Anda di halaman 1dari 10

BUSINESS PLAN

JASA PRINT ONLINE PRINTOL

oleh

Ferdi Firmansyah
181810201053

UNIVERSITAS JEMBER
JEMBER
2019
BAB I
EXECUTIVE SUMMARY

Secara garis besar, produk yang ditawarkan merupakan sebuah produk jasa
yang memberi kemudahan dalam mencetak file. Produk yang ditawarkan berupa
aplikasi android yang menjadi jembatan penghubung antara percetakan dan
pengguna percetakan. Yang melatarbelakangi munculnya produk ini adalah
permasalahan psikologis yang dialami para customer percetakan terkait efisiensi
waktu. Banyak customer merasa waktunya hilang sia-sia untuk mengantri, terlebih
lagi saat mereka sedang dalam kondisi deadlline. Dari permasalahan tersebut
Printol hadir membantu para customer khususnya para mahasiswa deadliner untuk
memanajemen waktu pengantrian tersebut. Customer cukup membuka aplikasi
printol yang dapat didownload melalui google play store tau app store di gadget
masing-masing kemudian mengunggah file yang diinginkan untuk dicetak.
Customer dapat memilih percetakan terdekat yang ada pada list Printol. Kemudian
akan muncul informasi nomor antrian dan biaya cetak. Setelahnya pengguna dapat
menunggu proses percetakan sambil mengerjakan aktivitas lainnya. Setelah file
jadi dicetak customer juga bisa menggunakan opsi delivery yang mana hasil
cetakan nantinya akan dikirim ke alamat yang dituju dengan bantuan Go-Send.
BAB II
INDUSTRY ANALYSIS

2.1. Studi kelayakan Produk


Mahasiswa dalam menjalankan kegiatan perkuliahannya tentu tidak terlepas
dari tugas. Sering pula tugas-tugas yang mereka kerjakan menghasiilkan output
berupa file tercetak atau yang biasa disebut hardcopy. Ukuran kertas yang mereka
butuhkan juga beraneka ragam, mulai dari ukuran A5 hingga ukuran A0 pun ada.
Kebutuhan akan ukuran kertas yang beragam tersebut menyebabkan hanya
sebagian kecil mahasiswa yang memiliki printer pribadi. Sebagian besar
mahasiswa lebih banyak mencetak tugas di tempat percetakan yang ada di sekitar
kampus. Apabila melihat tren mahasiswa saat ini, banyak dari mereka yang
menyelesaikan tugasnya mendekati waktu pengumpulan, atau yang biasa disebut
dengan deadliner. Kebiasaan buruk tersebut menyebabkan sebagian besar
mahasiswa merasa kekurangan waktu untuk mencetak tugas. Tempat percetakan
selalu antre panjang dan mengharuskan kehadiran customer secara langsung
ketika akan mengmbil nomor antrian dan mencetak dokumen. Hal itu justru
semakin memakan waktu mahasiswa. Melalui ide bisnis ini, kami mencoba untuk
mengakomodasi kebutuhan mahasiswa terkait fenomena tersebut.

2.2. Skala bisnis, tingkat pertumbuhan, dan proyeksi penjualan


Skala bisnis masih dalam lingkup kampus UNEJ. Hal ini dilakukan dengan
cara pembuatan aplikasi android bernama Printol. Tingkat pertumbuhan
ditargetkan setiap hari akan mendapatkan orderan mengingat percetakan hal yang
dibutuhkan oleh mahasiswa. Proyeksi penjualan setiap harinya minimal
mendapatkan 10 orderan percetakan dari berbagai jenis kertas baik itu A4,A5,F4
maupun A3.

2.3. Struktur industri


Intensitas Persaingan Intensitas persaingan ini dipengaruhi oleh kondisi
diantaranya, meningkatnya jumlah pesaing, penurunan permintaan produk,
persaingan harga, persaingan dalam hal strategi atau sumberdaya.

 Ancaman Pendatang baru


Ancaman ini muncul jika profitabilitas industri menggiurkan sehingga
mendorong pendatang baru untuk masuk. Pendatang baru dikhawatirkan adalah
percetakan online dengan menggunakan plaform aplikasi andorid atau website
juga.

