Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN LAMONGAN

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS SUGIO
Jl. Balai Desa No. 33 Sugio 62256 Telp. (0322) 458405
Email: Email: puskesmassugio2@gmail.com
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
PEMBINAAN JUMANTIK

I. PENDAHULUAN
Penyakit Demam Berdarah Dengue menjadi salah satu prioritas nasioanol
pengendalian penyakit menular di Indonesia sesuai dengan Peraturan Presiden
namor 5 tahun 2010 tentang RP JMN 2010 -2014 ,dan tercantum pula dalam
Rencana strategis ( renstra ) tahun 2010-2014 yang di tetapkan berdasarkan
Kepmenkes No.HK.03.01/160/1/2010. DBD juga tercantum dalam Standart
Pelayanan Minimal ( SPM ) tahun 2008 bidang Kesehatan sebagai salah satu
penyakit menular yang menjadi kewajiban kabupaten kota untuk menanganinya.
Gerakan 3M PLUS sangat memerlukan partisipasi selurah lapisan masyarakat
,karena tempat – tempat yang berpotensi untuk menjadi habitat nyamuk penular DBD
ini biasanya berada di sekitar tempat tinggal baik itu di dalam rmah maupun di
halaman rumah. Oleh karena itu partisipasi masyarakat perlu lebih di tingkkatkan,
antara lain dengan upaya memberdayakan masyarakat melalui juru pemantau jentik (
jumantik) yang bertugas untuk melakukan pemeriksaan jentik secara rutin dan
berkala serta menggerakkan masyarakat dalam melakukan PSN 3M PLUS.

II. LATAR BELAKANG


Penyakit Demam Berdarah Dengue ( DBD ) adalah penyakit yang disebabkan
oleh infeksi virus Dengue di tularkan kepada manusia melalui gigitan nyamuk Aedes
aegypti, ditandai dengan demam mendadak, sakit kepala, nyeri belakang bola mata,
mual dan manisfestasi perdarahan seperti rumple lead positif, ptekie, mimisen,atau
gusi berdarah,.
Di wilayah kerja puskesmas sugio tahun 2016 pencapaian hasil kegiatan PSN (
angka Bebas jentik ) adalah 94,9% kurang dari target >95%.

III. TUJUAN UMUM DAN KHUSUS


1. TujuanUmum :
Meningkatkan peran serta dan tingkat pengetahuan juru pemantau jentik dalam
pengendalian penyakit DBD
2. TujuanKhusus
2.1 Meningkatkan kegiatan pemantauan jentik di desa.
2.2 Meningkatkan peran serta jumantik dalam pengendalian DBD melalui 3M PLUS.
2.3 Meningkatkan peran serta jumantik dalam mensosialisasikan pencegahan DBD
dan pengendaliannya.

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN.


1. Penyusunan jadwal kegiatan
2. Koordinasi dengan lintas program dan lintas sektor
3. Persiapan sarana dan prasarana
4. Pelaksanaan kegiatan
5. Dokumentasi hasil kegiatan

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Petugas datang ke lokasi pembinaan sesuai jadwal
2. Melaksanakan kerjasama dengan lintas program dan sektor
3. Menyiapkan daftar hadir peserta pembinaan
4. Memberi penjelasan tentang maksud dan tujuan pembinaan
5. Melaksanakan pembinaan sesuai dengan materi yang sudah disiapkan
6. Memberikan waktu untuk tanya jawab tentang materi yang sudah disampaikan
7. Menyimpulkan materi yang sudah disampaikan
8. Menganalisa hasil kegiatan daftar hadir peserta
9. Melaksanakan evaluasi dan rencana tindak lanjut
10. Melakukan dokumentasikan kegiatan ( notulen, daftar hadir, materi/lembar balik )

VI. SASARAN
Juru Pemantau jentik Desa

VII. JADWAL KEGIATAN

N0 Jenis Kegiatan Bulan Ket


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Pembinaan

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Setiap selesai pelaksanaan kegiatan penggelola program melaksanakan
evaluasi kesesuaian jadwal, sasaran, tempat dan capaian indikator program serta
membuat laporan setiap bulan secara rutin, dilaporkan ke koordinator UKM untuk
dievaluasi, monitoring serta di tujukan kepada Kepala puskesmas.
.
IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
Merekap hasil kegiatan setiap selesai kegiatan.pelaporan paling lambat tanggal
5 pada bulan berikutnya setiap bulan ke Dinas Kesehatan Kabupaten.Evaluasi
dilakukan setiap semester untuk menilai kesenjangan pelayanan dan standart
pelayanan minimal atau Penilaian Kinerja Puskesmas.

Ditetapkan di : Sugio
Pada tanggal :
KEPALA UPT. PUSKESMAS SUGIO,

dr. H. Ahmad Sujiono


Pembina
NIP. 196505916 199703 1 003

Anda mungkin juga menyukai