1/2

RUJUKAN EMERGENSI
 No. Dokumen : Klinis/ 403 /Asb/VI/2016

SOP No. Revisi :0

Tgl.Terbit : 8 juni 2016 drg, S U G I Y O N O
NIP. 19740202 2005011010
Halaman : 1- 3

1.Pengertian Rujukan Emergensi adalah proses pengiriman pasien ke fasilitas

pelayanan kesehatan yang lebih tinggi karena kondisi pasien gawat
dan/ darurat yang tidak dapat ditangani di puskesmas.
2.Tujuan Sebagai acuan petugas dalam pelayanan rujukan emergensi
3.Kebijakan Keputusan kepala UPTD Puskesmas Asembagus Nomor :
440/286.1/431.201.7.1.16/2016 Tanggal : 16 Mei 2016 Tentang
Kebijakan Pelayanan Klinis UPTD Puskesmas Asembagus
4.Referensi Pedoman Kerja Perawat IGD di RS 1999
5.Alat dan Bahan 1. Alat :
a. Ambulance,

b. Ambu bag,
c. Tensi
d. Stetoskop,
e. Jam,
f. Senter,
g. Oxigen dan regulator,
2. Bahan :
a. Obat yang diperlukan
6. Prosedur / langkah 1. Petugas membuat keputusan bahwa pasien memerlukan rujukan ke
- langkah fasilitas kesehatan lanjutan / rumah sakit,
2. Petugas UGD menjelaskan kepada pasien / keluarganya tentang
penyakitnya dan alasan kenapa pasien perlu dirujuk,

7. Diagram alir
Petugas menjelaskan
Petugas kpd pasien dan
memutuskan keluarga kalau pasien
untuk merujuk perlu dirujuk
pasien

PENOLAKAN PERSETUJUAN
Dirujuk
(Inform Consent) ? (Inform Consent)

Layanan Klinis Menghubungi Rumah

Sakit Rujukan

2/2
 Pasien Menghubungi sopir Menunjuk petugas
ambulan untuk bersiap
merujuk Yang mendampingi
Pulang
paisen

Menyiapkan resume medis

dan lembar observasi

Petugas UGD
mempersilahkan Petugas menyiapkan alat
keluarga pasien dan obat untuk di
menyelesaikan perjalanan
administrasi

Menstabilkan kondisi
pasien

Petugas Merujuk pasien

OBSERVA TIDAK STABIL

SI

STABIL Fasilitas kesehatan

terdekat

RUMAH SAKIT STABIL

Petugas kembali
ke puskesmas

8. Hal-hal yang 1. Pasien dirujuk harus dalam keadaan stabil.

perlu diperhatikan 2. Observasi dilakukan dalam ambulance selama di perjalanan

1. UGD
9. Unit Terkait
2. KIA

Rekaman Historis

No Halaman Yang dirubah Perubahan Diberlakukan Tgl

2/2