 Kekuatan Tawar Pembeli


Pembeli memiliki kekuatan tawar dalam situasi, yaitu : jumlah pelanggan
sedikit dalam jumlah pembelian yang besar, pembelian pelanggan menunjukkan
presentase yang besar dari keseluruhan penjualan produk. Hal ini diatasi dengan
pembuatan voucher menarik berupa pemotongan harga secara eventual dan juga
promo gratis ongkos kirim dengan minimal pembelian tertentu.
 Ancaman Produk Substitusi
Substitusi mempunyai daya tarik dalam hal harga, performansi / kualitas yang
mengakibatkan pelanggan berpindah. Ancaman dari produk substitusi disebabkan
oleh mudahnya pelanggan untuk pindah ke produk substitusi tersebut. Dengan
mengikuti trend yang ada seperti GoJek, masyarakat saat ini lebih senang untuk
menggunakan jasa online dalam membantu meringankan kehidupannya. Namun
karena jasa printin belum dipatenkan maka dikhawatirkan akan terjadi duplikasi
yang dilakukan oleh orang lain.

2.4 Key success factors (KSF)


1. Aplikasi print online dapat dengan mudah diakses oleh semua orang tanpa
batas waktu dan biaya
2. Aplikasi sangat praktis
3. Dapat mempermudah pekerjaan dengan efisiensi waktu
4. Harga print dokumen/file bervariasi sesuai dengan kantong mahasiswa
5. Mengikuti kemajuan teknologi
6. Pelayanan 24 jam/ 7 hari

2.5 Prospek jangka panjang

Pada tahun kedua akan mengajukan kerjasama dengan beberapa percetakan di


Jember. Untuk meningkatkan laba akan melakukan promosi aplikasi melalui iklan
youtube dan top search di google. Pada tahun ketiga akan mengajukan kerjasama
dengan percetakan di luar Jember yang memiliki kampus ternama. Intinya adalah
untuk meningkatkan laba dan kualitas pelayanan terhadap konsumen sehingga
dapat bertahan dan berkembang pada usaha di bidang percetakan.
BAB IV
MANAGEMENT TEAM & COMPANY STRUCTURE

Job Description :
Ketua
Penanggung Jawab umum perusahaan
Membuat keputusan
Memelihara kelancaran & kualitas manajemen organisasi

Manajer Keuangan
Mencatat transaksi keuangan
Memproses data transaksi keuangan menjadi sebuah informasi (laporan keuangan)
Mengkomunikasikan laporan keuangan kepada pihak terkait

Manajer Produksi
Mengembangkan produk jasa
Menjaga kualitas produk jasa

Manajer Pemasaran
Mengimplementasikan strategi pemasaran
Mengatur kegiatan sales
Melakukan promosi
Menjaga hubungan dengan konsumen

Manajer Operasional
Mengatur perlengkapan dan jalannya usaha

5.1 Key Partner


Mitra kerjasama dalam bisnis printpl ini adalah tempat percetakan dan Go-jek
sebagai jasa delivery.

5.2 Key Activities


Aktivitas penting yang dilakukan di sini adalah jasa print online yang
menggunakan platform android yang bisa di akses melalui gadget. Kemudian
customer bisa mengirimkan softfile ke pihak percetakan yang bekerjasama dengan
Printol. Setelah hasil softfile sudah dicetak maka customer dapat mengambil hasil
cetakan atau dapat juga diantarkan ke alamat customer dengan bantuan Go-Jek.
Kemudian pembayaran dilakukan ketika hasil hardcopy sudah sampai di tangan
customer.

5.3. Key Resources


Sumberdaya yang digunakan dalam bisnis ini adalah teknologi android.
Sehingga membutuhkan Programmer atau orang / tim yang bertanggung jawab
atas pembentukan Aplikasi Printol
5.4. Value and Services
Manfaat yang ditawarkan kepada customer adalah memberikan kemudahan
customer dalam melakukan percetakan file. Customer dapat mencetak
keperluannya secara online kemudian hasil percetakan juga dapat diantarkan ke
alamat customer sehingga waktu untuk mengantri di percetakan pada umumnya
dapat dimanfaatkan untuk aktivitas lainnya.

5.5. Customer Relationship


Dapat diakses 24 jam kapanpun dan dimanapun melalui gadget customer.

5.6. Channels
Platform yang digunakan adalah Android.

5.7. Customer Segments


Target pasar utama dari bisnis ini adalah para mahasiswa, namun tidak
menutup kemungkinan siapa saja bisa menggunakan jasa print online ini.

5.8. Cost Structure

 Marketing
Printol memerlukan pemasaran agar dikenal oleh masyarakat luas. Sehingga
biaya juga dikeluarkan untuk pemasaran yang dilakukan seperti biaya iklan,
promo media sosial dan lain sebagainya.

