Anda di halaman 1dari 3

Faktor Persebaran Penduduk Tidak Merata

Beberapa alasan yang menjadi latar belakang dari persebaran penduduk


yang tidak merata dalam ciri negara maju serta berkembang, biasanya adalah
sebagai berikut;
Sejarah
Histori menjadi latar belakang terjadi jumlah penduduk yang tidak merata
di dalam wilayah-wilayah yang ada. Misalnya saja kondisi ini terjadi di Indonesia,
tepatnya sejak zaman penjajahan Belanda hampir semua aktivitas kehidupan ada
di Pulau Jawa. Hal ini selain dikarenakan faktor kemudahan dan keterjangkauan,
juga karena faktor fisik Pulau Jawa yang cocok dengan daerah asal mereka.
Kualitas Tanah
Kualitas tanah atau berkaiatan dengan jenis sumber daya alam menjadi
salah satu alasan tentang ketidakseimbangan jumlah penduduk. Fakta sosial ini
misalnya saja terjadi di Jawa, yang ternyata lebih subur jika dibandingkan dengan
jenis tanah di luar Pulau Jawa.
Kondisi-kondisi seperti inilah setidaknya bisa dimengerti karena sebagian besar
gunung-gunung api terdapat di Pulau Jawa, seperti Gunung Merapi di Jogjakarta,
Mahameru, Lawu, dan lain sebaginya. Atas peristiwa ini tingkat kesuburan yang
tinggi berpengaruh pada produktivitas lahan pertanian yang tinggi pula.
Pusat Pemerintahan
Menjadi latar belakang selanjutnya, atas ketidakmerataan jumlah
penduduk biasanya karena pusat pemerintahan di dalam negara merdeka.
Misalnya saja melihat Ibu kota negara Indonesia yang ada di Pulau Jawa. Secara
Iangsung pusat pemerintahan beserta dinas atau departemen yang ada di
bawahnya berada di Jawa.
Sehingga atas keadaan ini sangatlah memungkinkan jikalau semua fasilitas
sarana dan prasarana yang diberikan kepada masyarakat secara lengkap tentu
diperlukan. Siapa pun yang berkepentingan sudah pasti akan datang ke Pulau
Jawa.
Luas Daerah
Ukuran luas daerah-daerah yang ada di dalam negara menjadi penyabab
ketidakmerataan jumlah penduduk. Hal inilah setidaknya menjadi dorongan bagi
seseorang untuk melakukan perpindahan dari wilayah-wilayah yang dianggapnya
memiliki ukuran lebih baik, sehingga bisa meningkatkan roda perekonomian.
Lapangan Pekerjaan
Alasan yang paling dominan atas ketidakmerataan jumlah penduduk,
misalnya saja di Indonesia salah satunya ialah lapangan pekerjaan yang terpusat
pada wilayah perkotaan. Hal ini setidaknya mendorong bagi sebagai orang untuk
melakukan perpindahan ke daerah lain, salah satu tujuannya ialah mencari
pekerjaan yang lebih baik lagi.
Dampak Persebaran Penduduk Tidak Merata
Beberapa dampak yang bisa ditimbulkan atas terjadinya keadaan akan
persebaran penduduk tidak merata, antara lain adalah sebagai berikut;
1. Pembangunan berkelanjutan akan terhambat, salah satu alasannya ialah
terjadinya perpindahan masyarakat secara signifikan sehingga mengurangi
SDM (Sumber Daya Manusia) yang berkwalitas. Selengkapnya,
baca; Ciri-Ciri Pembangunan Berkelanjutan dan Contohnya
2. Kemiskinan di perkotaan bertambah. Kondisi ini terjadi karena pusat
pertumbuhan wilayah yang ada di negara biasanya diperkotaan, dengan
persaingan yang sangat ketat seseorang yang tidak memiliki skill akan
semakin terhimpit dengan perekonomian.
3. Kriminalitas meningkat menjadi salah satu permasalahan menumpuknya
jumlah penduduk yang tidak merata. Keadaan ini kerapkali terjadi dengan
dasar-dasar kekuarangan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan.
4. Kebudayaan, dalam sektor budaya masalah atas terjadinya persebaran
penduduk tidak merata ini sulit sekali untuk melestraiakan adat istiadat
yang ada. Sehingga kerap kali menjadi alasan bagi seseorang meluapakan
dimana daerahnya asal.
Contoh Persebaran Penduduk Tidak Merata
Sebagai contoh peristiwa tentang terjadinya ketidakseimbangan jumlah
penduduk ini, misalnya saja di Indonesia yang nyatanya masyarakat lebih
dominan tinggal di Pulau Jawa. Alasan tentang keadaan ini lantaran lapangan
pekerjaan yang tersedia di Pulau Jawa Iebih luas dan beariasi.
Terjadi peristiwa ini karena bervariasinya kebutuhan manusia dengan
banyaknya penduduk di Pulau Jawa. Orang akan berpikir kreatif untuk
menciptakan lapangan pekerjaan yang bersentuhan dengan segala kepentingan
dan kebutuhan manusia itu.
Selain itujua dilihat dari kenyataannya, Pulau Jawa memiliki berbagai
fasilitas sosial yang Iebih Iengkap dan banyak. Sekolah favorit, perguruan tinggi,
rumah sakit, perusahaan besar, dan berbagai fasilitas hiburan menjadi daya tarik
bagi orang orang untuk datang ke Pulau Jawa.
Dari serangkaian permasalahan tentang pengertian, faktor, dampak, serta contoh
persebaran penduduk tidak merata maka dapatlah dikatakan bahwa satu-satunya
solusi yang bisa dilakukan ialah dengan terus menerus memberikan dorongan
kepada masyarakat untuk hidup mandiri di daerahnya, dengan penyediaan fasiltas
serta prasarana pembangunan.
Dengan kondisi seperti ini maka perkonomian yang terjadi di daerah akan
menikat termasuk pendapatan masyarakatnya itu sendiri. Bahkan beberapa
kebijakan kependudukan yang pernah dilakukan Indonesia untuk mengatasi
probelma ini salah satunya ialah mentransmigrasikan penduduk jawa ke daerah-
daerah lainnya di Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai