Anda di halaman 1dari 98

MANAJEMEN KOMUNIKASI

DAN EDUKASI
(MKE)
Curiculum Vitae: Susihar, SKM., M.Kep

• Pendidikan:
1. D III Keperawatan AKPER ST Carolus tahun 1990
2. S1 FKM Universitas Indonesia tahun 2002
3. S2 FIK Universitas Indonesia tahun 2009
• Pekerjaan:
1. Manajer Keperawatan RS Royal Progress (tahun 2009 – saat ini)
2. Staf Pengajar di Akper Husada Karya Jaya
3. Surveior & Surveior Pembimbing Akreditasi KARS
UU Nomor 44 Tahun 2009
tentang
Rumah Sakit

Pasal 40 :

Dalam upaya peningkatan mutu


pelayanan, Rumah Sakit wajib
dilakukan akreditasi secara berkala
minimal 3 (tiga) tahun sekali

Djoti - Atmodjo
Standar Akreditasi Rumah Sakit v.2012
Jml Jml
No BAB
Std EP
1 AKSES KE PELAYANAN & KONTINUITAS PELAYANAN 23 105
2 HAK PASIEN DAN KELUARGA 30 100
3 ASESMEN PASIEN 44 184
4 PELAYANAN PASIEN 22 74
5 PELAYANAN ANASTESI DAN BEDAH 14 51
6 MANAJEMEN PENGGUNAAN OBAT 21 84
7 PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA 7 28
8 PENINGKATAN MUTU & KESELAMATAN PASIEN 23 88
9 PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI 24 83
10 TATA KELOLA, KEPEMIMPINAN DAN PENGARAHAN 27 98
11 MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN 27 91
12 KUALIFIKASI DAN PENDIDIKAN STAF 24 99
13 MANAJEMEN KOMUNIKASI DAN INFORMASI 28 109
14 SASARAN KESELAMATAN PASIEN 6 24
15 MILLENIUM DEVELOPMENT GOAL'S 3 19
TOTAL JUMLAH STANDAR & ELEMEN PENILAIAN 323 1237
Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit Edisi 1
Jml Jml
No Bab
Std EP
1 Sasaran Keselamatan Pasien (SKP) 10 36
2 Akses ke Rumah Sakit & Kontinuitas Pelayanan (ARK) 23 100
3 Hak Pasien & Keluarga (HPK) 27 99
4 Asesmen Pasien (AP) 39 162
5 Pelayanan & Asuhan Pasien (PAP) 21 81
6 Pelayanan Anestesi & Bedah (PAB) 20 70
7 Pelayanan Kefarmasian & Penggunaan Obat (PKPO) 21 84
8 Manajemen Komunikasi & Edukasi (MKE) 13 49
9 Peningkatan Mutu & Keselamatan Pasien (PMKP) 19 80
10 Pencegahan & Pengendalian Infeksi (PPI) 29 107
11 Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS) 28 129
12 Manajemen Fasilitas & Keselamatan (MFK) 24 104
13 Kompetensi & Kewenangan Staf (KKS) 26 96
14 Manajemen Informasi & Rekam Medis (MIRM) 21 75
15 Program Nasional 11 58
16 Integrasi Pendidikan Kes dlm Pelayanan RS (IPKP) 6 23
TOTAL JUMLAH STANDAR & ELEMEN PENILAIAN 339 1353
No.
BAB CAPAIAN AKREDITASI
DASAR MADYA UTAMA PARIPURNA
1. Sasaran Keselamatan Pasien Rumah Sakit (SKP)

2. Hak Pasien dan Keluarga (HPK)


Ada 4 bab Ada 8 bab Ada 12 bab
3. Manajemen Komunikasi dan Edukasi (MKE) ≥ 80 % Skor ≥ 80 % Skor ≥ 80 %
4. Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP)

5. Program Nasional

6. Akses ke RS dan Kontinuitas pelayanan (ARK)


12 bab
7. Asesmen Pasien (AP) 8 bab lainnya 4 bab lainnya Semua bab
lainnya
8. Pelayanan dan Asuhan Pasien (PAP)
Skor ≥ 20 % Skor ≥ 20 % skor ≥ 80 %
9. Pelayanan Anestesi dan Bedah (PAB) Skor ≥ 20 %
10. Pelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat (PKPO)

11. Manajemen Informasi dan Rekam Medis (MIRM)

12. Kompetensi dan Kewenangan Staf (KKS)

13. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)

14. Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS)

15. Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK)

16. Integrasi Pendidikan Kesehatan dalam Pelayanan Rumah


Sakit (IPKP)
Ketentuan survei ulang berlaku untuk nilai
kurang dari 80 % tetapi masih diatas 60 %
SURVEI ULANG RS diberi waktu untuk melakukan perbaikan, dan
(RE – SURVEI) survei ulang akan dilakukan paling cepat 3 (tiga)
bulan dan paling lambat 6 (enam) bulan.
SURVEIOR
MANAJEMEN MEDIS PERAWAT
1. Pelayanan 1. Akses ke RS dan 1. Hak pasien dan
Kefarmasian dan Kontinuitas Pelayanan Keluarga
Penggunaan Obat
2. Peningkatan Mutu 2. Asesmen Pasien 2. Manajemen
dan Keselamatan komunikasi dan
Pasien Edukasi
3. Tata Kelola Rumah 3. Pelayanan dan Asuhan 3. Pencegahan dan
Sakit Pasien Pengendalian infeksi
4. Manajemen Fasilitas 4. Pelayanan Anestesi dan 4. Sasaran Keselamatan
dan Keselamatan Bedah Pasien
5. Kompetensi dan 5. Program Nasional 5. Manajemen Informasi
Kewenangan Staf. dan Rekam Medis

6. Integrasi Pendidikan
Kesehatan dalam
Pelayanan Rumah Sakit (
Membicarakan aspek medikolegal berarti membahas
hubungan dokter dengan pasien yang dapat terjalin
dalam:

1. Hubungan Kebutuhan
2. Hubungan Kepercayaan
3. Hubungan Keprofesian
4. Hubungan Hukum

8
Aspek medikolegal hubungan antara dokter-pasien ada
2 hal yang perlu mendapat perhatian, yaitu:

1. Komunikasi antara dokter dengan pasien


2. Persetujuan tindakan kedokteran

Yang sering mengundang timbulnya masalah antara


dokter dengan pasien.

