NAMA KERAJAAN LOKASI KEHIDUPAN EKONOMI BUDAYA POLITIK

SOSIAL & AGAMA

1.KERAJAAN KUTAI DI RAKYAT TERTIB PERDAGANGAN – Berdasarkan Berdasarkan yupa
KALIMANTAN ,TERORGANISIR MARITIM berita Cina, yang ditemukan
TIMUR ,TEPI DAN RAPI KERENA Masyarakat Kutai bahasa diketahui bahwa
SUNGAI TERPUSAT PADA diperkirakan masyarakat Kutai mencapai
MAHAKAM RADJA, Susunan bermata yang dipakai puncak keemasan
masyarakat sudah pencaharian adalah bahasa pada masa raja
teratur dengan bertani (sawah Kun-lun yang Mulawarman yang
dibagi ke dalam dan ladang) serta merupakan merupakan anak
sistem kasta. melakukan campuran Asmawarman dan
perdagangan bahasa lokal cucu Kudungga
Kehidupan Sosial dengan
Sansekerta
dan berhuruf
Palawa.
Menurut
berita Fa-
Hsien, di
Tarumanegara
terdapat tiga
agama
Buddha,
Hindu dan
agama “kotor”
(agama asli)

2. Kerajaan Di Jawa Barat, Susunan Berdasarkan Berdasarkan Berdasarkan

Tarumanegara Di tepi Sungai masyarakat sudah prasasti Tugu berita Cina, prasasti Ciaruteun
Citarum teratur dengan tentang bahasa diketahui bahwa
dibagi ke dalam penggalian sungai masyarakat Purnawarman
sistem kasta. Gomati dan yang dipakai dikenal sebagai raja
Kehidupan Chandrabhaga, adalah bahasa yang gagah berani
Budaya dan disimpulkan Kun-lun yang dan digambarkan
Agama bahwa pertanian merupakan seperti Dewa
dan perikanan campuran Wisnu.
dengan sistem bahasa lokal
irigasi sudah dengan
dikenal pada saat Sansekerta
itu. Peternakan dan berhuruf
sapi dan kerbau Palawa.
juga sudah Menurut
dikenal rakyat. berita Fa-
Hsien, di
Tarumanegara
terdapat tiga
agama
Buddha,
 Hindu dan
agama “
3. Kerajaan Holing Terletak di Lembaga kerajaan Kegiatan Kehidupan Kerajaan Holing
jawa tengah dan lembaga perekonomian Budaya dan dipimpin oleh Ratu
kemasyarakatan bertumpu pada Agama Sima yang dikenal
memiliki fungsi sektor Didasarkan sangat keras,
dan tanggung perdagangan pada namun berlaku adil
jawab yang jelas. yang berpusat informasi dan bijaksana.
Hukum dan pada pasar dan pendeta Cina, Hubungan luar
undang-undang ditumpu oleh I-Tsing, rakyat negeri sudah
sangat dipatuhi kegiatan Holing berlangsung baik
rakyat. pelayaran sebagian dengan saling
besar mengirim utusan
menganut
agama
Buddha.
4. Kerajaan berada diPulau Hampir mirip Kerajaan Melayu Kehidupan Berdasarkan
Melayu Sumatera dengan kerajaan memegang Budaya dan banyaknya
sriwijaya peranan penting Agama peninggalan
,Masyarakatnya dalam dunia Penduduk berupa arca dan
meningkat pelayaran dan kerajaan candi, kerajaan
dengan pesat perdagangan Melayu Melayu
terutama dalam antara India dan memeluk diperkirakan
bidang Cina dengan agama berpusat di Jambi,
pendidikan dan daerah-daerah di Buddha, hal tepatnya di tepi
hasilnya Sriwijaya Indonesia bagian ini terlihat sungai Batanghari.
terbukti menjadi Timur dari kiriman Pada abad XIV
pusat pendidikan hadiah berupa Adityawarman,
dan penyebaran patung putra Adyawarman
agama Budha di Amoghapasa memerintah dan
