desyanti dan
(BUMN) yaitu PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Jawa
Setelah pemantapan pilihan tempat penelitian pada PT. PLN (Persero) P3B
deputy manajer, dan manajer bidang yang ada pada delapan bidang
Umum, Bidang SDM dan Organisasi, dan Auditor Internal.di PT. PLN
63
1. Sejarah Singkat Perusahaan
PT. PLN (persero) P3B Jawa Bali yang beralamat di Jl. Ehave 1
transaksi listrik yaitu; region Jakarta dan Banten, region Jawa Barat, region
Jawa Tengah dan DIY, dan region Jawa Timur dan Bali. PT. PLN (persero)
Organisasi dan Tata Kerja Unit Bisnis Strategis Penyaluran dan Pusat
meruipakan unit pusat laba (profit centre) berubah menjadi unit pusat
(Persero) P3B sebagai unit pusat laba (profit centre) berubah status menjadi
ulang atas proses bisnis organisasi kearah yang lebih efisien, serta
64
organisasi telah melahirkan konstitusi ini, yang disampaikan sebagai acuan
Peran ini selaras dengan peran pada masa datang yang digambarkan
Tata Nilai Organisasi yang dianut oleh P3B adalah: beretika, saling
Filosofi Korporat
Visi
Misi
dan kredibel.
66
d. Struktur Organisasi PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali
Organisasi PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali dapat dilihat pada gambar
dibawah ini:
67
Gambar 4.1
Struktur Organisasi
PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali Kantor Induk
General
Manager
Auditor Internal
2. Perkembangan Usaha
68
3. Mengelola pelaksanaan jual beli tenaga listrik disisi tegangan tinggi
Jawa Bali.
Bidang usah pokok yang ditangani oleh P3B sesuai tanggung jawab
sistem penyaluran.
pengendalian operasi.
sumber daya dan investasi yang telah dilakukan agar dapat memberikan
kontribusi kepada laba usaha P3B yang secara tidak langsung pada
Jenis-jenis usaha yang dapat dilakukan antara lain; jasa operasi dan
properti.
Peraturan Pemerintah No. 3 Tahun 1983 tentang Tata Cara Pembinaan dan
pasal 45: ….. pada setiap Badan Usaha Milik Negara dibentuk Satuan
Bali
konsisten.
P3B.
Visi
kredibilitas P3B.
Misi
kebijakan manajemen.
berjalan.
Tujuan
Sasara
d. Keahlian.
1) Kompetensi
tugas.
73
b) Keahlian didalam prinsip dan teknik akuntansi diperlukan bagi
laporan keuangan.
Internal.
JB dalam mewujudkan peran dan tugas, visi dan misi, tujuan dan sasaran,
Pengendalian (lampiran 5). Hal ini agar kinerja auditor internal tetap baik
auditor internal terhadap auditee pada PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali
Tabel 4.1
Analisis Deskriptif Data Responden
No Data Responden Nilai No Data Responden Nilai
1 Jenis Kelamin Pria 1 4 Jabatan
Wanita 2 Supervisor 1
2 Umur < 30 tahun 1 Auditor Internal 2
30 - 35 tahun 2 Deputy Manajer 3
35 - 40 tahun 3 Manajer Bidang 4
40 - 45 tahun 4
> 45 tahun 5
3 Pendidikan Terakhir 5 Lama Bekerja
SLTA 1 < 10 tahun 1
D-3 2 10 - 15 tahun 2
S1 3 15 - 20 tahun 3
S2 4 20 - 25 tahun 4
S3 5 > 25 tahun 5
Sumber: Barorah (2007:2) telah dimodifikasi penulis
75
Tabel 4.2
Analisis Descriptives Statistics Data Responden
Statistics
Pendidikan Lama
Jenis Kelamin Umur Terakhir Jabatan Bekerja
N Valid 42 42 42 42 42
Missing 0 0 0 0 0
Sumber: Output Descriptive Statistics
pendidikan terakhir, jabatan, dan lamanya bekerja, dan tidak ada data yang
hilang (missing).
Dibawah ini adalah hasil output deskriptif dari masing-masing data diri
Tabel 4.3
Analisis Descriptives Statistics Jenis Kelamin
Jenis Kelamin
Analisis: Hasil diatas menunjukan bahwa responden pria yang lebih banyak
sebesar 81% (berasal dari 34/42 X 100%), dan responden wanita sebanyak
76
8 responden dari jumlah 42 responden dengan persentase sebesar 19%
Tabel 4.4
Analisis Descriptives Statistics Umur
Umur
Tabel 4.5
Analisis Descriptives Statistics Pendidikan Terakhir
Pendidikan Terakhir
77
Sumber: Output Descriptive Statistics
Tabel 4.6
Analisis Descriptives Statistics Jabatan
Jabatan
78
mendistribusikannya, dan missing system sebanyak 3 responden karena
Tabel 4.7
Analisis Descriptives Statistics Lama Bekerja
Lama Bekerja
pertanyaan.
Tabel 4.8
Analisis Descriptives Multiple Response Frequencies Independensi
$Jawaban_all Frequencies
Responses
sedikit adalah yang menjawab tidak setuju yaitu hanya 5 jawaban dari 42
80
Tabel 4.9
Analisis Descriptives Multiple Response Frequencies
Keahlian Profesional
$Jawaban_all Frequencies
Responses
profesional lebih banyak yang menjawab sangat setuju yaitu berjumlah 196
paling sedikit adalah jawaban tidak setuju berjumlah 10 (2.4%) dari 420
Tabel 4.10
Analisis Descriptives Multiple Response Frequencies
Lingkup Kerja Pemeriksaan
$Jawaban_all Frequencies
Responses
81
Analisis: Hasil diatas menunjukan bahwa untuk variabel lingkup kerja
(21,2%).
Tabel 4.11
Analisis Descriptives Multiple Response Frequencies
Pelaksanaan Pekerjaan Pemeriksaan
$Jawaban_all Frequencies
Responses
pemeriksaan lebih banyak yang menjawab setuju yaitu berjumlah 212 dan
adalah jawaban tidak setuju berjumlah 8 (1,9%) dari 420 total pertanyaan
atau 42 responden.
82
Tabel 4.12
Analisis Descriptives Multiple Response Frequencies
Sistem Pengendalian Intern
$Jawaban_all Frequencies
Responses
yang paling banyak yaitu yang menjawab setuju berjumlah 492 dan
menjawab sangat tidak setuju berjumlah 5 pertanyaan (6%) dari 420 total
a. Uji Validitas
Tabel 4.13
Analisis Uji Validitas
Instrumen Variabel Independen dan Dependen
r alpha r alpha Keterangan
Variabel hitung tabel
Independensi (X1) 0,494 – 0,784 0,304 Valid
Keahlian Profesional (X2) 0,469 – 0,762 0,304 Valid
Lingkup Kerja
Pemeriksaan (X3) 0,454 – 0,793 0,304 Valid
Pelaksanaan Pekerjaan
Pemeriksaan (X4) 0,483 – 0,686 0,304 Valid
Sistem Pengendalian
Intern (Y) 0,399 – 0,842 0,304 Valid
Sumber: Output uji validitas item variabel yang telah diolah
koefisien korelasi antara tiap item dengan item total (itemtot), nilai r
yang didapat dengan uji 2 sisi dan N = 42 adalah 0,304 (lampiran 14, r
bahwa pada setiap variabel dalam penelitian ini adalah valid atau terjadi
84
b. Uji Realibilitas
atau tidak.
Tabel 4.14
Analisis Uji Reliabilitas Instrumen Variabel
Independen dan Dependen Dengan Teknik Cronbach's Alpha
r alpha R alpha Keterangan
Variabel hitung tabel
Independensi (X1) 0,829 0,60 Reliabel
Keahlian Profesional (X2) 0,784 0,60 Reliabel
Lingkup Kerja
Pemeriksaan (X3) 0,876 0,60 Reliabel
Pelaksanaan Pekerjaan
Pemeriksaan (X4) 0,774 0,60 Reliabel
Sistem Pengendalian
Intern (Y) 0,907 0,60 Reliabel
Sumber: Output uji reliabilitas yang telah diolah
realibilitas kurang dari 0,6 adalah kurang baik, sedangkan 0,7 dapat
diterima, dan diatas 0,8 adalah baik. Hasil diatas menunjukan bahwa
nilainya diatas 0,9 berarti lebih baik, jadi dapat disimpulkan bahwa tiap
85
Tabel 4.15
Analisis Uji Reliabilitas Instrumen
Variabel Independen Dengan Teknik Corrected Item-Total
Item-Total Statistics
Corrected Corrected Corrected Corrected
Item-Total Item-Total Item-Total Item-Total
Correlation Correlation Correlation Correlation
VARIABEL X1 X2 X3 X4
item1 0.466 0.518 0.528 0.688
item2 0.528 0.384 0.341 0.506
item3 0.427 0.322 0.504 0.536
item4 0.348 0.476 0.602 0.465
item5 0.665 0.404 0.548 0.573
item6 0.541 0.482 0.624 0.647
item7 0.393 0.354 0.47 0.52
item8 0.421 0.485 0.684 0.746
item9 0.478 0.502 0.537 0.608
item10 0.327 0.488 0.539 0.493
Sumber: Output uji reliabilitas yang telah diolah
pada tingkat signifikansi 0.05 dan uji 2 sisi dengan N 42 nilainya adalah
86
Tabel 4.16
Analisis Uji Reliabilitas Instrumen
Variabel Dependen Dengan Teknik Corrected Item-Total
Item-Total Statistics
Corrected Corrected
Item-Total Item-Total
Correlation Correlation
VARIABEL Y VARIABEL Y
item1 0.36 item11 0.599
item2 0.671 item12 0.507
item3 0.637 item13 0.687
item4 0.394 item14 0.817
item5 0.498 item15 0.639
item6 0.483 item16 0.463
item7 0.679 item17 0.342
item8 0.632 item18 0.543
item9 0.572 item19 0.439
item10 0.616 item20 0.394
Sumber: Output uji reliabilitas yang telah diolah
pada tingkat signifikansi 0.05 dan uji 2 sisi dengan N 42 nilainya adalah
a. Multikolinearitas
87
serentak (R²). Selain itu, metode dilanjutkan dengan melihat nilai
Tabel 4.17
Analisis Uji Multikolinearitas
Variabel
Variabel Dependen Independen Nilai R Square (R²)
X1 X2 0,006
X1 X3 0,016
X1 X4 0,035
X2 X3 0,006
X2 X4 0,106
X3 X4 0,048
Nilai R² 0,392
Sumber: Output multikolinearitas yang telah diolah
jika koefisien korelasi antara variabel bebas lebih besar dari 0.60.
variabel bebas lebih kecil atau sama dengan 0,60 (r ≤ 0,60). Hasil
X4 (0,106) dan X3-X4 (0,048) nilainya lebih kecil dari pada nilai
independen.