9
Model Patient-centered Care
Perawat
“Dokter = Fisio
Team Leader” terapis Apoteker

“Interdisciplinary
Dokter Pasien
Team Integrasi Ahli
Model” Gizi

Radio
Kompetensi grafer Lainnya
Analis
yg memadai

Semua PPA berinteraksi dan berkomunikasi


10
11
Implementasi

12
Implementasi

13
KOMUNIKASI

14
Komunikasi adalah
Sebuah proses penyampaian pikiran atau
informasi dari seseorang kepada orang lain
melalui suatu cara tertentu sehingga orang lain
tersebut mengerti betul apa yang dimaksud oleh
penyampai pikiran-pikiran atau informasi
(Komaruddin, 1994; Schermerhorn, Hunt &
Osborn, 1994; Koontz & Weihrich, 1988)

15
PENGERTIAN KOMUNIKASI
 Pengiriman pesan dari satu orang
(komunikator) ke orang lain (komunikan)
 Pertukaran pesan verbal maupun non
verbal antara komunikator (pengirim)
dengan komunikan (penerima pesan)
untuk mengubah tingkah laku

5
Komunikasi Dilakukan Secara
Komunikasi Verbal
 Komunikasi yang dilakukan secara lisan melalui
percakapan
Komunikasi Nonverbal
 Komunikasi tanpa kata seperti sikap, gerakan tubuh,
gerak isyarat,dan ekspresi wajah yang menyertai pesan
yang disampaikan secara verbal

6
Komponen Dasar Komunikasi
 Who says (Komunikator)
 Says what (Pesan)
 To Whom (Komunikan)
 With Channels (Saluran/Media)
 What Effect (Hasil dan Umpan balik)

8
MANAJEMEN KOMUNIKASI
DAN EDUKASI
(MKE)
19
20
21
22
23
• Petugas
• Pasien
• Keluarga pasien
• Pengunjung
• Masyarakat yang
tinggal/berada di sekitar RS

24
 Communication with the Community
Komunikasi dengan masyarakat
( MKI 1 )
 Communication with Patients and Families
Komunikasi dengan pasien dan keluarganya
( MKI 2 – 3 )
 Communication Between Practitioners Within
and Outside of the Organization
Komunikasi antar tenaga kesehatan di dalam dan
luar RS
( MKI 4 – 8 )
25
MANAJEMEN KOMUNIKASI DAN EDUKASI
(MKE)
 KOMUNIKASI DENGAN KOMUNITAS MASYARAKAT
(Standar MKE 1-1.1)
 KOMUNIKASI DENGAN PASIEN DAN KELUARGA
(Standar MKE 2–3)
 KOMUNIKASI ANTAR TENAGA KESEHATAN PEMBERI
ASUHAN DI DALAM DAN LUAR RS
(Standar MKE 4–5)
 EDUKASI PASIEN DAN KELUARGA
(Standar MKE 6–12)
 Komunikasi dengan komunitas
masyarakat
 Komunikasi dengan pasien dan
keluarganya
 Komunikasi antar tenaga kesehatan di
dalam dan luar RS
Lengkapi

27
MANAJEMEN KOMUNIKASI DAN EDUKASI (MKE)

 KOMUNIKASI DENGAN KOMUNITAS MASYARAKAT


(Standar MKE 1-1.1)
Elemen Penilaian TKRS 3.1
1. Ada penetapan jenis pelayanan yang diberikan sesuai
dengan misi rumah sakit. (lihat juga ARK 1, EP 1). (R)
2. Ada penetapan kualifikasi kepala unit pelayanan
termasuk koordinator pelayanan baik untuk unit
pelayanan diagnostik, terapeutik, maupun rehabilitatif.
(R)
3. Kepala bidang/divisi Rumah Sakit bersama dengan
kepala unit pelayanan telah menyusun cakupan dan
jenis pelayanan yang disediakan di tiap-tiap unit
sesuai dengan kebutuhan pasien yang dilayani di
rumah sakit. (lihat juga ARK 1, EP 1). (D,W)
Elemen Penilaian TKRS 3.1
4. Rumah sakit memberikan informasi tentang
pelayanan yang disediakan kepada tokoh masyarakat,
pemangku kepentingan, fasilitas pelayanan kesehatan
di sekitar rumah sakit, dan dapat menerima masukan
untuk peningkatan pelayanannya. (D,W)
5. Direktur Rumah Sakit memberikan data dan informasi
sesuai dengan a) dan b) pada maksud dan tujuan. (lihat
juga MKE 1.1, EP 4). (D,W)
Standar MKE 1

Rumah sakit berkomunikasi dengan masyarakat untuk


memfasilitasi akses masyarakat ke pelayanan di rumah
sakit dan informasi tentang pelayanan yang disediakan
oleh rumah sakit.
Elemen Penilaian MKE 1
1. Terdapat regulasi tentang pedoman komunikasi efektif
yang meliputi komunikasi dengan masyarakat, dengan
pasien dan keluarga, serta antarstaf klinis. (R)
2. Terdapat bukti pelaksanaan komunikasi efektif antara
rumah sakit dan masyarakat. (D, W) (Lihat juga TKRS.3.1)
3. Terdapat bukti pelaksanaan komunikasi efektif dengan
pasien dan keluarga. (D,W) (dahulu HPK 2.1; HPK 2.2; AP
4.1; APK 1.2; PP 2.4)
4. Terdapat bukti pelaksanaan komunikasi efektif antarstaf
klinis. (D,W) (lihat juga AP; PAP; SKP 2; TKRS 1.2)
Komunikasi dengan masyarakat
( MKE 1 )

