BAB 1 bersama serangkaian peraturan untuk berbagai kegiatan mencapai tujuan.
” Psikologi juga meneliti
APAKAH PSIKOLOGI KOMUNIKASI ITU? kesadaran dan pengalaman manusia. Psikologi pertama mengarahkan perhatiannya pada perilaku Komunikasi sangat esensial untuk pertumbuhan kepribadian manusia. Kurangnya manusia dan mencoba menyimpulkan proses kesadaran yang menyebabkan terjadinya perilaku komunikasi akan menghambat perkembangan kepribadian. Komunikasi sangat erat kaitannya dengan manusia itu. Bila sosiologi melihat komunikasi pada interaksi sosial, filsafat pada hubungan manusia perilaku dan pengalaman kesadaran manusia. Dalam sejarah perkembangannya, komunikasi memang dengan realitas lainnya, psikologi pada perilaku individu komunikan. Fisher menyebut 4 ciri dibesarkan oleh para peneliti psikologi. Bapak Ilmu Komunikasi yang disebut Wilbur Schramm pendekatan psikologi pada komunikasi: Penerimaan stimuli secara indrawi (sensory reception of adalah sarjana psikologi. Kurt Lewin adalah ahli psikologi dinamika kelompok. Komunikasi bukan stimuli), proses yang mengantarai stimuli dan respon (internal meditation of stimuli), prediksi respon subdisiplin dari psikologi. Sebagai ilmu, komunikasi dipelajari bermacam-macam disiplin ilmu, antara (prediction of response),dan peneguhan respon (reinforcement of responses). Psikologi komunikasi lain sosiologi dan psikologi. juga melihat bagaimana respon yang terjadi pada masa lalu dapat meramalkan respon yang terjadi pada masa yang akan datang. George A.Miller membuat definisi psikologi yang mencakup semuanya: Ruang Lingkup Psikologi Komunikasi Hovland, Janis, dan Kelly, semuanya psikolog, mendefinisikan komunikasi sebagai ”the Psychology is the science that attempts to describe, predict, and control mental and behavioral event. process by which an individual (the communicator) transmits stimuli (usually verbal) to modify the Dengan demikian, psikologi komunikasi adalah imu yang berusaha menguraikan, meramalkan, dan behavior of other individuals (the audience). Dance mengartikan komunikasi dalam kerangka mengendalikan persistiwa mental dan behavioral dalam komunikasi. Peristiwa mental adalah ”internal psikologi behaviorisme sebagai usaha “menimbulkan respon melalui lambang-lambang verbal.” meditation of stimuli”, sebagai akibat berlangsungya komunikasi. Komunikasi adalah peristiwa sosial Kamus psikologi, menyebutkan enam pengertian komunikasi. – peristiwa yang terjadi ketika manusa berinteraksi dengan manusia yang lain. Peristiwa sosial secara 1. Penyampaian perubahan energi dari satu tempat ke tempat yang lain seperti dalam sistem saraf atau psikologis membawa kita pada psikologi sosial. Pendekatan psikologi sosial adalah juga pendekatan penyampaian gelombang-gelombang suara. psikologi komunikasi. 2. Penyampaian atau penerimaan sinyal atau pesan oleh organisme. 3. Pesan yang disampaikan Penggunaan Psikologi Komunikasi 4. (Teori Komunikasi) Proses yang dilakukan satu sistem yang lain melalui pengaturan sinyal-sinyal Tanda-tanda komunikasi efektif menimbulkan 5 hal : yang disampaikan. 1. Pengertian: Penerimaan yang cermat dari isi stimuli seperti yang dimaksudkan oleh komunikator 5. (K.Lewin) Pengaruh suatu wilayah persona pada wilayah persona yang lain sehingga perubahan 2. Kesenangan: Komunikasi fatis (phatic communication), dimaksudkan menimbulkan kesenangan. dalam satu wilayah menimbulkan peribahan yang berkaitan pada wilayah lain. Komunikasi inilah yang menjadikan hubungan kita hangat, akrab, dan menyenangkan. 6. Pesan pasien kepada pemberi terapi dalam psikoterapi. 