Anda di halaman 1dari 7

Nama: Tri Utami Setyawati

NIM : 18/429699/GE/08884

PERSEBARAN BIOMA BERDASARKAN TEMPERATUR

DAN CURAH HUJAN

Bioma adalah bagian unit-unit


geografis di planet bumi yang
berukuran besar, dengan didasarkan
pada sejumlah perbedaan tipe-tipe
klimaks dari serangkaian iklim,
lingkungan, habitat pada flora dan
fauna yang jumlahnya tidak terbatas.
Pada umumnya, sistem penamaan
bioma didasarkan atas vegetasi utama
yang mendominasi suatu wilayah di
bawah pengaruh iklim.

Gambar 1 Grafik Pembagian Bioma berdasarkan Rata-rata Suhu dan


Curah Hujan dalam 1 Tahun
1. Bioma Tundra

Bioma Tundra merupakan bioma dengan curah hujan dan suhu rata-rata pertahun yang
rendah. Terbentuknya Bioma tundra adalah karena lingkungan alam yang gelap dalam
jangka waktu yang lama yang disebabkan oleh tidak terjangkaunya sinar matahari
untuk menyinari daerah ini. Sehingga pada daerah ini hanya terdapat beberapa pohon
kerdil, bahkan kebanyakan hanya terdapat lumut, terutama sphagnum dan lumut
kerak (lichens).. Beberapa negara dengan suhu yang rendah juga sering ditemukan
bioma ini, seperti Greenland, Rusia bagian utara, Kanada, Finlandia, dan Selandia
Baru. Vegetasi yang sangat rendah, semak-semak pendek, rumput, dan lumut biasanya
muncul di lapisan es atau tanah beku permanen. Tumbuhan yang paling mendominasi
yaitu lumut.. Binatang yang hidup di bioma ini merupakan hewan kutub sepert
beruang kutub, penguin, dan lain-lain.

Gambar 2 Bioma Tundra Artik dan Wilayah Persebarannya


2. Bioma Taiga (Hutan Boreal)
Bioma Taiga merupakan bioma yang terdapat di daerah dengan curah hujan yang
sedang dan suhu yang termasuk dingin (0 sampai -5 derajat celcius). Bioma ini
memiliki ciri ciri:
 Bioma Taiga berada pada iklim subtropis
 Memiliki curah hujan sekitar 35 – 40 cm/ tahun
 Tumbuhan yang tumbuh pada bioma ini berjenis homogen karena hanya terdiri
dari satu spesies pohon saja, dominannya yaitu tumbuhan konifer yang mampu
bertahan terhadap suhu yang dingin
 Bentuk daun dari tumbuhan yang hidup pada Bioma Taiga berbentuk seperti
jarum dan berlapis zat lilin yang berfungsi untuk pertahanan terhadap kekeringan
 Pertumbuhan tanaman terjadi pada musim panas, yaitu sekitar 3 – 6 bulan
 Perbedaan suhu pada musim panas dan musim dingin sangat tinggi
 Selama musim dingin, terjadi hujan salju yang lebat

Gambar 3 Bioma Taiga dan Persebaran Wilayahnya

3. Bioma Hutan Gugur Iklim Sedang


Bioma Hutan Gugur ini memiliki dua musim, yaitu musim panas dan musim dingin.
Pada musim dingin suhu mencapai 0 derajat celcius, dan pada musim panas suhu bias
mencapai 18 derajat celcius. Jenis Fauna yang mendominasi yang terdapat pada
bioma Hutan Gugur adalah seperti racoon, babi hutan, harimau dan rusa. Bioma ini
memiliki curah hujan yang cukup merata, dan terdapat jenis pohon yang
menggugurkan daun saat musim dingin.

Bioma ini memiliki 4 musim yaitu:

 Pada musim panas, radiasi matahari , curah hujan dan kelembapan cukup
tinggi seingga pohon – pohon tumbuh dengan daun yang lebat dan membentuk
tudung, tetapi cahaya matahari masih dapat masuk
 Menjelang musim dingin, radiasi matahari, suhu dan kelembapan mulai
berkurang dan tumbuhan sulit mendapatkan air, sehingga warna daun menjadi
merah dan cokelat hingga akhirnya berguguran.
 Pada musim dingin, tumbuhan tidak memiliki daun karena sudah gugur,
daun yang belum gugur tidak mengalami fotosintesis, dan beberapa jenis hewan
melakukan hibernasi
 Pada musim semi atau saat menjelang musim panas, suhu udara mulai
naik sehingga salju mencair, dan daun pada tumbuhan mulai tumbuh serta hewan
– hewan yang berhibernasi mulai aktif kembali.