(2009:156) jika nilai tolerance yang lebih kecil dari pada 0.10 atau
88
nilai VIF yang lebih besar dari pada nilai 0.10 maka tidak terjadi
multikolinearitas.
Tabel 4.18
Analisis Uji Multikolinearitas
Dengan Teknik Tolerance dan VIF
a
Coefficients
Unstandardized Standardized Collinearity
Coefficients Coefficients Statistics
Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF
1 (Constant) 22.052 19.802 1.114 .273
= 0,944 dan X4 = 821). Nilai VIF lebih besar dari 0.10 (X1 = 1.069,
b. Heteroskedastisitas
89
1) Metode uji koefisien korelasi Spearman’s rho
Tabel 4.19
Analisis Uji Heteroskedastisitas
Dengan Teknik Spearman’s rho
Correlations
Unstandar
dized
X1 X2 X3 X4 Residual
X1 Correlation Coefficient 1.000 .115 -.112 -.162 -.076
Sig. (2-tailed) . .466 .480 .305 .631
N 42 42 42 42 42
X2 Correlation Coefficient .115 1.000 .046 .304 -.238
Sig. (2-tailed) .466 . .770 .050 .129
Spearman's rho
N 42 42 42 42 42
X3 Correlation Coefficient -.112 .046 1.000 .200 .038
Sig. (2-tailed) .480 .770 . .203 .811
N 42 42 42 42 42
X4 Correlation Coefficient -.162 .304 .200 1.000 -.215
Sig. (2-tailed) .305 .050 .203 . .171
N 42 42 42 42 42
Unstandar Correlation Coefficient -.076 -.238 .038 -.215 1.000
dized
Sig. (2-tailed) .631 .129 .811 .171 .
Residual
N 42 42 42 42 42
Sumber: Output uji heteroskedastisitas
90
2) Metode Scatterplot
Gambar 4.2
Scatterplot
regresi.
c. Normalitas
91
normal. Pada penelitian ini menggunakan metode anlisis grafik
Gambar 4.3
Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual
92
4. Pengujian Hipotesis
a. Regresi Berganda
sebagai berikut;
Y = a + b1 X1 + b2 X2 + b3 X3 + b₄ X₄ + ε
Dimana:
X1 = Independensi
X2 = Keahlian Profesional
Tabel 4.19
Analisis Uji Regresi Berganda
a
Coefficients
Unstandardized Standardized Collinearity
Coefficients Coefficients Statistics
Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF
1 (Constant) 22.052 19.802 1.114 .273
93
Sumber: Output uji regresi berganda
tetap.
a
1 .626 .392 .326 7.11671
95
Uji Global atau F tabel adalah metode uji signifikansi
Dengan ketentuan:
1) Merumuskan hipotesis
pengendalian intern.
intern.
2) Kriteria pengujian
96
atau 42 – 4 – 1 = 37 (n adalah jumlah data dan k adalah jumlah
variabel independen).
Tabel 4.21
Analisis Uji Regresi Berganda Untuk Uji F Tabel
b
ANOVA
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
a
1 Regression 1207.113 4 301.778 5.958 .001
Residual 1873.958 37 50.648
Total 3081.071 41
a. Predictors: (Constant), Independensi, KP, LKP, PPP
b. Dependent Variable: Sistem Pengendalian Intern
Sumber: Output model ANOVA regresi berganda
97
Gambar 4.4
Analisis Daerah Keputusan Hipotesis Uji Global/F Tabel
Tolak
Ho
Terima Ho
5.958
μ F-tabel
3.252
Sumber: Suharyadi dan Purwanto (2004:524) yang telah diolah
Hasil diperoleh F hitung > F tabel (5.958 > 3.252) yang berada
dependen.
c. Uji t-student
98
dilakukan dengan melihat output regresi berganda untuk menguji
Dengan ketentuan:
1) Merumuskan hipotesis
pengendalian intern.
pengendalian intern.
2) Kriteria pengujian
3) T tabel dapat dilihat melalui tabel statistik uji dua sisi dengan
99
Tabel 4.22
Hasil Analisis Regresi Berganda Untuk Uji t (student)
a
Coefficients
Unstandardized Standardized Collinearity
Coefficients Coefficients Statistics
Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF
1 (Constant) 22.052 19.802 1.114 .273
pada sisi kanan. T tabel pada tabel statistik sebasar 1.687 dengan
besar dari pada t tabel (1.216 < 1.687) maka Ho diterima. Jadi
100
Nilai t hitung untuk keahlian profesional (X2) sebesar 2.078
lebih besar dari pada t tabel (2.078 > 1.687) maka Ho ditolak.
Intern.
0.064 berada didaerah tolak Ho pada sisi kiri. T tabel pada tabel
nilai t hitung lebih besar dari pada t tabel pada tabel statistik sisi
pemeriksaan (b4).
nilai t hitung lebih besar dari pada t tabel (3.229 > 1.687) maka
dibawah ini.
Gambar 4.5
Analisis Daerah Keputusan Hipotesis Uji t-student Dua Sisi
Tolak Tolak
Ho Ho
X3 Terima Ho X1 X2 X4
- t tabel
-1.687
μ + t tabel
1.687
Sumber: Suharyadi dan Purwanto (2004:526) yang telah diolah
102
terima Ho pada sisi kanan. Jadi variabel independensi (X1)
besar dari pada t tabel (2.078 > 1.687) yang berada didaerah
lebih besar dari pada t tabel (-1.907 > -1.687) yang berada
103
BAB V
A. Kesimpulan
telah diuraikan pada Bab 1 sampai dengan Bab 4, maka hasil penelitian ini
(variabel dependen). Hal ini terbukti dari hasil analisis yang telah
tabel, yaitu F hitung = 5.958 > F tabel = 3.252 pada uji sisi kanan daerah
keputusan hipotesis, dan nilai signifikan atau nilai p value lebih kecil dari
atau variabel lain yang tidak dimasukan dalam model. Faktor lain atau
104
pemeriksaan intern, dan juga dapat dilihat dari karakteristik personal
dependen). Hal ini terbukti dari hasil analisis yang telah dilakukan
menunjukkan bahwa nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel, yaitu
untuk keahlian profesional nilai t hitung = 2.078 > t tabel = 1.687 pada uji
nilai t hitung = -1.907 > t tabel = -1.687 pada uji sisi kiri daerah
hitung = 3.229 > t tabel = 1.687 pada uji sisi kanan daerah keputusan
hipotesis. Selain itu, nilai signifikan atau p value lebih besar dari taraf
(variabel dependen), karena nilai t hitung lebih kecil dari nilai t tabel,
yaitu nilai t hitung = 1.216 < t tabel = 1.687, dan nilai signifikan atau nilai
p value lebih besar dari taraf signifikan 0.05, yaitu nilai signifikasi yang
105
B. Implikasi
pertimbangan bagi PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban
1. Keterbatasan
mungkin masih relatif sederhana baik dari metode, analisis data dalam
yang diterapkan. Selain itu, penulis tidak meneliti empat region yang ada
pada PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Jawa Bali
106
lalu membandingkan dari hasil metode yang digunakan dalam penelitian.
dan perhitungan.
2. Saran
kembali pada PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban
kuesioner dan pendistribusian kuesioner pada empat region yang ada agar
107
DAFTAR PUSTAKA
Barorah, Ali. ”Trik-Trik Analisis Statistik dengan SPSS 15”, PT. Elex Media
Koputindo, Anggota IKPI, Jakarta, 2008.
Hamid, Abdul, Dr. “Panduan Penulisan Skrips”, FEIS UIN Pres, Grafika Karya
Utama, Jakarta, 2007.
108
Komalasari, Agrianti. ”Analisis Pengaruh Kualitas Auditor Dan Proxi Going
Concern Terhadap Opini Auditor”, 2006, dari
http//skripsiakuntansi.comgeneral/analisis-pengaruh-kualitas-auditor-dan-
proxi-going-concern-terhadap-opini-auditor/
Pedoman Pengawasan Intern PT. PLN (Persero) Keputusan Direksi PT. PLN
(Persero) Nomor: 257.K/010/DIR/2000, Tentang “Pembentukan
Organisasi dan Tata Kerja Unit Bisnis Strategis”, PT. PLN (Persero)
Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Jawa Bali Kantor Induk, 02
November 2000
_______. “Sekilas Audit Internal”, PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat
Pengatur Beban Jawa Bali Kantor Induk, 12 Juni 2009
Priyatno, Duwi. ”5 Jam Belajar Olah Data dengan SPSS 17”, Penerbit ANDI,
Yogyakarta, 2009.
Rodoni, Ahmad. “Statistic”, Materi Kuliah Semester Pendek., FEIS UIN Syarif
Hidayutullah Jakarta., 2006.
Suharyadi dan Purwanto S.K. “Statistika Untuk Ekonomi dan Keuangan Modern”,
Edisi Pertama, Buku 2, Salemba Empat, Jakarta, 2003.
Suherli, Michell. ”Audit Manajemen dan Sistem Pengendalian Intern”, 2005, dari
http://jurnal.bl.ac.id/wp-content/aploads/2007/01/BEJ-v3-n1-
artikel3agustus2006pdf
109
Sunyoto, Danang. ”Analisis Regresi dan Korelasi Bivariat: Ringkasan dan
Kasus”, Cetakan pertama, Amara Books, Yogyakarta, 2007.
Triswanto, Sugeng D. ”Trik Menulis Skripsi dan Persentasi Bebas Stres”, Cetakan
1, Publisher, Yogyakarta, 2010.
Zuhrawaty. “Panduan Dan Kiat Sukses Menjadi Auditor ISO 9001 (Sistem
Manajemen Mutu) Berdasarkan Persyaratan ISO 19011:2002”, Media
Presindo, Cetakan Pertama, Jakarta, 2009.