33
Elemen Penilaian MKE 1 Telusur Skor
1. Terdapat regulasi R Pedoman komunikasi efektifyang 10 TL
tentang pedoman meliputi komunikasi dengan - -
komunikasi efektif yang masyarakat, dengan pasien dan 0 TT
meliputi komunikasi keluarga, serta antar staf klinis
dengan masyarakat,
dengan pasien dan
keluarga, serta antar
staf klinis. (R)
2. Terdapat bukti D 1) Buktipertemuan dengan 10 TL
pelaksanaan masyarakat tentang 5 TS
komunikasi efektif penyampaianinformasi pelayanan 0 TT
antara rumah sakit RS (jenis pelayanan, waktu
dengan masyarakat. (D, pelayanan, proses mendapatkan
W) (Lihat juga pelayanan)
TKRS.3.2) 2) Bukti materitentang informasi
diatas dalam
website, leaflet, brosur,bulletin dll
W  Staf PKRS/Humas RS/marketing
 Masyarakat bila perlu
34
Elemen Penilaian MKE 1 Telusur Skor
3. Terdapat bukti pelaksanaan D 1) Bukti pelaksanaan tentang 10 TL
komunikasi efektif dengan pemberian informasi di admisi, 5 TS
pasien dan keluarga. (D,W) bagian informasi/PKRS 0 TT
(Lihat juga HPK.2.1; HPK 2) Bukti pelaksanaan tentang
2.2; ARK.1.3; PAP.2.4) pemberian informasi dan edukasi
dalam form informasi dan edukasi
pada rekam medis pasien
3) Bukti materi tentang informasi
dalam website, leaflet,
brosur,bulletin, banner dll
W  Staf admisi/staf PKRS/staf bagian
informasi
 MPP
 PPA/staf klinis
4. Terdapat bukti pelaksanaan D Bukti pelaksanaan tentang komunikasi 10 TL
komunikasi efektif antar efektif dalam rekam medis pasien 5 TS
staf klinis. (D,W) ( lihat juga W  DPJP 0 TT
AP, PAP, SKP 2, TKRS 3.2 EP  PPJA
2)  Apoteker
 Dietisien
 Staf klinis
35
Elemen Penilaian MKE 1.1
1. Terdapat demografi populasi sebagai dasar strategi
komunikasi dengan komunitas dan populasi yang dilayani
rumah sakit. (D,W).
2. Demografi sekurang-kurangnya dapat menggambarkan
usia, etnis, agama, serta tingkat pendidikan termasuk buta
huruf dan bahasa yang dipergunakan antara lain hambatan
dalam berkomunikasi. (D,W)
3. Rumah sakit menyediakan informasi jenis pelayanan,
waktu pelayanan, serta akses dan proses untuk
mendapatkan pelayanan. (D,W)
4. Rumah sakit menyediakan informasi kualitas pelayanan.
(D,W)
Elemen penilaian MKE 2
1. Tersedia informasi untuk pasien dan keluarga tentang
asuhan dan pelayanan yang disediakan oleh rumah sakit
dalam bentuk website atau brosur. (D,O,W) (lihat juga TKRS
12.1 EP 2).
2. Informasi untuk pasien dan keluarga juga menjelaskan
akses terhadap pelayanan yang disediakan oleh rumah
sakit. (D,O,W)
3. Rumah sakit menyediakan informasi alternatif asuhan dan
pelayanan di tempat lain apabila rumah sakit tidak dapat
menyediakan asuhan dan pelayanan yang dibutuhkan
pasien. (D,W)
Elemen Penilaian MKE 2 Telusur Skor
1. Tersedia informasi untuk pasien D Bukti tentang Website/brosur yang berisi 10 TL
dan keluarga tentang asuhan dan O daftar asuhan dan pelayanan yang 5 TS
pelayanan yang disediakan oleh W disediakan RS 0 TT
rumah sakit, dalam bentuk Lihat ketersediaan informasi dalam website
website atau brosur. (D,O,W) atau brosur di area yang mudah diperoleh
pasien dan keluarga
 Staf Admisi/unit PKRS/bagian informasi
 Pasien/keluarga
2. Informasi untuk pasien dan D Bukti tentang brosur/leaflet/banner/slide 10 TL
keluarga juga menjelaskan akses O show TV internal yang berisi informasi akses 5 TS
terhadap pelayanan yang W terhadap pelayanan 0 TT
disediakan oleh rumah sakit. Lihat ketersediaan
(D,O,W) brosur/leaflet/banner/slide show TVinternal
dll di area yang mudah diperoleh dan
dilihatpasien dan keluarga
 Staf admisi/unit PKRS/bagian informasi
 Pasien/keluarga
3. Rumah sakit menyediakan D Bukti tentang daftar faskes rujukan disertai 10 TL
informasi alternatif asuhan dan W perjanjian kerjasama 5 TS
pelayanan di tempat lain apabila  Staf admisi/bagian informasi 0 TT
rumah sakit tidak dapat  staf klinis
menyediakan asuhan dan  Pasien/keluarga
pelayanan yang dibutuhkan
pasien. (D,W)
38
MANAJEMEN KOMUNIKASI DAN EDUKASI (MKE)

 KOMUNIKASI DENGAN KOMUNITAS MASYARAKAT


(Standar MKE 1-1.1)
 KOMUNIKASI DENGAN PASIEN DAN KELUARGA
(Standar MKE 2–3)
 KOMUNIKASI ANTAR TENAGA KESEHATAN PEMBERI
ASUHAN DI DALAM DAN LUAR RS
(Standar MKE 4–5)
 EDUKASI PASIEN DAN KELUARGA
(Standar MKE 6–12)
 Komunikasi dengan masyarakat
( MKE 1-1.1 )
 Komunikasi dengan pasien dan
keluarganya
( MKE 2 – 3 )
 Komunikasi antar tenaga
kesehatan di dalam dan luar RS
( MKE 4 – 5)

40
Elemen Penilaian MKE 1
1. Terdapat regulasi tentang pedoman komunikasi efektif
yang meliputi komunikasi dengan masyarakat, dengan
pasien dan keluarga, serta antarstaf klinis. (R)
2. Terdapat bukti pelaksanaan komunikasi efektif antara
rumah sakit dan masyarakat. (D,W) (Lihat juga TKRS.3.2)
3. Terdapat bukti pelaksanaan komunikasi efektif dengan
pasien dan keluarga. (D,W) (dahulu HPK 2.1; HPK 2.2; AP
4.1; APK 1.2; PP 2.4)
4. Terdapat bukti pelaksanaan komunikasi efektif antarstaf
klinis. (D,W) (lihat juga AP; PAP; SKP 2; TKRS 1.2)
Elemen Penilaian MKE 1 Telusur Skor
1. Terdapat regulasi R Pedoman komunikasi efektifyang 10 TL
tentang pedoman meliputi komunikasi dengan - -
komunikasi efektif yang masyarakat, dengan pasien dan 0 TT
meliputi komunikasi keluarga, serta antar staf klinis
dengan masyarakat,
dengan pasien dan
keluarga, serta antar
staf klinis. (R)
2. Terdapat bukti D 1) Buktipertemuan dengan 10 TL
pelaksanaan masyarakat tentang 5 TS
komunikasi efektif penyampaianinformasi pelayanan 0 TT
antara rumah sakit RS (jenis pelayanan, waktu
dengan masyarakat. (D, pelayanan, proses mendapatkan
W) (Lihat juga pelayanan)
TKRS.3.2) 2) Bukti materitentang informasi
diatas dalam
website, leaflet, brosur,bulletin dll
W  Staf PKRS/Humas RS/marketing
 Masyarakat bila perlu
42
Elemen Penilaian MKE 1 Telusur Skor
3. Terdapat bukti pelaksanaan D 1) Bukti pelaksanaan tentang 10 TL
komunikasi efektif dengan pemberian informasi di admisi, 5 TS
pasien dan keluarga. (D,W) bagian informasi/PKRS 0 TT
(Lihat juga HPK.2.1; HPK 2) Bukti pelaksanaan tentang
2.2; ARK.1.3; PAP.2.4) pemberian informasi dan edukasi
dalam form informasi dan edukasi
pada rekam medis pasien
3) Bukti materi tentang informasi
dalam website, leaflet,
brosur,bulletin, banner dll
W  Staf admisi/staf PKRS/staf bagian
informasi
 MPP
 PPA/staf klinis
4. Terdapat bukti pelaksanaan D Bukti pelaksanaan tentang komunikasi 10 TL
komunikasi efektif antar efektif dalam rekam medis pasien 5 TS
staf klinis. (D,W) ( lihat juga W  DPJP 0 TT
AP, PAP, SKP 2, TKRS 3.2 EP  PPJA
2)  Apoteker
 Dietisien
 Staf klinis
43
Standar MKE 1.1

Strategi komunikasi dengan masyarakat, pasien, dan


keluarga didasarkan pada pengenalan populasi yang dilayani
rumah sakit.
Elemen Penilaian MKE 1.1
1. Terdapat demografi populasi sebagai dasar strategi
komunikasi dengan komunitas dan populasi yang dilayani
rumah sakit. (D,W).
2. Demografi sekurang-kurangnya dapat menggambarkan
usia, etnis, agama, serta tingkat pendidikan termasuk buta
huruf, bahasa yang dipergunakan dan hambatan dalam
berkomunikasi. (D,W)
3. Rumah sakit menyediakan informasi jenis pelayanan,
waktu pelayanan, serta akses dan proses untuk
mendapatkan pelayanan. (D,W)
4. Rumah sakit menyediakan informasi kualitas pelayanan.
(D,W)
Elemen Penilaian MKE 1.1 Telusur Skor
1. Terdapat demografi D Bukti data demografi digunakan 10 TL
populasi sebagai dasar untuk membuat strategi komunikasi 5 TS
strategi komunikasi dengan populasi 0 TT
dengan komunitas dan
populasi yang dilayani W Staf PKRS/staf SIMRS
rumah sakit (D,W).

2. Demografi sekurang- D Bukti data demografi populasi terkini 10 TL


kurangnya dapat 5 TS
menggambarkan usia, W Staf unit PKRS/staf unit SIMRS 0 TT
etnis, agama, tingkat
pendidikan, serta
bahasa yang
dipergunakan termasuk
hambatan dalam
berkomunikasi. (D,W)
Elemen Penilaian MKE Telusur Skor
1.1
3. Rumah sakit D Bukti materi tentang informasi yang 10 TL
menyediakaninforma meliputi jenis pelayanan, waktu, akses, 5 TS
si tentang jenis dan proses mendapatkan pelayanan 0 TT
pelayanan, waktu dalam bentuk brosur/leaflet/banner,
pelayanan serta buletin, Web site, Call center/SMS
akses dan proses Center, Seminar Awam, Pameran, slide
untuk mendapatkan show di TV internal / LCD dll.
pelayanan. (D,W) W  Staf admisi/unit PKRS/bagian
informasi
 Pasien/keluarga
4. Rumah sakit D Bukti tentang materi informasi kualitas 10 TL
menyediakan pelayanan antara lain layanan unggulan, 5 TS
informasi tentang data mutudalam bentuk brosur/leaflet/ 0 TT
kualitas buletin, website, pameran, seminar,
pelayanan.(D,W) slide show di TV internal/LCD dll.
W  Kepala/staf unit kerja
 Staf admisi/unit PKRS/ bagian
informasi
 Pasien/keluarga
Standar MKE 8
Agar edukasi pasien dan keluarga dapat efektif maka staf
harus melakukan asesmen kemampuan, kemauan belajar, dan
kebutuhan edukasi yang dicatat di dalam rekam medis.

Elemen Penilaian MKE 8


1. Dilakukan asesmen kemampuan dan kemauan belajar
pasien serta keluarga yang meliputi a) sampai dengan e)
maksud dan tujuan yang dicatat di rekam medis. (D,O)
2. Dilakukan asesmen kebutuhan edukasi untuk pasien dan
dicatat di rekam medis. (D,O).
3. Hasil asesmen digunakan untuk membuat perencanaan
kebutuhan edukasi. (D,O)
Asesmen kemampuan dan kemauan belajar

a) keyakinan serta nilai-nilai pasien dan


keluarga;
b) kemampuan membaca, tingkat pendidikan,
dan bahasa yang digunakan;
c) hambatan emosional dan motivasi;
d) keterbatasan fisik dan kognitif;
e) kesediaan pasien untuk menerima
informasi.

49
Asesmen kemampuan dan kemauan belajar

a) keyakinan serta nilai-nilai pasien dan


keluarga;
b) kemampuan membaca, tingkat pendidikan,
dan bahasa yang digunakan;
c) hambatan emosional dan motivasi;
d) keterbatasan fisik dan kognitif;
e) kesediaan pasien untuk menerima
informasi.

50
Elemen Penilaian MKE 8 Telusur Skor
1. Dilakukan asesmen D Bukti tentang pelaksanaan 10 TL
kemampuan dan asesmen kemampuan dan 5 TS
kemauan belajar pasien kemauan belajar pasien a) s/d 0 TT
dan keluarga yang e) dalam rekam medis pasien
meliputi a) sampai dengan O Lihat rekam medis pasien
e) di maksud dan tujuan
dan dicatat di rekam
medis.(D,O)
2. Dilakukan asesmen D Bukti tentang pelaksanaan 10 TL
kebutuhan edukasi untuk asesmen kebutuhan edukasi 5 TS
pasien dan dicatat di O Lihat rekam medis pasien 0 TT
rekam medis (D,O).
3. Hasil asesmen digunakan D Bukti tentang perencanaan 10 TL
untuk membuat edukasi sesuai hasil asesmen 5 TS
perencanaan kebutuhan dalam rekam medis 0 TT
edukasi (D,O) O Lihat rekam medis pasien
52
53
54
Standar MKE 3
Komunikasi dan edukasi kepada pasien dan keluarga diberikan dalam
format serta bahasa yang mudah dimengerti.

Elemen Penilaian MKE 3


1. Sesuai dengan demografi komunitas dan populasi, komunikasi
dan edukasi pasien serta keluarga menggunakan format yang
praktis dan mudah dipahami. (D,W)
2. Materi komunikasi dan edukasi pasien serta keluarga diberikan
dalam bahasa yang dimengerti. (D,O)
3. Rumah sakit menyediakan penerjemah sesuai dengan
kebutuhan dan bila di rumah sakit tidak ada petugas
penerjemah maka diperlukan kerja sama dengan pihak terkait.
(D,W)
Elemen Penilaian Telusur Skor
1. Sesuai dengan demografi D Bukti tentang media 10 TL
komunitas dan populasi, edukasi/komunikasi dalam bentuk 5 TS
komunikasi dan edukasi tulisan/gambar/video/demonstrasi 0 TT
pasien dan keluarga /praktikum, yang praktis dan
menggunakan format yang mudah dipahami sesuai data
praktis dan mudah dipahami. demografi populasi
(D,W) W Kepala/staf unit PKRS
2. Materi komunikasi dan D Bukti tentang materi edukasi dalam 10 TL
edukasi pasien dan keluarga bahasa Indonesia dan atau bahasa 5 TS
diberikan dalam bahasa yang lainnya 0 TT
dimengerti. (D,O) O Lihat materi edukasi
3. Rumah sakit menyediakan D 1) Bukti tentang tersedia 10 TL
penerjemah sesuai penterjemah RS dan 5 TS
kebutuhan, dan bila di RS penterjemah dari luar RS 0 TT
tidak ada petugas 2) Bukti tentang MoU dengan
penterjemah maka diperlukan pihak terkait
adanya kerja sama dengan W  Penterjemah
pihak terkait. (D,W)  Staf klinis
56
Standar MKE 4

Terdapat komunikasi efektif untuk menyampaikan informasi


yang akurat dan tepat waktu di seluruh rumah sakit
termasuk yang “urgent”.
Elemen Penilaian MKE 4
1. Rumah sakit menetapkan informasi yang harus
disampaikan secara akurat dan tepat waktu ke seluruh
rumah sakit. (R)
2. Terdapat bukti proses penyampaian informasi yang akurat
dan tepat waktu di seluruh rumah sakit termasuk yang
urgent antara lain code blue dan code red. (D,W,S) (lihat
juga PAP 3.2)
59
Elemen Penilaian MKE 4 Telusur Skor
1. RS menetapkan R Penetapan tentang informasi yang 10 TL
informasi yang harus harus disampaikan secara akurat dan - -
disampaikan secara tepat waktu ke seluruh RSdalam 0 TT
akurat dan tepat waktu pedoman komunikasi efektif,
ke seluruh rumah sakit. termasuk informasi terkait code
(R) blue, code red
2. Terdapat bukti proses D 1) Bukti tentang surat edaran 10 TL
penyampaian informasi Direktur/pengumuman/majalah 5 TS
yang akurat dan tepat dinding/media 0 TT
waktu di seluruh sosial/intranet/paging system dll
rumah sakit termasuk 2) Bukti tentang
yang “urgent” antara laporanpelaksanaan simulasi
lain code blue dan code code blue, code red.
red. (D,W,S)( lihatjuga W Staf RS
PAP 3.2. ) S Peragaan code blue, code red.

60
Standar MKE 5
Informasi asuhan pasien dan hasil asuhan
dikomunikasikan antarstaf klinis selama bekerja dalam sif
atau antarsif.
Elemen Penilaian MKE 5
1. Terdapat regulasi tentang tata cara berkomunikasi. (R)
2. Informasi kondisi pasien antarstaf klinis termasuk PPA
berdasar atas proses yang sedang berjalan atau pada saat
penting tertentu dalam proses asuhan ditulis dalam rekam
medis. (D,O)
3. Setiap pasien setelah rawat inap dibuat ringkasan pulang.
(D,W) (lihat juga MIRM 15)
4. Setiap pasien rawat jalan dengan diagnosis kompleks dibuat
profil ringkas medis rawat jalan. (D,O,W) (lihat juga ARK 4.3)
5. Informasi yang dikomunikasikan termasuk ringkasan
asuhan dan pelayanan yang telah diberikan pada proses
transfer dan rujukan. (D,O) (lihat juga PKPO 4.3 EP 2)
6. Terdapat bukti dokumentasi pada proses serah terima (hand
over). (D,W) (lihat juga SKP 2.2)
Elemen Penilaian MKE 5 Telusur Skor
1. Terdapat regulasi tentang tata R Penetapan tentang tatacara 10 TL
cara berkomunikasi (R) berkomunikasi antara - -
pemberi asuhan staf klinis 0 TT

2. Informasi kondisi pasien D Bukti tentang catatankondisi 10 TL


antarstaf klinis termasuk PPA O pasien dalam rekam medis 5 TS
berdasarkan pada proses yang pasien termasuk CPPT 0 TT
sedang berjalan atau pada saat Lihat catatan kondisi pasien
penting tertentu dalam proses dalam form pada rekam
asuhan ditulis dalam rekam medis
medis. (D,O)

3. Setiap pasien setelah rawat inap D Bukti tentang ringkasan 10 TL


dibuat ringkasan pulang. (D,W) W pulang pasien rawat inap 5 TS
(lihat juga MIRM.15) Staf klinis 0 TT

63
Elemen Penilaian MKE 5 Telusur Skor
4. Setiap pasien rawat jalan dengan D Bukti tentang profil ringkas 10 TL
diagnosis kompleks dibuat profil medis rawat jalan (PRMRJ) 5 TS
ringkas medis rawat jalan. O Lihat rekam medis pasien 0 TT
(D,O,W) (lihat juga ARK.4.3) rawat jalan
W Staf klinis

5. Informasi yang dikomunikasikan D Bukti tentang form memuat 10 TL


termasuk ringkasan asuhan dan pelaksanaan transfer dan 5 TS
pelayanan yang telah diberikan rujukan 0 TT
pada proses transfer dan O Lihat form transfer dan
rujukan. (D,O) (lihat juga rujukan
PKPO.4.3 EP 2)

6. Terdapat bukti dokumentasi pada D Bukti tentang pelaksanaan 10 TL


proses serah terima (hand over). serah terima pasien/operan 5 TS
(D,W) (lihat juga SKP.2.2) dalam sif atau antar sif 0 TT
W Staf klinis

64
65
66
Organisasi

67
Standar MKE 6
Rumah sakit menyediakan edukasi untuk menunjang
partisipasi pasien dan keluarga dalam proses asuhan
Elemen Penilaian MKE 6
1. Terdapat penetapan organisasi promosi kesehatan rumah
sakit yang mengoordinasikan pemberian edukasi kepada
pasien sesuai dengan peraturan perundang-undangan. (R)
2. Terdapat bukti organisasi promosi kesehatan rumah sakit
telah berfungsi sesuai dengan peraturan perundang-
undangan. (D,W)
3. Edukasi dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan pasien dan
keluarga di seluruh rumah sakit. (D,O,W)
PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 004 TAHUN 2012

TENTANG

PETUNJUK TEKNIS PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT

70
Dalam melaksanakan pengembangan PKRS ada beberapa
langkah kegiatan, yaitu:
A. Menyamakan persepsi pemahaman dan sikap
mental yang positif bagi para direksi, pemilik dan
petugas rumah sakit
B. Menyiapkan bentuk dan tugas kelembagaan PKRS
C. Menyiapkan petugas yang memahami filosofi,
prinsip–prinsip, tujuan, strategi PKRS
D.Pengembangan sarana PKRS
E. Pelaksanaan PKRS
F. Pembinaan dan evaluasi

71
 Menyiapkan materi
 Menyiapkan edukator

72
REGULASI PANITIA/KOMITE/TIM

Komite Medik Komite Komite Etik


Keperawatan

Panitia Mutu & Panitia K3 Panitia PPI


KP

Panitia Rekam Tim Farmasi Tim MDGs


Medis danTerapi

Panitia PKRS
73
Elemen Penilaian MKE 6 Telusur Skor
1. Terdapat penetapan organisasi R Regulasi tentang penetapan 10 TL
promosi kesehatan rumah sakit unit/komite/panitia/tim PKRS - -
yang mengkoordinasikan termasuk pedoman kerja dan 0 TT
pemberian edukasi kepada program
pasien sesuai peraturan
perundang-undangan (R)
2. Terdapat bukti organisasi D Bukti tentang laporan pelaksanaan 10 TL
promosi kesehatan rumah sakit kegiatan PKRS 5 TS
telah berfungsi sesuai W  Pimpinan 0 TT
peraturan perundang- unit/komite/panitia/timPKRS
undangan.(D,W)  Staf
unit/komite/panitia/timPKRS
3. Edukasi dilaksanakan sesuai D Bukti tentang laporan pelaksanaan 10 TL
dengan kebutuhan pasien dan edukasi 5 TS
keluarga di seluruh rumah O Lihat pelaksanaanpemberian edukasi 0 TT
sakit.(D,O,W) W  Pimpinan
unit/komite/panitia/tim PKRS
 Staf unit/komite/panitia/tim
PKRS
 Pasien dan keluarga
74
Standar MKE 7
Profesional pemberi asuhan (PPA) yang memberikan edukasi harus
mampu memberikan edukasi secara efektif.

Elemen Penilaian MKE 7


1. Profesional pemberi asuhan sudah terampil melakukan
komunikasi efektif. (D,W)
2. Profesional pemberi asuhan memiliki pengetahuan yang
cukup tentang materi yang diberikan. (W)
Elemen Penilaian MKE 7 Telusur Skor

1. Profesional pemberi D Bukti tentang pelaksanaan pelatihan 10 TL


asuhan (PPA) sudah komunikasi efektif 5 TS
terampil melakukan 0 TT
komunikasi efektif W PPA
(D,W)

1. Profesional Pemberi W  PPA 10 TL


Asuhan (PPA) memiliki  Pasien/keluarga 5 TS
pengetahuan yang 0 TT
cukup tentang materi
yang diberikan (W)
MATERI EDUKASI

77
Standar MKE 9
Pemberian edukasi merupakan bagian penting dalam proses asuhan
kepada pasien.

Elemen Penilaian MKE 9


1. Terdapat bukti terhadap pasien dijelaskan mengenai hasil
asesmen, diagnosis, dan rencana asuhan yang akan diberikan.
(D,W) (lihat juga HPK 2.1)
2. Terdapat bukti terhadap pasien dijelaskan hasil asuhan dan
pengobatan termasuk hasil asuhan dan pengobatan yang tidak
diharapkan. (D,W) (lihat juga PAP 2.4 dan HPK 2.1)
3. Terdapat bukti edukasi asuhan lanjutan di rumah. (D,W)
4. Bila dilakukan tindakan medik yang memerlukan persetujuan
tindakan kedokteran (informed consent), pasien dan keluarga
belajar tentang risiko dan komplikasi yang dapat terjadi untuk
dapat memberikan persetujuan. (D,W)
5. Pasien dan keluarga diberikan edukasi mengenai hak dan
tanggung jawab mereka untuk berpartisipasi pada proses asuhan.
(D,W) (lihat juga HPK 2.2)
Elemen Penilaian MKE 9 Telusur Skor
1. Terdapat bukti terhadap D Bukti tentang pelaksanaan 10 TL
pasien dijelaskan tentang pemberian penjelasan tentang hasil 5 TS
hasil asesmen, diagnosis asesmen, diagnosa dan rencana 0 TT
dan rencana asuhan yang asuhan
akan diberikan. (D,O) O Lihat rekam medis pasien
(Lihat juga HPK.2.1)
2. Terdapat bukti pasien D Bukti tentang pelaksanaan 10 TL
dijelaskan tentang hasil pemberian edukasi oleh DPJP dan 5 TS
asuhan dan pengobatan PPJAtentang hasil asuhan dan 0 TT
termasuk hasil asuhan dan pengobatan termasuk hasil asuhan
pengobatan yang tidak yang tidak diharapkan
diharapkan. (D,W) (Lihat W  DPJP
juga PAP.2.4 dan HPK 2.1)  PPJA
 Pasien/keluarga
3. Terdapat bukti edukasi D Bukti pelaksanaan pemberian 10 TL
asuhan lanjutan di rumah. edukasi oleh DPJP, PPJA, MPP 5 TS
(D,W) tentang asuhan lanjutan di rumah 0 TT
W  DPJP
 PPJA
 MPP
Elemen Penilaian MKE 9 Telusur Skor
4. Bila dilakukan tindakan medik D Buktipelaksanaan pemberian 10 TL
yang memerlukan persetujuan edukasi tentang risiko dan 5 TS
tindakan kedokteran (informed komplikasi tindakan medik 0 TT
consent), pasien dan keluarga yang akan dilakukan
belajar tentang risiko dan W  DPJP
komplikasi yang dapat terjadi  Pasien/keluarga
untuk dapat memberikan
persetujuan. (D,W)

5. Pasien dan keluarga diberikan D Bukti pelaksanaan pemberian 10 TL


edukasi mengenai hak dan edukasi tentang hak, 5 TS
tanggung jawab mereka untuk kewajiban dan tanggungjawab 0 TT
berpartisipasi pada proses pasien untuk berpartisipasi
asuhan (D,W) (lihat juga dalam proses asuhan
HPK.2.2) W  PPA
 Staf klinis
 Pasien/keluarga
Standar MKE 10
Edukasi pasien dan keluarga termasuk topik berikut ini, terkait
dengan pelayanan pasien: penggunaan obat yang aman,
penggunaan peralatan medis yang aman, potensi interaksi
antara obat dan makanan, pedoman nutrisi, manajemen nyeri,
dan teknik rehabilitasi.

Elemen Penilaian MKE 10


1. Pemberian edukasi kepada pasien dan keluarga terkait
dengan asuhan yang diberikan meliputi penggunaan obat-
obatan secara efektif dan aman, potensi efek samping obat,
potensi interaksi obat antarobat konvensional, obat bebas,
serta suplemen atau makanan. (D,W)
2. Pemberian edukasi kepada pasien dan keluarga terkait
dengan asuhan yang diberikan meliputi keamanan dan
efektivitas penggunaan peralatan medis. (D,W)
Standar MKE 10
Edukasi pasien dan keluarga termasuk topik berikut ini, terkait
dengan pelayanan pasien: penggunaan obat yang aman,
penggunaan peralatan medis yang aman, potensi interaksi
antara obat dan makanan, pedoman nutrisi, manajemen nyeri,
dan teknik rehabilitasi.
Elemen Penilaian MKE 10
3. Pemberian edukasi kepada pasien dan keluarga terkait
dengan asuhan yang diberikan meliputi diet dan nutrisi yang
memadai. (D,W) (lihat juga PAP.4 EP 7)
4. Pemberian edukasi kepada pasien dan keluarga terkait
dengan asuhan yang diberikan meliputi manajemen nyeri.
(D,W) (lihat juga HPK 2.5 dan PAP 6 ; AP 1.3)
5. Pemberian edukasi kepada pasien dan keluarga terkait
dengan asuhan yang diberikan meliputi teknik rehabilitasi.
(D,W)
6. Pemberian edukasi kepada pasien dan keluarga terkait
dengan asuhan yang diberikan meliputi cara cuci tangan
yang aman. (D,W,S) (lihat juga SKP 5 dan PPI 9 EP 6)
Elemen Penilaian MKE 10 Telusur Skor
1. Pemberian edukasi kepada D Bukti pelaksanaan pemberian 10 TL
pasien dan keluarga terkait edukasi tentang: 5 TS
dengan asuhan yang diberikan 1) penggunaan obat-obatan secara 0 TT
meliputi penggunaan obat- efektif dan aman
obatan secara efektif dan 2) potensi efek samping obat
aman, potensi efek samping 3) potensi interaksi obat antar obat
obat, potensi interaksi obat konvensional, obat bebas, serta
antarobat konvensional , obat suplemen atau makanan
bebas serta suplemen atau (regulasi lihat MKE 1 EP 1)
makanan (D,W) W  Apoteker
 Pasien/keluarga
2. Pemberian edukasi kepada D Bukti pelaksanaan pemberian 10 TL
pasien dan keluarga terkait edukasi tentang keamanan dan 5 TS
dengan asuhan yang diberikan efektivitas penggunaan peralatan 0 TT
meliputi keamanan dan medis
efektivitas penggunaan W  DPJP/PPJA/PPA lainnya
peralatan medis (D,W)  Pasien/keluarga
3. Pemberian edukasi kepada D Bukti pelaksanaan pemberian 10 TL
pasien dan keluarga terkait edukasi tentang diet dan nutrisi 5 TS
dengan asuhan yang diberikan yang memadai. 0 TT
meliputi diet dan nutrisi yang W  Dietisien
memadai (D,W) (lihat juga  Pasien/keluarga
PAP.4 EP 7)
Elemen Penilaian MKE 10 Telusur Skor
4. Pemberian edukasi kepada D Bukti pelaksanaan pemberian 10 TL
pasien dan keluarga terkait edukasi tentang asesmen nyeri 5 TS
dengan asuhan yang dan manajemen nyeri 0 TT
diberikan meliputi W  DPJP
manajemen nyeri (D,W)  PPJA
(lihat juga HPK.2.5 dan  staf klinis
PAP.6 ; AP.1.5)  Pasien/keluarga
5. Pemberian edukasi kepada D Bukti pelaksanaan pemberian 10 TL
pasien dan keluarga terkait edukasi tentang teknik 5 TS
dengan asuhan yang rehabilitasi 0 TT
diberikan meliputi teknik W  DPJP/fisioterapis
rehabilitasi (D,W)  Pasien/keluarga
6. Pemberian edukasi kepada D Bukti pelaksanaan pemberian 10 TL
pasien dan keluarga terkait edukasi tentang cara cuci tangan 5 TS
dengan asuhan yang W  PPJA/PPA lainnya/Tim PPI 0 TT
diberikan meliputi cara cuci  Pasien/keluarga
tangan yang aman (D,W,S) S Peragaan cuci tangan
(lihat juga SKP.5 dan PPI.9
EP 6)
PROSES EDUKASI

86
Standar MKE 11
Metode edukasi mempertimbangkan nilai-nilai dan pilihan pasien dan
keluarga, serta memperkenankan interaksi yang memadai antara pasien-
keluarga dan staf klinis agar edukasi efektif dilaksanakan.
Elemen Penilaian MKE 11
1. Profesional pemberi asuhan (PPA) harus menyediakan waktu yang
adekuat dalam memberikan edukasi. (W)
2. Bila diperlukan, pemberian edukasi kepada pasien dan keluarga
diberikan secara kolaboratif oleh PPA terkait. (D,W)
3. Pada proses pemberian edukasi, staf harus mendorong pasien dan
keluarga untuk bertanya dan memberi pendapat agar dapat sebagai
peserta aktif. (W,S)
4. Terdapat bukti dilakukan verifikasi untuk memastikan pasien dan
keluarga dapat memahami materi edukasi yang diberikan. (D,W)
5. Informasi verbal diperkuat dengan materi tertulis. (D,W)
Elemen Penilaian MKE 11 Telusur Skor
1. Profesional pemberi W  PPA 10 TL
asuhan (PPA) harus  Pasien/keluarga 5 TS
menyediakan waktu yang 0 TT
adekuat dalam
memberikan edukasi (W)
2. Bila diperlukan, pemberian D Buktitentang materi edukasi 10 TL
edukasi kepada pasien dan kolaboratif 5 TS
keluarga diberikan secara W PPA terkait 0 TT
kolaboratif oleh
professional pemberi
asuhan (PPA) terkait. (D,W)
3. Pada proses pemberian W  PPA 10 TL
edukasi, staf harus  Staf klinis 5 TS
mendorong pasien dan  Pasien/keluargaStaf pemberi 0 TT
keluarga untuk bertanya edukasi
dan memberi pendapat S Peragaan staf klinis dalam
agar dapat sebagai peserta pemberian edukasi
aktif. (W,S)
Elemen Penilaian MKE 11 Telusur Skor
4. Terdapat bukti D Bukti pelaksanaan verifikasi 10 TL
dilakukan verifikasi W  PPA 5 TS
untuk memastikan  Staf klinis 0 TT
pasien dan keluarga  Pasien /keluarga
dapat memahami
materi edukasi yang
diberikan (D,W)

5. Informasi verbal D Bukti materi edukasi tertulis 10 TL


diperkuat dengan 5 TS
materi tertulis. (D,W) 0 TT
RUJUKAN

90
Standar MKE 12
Dalam menunjang keberhasilan asuhan yang
berkesinambungan, upaya promosi kesehatan harus dilakukan
berkelanjutan.

Elemen Penilaian MKE 12


1. Rumah sakit mengidentifikasi sumber-sumber yang ada di
komunitas untuk mendukung promosi kesehatan
berkelanjutan dan edukasi untuk menunjang asuhan pasien
yang berkelanjutan. (D)
2. Pasien dan keluarga dirujuk agar mendapatkan edukasi dan
pelatihan yang diperlukan untuk menunjang asuhan pasien
berkelanjutan, agar mencapai hasil asuhan yang optimal
setelah meninggalkan rumah sakit. (D,W) (lihat juga ARK 4.1)
3. Edukasi berkelanjutan tersebut diberikan kepada pasien yang
rencana pemulangannya kompleks. (D,W) (lihat juga ARK 3)
Elemen Penilaian MKE 12 Telusur Skor
1. Rumah sakit mengidentifikasi D Bukti tentang daftar faskes 10 TL
sumber–sumber yang ada di dan praktik mandiri yang ada 5 TS
komunitas untuk mendukung di domisili pasien 0 TT
promosi kesehatan berkelanjutan
dan edukasi untuk menunjang
asuhan pasien yang berkelanjutan
(D)
2. Pasien dan keluarga dirujuk agar D Bukti tentang pelaksanaan 10 TL
mendapatkan edukasi dan pelatihan rujukan untuk pemberian 5 TS
yang diperlukan untuk menunjang edukasi lanjutan 0 TT
asuhan pasien berkelanjutan, agar W  PPA
mencapai hasil asuhan yang optimal  Staf klinis
setelah meninggalkan rumah sakit  MPP
(D,W) (lihat juga ARK4.1)
3. Edukasi berkelanjutan tersebut D Bukti tentang materi edukasi 10 TL
diberikan kepada pasien yang dan pelatihan untuk pasien 5 TS
rencana pemulangannya kompleks. yang rencana pemulangannya 0 TT
(D,W) (lihat juga ARK3) kompleks
W  PPA
 Staf klinis
 MPP
 Pasien/keluarga
Struktur Proses Hasil

93
Struktur Proses Hasil

Ada proses
yang buktinya
berupa W dan
S
94
95
96
97
98

Anda mungkin juga menyukai