3. Mempengaruhi sikap: Komunikasi persuasif memerlukan pemahaman tentang faktor-faktor pada Psikologi mencoba menganalisa seluruh komponen yang terlibat dalam proses komunikasi. diri komunikator, dan pesan menimbulkan efek pada komunikate. Persuasi didefiniksikan sebagai Pada diri komunikasi, psikologi memberikan karakteristik manusia komunikan serta faktor-faktor ”proses mempengaruhi pendapat, sikap, dan tindakan dengan menggunakan manipulasi psikologis internal maupun eksternal yang mempengaruhi perilaku komunikasinya. Pada komunikator, psikologi sehingga orang tersebut bertindak seperti atas kehendaknya sendiri. melacak sifat-sifatnya dan bertanya: Apa yang menyebabkan satu sumber komunikasi berhasil dalam 4. Hubungan sosial yang baik: manusia adalah makhluk sosial yang tidak tahan hidup sendiri. Kita mempengaruhi orang lain, sementara sumber komunikasi yang lain tidak? Psikologi juga tertarik pada ingin berhubungan dengan orang lain secara positif. Abraham Maslow menyebutnya dengan komunikasi diantara individu: bagaimana pesan dari seorang individu menjadi stimulus yang ”kebutuhan akan cinta” atau ”belongingness”. William Schutz merinci kebutuhan dalam tiga hal: menimbulkan respon pada individu lainnya. Komunikasi boleh ditujukan untuk memberikan kebutuhan untuk menumbuhkan dan mempertahankan hubungan yang memuaskan dengan orang lain informasi, menghibur, atau mempengaruhi. Persuasif sendiri dapat didefinisikan sebagai proses dalam hal interaksi dan asosiasi (inclusion), pengendalian dan kekuasaan (control), cinta serta rasa mempengaruhi dan mengendalikan perilaku orang lain melalui pendekatan psikologis. kasih sayang (affection). 5. Tindakan: Persuasi juga ditujukan untuk melahirkan tindakan yang dihendaki. Menimbukan Ciri Pendekatan Psikologi Komunikasi tindakan nyata memang indikator efektivitas yang paling penting, karena untuk menimbulkan Komunikasi begitu esensial dalam masyarakat, sehingga setiap orang yang belajar tentang tindakan, kita harus berhasil lebih dulu menanamkan pengertian, membentuk dan mengubahan sikap, manusia mesti sesekali waktu menolehnya. Komunikasi telah ditelaah dari berbagai segi: antropologi, atau menumbuhkan hubungan yang baik. biologi, ekonomi, sosiologi, linguistik, psikologi, politik, matematik, engineering, neurofisiologi, filsafat, dan sebagainya. Sosiologi mempelajari komunikasi dalam konteks interaksi sosial, dalam BAB 2 KARAKTERISTIK MANUSIA KOMUNIKAN mencapai tujuan-tujuan kelompok. Colon Cherry (1964) mendefinisikan komunikasi sebagai, ”usaha Di Yunani, sejak abad VI S.M., terkenal sebuah tempat pemujaan Apollo di Delphi. Ke untuk membuat suatu satuan sosial dari individu dengan menggunakan bahasa atau tanda. Memiliki tempat inilah raja-raja dan rakyat banyak meminta nasihat. Seorang pendeta wanita duduk di atas kursi yang dipenuhi asap dari sajian pemujaan. Dalam keadaan “fana” (trance), ia menjawab Menurut Freud, perilaku manusia merupakan hasil interaksi tiga sistem dalam kepribadian pertanyaan-pertanyaan pengunjung dari masalah kontes lagu sampai urusan agama dan politik. Ketika manusia Id, Ego, dan Superego. Id adalah bagian kepribadiaan yang menyimpan dorongan-dorongan penjahat-penjahat di koloni lucri meminta nasihat bagaimana mengatasi kekacauan, orakel Delphi biologis manusia - pusat instink (hawa nafsu – dalam kamus agama ). Ada dua instink dominan: (1) menjawab: “Buat hukum bagimu.” Ketika orang-orang bertanya siapa manusia paling bijak, dewa Libido – instink reproduktif yang menyediakan energi dasar untuk kegiatan-kegiatn manusia yang Apollo melalui mulut pendeta Delphi menjawab: “Socrates”. Dari Delphi menyebar motto yang konstruktif; (2) Thanatos - instink destruktif dan agresif. Yang pertama juga disebut instink terkenal: Gnothi Seauthon (kenalilah dirimu). kehidupan (eros), yang dalam konsep Freud bukan hanya meliputi dorongan seksual, tetapi juga Motto ini mengusik para filusuf untuk mencoba memahami dirinya, sehingga motto inilah segala hal yang mendatangkan kenikmatan termasuk kasih ibu, pemujaan pada Tuhan, dan cinta diri. yang mendorong filsafat di Yunani. Gnothi Seauthon – Kenalilah Dirimu! Ternyata motto ini masih Bila yang pertama adalah instink kehidupan, yang kedua merupakan instink kematian. Semua motif tetap relevan buat kita, sebelum kita lebih banyak bercerita tentang komunikasi. Pemeran utama manusia adalah gabungan antara Eros dan thanatos. Id bergerak berdasarkan prinsip