110
LAMPIRAN 4
Alamat Kantor Induk, Kantor Region, dan delapan Bidang yang ada pada
Kantor Induk PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali
KANTOR INDUK
PT. PLN (PERSERO) PENYALURAN DAN PUSAT PENGATUR BEBAN
JAWA BALI disingkat PT. PLN (PERSERO) P3B JB
Alamat: Jln. Ehave 1 Cinere 16514 Kelurahan Krukut Limo Depok
Jakarta Selatan Website: http://www.pln-jawa-bali.co.id
Emile:pengelolaweb@pln-jawa-bali.co.id
KANTOR REGION
1. Region Jakarta dan Banten Jln. Mayjen Sutoyo No. 1 Jakarta Timur
Emile:region1@pln-jawa-bali-.co.id
2. Region Jawa Barat Jln. WR. Supratman No. 58 Bandung 40121
Kode Pos 502 / Kotak Pos Bandung 40000
Emile:region2@pln-jawa-bali-.co.id
3. Region Jawa Tengah dan DIY Jln. Jendral Sudirman Km. 23 Komplek GI
Ungaran – 50501 Ungaran. Emile:region3@pln-jawa-bali-.co.id
4. Region Jawa Timur dan Bali Jln. Sungrat No. 45 Taman, Sepanjang,
Sidoarjo 61257. Emile:region4@pln-jawa-bali-.co.id
DELAPAN BIDANG
1. MANAJER BIDANG PERENCANAAN
2. MANAJER BIDANG TEKNIK PENYALURAN
3. MANAJER BIDANG PENGEMBANGAN PENYALURAN
4. MANAJER BIDANG OPERASI SISTEM
5. MANAJER BIDANG KEUANGAN
6. MANAJER BIDANG UMUM
7. MANAJER BIDANG SDM DAN ORGANISASI
8. AUDITOR INTERNAL
115
LAMPIRAN 5
Pagar Pengaman Sistem Pengawasan Pengendalian
PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali
1 2 3 4
Values
Keterangan:
Value: Artinya nilai individu dari seluruh stakeholders yang ada pada lingkup
perusahaan (atasan hingga bawahan), nilai ini merupakan kode etik dari masing-
masing profesi yang ada pada perusahaan. Secara umum kode etik tersebut adalah
tanggung juawab, kepentingan umum, saling menghormati, kerahasiaan,
independensi, integritas, obyektivitas, dan kompetensi.
Peran Auditor Internal: Artinya peran auditor internal dalam melakukan proses
pemeriksaan akan lebih ringan jika masing-masing personal pada perusahaan
menjunjung tinggi nilai kode etik. Sebaliknya jika masig-masing personal pada
perusahaan kurang menjunjung tinggi nilai kode etik, maka proses pemeriksaan
akan lebih sulit karena kualitas pengendalian intern pada perusahaan kurang baik,
bahkan akan menimbulkan hal-hal yang tidak di inginkan oleh perusahaan.
Peran External Auditor: Artinya auditor eksternal akan berperan dalam hal
pemeriksaan jika perusahaan telah terjadi hal-hal yang tidak diinginkan perusahan
dan negara. Hal ini disebabkan seluruh personal tidak menerapkan kode etik
dengan baik dan akan berpengaruh terhadap kualitas sistem pengendalian intern
perusahaan yang mengakibatkan terjadinya korupsi, kolusi, dan nepotisme yang
merugikan Negara.
116
LAMPIRAN 6
Skema Pemeriksaan Operasional Auditor Internal
Sumber: Pedoman Pengawasan Intern PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali
Nomor: 030.K/DIR/2005
Penyusunan
PKPT
Pembentukan
Tim
Pelaksanaan
Pemeriksaan
Penyiapan
Buril Laporan Interim/
Tahunan
Penyusunan
LHP
Penyusunan
PKP
Pembahasan
LHP Dengan Pemantauan
Prestasi PKP Auditee Tindak Lanjut
Oleh Tim
Pinalisasi
LHP
Prestasi
LHP oleh Tim
Keterangan:
Pekerjaan di Kantor SPI/AI
Pekerjaan ditempat Auditee/Lapangan
PKPT : Program Kerja Pengawasan Tahunan
PKP : Program Kerja Pemeriksaan/Audit (PKA)
LHP : Laporan Hasil Pemeriuksaan
MHP : Memorandum Hasil Pemeriksaan (Audit)
KKP : Kertas Kerja Pemeriksaan
117
LAMPIRAN 7
Kode Etik Auditor Internal
PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Jawa Bali
Sumber: Pedoman Pengawasan Intern PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali
Nomor: 030.K/DIR/2005
A. Tujuan
Sebagai suatu profesi, ciri utama auditor internal adalah kesediaan menerima
tanggung jawab terhadap kepentingan pihak-pihak yang dilayani. Agar dapat
mengemban tanggung jawab ini secara efektif, auditor internal perlu
memelihara standar perilaku yang tinggi. Oleh karenanya, perlu ditetapkan
Kode Etik bagi para Auditor Internal dilingkungan PT. PLN (Persero).
B. Penerapan
Kode Etik ini memuat Standar Pelilaku sebagai pedoman bagi seluruh Auditor
Internal. Standar perilaku tersebut membentuk prinsip-prinsip dasar dalam
menjalankan praktek pengawasan intern.
Para Auditor Internal wajib menjalankan tanggung jawab profesinya dengan
bijaksana, penuh martabat, dan kehormatan. Dalam menerapkan Kode Etik ini
Auditor Internal harus memperhatikan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
Auditor Internal yang melakukan pelanggaran terhadap Standar Perilaku yang
ditetapkan dalam Kode Etik ini dapat dikenakan sanksi sesuai dengan
ketentuan perusahaan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
118
3. Auditor internal tidak boleh secara sadar terlibat dalam tindakan atau
kegiatan yang dapat mendiskreditkan profesi audit internal atau
mendiskreditkan organisasinya
4. Auditor internal harus menahan diri dari kegiatan-kegiatan yang dapat
menimbulkan konflik dengan kepentingan organisasinya atau kegiatan-
kegiatan yang dapat menimbulkan prasangka, yang meragukan
kemampuannya untuk dapat melaksanakan tugas dan memenuhi tanggung
jawab profesinya secara obyektif
5. Auditor internal tidak boleh menerima sesuatu dalam bentuk apapun dari
karyawan, klien, pelanggan, pemasok ataupun mitra bisnis organisasinya,
yang dapat atau patut diduga dapat mempengaruhi pertimbangan profesinya
6. Auditor internal hanya melakukan jasa-jasa yang dapat diselesaikan dengan
menggunakan kompetensi profesional yang dimilikinya
7. Auditor internal harus mengusahakan berbagai upaya agar senantiasa
memenuhi Standar Profesi Audit Internal
8. Auditor internal harus bersikap harti-hati dan bijaksana dalam
menggunakan informasi yang diperoleh dalam pelaksanaan tugasnya.
Auditor internal tidak boleh menggunakan informasi rahasia (i) untuk
mendapatkan keuntungan pribadi, (ii) secara melanggar hukum, (iii) yang
dapat menimbulkan kerugian terhadap organisasinya
9. Dalam melaporkan hasil pekerjaannya, auditor internal harus menggunakan
semua fakta-fakta penting yang diketahuinya, yaitu fakta-fakta yang jika
tidak diungkap dapat (i) mendistorsi laporan atas kegiatan yang direview,
atau (ii) menutupi adanya praktek-praktek yang melanggar hukum
10. Auditor internal harus senantiasa meningkatkan kompetensi serta
efektivitas dan kualitas pelaksanaan tugasnya. Auditor internal wajib
mengikuti pendidikan profesional berkelanjutan
119
LAMPIRAN 8
Surat Peneliti Kepada Responden
Kepada Yth,
Saudara/I responden
Nama :Suwandi
NIM : 203082001948
Angkatan : 2003
Fakultas/Jurusan : Ekonomi / Akuntansi
Universitas Negeri Islam (UIN)
Syarif Hidayatullah Jakarta
Alamat Penyusun : Jl. Merak No.281 Blok M Cinere Jakarta Selatan
Telepon : 0813 11 666 981
Hasil perolehan dari daftar pertanyaan ini akan menjadi daftar penyusunan skripsi
Saya dalam rangka memenuhi sebagian dari persyaratan untuk memperoleh gelar
Sarjana Strata Satu dibidang Akuntansi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuai seberapa jauh kualitas audit internal
(auditor internal/supervisor/deputy manajer/manajer bidang) terhadap eferktivitas
sistem pengendalian intern pada perusahaan yang Saudara/I bekerja. Dalam
kuesioner ini responden diminta untuk mengisi norma yang dimiliki oleh auditor
internal dalam pelaksanaan pekerjaannya.
Seluruh data dan informasi yang Saya peroleh dari Saudara/I akan Saya jaga
kerahasiaannya, dan hanya untuk penelitian semata. Sehubungan dengan
terbatasnya waktu, Saya mengharapkan kuesioner ini dapat Saya
ambil/dikembalikan paling lambat dua minggu setelah kuesioner ini dibagikan,
atas kesediannya dan kerjasamanya yang baik, Saya ucapkan terimakasih.
Peneliti
Suwandi
120
LAMPIRAN 9
Daftar Kuesioner Yang Digunakan Dalam Penelitian
KUESIONER
PENGARUH KUALITAS JASA AUDITOR INTERNAL
TERHADAP EFEKTIVITAS
SISTEM PENGENDALIAN INTERN
A. Pertanyaan Umum
1. Nama :………………………….………………………….
2. Usia :……………………………………………………..
3. Jenis Kelamin : Pria Wanita
4. Pendidikan Terakhir :…………………………………………………….
5. Jabatan/Pekerjaan :…………………………………………………….
6. Lama Bekerja :…………………………………………………….
B. Pertanyaan Khusus
Pertanyaan kuesioner ini mengenai "Pengaruh Kualitas Jasa Auditor Internal
Terhadap Efektivitas Sistem Pengendalian Intern" pada perusahaan tempat
Bapak/Ibu bekerja. Variabel pertanyaan yang terdiri dari independensi (X1),
keahlian profesional (X2), lingkup kerja pemeriksaan (X3), dan pelaksanaan
pekerjaan pemeriksaan (X4) sebagai variabel independen. Sistem pengendalian
intern (Y) sabagai variabel dependen.
