C. TAHAP KERJA
1. Anjurkan suami atau keluarga untuk
mendampingi ibu dikamar bersalin
2. Bayi lahir, segera dikeringkan secepatnya
terutama kepala, kecuali tanganya: tanpa
menghilangkan fernix mulut dan hidung bayi
dibersihkan, tali pusat diikat
3. Bila bayi tidak memerlukan resusitasi, bayi
ditengkurapkan di dada perut ibu dengan
kulit bayi melekat pada kulit ibu dan mata
bayi setinggi puting susu.
4. Kemudian bayi diselimuti dan dapat diberi
topi
5. Anjurkan ibu merangsang dan biarkan bayi
sendiri mencari puting susu ibu
6. Dukung dan bantu ibu mengenali perilaku
bayi sebelum menyusui
7. Biarkan kulit bersentuhan dengan kulit ibu
minimal selama 1 jam, bila menyusui awal
terjadi sebelum 1 jam, biarkan bayi tetap di
dada ibu sampai 1 jam
8. Jika bayi belum mendapatkan puting susu
ibu dalam 1 jam, posisikan bayi lebih dekat
dengan puting susu ibu dan biarkan kontak
kulit bayi dengan kontak kulit ibu selama 30
menit atau 1 jam berikutnya
9. Ibu dan bayi dirawat dalam satu kamar
dalam jangkauan ibu selama 24 jam
C. Tahap terminasi
1. Melakukan evaluasi tindakan
2. Berpamitan dengan klien
3. Merapikan alat dan pasien
4. Mencuci tangan
5. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan
keperawatan
SOP INISIASI MENYUSUI DINI
Mata kuliah : Maternitas keperawatan
DISUSUN OLEH
Kelompok
Tingkat : 2C
1. Indah lestari
2. Dewia murni hattapayo
3. Jamaludin ansar elbetan
KEMENTRIAN KESEHATAN RI
POLTEKES KEMENKES MALUKU
PRODI KEPERAWATAN MASOHI
T.A 2018/2019