Gambar 4 Bioma Hutan Gugur Iklim Sedang dan Daerah Persebarannya

4. Bioma Padang Rumput (Stepa)


Bioma ini merupakan bioma dengan iklim sedang, namun curah hujan yang rendah.
Biasanya tidak terdapat semak besar atau pohon di daerah seperti ini. Suhu pada bioma
ini sama seperti hutan gugur dengan iklim sedang. Bioma padang rumput ini
mempunyai peresapan air dan drainase yang cepat. Bioma ini dapat ditemukan hampir
di semua benua, kecuali Benua Antartika. Hewan yang hidup di bioma ini seperti
bison, zebra, singa, anjing liar, gajah, jerapah, kuda, serangga, tikus, kelinci, dan ular.

Gambar 5 Bioma Padang Rumput dan Daerah Persebarannya

5. Bioma Semak Belukar (Kaparal)


Bioma ini merupakan bioma dengan wilayah yang cukup kecil, yang tersebar di
beberapa wilayah Australia, sekitar Laut Mediterania, dan sebagian besar California.
Bioma ini sebagian besar terdiri dari semak, dan pada saat musim panas kondisi sekitar
bioma ini kering dan panas, dan sering terjadi kebakaran pada daerah ini, sehingga
banyak tanaman memiliki lapisan lilin yang tebal untuk melawan kerusakan akibat
kebakaran.

6. Bioma Hutan Hujan Beriklim Sedang


Bioma ini merupakan bioma dengan curah hujan yang cukup tinggi, namun suhu rata-
rata pertahun yang termasuk sedang, dengan rata-rata 0-18 derajat celcius. Komposisi
hutan ini didominasi oleh pohon yang besar, lumut, dan pakis. Hutan ini biasanya
hanya berupa wilayah yang kecil saja, tidak mencakup wilayah yang luas seperti hutan
hujan tropis yang terdapat pada sekitar khatulistiwa.
7. Bioma Gurun

Bioma Gurun merupakan dearah kering dan gersang dengan curah hujan yang sangat
rendah. Suhu pada siang hari bisa mencapai 45 derajat celcius, sedangkan pada malam
hari suhu sangat rendah, bias mencapai 0 derajat celcius. Jarang sekali ditemukan
tumbuhan semusim pada gurun, namun lebih mudah ditemukan tumbuhan tahunan,
seperti kaktus dan tumbuhan tak berdaun lainnya. Hewan yang hidup umumnya aktif
pada malam hari, yang dikarenakan suhu saat siang hari yang sangat tinggi dan untuk
mengurangi kehilangan cairan pada tubuh. Hewan yang sering dijumpai di gurun
seperti ular, kadal, kalajengking, dan unta. Bioma gurun ini terdapat di daerah tropika
yang berbatasan dengan padang rumput, seperti di Asia, Afrika, India, Amerika, dan
Australia.

Gambar 6 Bioma Gurun dan Daerah Persebarannya

8. Bioma Savanna
Bioma ini merupakan padang rumput yang juga tumbuh pohon yang jarang tumbuh.
Bioma ini dapat ditemukan di wilayah yang mempunyai iklim sedang sampai tropis.
Curah hujan yang dimiliki sedang, namun tingkat suhu yang cukup tinggi. Bioma
savanna ini juga sering disebut dengan padang rumput tropis, karena ditemukan di
daerah tropis hangat. Savanna ini mempunyai dua musim, yaitu musim hujan dan
musim kemarau. Hewan-hewan yang sering dijumpai pada bioma ini yaitu gajah,
jerapah, zebra, cheetah, domba, bison, singa, harimau, serigala, dan ular.
Gambar 7 Bioma Savanna dan Daerah Persebarannya

9. Bioma Hutan Hujan Tropis


Bioma ini merupakan bioma dengan curah hujan yang tinggi dan suhu yang lumayan
tinggi, seperti pada daerah tropis lainnya. Tumbuhan yang tumbuh pun sangat besar
serta berdaun lebar. Tumbuhan pada bioma ini lebih variatif dibanding bioma yang
lainnya, seperti tumbuhan besar, tumbuhan merambat, pakis, palem, dan beberapa
tumbuhan kecil lainnya. Sedangkan hewan yang khas pada hutan hujan tropis seperti
badak, harimau, babi hutan, orang utan, serta berbagai jenis burung dan serangga.

Gambar 8 Bioma Hutan Hujan Tropis dan Daerah Persebarannya

Anda mungkin juga menyukai