Petunjuk pengisian : Bapak/Ibu dimohon untuk memberi tanda checklist ( √ )
pada jawaban yang menurut Bapak/Ibu paling sesuai. Adapun alternatif
jawaban adalah sebagai berikut: SS = Sangat Setuju, S = Setuju, N = Netral, TS
= Tidak Setuju, dan STS = Sangat Tidak Setuju
121
No Daftar Pertanyaan Variabel X1 Jawaban
Independensi SS S N TS STS
1 Auditor internal dalam melaksanakan pekerjaannya
berdasarkan kejujuran dan tanggung jawab
Auditor internal tidak terkait dengan hal-hal yang
2
dapat menyebabkan bias dalam melaksanakan
pekerjaan
3 Auditor internal selalu mengikuti dan mengamati
perkembangan hukum yang sesuai dengan profesi
4 Auditor internal memiliki akses komunikasi langsung
kepada pimpinan perusahaan
5 Auditor internal menghindari keterlibatan terhadap
suatu aktivitas yang ilegal diluar perusahaan
6 Auditor internal menghindari keterlibatan terhadap
suatu aktivitas yang ilegal didalam perusahaan
7 Auditor internal tidak secara sengaja melakukan
tindakan yang melanggar profesi
Auditor internal menghormati aturan/budaya
8
manajemen perusahaan dalam melaksanakan
pekerjaan
Auditor internal memiliki sikap mental yang
9 obyektif, tidak memihak dan menghindari
kemungkinan timbulnya conflict of interst
10 Auditor internal berani dalam pengungkapan
terhadap sesuatu yang bersifat material
122
No Daftar Pertanyaan Variabel X2 Jawaban
Keahlian Profesional SS S N TS STS
1 Auditor internal berpedoman pada visi-misi
perusahaan dan menghormati aturan etika perusahaan
2 Menjadi staf audit internal ditentukan oleh jenjang
pendidikan tertentu
Auditor internal melaksanakan pekerjaanya
3
berpedoman pada standar praktek profesi audit
internal
4 Sertifikat kualifikasi auditor internal merupakan
syarat yang harus dimiliki auditor internal
5 Menjaga hubungan dan komunikasi secara efektif
dengan karyawan dan klien perusahaan
Auditor internal dalam melaksanakan pekerjaanya
6
berani mengungkapkan semua data/fakta yang
berguna bagi pelaporan
Auditor internal ialah orang yang berpengalaman
7 dalam pekerjaannya agar tingkat kesalahan dapat
diminimalisir
Aiditor internal ialah orang yang memiliki
8
pengetahuan, keterampilan, dan disiplin ilmu yang
sesuai dengan pekerjaannya
Auditor internal dalam melaksanakan pekerjaanya
9
memiliki kepekaan dalam mendeteksi adanya
kekeliruan secara cepat dan tanggap
Auditor internal diberikan kesempatan mengikuti
10
pendidikan dan pelatihan-pelatihan untuk dapat
menunjang pekerjaan
123
No Daftar Pertanyaan Variabel X3 Jawaban
Lingkup Kerja Pemeriksaan SS S N TS STS
1 Sebelum melaksanakan tugas audit, auditor internal
membuat program audit terlebih dahulu
2 Penyajian laporan keuangan tahunan disajikan secara
wajar dan konsisten
3 Audit dilakukan berdasarkan pertimbangan yang
sasarannya adalah efisien, efektif, dan ekonomis
Kegiatan audit internal pada perusahaan sesuai
4
dengan peraturan lembaga profesi audit internal dan
kebijakan perusahaan
Kecermat dan kejelasan dalam penyampaian
5
informasi sesuai dengan kebutuhan yang menyangkut
pekerjaan audit
Dilakukannya audit internal dapat mendukung
6
kebenaran seluruh informasi dan berguna bagi
pencapaian tujuan perusahaan
7 Penyajian laporan hasil audit internal disajikan secara
singkat dan jelas
Audit internal memiliki kewenangan dalam
8
memberikan saran atau rekomendasi kepada
pimpinan bagian yang diaudit
Dalam penyajian saran atau rekomendasi yang
9
diberikan mendapat tanggapan dari pimpinan bagian
yang diaudit
Dilakukannya audit internal dapat mencegah adanya
10
kasus yang berindikasi korupsi, kolusi, dan
nepotisme yang merugikan perusahaan dan Negara
124
No Daftar Pertanyaan Variabel X4 Jawaban
Pelaksanaan Pekerjaan Pemeriksaan SS S N TS STS
Auditor internal dapat mengidentifikasi informasi
1
yang memadai, handal, relevan, dan berguna untuk
mencapai sasaran penugasan
2 Menilai sistem akuntansi yang dipakai perusahaan
telah sesuai dengan kebutuhan
Menilai ketepatan pelaksanaan pengendalian
3
keuangan yang dipakai perusahaan telah sesuai
dengan kebutuhan
Menilai ketepatan pelaksanaan pengendalian
4
operasional yang dipakai perusahaan telah sesuai
dengan kebutuhan
5 Menilai pelaksanaan audit internal telah sesuai
dengan kebutuhan perusahaan
6 Menyakinkan kepada bawahan bahwa asset
perusahaan hanya dipergunakan sesuai fungsinya
Menyakinkan kepada bawahan bahwa asset
7
perusahaan harus dipertanggung jawabkan apabila
terjadi hal yang tidak diinginkan
8 Menilai kualitas hasil kerja bawahan dan tanggung
jawab yang telah dibebankan kepadanya
9 Mendokumentasikan informasi yang relevan untuk
mendukung simpulan dan hasil penugasan
Auditor internal dalam penyajian simpulan dari hasil
10
pekerjaannya berdasarkan pada analisa dan evaluasi
yang tepat
125
No Daftar Pertanyaan Variabel Y Jawaban
Sistem Pengendalian Intern SS S N TS STS
Lingkungan Pengendalian
1 Kebijakan dan prosedur yang telah ditetapkan,
dilaksanakan oleh orang-orang yang kompeten
2 Tindakan tegas dari manajemen terhadap karyawan
yang berbuat tidak jujur
Perusahaan memiliki struktur organisasi yang jelas
3
mengenai seluruh fungsi yang ada dalam pembagian
tugas, wewenang dan tanggung jawab
4 Perusahaan memerlukan satuan komite audit
5 Sangat dibutuhkan peran direksi dan dewan
komisaris menyangkut lingkungan pengendalian
6 Melaksanakan tugas dan tanggung jawab berdasarkan
aturan dan pedoman yang telah ditentukan
7 Keselamatan kerja bagi karyawan menjadi prioritas
perusahaan
8 Kondisi dan lingkungan kerja perusahaan perlu
pengenalan awal bagi karyawan baru
Penilaian Resiko SS S N TS STS
9 Perusahaan harus mampu memahami pentingnya
manajemen resiko bisnis
10 Penempatan karyawan baru sesuai keahlian dan
mengikuti prosedur yang ada
Sosialisasi kepada karyawan mengenai pemakaian
11
teknologi informasi baru menyangkut risiko, biaya
dan manfaatnya
12 Kebijakan baru yang disebabkan oleh pergantian
pimpinan perlu disosialisasikan kepada karyawan
126
Aktivitas Pengendalian
SS S N TS STS
13 Informasi data dilampiri oleh dokumen yang lengkap
dan diotorisasi oleh pihak yang berwenang
Asset dan dokumen penting perusahaan dilengkapi
14
dengan kode/alat-alat agar dapat mencegah tindakan
yang merugikan perusahaan
15 Pencegahan kembali terhadap aktivitas pengendalian
dapat meningkatkan kinerja
Informasi dan Komunikasi
SS S N TS STS
16 Sistem informasi akuntansi dilaporkan dalam laporan
keuangan secara wajar
17 Penyampaian informasi yang jelas dapat menjamin
kebutuhan kualitas data
18 Budaya perusahaan menciptakan informasi dan
komunikasi antar pekerja secara terbuka
Pemantauan
SS S N TS STS
19 Pengawasan langsung dilakukan oleh fungsi auditor
internal
20 Pengawasan bisa dilakukan oleh fungsi lain di
perusahaan
127
LAMPIRAN 10
Hasil Penelitian Pada PT. PLN (Persero)
Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Jawa Bali
HASIL PENDISTRIBUSIAN DAN PENGAMBILAN KUESIONER
Jumlah Responden
NO Responden Distribusi Kembali Tidak Kembali
1 Bidang Perencanaan 6 5 1
2 Bidang Pengembangan Penyaluran 5 2 3
3 Bidang Operasi Sistem 14 10 4
4 Bidang Teknik Penyaluran 6 3 3
5 Bidang Keuangan 6 3 3
6 Bidang SDM dan Organisasi 6 5 1
7 Bidang Umum 9 7 2
8 Auditor Internal 7 7 0
Σ 59 42 17
128
LAMPIRAN 11
Input Data Jawaban Kuesioner Dari Responden
Item INDEPENDENSI Item KEAHLIAN PROFESIONAL
RES 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Σ RES 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Σ
1 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 33 1 5 4 4 4 5 5 4 5 4 4 44
2 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 42 2 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 49
3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 41 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 42
4 5 4 4 4 5 5 4 5 4 4 44 4 5 3 3 5 3 5 5 5 4 5 43
5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 49 5 5 3 4 5 3 5 4 4 4 5 42
6 5 3 4 5 3 5 4 4 4 5 42 6 4 3 3 5 3 5 5 5 4 5 42
7 5 3 3 5 3 5 5 5 4 5 43 7 5 4 4 5 4 4 4 4 5 5 44
8 5 3 4 5 3 5 4 4 4 5 42 8 4 4 3 4 3 3 3 3 3 4 34
9 4 3 3 5 3 5 5 5 4 5 42 9 4 3 2 4 4 4 4 4 3 3 35
10 5 4 4 5 4 4 4 4 5 5 44 10 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 48
11 4 4 3 4 3 3 3 3 3 4 34 11 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 41
12 4 3 2 4 4 4 4 4 3 3 35 12 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 48
13 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 48 13 4 5 4 5 5 4 5 4 5 5 46
14 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 41 14 4 5 4 5 5 4 5 4 5 5 46
15 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 48 15 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 48
16 4 5 4 5 5 4 5 4 5 5 46 16 5 4 4 5 5 4 4 5 4 5 45
17 4 5 4 5 5 4 5 4 5 5 46 17 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 44
18 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 48 18 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 48
19 5 4 4 5 5 4 4 5 4 5 45 19 5 4 5 5 5 5 4 5 4 4 46
20 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 44 20 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
21 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 48 21 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 39
22 5 4 5 5 5 5 4 5 4 4 46 22 5 4 4 5 5 5 4 5 5 5 47
23 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 23 5 3 5 5 4 4 2 3 4 5 40
24 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 39 24 4 3 4 5 4 4 3 3 5 5 40
25 5 4 4 5 5 5 4 5 5 5 47 25 5 4 5 5 4 5 2 5 4 4 43
26 5 3 5 5 4 4 2 3 4 5 40 26 4 4 4 5 4 4 4 4 4 3 40
27 4 3 4 5 4 4 3 3 5 5 40 27 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 48
28 5 4 5 5 4 5 2 5 4 4 43 28 5 4 4 5 5 3 5 3 5 5 44
29 4 4 4 5 4 4 4 4 4 3 40 29 4 2 5 4 3 3 2 5 4 4 36
30 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 48 30 4 4 4 5 4 4 4 4 4 3 40
31 5 4 4 5 5 3 5 3 5 5 44 31 5 4 4 5 5 4 3 4 4 4 42
32 4 2 5 4 3 3 2 5 4 4 36 32 5 4 4 5 4 4 4 4 4 3 41