Asia Tenggara. Hal bercorak kemudian
ini sesuai dengan Buddha yang digantikan oleh
berita I-Tshing diberikan Raja anaknya bernama
pada abad ke 8 Kertanegara Anangwarman.
bahwa di (Singasari).
Sriwijaya terdapat
1000 orang
pendeta yang
belajar agama
Budha di bawah
bimbingan
pendeta Budha
terkenal yaitu
Sakyakirti.Di
samping itu juga
pemuda-pemuda
Sriwijaya juga
mempelajari
 agama Budha dan
ilmu lainnya di
India, hal ini
tertera dalam
prasasti Nalanda.
5. Kerajaan pertama kali Masyarakat Letak geografis Kehidupan Sriwijaya
Sriwijaya didirikan di Sriwijaya bersifat Sriwijaya sangat Budaya dan mengalami
sekitar terbuka dan ideal sebagai Agama kejayaan pada
Palembang, di majemuk, sehinga pusat Sriwijaya juga masa
tepian Sungai memungkinkan perdagangan menjadi pusat pemerintahan Raja
Musi terjadinya internasional. pendidikan Balaputradewa
interaksi sosial Sebagai kerajaan agama yang mampu
antara para Maritim, Buddha pada meluaskan
pedagang asing Sriwijaya adalah abad ke-9 M wilayahnya sampai
dengan daerah dikarenakan dengan
penduduk. metropolitan hubungan Semenanjung
yang didatangi yang baik Malaya, selat
oleh orang dari dengan India Malaka dan laut
berbagai penjuru dan Cina. Cina Selatan.
dunia.
6. Kerajaan terletak di Mataram Kuno Karena terletak diKehidupan Terdapat dua
Mataram Kuno pedalaman terbuka dengan pedalaman, Budaya dan dinasti yang
(Dinasti Sanjaya Jawa Tengah dunia luar dan masyarakat Agama Dinasti berkuasa atas
dan Syailendra) memiliki Mataram Kuno Sanjaya Mataram Kuno
perdagangan luar bekerja di sektor umumnya yang terletak di
negeri yang agraris dengan beragama pedalaman Jawa
ramai. Para didukung oleh Hindu dengan Tengah pada
saudagar asing peternakan, peninggalan sekitar abad ke-8,
(dari Cina) juga kerajinan dan berupa Candi yaitu dinasti
banyak yang perdagangan. Prambanan. Sanjaya yang
bermukim dengan Perdagangan Dinasti berpusat di utara
membayar pajak. dilakukan di Syelendra dan dinasti
pasar menurut yang Syaelendra di
perhitungan hari beragama selatan
pasaran Jawa Buddha
(Kliwon, Legi, Mahayana
Pahing, Pon dan dengan
Wage) peninggalan
Candi
Borobudur.
7. Kerajaan Jawa Timur Kerajaan Kegiatan ekonomi Kehidupan Medang Kamulan
Medang Kemulan bersistem feodal berupa pelayaran Budaya dan diperkirakan
dengan struktur dan perdagangan Agama terletak di muara
masyarakat yang dengan komoditi Pembebasan Sungai brantas,
tersusun hirarkis berupa porselin, pajak Jawa Timur.
mulai dari beras, daging dan dilakukan atas Pendirinya adalah
keluarga raja, kayu. Mpu Sindok daerah yang Mpu Sindok yang
bangsawan/ juga membangun harus memindahkan
 birokrat, sebuah memelihara Mataram Kuno dari
kemudian rakyat bendungan untuk sebuah Jawa Tengah ke
kecil seperti keperluan irigasi bangunan Jawa Timur. Raja
petani, pedagang dan suci, daerah terkenalnya adalah
dan nelayan. pemeliharaan ini biasanya Airlangga.
ikan. disebut desa
perdikan atau
Sima.