 Gaji Karyawan
Gaji adalah sebagai bentuk timbal balik usaha yang dilakukan oleh orang-
orang yang berkecimpung dalam Print.in (dalam hal ini, gaji merupakan uang
dengan jumlah tertentu).

 Operasional
Biaya operasional meliputi biaya penggunaan internet.

 Biaya Maintenance
Biaya maintenance merupakan biaya yang harus dikeluarkan untuk perbaikan
Program Android Printol. Biaya dikeluarkan secara berkala ketika ada perbaikan
sistem

5.9. Revenue Structure


Profit yang diperoleh Print.in berasal dari kerjasama dengan pihak
percetakan. Besarnya keuntungan yang diperoleh adalah sebesar 20% dari yang
dibayarkan customer ke percetakan.
BAB VI
ANALISA RESIKO

6.1 Analisis Resiko Usaha


Sebagai salah satu bentuk usaha dengan kemudahan mengakses, maka resiko
dari usaha print online ini ialah ketika jumlah orderan membludak. Dimana usaha
ini telah memiliki kesepakatan di awal dengan para pelanggan dalam waktu
penyelesaian orderan, sehingga hal tersebut menjadi suatu keharusan dan
kewajiban usaha bisnis print online ini untuk menyelesaikannya tepat waktu.
Selain itu, resiko terkait penggunaan website yang harus selalu ter¬update
menyesuaikan dengan perkembangan teknologi dan informasi usaha bisnis.

6.2 Antisipasi Resiko Usaha


Strategi yang dilakukan dalam mengantisipasi dan meminimalkan resiko
usaha membludaknya jumlah order yaitu melalui penambahan mitra usaha
percetakan serta membatasi jumlah pelanggan yang melakukan order percetakan
dalam waktu satu hari. Kemudian mengenai resiko penggunaan website, dalam
usaha ini harus memiliki sumber daya manusia yang ahli di bidang IT
(Information and Technology) khususnya Programmer demi keberlanjutan usaha
bisnis ini.

6.3 Analisis SWOT

Strength:
 Aplikasi print online dapat dengan mudah diakses oleh semua orang tanpa
batas waktu dan biaya
 Aplikasi sangat praktis
 Dapat mempermudah pekerjaan dengan efisiensi waktu
 Harga print dokumen/file bervariasi sesuai dengan kantong mahasiswa
 Mengikuti kemajuan teknologi

Weakness:
 Memerlukan sumber daya manusia yang ahli di bidang IT khsuusnya
webmaster
 Keberhasilan usaha tergantung dari promosi website
 Pembatasan jumlah order percetakan apabila melebihi kapasitas

Opportunity:
 Membuka peluang kerjasama dengan beberapa tempat percetakan
 Tidak membutuhkan modal yang besar
 Masyarakat khususnya mahasiswa (target pasar) pasti membutuhkan suatu jasa
print online tanpa pergi ke tempat percetakan
 Banyaknya mahasiswa yang telah menggunakan smartphone
Threat:
 Mematikan percetakan offline yang tidak menjadi mitra usaha
 Terdapat kompetitor usaha bisnis
BAB X
ANALISA OPERASIONAL DAN KEBUTUHAN SUMBER DAYA MANUSIA

10.1 Managemen Operasi


Usaha yang dijalankan tidak memiliki suatu ruangan khusus untuk
mengoperasionalkannya, dikarenakan usaha ini lebih bergerak pada dunia maya
(online) yang justru tidak membutuhkan suatu ruangan namun dilakukan
pemasaran yang luas melalui internet. Adapun sistem kerja yang diberlakukan
adalah 24 jam kerja untuk setiap harinya.

10.2. Managemen SDM


a. Analisis Kompetensi SDM
Tingkat Pendidikan
Sarjana : 5 orang

Bagian/Dept.
Managemen : 1 orang
Bagian Produksi : 2 orang
Bagian Pemasaran : 1 orang
Bagian Administrasi : 1 orang

KEUNGGULAN DAN KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA


1. Ahli Programmer
2. Ahli komputer
3. Ahli dalam pemasaran/promosi
4. Ahli accounting dalam pembukuan keuangan
5. Keahlian bersosialisasi yang baik

b. Analisis Kebutuhan dan Pengembangan SDM


Tingkat dan Pendidikan Pengalaman
Kepala Produksi S1,1 tahun Desain website
Kepala Pemasaran S1, 1 tahun Merekrut partner kerjasama usaha
Accounting S1, 1 tahun Pembukuan keuangan

Anda mungkin juga menyukai