33 4 4 4 5 4 4 4 4 4 3 40 33 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 33
34 5 4 4 5 5 4 3 4 4 4 42 34 4 5 4 5 4 3 5 5 4 5 44
35 5 4 4 5 4 4 4 4 4 3 41 35 4 5 4 5 4 3 5 5 4 5 44
36 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 33 36 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
37 4 5 4 5 4 3 5 5 4 5 44 37 5 4 4 4 2 2 2 4 5 4 36
38 4 5 4 5 4 3 5 5 4 5 44 38 5 5 4 4 4 4 3 5 5 5 44
39 4 4 3 4 3 3 3 3 3 4 34 39 4 4 4 4 4 4 2 2 5 4 37
40 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 43 40 5 5 5 3 5 5 3 4 5 5 45
41 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 42 41 5 5 5 4 5 5 3 5 5 5 47
42 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 43 42 5 5 5 3 5 5 3 4 5 3 43
129
LINGKUP KERJA PELAKSANAAN PEKERJAAN
Item PEMERIKSAAN Item PEMERIKSAAN
RES 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Σ RES 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Σ
1 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 33 1 5 4 4 5 4 4 5 5 4 4 44
2 5 4 3 3 4 4 4 4 5 5 41 2 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 48
3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 42 3 4 4 4 4 5 5 3 4 3 4 40
4 5 5 5 5 4 4 4 5 5 5 47 4 4 4 3 3 4 5 5 4 5 4 41
5 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 34 5 4 3 3 4 4 5 4 4 2 4 37
6 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 44 6 4 4 3 4 4 4 3 5 4 4 39
7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40 7 5 3 3 3 3 4 4 4 4 5 38
8 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 42 8 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 35
9 5 4 3 3 3 3 3 3 3 3 33 9 3 4 4 4 3 2 4 4 4 4 36
10 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 37 10 5 3 5 4 5 5 3 4 4 5 43
11 5 5 4 5 5 4 4 4 5 5 46 11 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
12 4 3 3 4 4 4 4 4 3 3 36 12 5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 44
13 5 5 4 4 4 3 3 3 3 3 37 13 4 3 3 3 4 4 4 3 2 3 33
14 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 41 14 5 4 4 3 5 3 5 3 3 4 39
15 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 39 15 5 3 3 5 5 4 3 4 3 4 39
16 4 3 3 5 5 5 5 5 5 5 45 16 5 4 5 3 4 3 5 3 5 4 41
17 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 35 17 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 37
18 5 5 4 5 5 4 4 4 4 4 44 18 4 3 4 3 5 5 5 5 3 4 41
19 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 41 19 4 2 5 3 5 4 5 4 5 4 41
20 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 31 20 5 4 5 4 3 3 3 4 4 5 40
21 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 35 21 4 3 4 4 4 4 4 4 2 4 37
22 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 46 22 5 3 3 5 4 3 3 2 2 4 34
23 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 42 23 4 4 5 5 5 4 5 5 4 4 45
24 5 4 4 4 5 5 5 5 3 3 43 24 4 5 4 5 4 5 4 5 4 4 44
25 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 31 25 5 4 5 5 5 4 5 4 5 5 47
26 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 42 26 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 38
27 5 5 4 4 5 5 3 3 3 3 40 27 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 49
28 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 33 28 4 3 3 3 4 4 4 4 4 3 36
29 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 34 29 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 39
30 5 5 4 4 5 3 3 3 4 4 40 30 5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 44
31 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 41 31 5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 44
32 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 44 32 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
33 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 43 33 4 5 4 5 3 3 4 5 3 5 41
34 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 37 34 4 4 3 5 4 5 5 5 3 4 42
35 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 33 35 5 4 5 4 4 5 5 5 5 4 46
36 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 45 36 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 47
37 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 38 37 5 3 4 4 4 4 4 4 5 4 41
38 5 5 4 4 4 5 4 5 5 5 46 38 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
39 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 34 39 4 4 3 4 4 4 4 4 2 5 38
40 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 43 40 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 44
41 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 42 41 5 4 5 4 5 5 4 5 5 5 47
42 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 43 42 4 4 4 5 5 4 4 4 4 3 41
130
Item SISTEM PENGENDALIAN INTERN
RES 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 Σ
1 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 81
2 3 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 4 4 91
3 5 5 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 90
4 3 4 5 4 5 5 4 4 2 5 3 5 4 4 5 5 3 4 3 3 80
5 4 4 4 4 5 5 4 4 2 4 2 4 5 3 4 4 5 4 2 3 76
6 5 4 5 3 4 4 5 4 5 5 4 3 2 4 5 4 4 4 4 3 81
7 3 4 5 4 4 5 4 4 4 4 2 2 4 3 4 4 5 4 3 3 75
8 3 1 1 4 2 3 2 2 2 2 2 1 1 1 2 3 3 2 2 2 41
9 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 78
10 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 3 95
11 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 75
12 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 82
13 5 4 4 5 5 5 4 5 4 4 5 2 4 4 4 4 4 4 4 4 84
14 4 2 4 4 5 5 3 5 4 5 4 5 4 4 4 5 4 3 3 3 80
15 4 3 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 3 81
16 4 2 4 4 5 4 3 2 4 3 2 3 2 4 4 5 4 3 4 3 69
17 5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 84
18 5 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 3 4 3 86
19 5 4 4 5 5 5 4 5 4 4 5 2 4 4 4 4 4 5 5 3 85
20 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 3 3 3 3 88
21 5 3 4 5 5 5 4 4 4 4 5 2 4 4 4 4 4 4 4 4 82
22 5 4 3 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 82
23 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 4 5 4 5 88
24 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 5 4 5 4 5 3 86
25 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 5 5 4 4 4 5 5 4 92
26 5 3 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 81
27 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 100
28 5 4 5 5 4 5 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 3 3 84
29 4 3 4 3 3 4 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 3 80
30 4 5 5 4 4 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 85
31 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 3 4 2 82
32 4 4 4 5 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 79
33 5 3 4 5 5 4 4 3 3 4 5 5 4 4 4 4 4 5 5 3 83
34 4 4 3 5 4 4 4 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 83
35 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 80
36 4 4 4 4 3 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 3 3 79
37 5 5 4 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 83
38 5 4 4 4 4 4 5 4 4 3 4 5 4 5 5 5 5 4 4 4 86
39 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 77
40 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 78
41 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 89
42 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 74
131
LAMPIRAN 12
Hasil Uji Validitas Variabel Independensi (X1)
Correlations
item1 item2 item3 item4 item5 item6 item7 item8 item9 item10 itemtot
item1 Pearson Correlation 1 0.089 .401** .435** .400** .618** 0.123 .319* .363* 0.234 .591**
Sig. (2-tailed) 0.577 0.008 0.004 0.009 0 0.436 0.039 0.018 0.135 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item2 Pearson Correlation 0.089 1 0.293 0.275 .667** 0.164 .580** .318* .421** 0.115 .647**
Sig. (2-tailed) 0.577 0.059 0.078 0 0.298 0 0.04 0.005 0.468 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item3 Pearson Correlation .401** 0.293 1 .405** .459** .323* -0.088 0.295 .529** 0.114 .553**
Sig. (2-tailed) 0.008 0.059 0.008 0.002 0.037 0.578 0.058 0 0.472 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item4 Pearson Correlation .435** 0.275 .405** 1 .391* .357* 0.261 0.268 .610** .446** .662**
Sig. (2-tailed) 0.004 0.078 0.008 0.011 0.02 0.095 0.086 0 0.003 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item5 Pearson Correlation .400** .667** .459** .391* 1 .349* .368* .324* .616** 0.223 .761**
Sig. (2-tailed) 0.009 0 0.002 0.011 0.024 0.016 0.036 0 0.155 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item6 Pearson Correlation .618** 0.164 .323* .357* .349* 1 .340* .510** .413** 0.172 .662**
Sig. (2-tailed) 0 0.298 0.037 0.02 0.024 0.027 0.001 0.007 0.275 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item7 Pearson Correlation 0.123 .580** -0.088 0.261 .368* .340* 1 .366* .385* 0.253 .610**
Sig. (2-tailed) 0.436 0 0.578 0.095 0.016 0.027 0.017 0.012 0.106 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item8 Pearson Correlation .319* .318* 0.295 0.268 .324* .510** .366* 1 0.265 0.125 .602**
Sig. (2-tailed) 0.039 0.04 0.058 0.086 0.036 0.001 0.017 0.09 0.432 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item9 Pearson Correlation .363* .421** .529** .610** .616** .413** .385* 0.265 1 .479** .784**
Sig. (2-tailed) 0.018 0.005 0 0 0 0.007 0.012 0.09 0.001 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item10 Pearson Correlation 0.234 0.115 0.114 .446** 0.223 0.172 0.253 0.125 .479** 1 .494**
Sig. (2-tailed) 0.135 0.468 0.472 0.003 0.155 0.275 0.106 0.432 0.001 0.001
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
itemtot Pearson Correlation .591** .647** .553** .662** .761** .662** .610** .602** .784** .494** 1
Sig. (2-tailed) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0.001
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
132
Hasil Uji Validitas Variabel Keahlian Profesional (X2)
Correlations
item1 item2 item3 item4 item5 item6 item7 item8 item9 item10 itemtot