8. Kerajaan terletak di Raja memberi Perekonomian Kehidupan Pendiri Kediri

Kediri kota Daha perhatian besar berpusat pada Budaya dan adalah Raja Sri
(Kediri) Jawa kepada rakyat pertanian dan Agama Kediri Jayawarsha. Raja
Timur. melalui perdagangan cukup banyak yang terkenal
pemberian berupa kerajinan menghasilkan adalah Jayabhaya
penghargaan, emas, beras, karya sastra, yang merupakan
pembangunan gading dan seperti sastrawan aliran
irigasi untuk cendana. Bharatayudha, kejawen dan juga
persawahan, dan Arjuna Miwaha, peramal. Kediri
perlindungan Jangka Jayabaya, berakhir pada
serta kebebasan Smaradhana, dan masa Kertajaya
kepada para Wrttasancaya, karena diserang
sastrawan. karena para oleh Ken Arok.
sastrawan sangat
dihormati
kedudukannya.
9. Kerajaan terletak di Masyarakat Perekonomian Kehidupan agama Singasari didirikan
Singasari daerah Jawa terdiri atas masyarakat dan kebudayaan oleh Ken Arok
Timur, keluarga raja, berpusat pada berkembang dengan
tepatnya kaum bangsawan, pertanian, karena didorong membentuk
adalah dan rakyat umum. perdagangan, oleh kemakmuran dinasti baru
Malang. Terdapat pula dan kerajinan. rakyat. Hal ini bernama Rajasa.
kaum tetua Perdagangan dibuktikan oleh Raja terbesarnya
agama, yaitu para antarpulau dan adanya hasil-hasil adalah
pendeta Hindu internasional kesenian. Kertanegara yang
maupun Buddha. berlangsung melakukan
ramai dengan ekspedisi
dikunjungi oleh Pamalayu dalam
banyak rangka
pedagang asing. menghambat
ekspansi
kekaisaran Cina.
10. Kerajaan Bali Masyarakat Kegiatan Kehidupan Kerajaan Bali
disusun ke dalam ekonomi Budaya dan memiliki
kasta yang tak sebagian besar Agama hubungan yang
seketat di India masyarakat Masayarakat sangat erat
dengan nama bercorak agraris, sebagian besar dengan kerajaan-
Catur Warna serta adapula menganut agama kerajaan Hindu di
 ditambah dengan kegiatan ternak, Hindu dan pulau Jawa.
kelompok Wong berburu dan sebagian lagi Kerajaan Bali
Majapahit. perkebunan. beragama pernah
Terdapat pula Perdagangan Buddha. Kesenian ditaklukkan oleh
pembagian tugas antarpulau dibagi menjadi Raja Sanjaya. Bali
jabatan seperti: dengan Jawa dua, yakni seni juga pernah
Panulisan, juga kraton dan seni melakukan
Banjar< Nayaka, berkembang. rakyat. Sastra pernikahan politik
dan Caksu. tradisional Bali dengan Dinasti
ditulis dalam daun Isyana antara Raja
lontar atau Udayana dan cicit
kropak. Mpu Sindok yang
kemudian
melahirkan
Airlangga.
11. Kerajaan Pakuan Struktur Pajajaran adalah Kehidupan Kerajaan Pajajaran
Pajajaran Pajajaran atau masyarakat kerajaan yang Budaya dan terletak di
Pakuan atau bertingkat mulai besar dan Agama Selain Pasundan dengan
Pajajaran dari keluarga raja, makmur dengan berkembang didirikan oleh Raja
adalah ibu kemudian mengandalkan ajaran Hindu dan Sena. Pelabuhan
kota Kerajaan golongan usaha pertanian Buddha sejak terbesar di
Sunda Galuh bangsawan dan abad ke-8 sampai Pajajaran, Sunda
yang pernah (mantri, perdagangan. 16, masyarakat Kelapa, diserang
berdiri pada bayangkara, hulu Masyarakat Pajajaran juga oleh Fathillah
tahun 2031- jurit, pemarang, terdiri atas tetap menganut pada tahun
1579 M di dan nunangganan berbagai sistem Kemudian
Tatar dan golongan golongan yang kepercayaan Pajajaran runtuh
Pasundan, cendekiawan didasarkan pada tradisionalnya. setelah diserang
wilayah barat (memen/dalang, lebih dari 10 kerajaan Banten
pulau Jawa. pujangga, pandita jenis pekerjaan. pada tahun 1579.
Lokasinya dan juru bahasa).
berada di
wilayah
Bogor, Jawa
Barat
sekarang.
12. Kerajaan Kemaharajaan Kehidupan sosial Majapahit Kehidupan Didirikan oleh
Majapahit Majapahit cukup rumit memiliki tanah Budaya dan Raden Wijaya
adalah sebuah karena memiliki subur yang Agama Hindu dan setelah Singasari
kerajaan yang wilayah menghasilkan Buddha adalah mengalami
berpusat di kekuasaan yang padi, lada, dan agama paling kehancuran.
Jawa Timur, sangat besar. hasil pangan dominan dan Majapahit
Indonesia, Rakyat umum yang lain, Serta dapat saling mencapai puncak
yang pernah biasanya menghasilkan bertoleransi kejayaan pada
berdiri sekitar dikelompokkan kain, garam, dan bahkan masa
tahun 1293 berdasarkan jenis hasil-hasil laut. menimbulkan pemerintahan
hingga 1500 pekerjaan. Pada masa sinkretisme. Hayam Wuruk dan
M Hayam Wuruk, Majapahit juga patihnya Gajah
sebagian pajak menghasilkan Mada dengan
dan upeti banyak menguasai hampir
digunakan untuk kesusteraan seluruh wilayah
pembuatan besar, yakni Indonesia.
irigasi. Negarakertagama,
Sutasoma, dan
Arjunawiwaha.