kesenangan dalam proses komunikasi justru pada prilaku manusia komunikan. Tugas ahli linguistiklah untuk (pleasure principle), ingi segera memenuhi kebutuhannya. Id bersifat egoistis, tidak bermoral dan membahas komponen-komponen yang membebtuk struktur pesan. Tugas ahli tekniklah untuk tidak mau tahu dengan kenyataan. Id adalah tabiat hewani manusia. menganalisa berapa banyak “noise” terjadi di jalan sebelum pesan sampai pada komunikate, dan Walaupun Id mampu melahirkan keinginan, ia tidak mampu memuaskan keinginannya. berapa banyak pesan yang hilang. Psikolog mulai masuk ketika membicarakan bagaimana manusia Subsistem yang kedua – ego – berfungsi menjembatani tuntutan Id dengan realitas dunia luar. Ego memproses pesan yang diterimanya, bagaimana manusia memproses pesan yang diterimanya, bagai adalah mediator antara hasrat-hasrat hewani dengan tuntutan rasional dan realistik. Ego-lah yang mana cara berpikir dan cara melihat manuisia dipengaruhi lambang-lambang yang dimiliki. Fokus menyebabkan manusia mampu menundukan hasrat hewaninya dan hidup sebagai wujud yang rasional psikologi komunikasi adalah Manusia Komunikan. (pada pribadi yang normal). Ia bergerak berdasarkan prinsip realitas (Reality principle). Ketika Id Konsepsi Psikologi tentang Manusia mendesak supaya anda membahas ejekan dengan sjekan lagi, ego memperingatkan anda bahwa lawan Banyak teori dalam ilmu komunikasi dilatar belakangi konsepsi-konsepsi psikologi tentang anda adalah “Bos” yang dapat memecat anda. Kalau anda mengikuti desakan Id, anda konyol. Anda manusia. Teori-teori persuasi sudah lama menggunakan konsepsi psikoanalisis yang melukiskan pun baru ingat bahwa tidak baik melawan atasan. manusia sebagai makhluk yang digerakan oleh keinginan-keinginan terpendam (homo volens). Teori Unsur moral dalam pertimbangan terakhir disebut Freud sebagai superego, superego adalah “jarum hipodermik” (yang menyatakan media massa sangat berpengaruh) dilandasi konsepsi polisi kepribadian, mewakili yang ideal. Superego adalah hati nurani (conscience) yang merupakan behaviorisme yang memandang manusia sebagai makhluk yang digerakan semaunya oleh lingkungan internalisasi dari norma-norma sosial dan kurtural masyarakatnya. Ia memaksa ego untuk menekan (homo mechanicus). Teori pengolahan informasi jelas dibentuk oleh konsepsi psikologi kognitif yang hasrat-hasrat yang tak berlainan dalam alam bawah sadar. Baik Id maupun superego berada dalam melihat manusia sebagai makhluk yang aktif mengorganisasikan dan mengolah stimuli yang bawah sadar manusia. Ego berada di tengah, antara memenuhi desakan Id dan peraturan superego. diterimanya (Homo Sapiens). Teori-teori komunikasi interpersonal banyak dipengaruhi konsepsi Untuk mengatasi ketegangan, ia dapat menyerah pada tuntutan Id, tetapi berarti dihukum superego psikologi humanistik yang menggambarkan manusia sebagai pelaku aktif dalam merumuskan strategi transaksional dengan lingkungannya (Homo Ludens). Walaupun psikologi telah banyak melahirkan teori-teori tentang manusia, tetapi empat pendekatan yang dicontohkan diatas adalah yang paling dominan: psikoanalisis, behaviorisme, psikologi kognitif, dan psikologi humanistik. Setiap pendekatan ini memandang manusia dengan cara berlainan. Karakteristik manusia tampaknya merupakan sintesis dari keempat pendekatan itu. Sekali waktu ia menjadi makhluk yang secara membuta menuruti kemauanya, pada waktu yang lain ia menjadi makhluk yang berpikir logis. Pada satu saat ia menyerah bulat-bulat pada proses pelaziman (conditioning) yang diterimanya dari lingkungan, pada saat lain ia berusaha mewarnai lingkungannya dengan nilai-nilai kemanusiaan yang dimilikinya. Konsepsi Manusia dalam Psikoanalisis Kita mulai dengan psikoanalisis, karena dari seluruh aliran psikologi, psikoanalisis secara tegas memperhatikan struktur jiwa manusia. Sigmund Freud, pendiri psikologi manusia. Ia memfokuskan perhatiannya kepada totalitas kepribadian manusia, bukan pada bagian-bagiannya yang terpisah (Asch,1959:17).