item1 Pearson Correlation 1 0.198 .448** 0.185 .395** .467** -0.032 .332* .392* 0.225 .562**
Sig. (2-tailed) 0.209 0.003 0.24 0.01 0.002 0.843 0.032 0.01 0.152 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item2 Pearson Correlation 0.198 1 .393** -0.007 .616** 0.243 .400** 0.275 .467** 0.122 .650**
Sig. (2-tailed) 0.209 0.01 0.963 0 0.12 0.009 0.078 0.002 0.441 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item3 Pearson Correlation .448** .393** 1 0.085 .479** .370* -0.151 0.226 .539** 0.107 .554**
Sig. (2-tailed) 0.003 0.01 0.592 0.001 0.016 0.34 0.149 0 0.499 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item4 Pearson Correlation 0.185 -0.007 0.085 1 0.21 0.178 .493** 0.192 0.087 .347* .469**
Sig. (2-tailed) 0.24 0.963 0.592 0.181 0.258 0.001 0.223 0.585 0.024 0.002
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item5 Pearson Correlation .395** .616** .479** 0.21 1 .542** .365* 0.214 .427** 0.176 .762**
Sig. (2-tailed) 0.01 0 0.001 0.181 0 0.017 0.174 0.005 0.266 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item6 Pearson Correlation .467** 0.243 .370* 0.178 .542** 1 0.274 .408** 0.271 0.129 .663**
Sig. (2-tailed) 0.002 0.12 0.016 0.258 0 0.079 0.007 0.082 0.416 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item7 Pearson Correlation -0.032 .400** -0.151 .493** .365* 0.274 1 .396** 0.056 0.239 .580**
Sig. (2-tailed) 0.843 0.009 0.34 0.001 0.017 0.079 0.009 0.725 0.128 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item8 Pearson Correlation .332* 0.275 0.226 0.192 0.214 .408** .396** 1 0.019 0.13 .557**
Sig. (2-tailed) 0.032 0.078 0.149 0.223 0.174 0.007 0.009 0.906 0.412 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item9 Pearson Correlation .392* .467** .539** 0.087 .427** 0.271 0.056 0.019 1 .377* .584**
Sig. (2-tailed) 0.01 0.002 0 0.585 0.005 0.082 0.725 0.906 0.014 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item10 Pearson Correlation 0.225 0.122 0.107 .347* 0.176 0.129 0.239 0.13 .377* 1 .479**
Sig. (2-tailed) 0.152 0.441 0.499 0.024 0.266 0.416 0.128 0.412 0.014 0.001
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
itemtot Pearson Correlation .562** .650** .554** .469** .762** .663** .580** .557** .584** .479** 1
Sig. (2-tailed) 0 0 0 0.002 0 0 0 0 0 0.001
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
133
Hasil Uji Validitas Variabel Lingkup Kerja Pemeriksaan (X3)
Correlations
item1 item2 item3 item4 item5 item6 item7 item8 item9 item10 itemtot
item1 Pearson Correlation 1 .695** 0.297 0.196 0.295 0.287 0.241 0.135 0.117 0.076 .454**
Sig. (2-tailed) 0 0.056 0.213 0.058 0.066 0.125 0.394 0.459 0.633 0.003
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item2 Pearson Correlation .695** 1 .509** .305* .429** 0.22 0.072 0.126 0.287 0.271 .537**
Sig. (2-tailed) 0 0.001 0.05 0.005 0.161 0.651 0.428 0.065 0.083 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item3 Pearson Correlation 0.297 .509** 1 .667** .447** .343* 0.262 0.294 0.222 0.245 .591**
Sig. (2-tailed) 0.056 0.001 0 0.003 0.026 0.093 0.059 0.158 0.118 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item4 Pearson Correlation 0.196 .305* .667** 1 .593** .395** .432** .423** .310* .344* .670**
Sig. (2-tailed) 0.213 0.05 0 0 0.01 0.004 0.005 0.046 0.026 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item5 Pearson Correlation 0.295 .429** .447** .593** 1 .580** .463** .400** 0.286 .309* .704**
Sig. (2-tailed) 0.058 0.005 0.003 0 0 0.002 0.009 0.067 0.046 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item6 Pearson Correlation 0.287 0.22 .343* .395** .580** 1 .833** .682** .496** .478** .793**
Sig. (2-tailed) 0.066 0.161 0.026 0.01 0 0 0 0.001 0.001 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item7 Pearson Correlation 0.241 0.072 0.262 .432** .463** .833** 1 .797** .570** .563** .786**
Sig. (2-tailed) 0.125 0.651 0.093 0.004 0.002 0 0 0 0 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item8 Pearson Correlation 0.135 0.126 0.294 .423** .400** .682** .797** 1 .714** .695** .792**
Sig. (2-tailed) 0.394 0.428 0.059 0.005 0.009 0 0 0 0 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item9 Pearson Correlation 0.117 0.287 0.222 .310* 0.286 .496** .570** .714** 1 .958** .749**
Sig. (2-tailed) 0.459 0.065 0.158 0.046 0.067 0.001 0 0 0 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item10 Pearson Correlation 0.076 0.271 0.245 .344* .309* .478** .563** .695** .958** 1 .746**
Sig. (2-tailed) 0.633 0.083 0.118 0.026 0.046 0.001 0 0 0 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
itemtot Pearson Correlation .454** .537** .591** .670** .704** .793** .786** .792** .749** .746** 1
Sig. (2-tailed) 0.003 0 0 0 0 0 0 0 0 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
134
Hasil Uji Validitas Variabel Pelaksanaan Pekerjaan Pemeriksaan (X4)
Correlations
item1 item2 item3 item4 item5 item6 item7 item8 item9 item10 itemtot
item1 Pearson Correlation 1 0.051 .313* 0.234 .356* 0.253 0.104 -0.009 .354* .471** .515**
Sig. (2-tailed) 0.75 0.043 0.136 0.021 0.105 0.511 0.955 0.021 0.002 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item2 Pearson Correlation 0.051 1 0.241 .451** -0.034 0.101 0.179 .403** 0.222 0.229 .483**
Sig. (2-tailed) 0.75 0.125 0.003 0.831 0.523 0.256 0.008 0.158 0.145 0.001
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item3 Pearson Correlation .313* 0.241 1 0.16 .362* 0.109 .329* 0.225 .606** .369* .654**
Sig. (2-tailed) 0.043 0.125 0.31 0.018 0.493 0.033 0.152 0 0.016 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item4 Pearson Correlation 0.234 .451** 0.16 1 .321* 0.226 -0.064 .370* 0.067 0.263 .518**
Sig. (2-tailed) 0.136 0.003 0.31 0.038 0.151 0.689 0.016 0.672 0.092 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item5 Pearson Correlation .356* -0.034 .362* .321* 1 .559** 0.242 0.175 0.258 0.126 .588**
Sig. (2-tailed) 0.021 0.831 0.018 0.038 0 0.123 0.266 0.099 0.425 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item6 Pearson Correlation 0.253 0.101 0.109 0.226 .559** 1 0.202 .475** 0.196 0.193 .586**
Sig. (2-tailed) 0.105 0.523 0.493 0.151 0 0.199 0.001 0.214 0.222 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item7 Pearson Correlation 0.104 0.179 .329* -0.064 0.242 0.202 1 .311* .425** 0.111 .499**
Sig. (2-tailed) 0.511 0.256 0.033 0.689 0.123 0.199 0.045 0.005 0.484 0.001
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item8 Pearson Correlation -0.009 .403** 0.225 .370* 0.175 .475** .311* 1 .353* .358* .647**
Sig. (2-tailed) 0.955 0.008 0.152 0.016 0.266 0.001 0.045 0.022 0.02 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item9 Pearson Correlation .354* 0.222 .606** 0.067 0.258 0.196 .425** .353* 1 0.289 .686**
Sig. (2-tailed) 0.021 0.158 0 0.672 0.099 0.214 0.005 0.022 0.063 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
item10 Pearson Correlation .471** 0.229 .369* 0.263 0.126 0.193 0.111 .358* 0.289 1 .564**
Sig. (2-tailed) 0.002 0.145 0.016 0.092 0.425 0.222 0.484 0.02 0.063 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
itemtot Pearson Correlation .515** .483** .654** .518** .588** .586** .499** .647** .686** .564** 1
Sig. (2-tailed) 0 0.001 0 0 0 0 0.001 0 0 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
135
Hasil Uji Validitas Variabel Sistem Pengendalian Intern (Y)
Correlations
Jawaban1 Jawaban2 Jawaban3 Jawaban4 Jawaban5 Jawaban6 Jawaban7 Jawaban8 Jawaban9
Jawaban1 Pearson Correlation 1 .315* 0.23 .378* 0.272 0.255 .379* 0.177 0.236
Sig. (2-tailed) 0.042 0.144 0.013 0.081 0.103 0.013 0.262 0.133
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban2 Pearson Correlation .315* 1 .605** .399** 0.264 .442** .699** .513** .418**
Sig. (2-tailed) 0.042 0 0.009 0.091 0.003 0 0.001 0.006
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban3 Pearson Correlation 0.23 .605** 1 0.113 .443** .495** .525** .438** .362*
Sig. (2-tailed) 0.144 0 0.476 0.003 0.001 0 0.004 0.019
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban4 Pearson Correlation .378* .399** 0.113 1 .342* .473** 0.298 0.206 0.278
Sig. (2-tailed) 0.013 0.009 0.476 0.027 0.002 0.055 0.19 0.075
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban5 Pearson Correlation 0.272 0.264 .443** .342* 1 .605** 0.159 0.23 0.167
Sig. (2-tailed) 0.081 0.091 0.003 0.027 0 0.313 0.142 0.291
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban6 Pearson Correlation 0.255 .442** .495** .473** .605** 1 0.229 .381* 0.171
Sig. (2-tailed) 0.103 0.003 0.001 0.002 0 0.145 0.013 0.28
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban7 Pearson Correlation .379* .699** .525** 0.298 0.159 0.229 1 .558** .464**
Sig. (2-tailed) 0.013 0 0 0.055 0.313 0.145 0 0.002
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban8 Pearson Correlation 0.177 .513** .438** 0.206 0.23 .381* .558** 1 .433**
Sig. (2-tailed) 0.262 0.001 0.004 0.19 0.142 0.013 0 0.004
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban9 Pearson Correlation 0.236 .418** .362* 0.278 0.167 0.171 .464** .433** 1
Sig. (2-tailed) 0.133 0.006 0.019 0.075 0.291 0.28 0.002 0.004
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban10 Pearson Correlation 0.165 .445** .609** .309* .458** .511** .541** .599** .403**
Sig. (2-tailed) 0.297 0.003 0 0.047 0.002 0.001 0 0 0.008
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
136
Jawaban10 Jawaban11 Jawaban12 Jawaban13 Jawaban14 Jawaban15 Jawaban16 Jawaban17 Jawaban18 Jawaban19 Jawaban20 itemtot
0.165 .454** 0.026 0.154 .388* 0.023 -0.026 -0.066 0.224 .418** 0.075 .424**
0.297 0.003 0.87 0.33 0.011 0.886 0.871 0.677 0.154 0.006 0.639 0.005
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
.445** .320* .392* .501** .584** .359* 0.287 0.175 .439** 0.219 0.262 .729**
0.003 0.039 0.01 0.001 0 0.019 0.065 0.269 0.004 0.163 0.094 0
