Kelas : 203c
Nim :2015020730
Pertemuan 1
Ekonomi adalah ungkapan yang sering dipakai dalam kehidupan sehari – hari . Berasal dari kata OIKOS
dan NOMOS ini terfokus mempelajari ilmu tentang ekonomi. Masalah ekonomi adalah adanya
ketidakseimbangan antara kebutuhan manusia yang tidak terbatas dengan alat pemuas yang ebutuhan
yang jumlahnya terbatas.
Pengertian ilmu ekonomi adalah bidang yang mempelajari tentang perilaku seseorang dan masyarakat
tentang bagaimana memilih untuk menggunakan sumber – sumber terbatas dengan atau tanpa uang
mengunakan alternative terbaik untuk menghasilkan barang dan jasa sebagai pemenuhan kebutuhan
manusia yang umumnya tidak terbatas.
Kelangkaan sumber daya ekonomi adalah keadaan dimana jumlah sumber daya yang ada dirsakan kurang
atau tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan manusia.
1. Terbatas, dalam arti tidak cukup dibandingkan dengan banyak kebutuhan manusia.
2. Terbatas , dalam arti manusia harus melakukan pengorbanan untuk memperolehnya
PERTEMUAN 2
ANALISIS EKONOMI
Pengeertian Analisis Ekonomi Analisi adalah proses pemeriksaan statistik dan indicator pasar
untuk menentukan kemungkinan rencana untuk alokasi sumber daya.
1. Ekonomi Teori
Ilmu yang menerangkan hubungan peristiwa-peristiwa ekonomi dan kemudian
merumuskan hubungan –hubungan itu dalam suatu hubungan ekonomi
2. Ekonomi Deskriptif
Ilmu yang menggambarkan keadaan yang sebenernya wujud dari perekonomian.
3. Ekonomi Terapan
Ilmu ekonomi yang menelaah berbagai kebijakan yang perlu dilaksanakan dalam
mengatasimasalah-masalah ekonomi
TEORI EKONOMI
Bagian ilmu ekonomi yang menggunakan kesimpualn-kesimpulan yang diperoleh dari teori
ekonomi untuk menjelaskan masalah-masalah yang dikumpulkan dalam ekonomi deskriptif.
DESKRIPSI MATERI
PERTEMUAN 3 : KEGIATAN DAN PELAKU EKONOMI SERTA POLA HUBUNGAN ANTAR PELAKU
Pengertian kegiatan ekonomi adalah segala bentuk kegiatan yang dilakukan manusia untuk
memenuhi kebutuhannya yg beragam.
1. Produksi
2. Konsumsi
3. Distribusi
Pelaku ekonomi adalah seorang individu, kelompok, atau lembaga yang terlibat dalam kegiatan
perekonomian baik konsumsi, distribusi, dan produksi.
Pelaku ekonomi dibagi menjadi 5 kelompok yaitu rumah tangga keluarga, masyarakat,
perusahaan, pemerintah dan Negara.
Pola hubungan antar pelaku ekonomi saling berinteraksi satu sama lain sesuai dengan ragam
transaksi yang dilakukan
HUKUM PEMINTAAN DAN PENAWARAN
PERTEMUAN 4: Pengertian penawaran adalah jumlah barang atau jasa yang tersedia dan dapat dijual
oleh penjual pada berbagai tingkat harga dan pada waktu tertentu.
Pengertian permintaan adalah jumlah barang atau jasa yang ingin dan mampu dibeli oleh konsumen, pada
berbagai tingkat harga dan pada waktu tertentu.
Hukum permintaan berbunyi sebagai berikut, "Bila harga suatu barang atau jasa naik maka jumlah
barang atau jasa yang diminta akan turun."
Pengertian Elastisitas penawaran (elasticity of supply) adalah pengaruh perubahan harga terhadap besar
kecilnya jumlah barang yang ditawarkan atau tingkat kepekaan perubahan jumlah barang yang ditawarkan
terhadap perubahan harga barang. Adapun yang dimaksud koefisien elastisitas penawaran adalah angka
yang menunjukan perbandingan antara perubahan jumlah barang yang ditawarkan dengan perubahan
harganya . besar kecilnya koefisien elastusitas penawaran dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut
atau
ES=∆Q EEEEE
X P %∆Q
∆P Q %∆P
Keterangan:
Q : Jumlah penawar
ES : Elastisitas penawaran
PERTEMUAN 5
1. Pendapatan
2. Harga barang dan jasa
3. Tingkat pendidikan
4. Jumlah keluarga
5. Jenis kelamin
6. Selera
7. Adat istiadat
Pertemuan 6
DESKRIPSI MATERI
Perngertian produksi merupakan suatu kegiatan yang dikerjakan untuk menambah nilai guna suatu
benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan.
Faktor produksi
Alam
Tenaga kerja
Modal
Kewirausahaan. Sektor-sektor produksi
Menurut para ahli ekonomi jenis produksi terbagi atas tiga tingkatan
Tingkat produksi primer, Tingkat produksi primer meliputi usahaekstraktif terutama menyediakan
bahan-bahan dasar atau kegunaan dasar, antara lain pertambangan, pertanian, perikanan, dan
kehutanan.
Tingkat produksi sekunder, tingkat produksi sekunder meliputi industri, kerajinan tangan dan
konstruksi atau membuat bangunan.
Tingkat produksi tersier,tingkat produksi tersier tidak menghasilkan barang, malainkan usaha jasa
yang membantu, memperlancar, dan menyelenggarakan kegunaan tempat, waktu dan pelayanan,
baik untuk produsen maupun konsumen.
Untuk memproduksi barang-barang tertentu seringkali diperlukan kerja sama antara beberapa bidang
produksi atau lapangan usaha.
PERUSAHAAN
PENGANTAR
Perusahaan adalah tempat terjadinya kegiatan produksi dan berkumpulnya semua faktor
produksi yang didirikan oleh seseorang atau sekelompok orang atau badan lain yang
kegiatannya melakukan produksi dan distribusi guna memenuhi kebutuhan ekonomis manusia.
Ada perusahaan yang terdaftar di pemerintah dan ada juga yang tidak. Bagi perusahaan yang
terdaftar di pemerintah, mereka mempunyai badan usaha untuk perusahaannya.
Bisnis merupakan kegiatan dalam menjual produk atau jasa agar memberikan keuntungan bagi
pemiliknya
Manajemen yaitu merencanakan, mengelola, dan menjalankan bisnis.
1. Perusahaan perseorangan
2. Persekutuan (Firma dan CV)
3. Perseroan Terbatas
Ketiga badan usaha di atas merupakan badan usaha swasta yag artinya didirikan oleh orang badan-
badan swasta.