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
.609** 0.248 .344* .362* .543** .533** .352* 0.283 .426** 0.267 0.175 .688**
0 0.113 0.026 0.019 0 0 0.022 0.07 0.005 0.087 0.268 0
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
.309* .349* 0.068 .336* 0.265 0.006 0.167 -0.084 0.281 0.169 0.186 .457**
0.047 0.023 0.67 0.03 0.09 0.968 0.291 0.598 0.072 0.285 0.239 0.002
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
.458** 0.232 0.225 .502** .501** .464** .369* 0.084 .322* 0.211 0.087 .561**
0.002 0.139 0.151 0.001 0.001 0.002 0.016 0.598 0.037 0.179 0.583 0
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
.511** 0.171 0.083 .468** .325* 0.255 0.298 0.057 .407** -0.108 0.093 .530**
0.001 0.278 0.602 0.002 0.036 0.104 0.055 0.719 0.008 0.496 0.558 0
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
.541** .413** .436** .418** .574** .549** .407** .327* 0.289 0.206 0.202 .719**
0 0.007 0.004 0.006 0 0 0.007 0.035 0.064 0.191 0.2 0
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
.599** .496** 0.301 .561** .430** .379* 0.221 .357* .321* 0.247 .318* .680**
0 0.001 0.053 0 0.005 0.013 0.16 0.02 0.038 0.115 0.04 0
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
.403** .591** 0.223 0.302 .588** .445** 0.253 .325* 0.253 .427** 0.228 .632**
0.008 0 0.156 0.052 0 0.003 0.106 0.036 0.106 0.005 0.146 0
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
1 .446** .419** .446** .452** .473** .337* 0.072 0.176 0.043 0.114 .664**
0.003 0.006 0.003 0.003 0.002 0.029 0.65 0.266 0.789 0.472 0
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
137
Jawaban11 Pearson Correlation .454** .320* 0.248 .349* 0.232 0.171 .413** .496** .591**
Sig. (2-tailed) 0.003 0.039 0.113 0.023 0.139 0.278 0.007 0.001 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban12 Pearson Correlation 0.026 .392* .344* 0.068 0.225 0.083 .436** 0.301 0.223
Sig. (2-tailed) 0.87 0.01 0.026 0.67 0.151 0.602 0.004 0.053 0.156
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban13 Pearson Correlation 0.154 .501** .362* .336* .502** .468** .418** .561** 0.302
Sig. (2-tailed) 0.33 0.001 0.019 0.03 0.001 0.002 0.006 0 0.052
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban14 Pearson Correlation .388* .584** .543** 0.265 .501** .325* .574** .430** .588**
Sig. (2-tailed) 0.011 0 0 0.09 0.001 0.036 0 0.005 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban15 Pearson Correlation 0.023 .359* .533** 0.006 .464** 0.255 .549** .379* .445**
Sig. (2-tailed) 0.886 0.019 0 0.968 0.002 0.104 0 0.013 0.003
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban16 Pearson Correlation -0.026 0.287 .352* 0.167 .369* 0.298 .407** 0.221 0.253
Sig. (2-tailed) 0.871 0.065 0.022 0.291 0.016 0.055 0.007 0.16 0.106
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban17 Pearson Correlation -0.066 0.175 0.283 -0.084 0.084 0.057 .327* .357* .325*
Sig. (2-tailed) 0.677 0.269 0.07 0.598 0.598 0.719 0.035 0.02 0.036
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban18 Pearson Correlation 0.224 .439** .426** 0.281 .322* .407** 0.289 .321* 0.253
Sig. (2-tailed) 0.154 0.004 0.005 0.072 0.037 0.008 0.064 0.038 0.106
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban19 Pearson Correlation .418** 0.219 0.267 0.169 0.211 -0.108 0.206 0.247 .427**
Sig. (2-tailed) 0.006 0.163 0.087 0.285 0.179 0.496 0.191 0.115 0.005
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
Jawaban20 Pearson Correlation 0.075 0.262 0.175 0.186 0.087 0.093 0.202 .318* 0.228
Sig. (2-tailed) 0.639 0.094 0.268 0.239 0.583 0.558 0.2 0.04 0.146
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
itemtot Pearson Correlation .424** .729** .688** .457** .561** .530** .719** .680** .632**
Sig. (2-tailed) 0.005 0 0 0.002 0 0 0 0 0
N 42 42 42 42 42 42 42 42 42
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
138
.446** 1 .326* .483** .593** .361* 0.076 0.098 0.292 .540** 0.275 .663**
0.003 0.035 0.001 0 0.019 0.632 0.538 0.06 0 0.078 0
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
.419** .326* 1 .530** .642** .518** .549** 0.192 0.203 0.167 0.263 .587**
0.006 0.035 0 0 0 0 0.223 0.197 0.292 0.093 0
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
.446** .483** .530** 1 .536** .444** 0.263 .432** .452** 0.245 .335* .735**
0.003 0.001 0 0 0.003 0.092 0.004 0.003 0.117 0.03 0
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
.452** .593** .642** .536** 1 .632** .616** 0.227 .362* .473** .406** .842**
0.003 0 0 0 0 0 0.148 0.019 0.002 0.008 0
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
.473** .361* .518** .444** .632** 1 .532** .492** .395** 0.291 0.173 .676**
0.002 0.019 0 0.003 0 0 0.001 0.01 0.061 0.273 0
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
.337* 0.076 .549** 0.263 .616** .532** 1 0.229 0.205 0.03 0.243 .506**
0.029 0.632 0 0.092 0 0 0.145 0.193 0.85 0.121 0.001
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
0.072 0.098 0.192 .432** 0.227 .492** 0.229 1 .390* 0.231 0.202 .399**
0.65 0.538 0.223 0.004 0.148 0.001 0.145 0.011 0.14 0.2 0.009
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
0.176 0.292 0.203 .452** .362* .395** 0.205 .390* 1 .441** .446** .601**
0.266 0.06 0.197 0.003 0.019 0.01 0.193 0.011 0.003 0.003 0
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
0.043 .540** 0.167 0.245 .473** 0.291 0.03 0.231 .441** 1 .448** .504**
0.789 0 0.292 0.117 0.002 0.061 0.85 0.14 0.003 0.003 0.001
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
0.114 0.275 0.263 .335* .406** 0.173 0.243 0.202 .446** .448** 1 .458**
0.472 0.078 0.093 0.03 0.008 0.273 0.121 0.2 0.003 0.003 0.002
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
.664** .663** .587** .735** .842** .676** .506** .399** .601** .504** .458** 1
0 0 0 0 0 0 0.001 0.009 0 0.001 0.002
42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42 42
139
LAMPIRAN 13
Hasil Uji Analisis Reliability
N %
Cases Valid 42 100.0
a
Excluded 0 .0
Total 42 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.829 10
Item Statistics
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Scale Variance if Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if Item
Deleted Item Deleted Correlation Deleted
item1 37.98 16.853 .500 .816
item2 38.45 15.717 .530 .812
item3 38.43 16.641 .436 .821
item4 37.76 16.722 .589 .810
item5 38.29 14.843 .670 .796
item6 38.26 15.613 .548 .810
item7 38.40 15.418 .457 .823
item8 38.24 16.235 .487 .816
item9 38.33 15.593 .722 .796
item10 38.14 16.711 .348 .831
140
Reliability Keahlian Profesional (X2)
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 42 100.0
Excludeda 0 .0
Total 42 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.784 10
Item Statistics
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Scale Variance if Item Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if
Deleted Deleted Correlation Item Deleted
item1 38.48 16.548 .466 .766
item2 38.86 15.150 .528 .755
item3 38.88 16.059 .427 .768
item4 38.40 16.783 .348 .777
item5 38.76 14.235 .665 .736
item6 38.81 14.987 .541 .753
item7 39.14 14.857 .393 .780
item8 38.74 15.857 .421 .769
item9 38.69 16.170 .478 .764
item10 38.67 16.325 .327 .781
141
Reliability Lingkup Kerja Pemeriksaan (X3)
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 42 100.0
a
Excluded 0 .0
Total 42 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.876 10
Item Statistics
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Scale Variance if Item Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if
Deleted Deleted Correlation Item Deleted
item1 35.29 19.233 .349 .881
item2 35.57 18.641 .434 .876
item3 35.86 18.808 .514 .871
item4 35.60 17.613 .579 .866
item5 35.52 16.987 .607 .864
item6 35.67 16.374 .720 .854
item7 35.81 16.792 .718 .855
item8 35.76 16.674 .724 .854
item9 35.67 16.862 .667 .859
item10 35.62 16.681 .659 .860
142
Reliability Pelaksanaan Pekerjaan Pemeriksaan (X4)
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 42 100.0
Excludeda 0 .0
Total 42 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.774 10
Item Statistics
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Scale Variance if Item Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if
Deleted Deleted Correlation Item Deleted
item1 36.76 14.918 .407 .760
item2 37.45 14.839 .353 .765
item3 37.14 13.540 .532 .742
item4 37.02 14.268 .363 .766
item5 36.88 14.107 .463 .752
item6 37.00 13.707 .434 .756
item7 37.00 14.634 .361 .764
item8 37.07 13.678 .530 .743
item9 37.33 12.472 .530 .743
item10 37.05 14.485 .450 .754
143
Reliability Sistem Pengendalian Intern (Y)
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 42 100.0
Excludeda 0 .0
Total 42 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.907 20
Item Statistics
144
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Scale Variance if Corrected Item- Cronbach's Alpha if
Deleted Item Deleted Total Correlation Item Deleted
Jawaban1 77.45 70.790 .360 .907
Jawaban2 77.93 64.019 .671 .899
Jawaban3 77.62 66.632 .637 .900
Jawaban4 77.40 70.344 .394 .906
Jawaban5 77.52 68.548 .498 .904
Jawaban6 77.40 70.491 .483 .904
Jawaban7 77.62 67.364 .679 .900
Jawaban8 77.60 67.320 .632 .901
Jawaban9 77.79 67.051 .572 .902
Jawaban10 77.64 67.747 .616 .901
Jawaban11 77.62 65.803 .599 .901
Jawaban12 77.83 66.289 .507 .905
Jawaban13 77.81 65.475 .687 .899
Jawaban14 77.71 65.721 .817 .896
Jawaban15 77.67 69.008 .639 .901
Jawaban16 77.55 71.132 .463 .905
Jawaban17 77.64 71.552 .342 .907
Jawaban18 77.88 68.107 .543 .903
Jawaban19 77.93 69.385 .439 .905
Jawaban20 78.31 70.268 .394 .906
145
LAMPIRAN 14
Uji Statistik Kelayakan Data Dengan Metode Asumsi Klasik
1. Multikolinearitas
Regression X1 – X2
Variables Entered/Removedb
Model Variables Entered Variables Removed Method
a
1 Keahlian Profesional . Enter
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: Independensi
Model Summary
Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate
a
1 .076 .006 -.019 4.44924
a. Predictors: (Constant), Keahlian Profesional
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 4.647 1 4.647 .235 .631a
Residual 791.829 40 19.796
Total 796.476 41
a. Predictors: (Constant), Keahlian Profesional
b. Dependent Variable: Independensi
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 39.145 6.910 5.665 .000
Regression X1 – X3
Variables Entered/Removedb
Model Variables Entered Variables Removed Method
a
1 Lingkup Kerja Pemeriksaan . Enter
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: Independensi
Model Summary
Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate
a
1 .127 .016 -.008 4.42605
a. Predictors: (Constant), Lingkup Kerja Pemeriksaan
146
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 12.881 1 12.881 .658 .422a
Residual 783.595 40 19.590
Total 796.476 41
a. Predictors: (Constant), Lingkup Kerja Pemeriksaan
b. Dependent Variable: Independensi
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 47.052 5.685 8.277 .000
Regression X1 – X4
Variables Entered/Removedb
Model Variables Entered Variables Removed Method
a
1 Pelaksanaan Pekerjaan Pemeriksaan . Enter
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: Independensi
Model Summary
Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate
a
1 .188 .035 .011 4.38272
a. Predictors: (Constant), Pelaksanaan Pekerjaan Pemeriksaan
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 28.146 1 28.146 1.465 .233a
Residual 768.330 40 19.208
Total 796.476 41
a. Predictors: (Constant), Pelaksanaan Pekerjaan Pemeriksaan
b. Dependent Variable: Independensi
Coefficientsa
Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 50.769 6.884 7.375 .000
147
Regression X2 – X3
Variables Entered/Removedb
Model Variables Entered Variables Removed Method
a
1 Lingkup Kerja Pemeriksaan . Enter
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: Keahlian Profesional
Model Summary
Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate
a
1 .079 .006 -.019 4.39049
a. Predictors: (Constant), Lingkup Kerja Pemeriksaan
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 4.850 1 4.850 .252 .619a
Residual 771.055 40 19.276
Total 775.905 41
a. Predictors: (Constant), Lingkup Kerja Pemeriksaan
b. Dependent Variable: Keahlian Profesional
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 40.240 5.639 7.136 .000
Regression X2 – X4
Variables Entered/Removedb
Model Variables Entered Variables Removed Method
a
1 Pelaksanaan Pekerjaan Pemeriksaan . Enter
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: Keahlian Profesional
Model Summary
Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate
a
1 .325 .106 .083 4.16508
a. Predictors: (Constant), Pelaksanaan Pekerjaan Pemeriksaan
148
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 81.988 1 81.988 4.726 .036a
Residual 693.916 40 17.348
Total 775.905 41
a. Predictors: (Constant), Pelaksanaan Pekerjaan Pemeriksaan
b. Dependent Variable: Keahlian Profesional
Coefficientsa
Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 28.895 6.542 4.417 .000
Regression X3 – X4
Variables Entered/Removedb
Model Variables Entered Variables Removed Method
1 Pelaksanaan . Enter
Pekerjaan
Pemeriksaana
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: Lingkup Kerja Pemeriksaan
Model Summary
Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate
a
1 .219 .048 .024 4.83659
a. Predictors: (Constant), Pelaksanaan Pekerjaan Pemeriksaan
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 47.273 1 47.273 2.021 .163a
Residual 935.703 40 23.393
Total 982.976 41
a. Predictors: (Constant), Pelaksanaan Pekerjaan Pemeriksaan
b. Dependent Variable: Lingkup Kerja Pemeriksaan
Coefficientsa
Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 29.229 7.596 3.848 .000
149
Regression Independen - Dependen
Variables Entered/Removed
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate
a
1 .626 .392 .326 7.11671
a. Predictors: (Constant), Pelaksanaan Pekerjaan Pemeriksaan, Independensi, Lingkup Kerja Pemeriksaan,
Keahlian Profesional
b. Dependent Variable: Sistem Pengendalian Intern
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 1207.113 4 301.778 5.958 .001a
Residual 1873.958 37 50.648
Total 3081.071 41
a. Predictors: (Constant), Pelaksanaan Pekerjaan Pemeriksaan, Independensi, Lingkup Kerja Pemeriksaan,
Keahlian Profesional
b. Dependent Variable: Sistem Pengendalian Intern
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients Collinearity Statistics
Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF
1 (Constant) 22.052 19.802 1.114 .273
150
Collinearity Diagnosticsa
Variance Proportions
Condition
Model Dimension Eigenvalue Index (Constant) X1 X2 X3 X4
1 1 4.966 1.000 .00 .00 .00 .00 .00
2 .015 18.367 .00 .32 .01 .40 .03
3 .011 21.556 .00 .16 .20 .39 .20
4 .006 28.567 .01 .03 .75 .08 .51
5 .002 45.530 .99 .48 .04 .13 .25
a. Dependent Variable: Sistem Pengendalian Intern
Residuals Statisticsa
2. Heteroskedastisitas
N 42 42 42 42 42
Lingkup Kerja Correlation Coefficient -.112 .046 1.000 .200 .038
Pemeriksaan
Sig. (2-tailed) .480 .770 . .203 .811
N 42 42 42 42 42
Pelaksanaan Correlation Coefficient -.162 .304 .200 1.000 -.215
Pekerjaan
Sig. (2-tailed) .305 .050 .203 . .171
Pemeriksaan
N 42 42 42 42 42
Unstandardized Correlation Coefficient -.076 -.238 .038 -.215 1.000
Residual
Sig. (2-tailed) .631 .129 .811 .171 .
N 42 42 42 42 42
151
Heteroskedastisitas Dengan Metode Scatterplot
3. Normalitas Data
Dengan Metode Normal P-P Plot Regression Standardized Residual
152
LAMPIRAN 15
Pengujian Hipotesis
Hasil Uji Analisis Regresi Berganda, Uji Global F Tabel dan Uji t (Student)
Variables Entered/Removed
Model Summaryb
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 1207.113 4 301.778 5.958 .001a
Residual 1873.958 37 50.648
Total 3081.071 41
a. Predictors: (Constant), Pelaksanaan Pekerjaan Pemeriksaan, Independensi, Lingkup Kerja Pemeriksaan,
Keahlian Profesional
b. Dependent Variable: Sistem Pengendalian Intern
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients Collinearity Statistics
Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF
1 (Constant) 22.052 19.802 1.114 .273
Residuals Statisticsa
154
Casewise Diagnosticsa
Case Number Std. Residual Sistem Pengendalian Intern Predicted Value Residual
1 -.581 81.00 85.1342 -4.13417
2 -.016 91.00 91.1110 -.11104
3 1.591 90.00 78.6751 11.32487
4 .151 80.00 78.9282 1.07180
5 -.828 76.00 81.8906 -5.89064
6 .543 81.00 77.1385 3.86146
7 -.620 75.00 79.4116 -4.41158
8 -4.024 41.00 69.6385 -28.63847
9 .396 78.00 75.1798 2.82024
10 .963 95.00 88.1486 6.85145
11 .126 75.00 74.1047 .89530
12 -.661 82.00 86.7024 -4.70239
13 .751 84.00 78.6581 5.34193
14 -.060 80.00 80.4295 -.42949
15 -.517 81.00 84.6763 -3.67631
16 -1.769 69.00 81.5894 -12.58935
17 .333 84.00 81.6291 2.37093
18 .229 86.00 84.3726 1.62743
19 .194 85.00 83.6227 1.37728
20 -.151 88.00 89.0711 -1.07114
21 .362 82.00 79.4246 2.57544
22 .907 82.00 75.5427 6.45728
23 .393 88.00 85.2056 2.79443
24 .800 86.00 80.3091 5.69093
25 -.110 92.00 92.7847 -.78470
26 .801 81.00 75.2978 5.70221
27 1.220 100.00 91.3171 8.68294
28 .477 84.00 80.6067 3.39331
29 .344 80.00 77.5546 2.44538
30 .070 85.00 84.5003 .49967
31 -.270 82.00 83.9216 -1.92162
32 .473 79.00 75.6303 3.36966
33 1.298 83.00 73.7649 9.23513
34 -.180 83.00 84.2809 -1.28091
35 -1.348 80.00 89.5959 -9.59593
36 -.744 79.00 84.2968 -5.29675
37 .630 83.00 78.5194 4.48059
38 -.115 86.00 86.8200 -.82005
39 .495 77.00 73.4745 3.52552
40 -.839 78.00 83.9707 -5.97069
41 .186 89.00 87.6761 1.32388
42 -.898 74.00 80.3938 -6.39382
a. Dependent Variable: Sistem Pengendalian Intern
155
LAMPIRAN 16
r Table (Pearson Product Moment)
(Level of Significance 0.05 and 2 Tailed)
N r N r
3 0.997 25 0.396
4 0.950 26 0.388
5 0.878 27 0.381
6 0.811 28 0.374
7 0.755 29 0.367
8 0.707 30 0.361
9 0.666 31 0.355
10 0.632 32 0.349
11 0.602 33 0.344
12 0.576 34 0.339
13 0.553 35 0.334
14 0.532 36 0.329
15 0.514 37 0.325
16 0.497 38 0.320
17 0.482 39 0.316
18 0.468 40 0.312
19 0.456 41 0.308
20 0.444 42 0.304
21 0.433 43 0.301
22 0.423 44 0.297
23 0.413 45 0.294
Sumber: Priyatno (2009:216) telah dimodifikasi
156
LAMPIRAN 17
F Table Statistics
(Level of Significance 0,05)
df 1
df 2 1 2 3
30 4.171 3.316 2.922
31 4.160 3.305 2.911
32 4.149 3.295 2.901
33 4.139 3.285 2.892
34 4.130 3.276 2.883
35 4.121 3.267 2.874
36 4.113 3.259 2.866
37 4.105 3.252 2.859
38 4.098 3.245 2.852
39 4.091 3.238 2.845
40 4.085 3.232 2.839
41 4.079 3.226 2.833
42 4.073 3.220 2.827
Sumber: Priyatno (2009:214) telah dimodifikasi
Tolak
Ho
Terima Ho
5.958
μ F-tabel
3.252
157
LAMPIRAN 18
T Table Statistics
(Level of Significance 0,05)
Sisi Kiri Sisi Kanan
DF 0.025 -0.05 DF 0.025 0.05
30 -2.042 -1.697 30 2.042 1.697
31 -2.040 -1.696 31 2.040 1.696
32 -2.037 -1.694 32 2.037 1.694
33 -2.035 -1.692 33 2.035 1.692
34 -2.032 -1.691 34 2.032 1.691
35 -2.030 -1.690 35 2.030 1.690
36 -2.028 -1.688 36 2.028 1.688
37 -2.026 -1.687 37 2.026 1.687
38 -2.024 -1.686 38 2.024 1.686
39 -2.023 -1.685 39 2.023 1.685
40 -2.021 -1.684 40 2.021 1.684
41 -2.020 -1.683 41 2.020 1.683
42 -2.018 -1.682 42 2.018 1.682
Sumber: Priyatno (2009:212) telah dimodifikasi
Tolak Tolak
Ho Ho
X3 Terima Ho X1 X2 X4
Analisis: T hitung untuk X1 < t tabel X1 (1.216 < 1.687) berada didaerah terima
Ho pada sisi kanan, jadi X1 tidak berpengaruh terhadap Y. T hitung untuk X2 > t
tabel X2 (2.078 > 1.687) berada didaerah tolak Ho pada sisi kanan, jadi X2
berpengaruh terhadap Y. T hitung untuk X3 > t tabel X3 (-1.907 > -1.687) berada
didaerah tolak Ho pada sisi kiri, X3 berpengaruh terhadap Y. T hitung untuk X4 > t
tabel X4 (3.229 > 1.687) berada didaerah tolak Ho pada sisi kanan, jadi X4
berpengaruh terhadap Y
158