SMA Negeri 1 Kubung adalah salah satu satuan pendidikan yang diselenggarakan di
lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat Komite SMA Negeri
1 Kubung dibentuk sesuai dengan peraturan yang berlaku membentuk lembaga yang mandiri
yang menjadi mitra sekolah, beranggotakan perwakilan orang tua/wali murid, kominitas
sekolah dan juga tokoh-tokoh masyarakat yang peduli terhadap penigkatan mutu pendidikan
yang selanjutnya disebut sebagai Komite Sekolah.
Sebagai dasar acuan operasional kegiatan selanjutnya komite sekolah menyusun dan
menetapkan Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) Komite SMA
Negeri 1 Kubung.
Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan Rahmat dan
Petunjuk dalam merealisasikan seluruh harapan pembentukan Komite Sekolah sehingga
dapat memperlancar kerja sama sekolah dengan orang tua peserta didik dan seluruh pihak
yang berkepentingan demi meningkatkan mutu lulusan SMA Negeri 1 Kubung.
ANGGARAN DASAR
KOMITE SMA NEGERI 1 KUBUNG
BAB I
NAMA, TEMPAT DAN KEDUDUKAN
Pasal 1
NAMA
Organisasi ini bernama Komite SMA Negeri 1 Kubung disebut dalam Anggaran Dasar
dengan istilah Komite Sekolah
Pasal 2
TEMPAT KEDUDUKAN
Komite sekolah bertempat di SMA Negeri 1 Kubung Alamat Jalan Rawang Sari Selayo
Kecamatan Kubung Kabupaten Solok, Komite Sekolah berkedudukan di Satuan Pendidikan
SMA Negeri 1 Kubung.
BAB II
AZAS, VISI, MISI, TUJUAN, FUNGSI, TUGAS POKOK DAN PERANAN
Pasal 3
AZAS
Komite Sekolah berazaskan Pancasila
Pasal 4
Visi
Pasal 6
FUNGSI KOMITE SEKOLAH
Pasal 7
TUGAS POKOK
Komite sekolah mengemban tugas pokok sebagai mitra kerja sekolah dalam
membangun keunggulan mutu sehingga sekolah dapat menghasilkan lulusan yang bertakwa,
berakhlak mulia, berpengetahuan dan berketerampilan sebagai modal dasar meningkatkan
daya saing dalam konteks nasional dan global.
Pasal 8
PERANAN
Komite Sekolah berperan :
a. Pemberi pertimbangan (Advisory Agenscy) dalam penentuan dan pelaksanaan
kebijakan sekolah ; perencanaan, implementasi, penjaminan mutu dan perbaikan mutu
berkelanjutan.
b. Pendukung (Supporting Agency) terhadap program sekolah dalam mewujudkan
keunggulan sekolah dalam memenuhi standar nasional pendidikan, meningkatkan
dukungan moral dalam mewujudkan suasasana dan proses belajar yang efektif,
meningkatkan dukungan finansial, pemikiran, maupun tenaga dalam penyelenggaraan
pendidikan dalam rangka menjamin peserta didik memperoleh akses, mutu dan
relevansi pelayanan pendidikan. Disamping itu, komite sekolah wajib menjamin akses
bagi peserta didik yang memenuhi syarat menjadi peserta didik di SMA Negeri 1
Kubung dari kelompok peserta didik yang kurang mampu secara ekonomi.
c. Pengontrol (controlling agency) yang berfungsi meningkatkan transparansi dan
akuntabilitas pengelolaan, pembelajaran dan mutu lulusan SMA Negeri 1 Kubung
d. Mediator antara pemerintah, masyarakat dan dunia internasional dalam rangka
meningkatkan mutu lulusan yang memiliki modal daya saing pada taraf internasional.
BAB III
KEANGGOTAAN DAN KEPENGURUSAN
Pasal 9
KEANGGOTAAN
Pasal 10
KEPENGURUSAN
Pasal 11
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA
BAB V
KEUANGAN
Pasal 12
SUMBER DANA
Dasar Peraturan Pemerintah N0.48 tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan,
Permen Dikbud N0.75 tahun 2016 tentang komite sekolah dan dipertegas oleh Surat
Edaran Dinas Pendidikan Propinsi Sumatera Barat No. 420/143/Sek-2017 tanggal, 18
Januari 2017.
Pasal 13
PENGGUNAAN ANGGARAN
Penggunaan Anggaran Komite Sekolah dana masyarakat yang dihimpun oleh komite sekolah
digunakan untuk ;
1. Kegiatan-kegiatan yang didasarkan pada perencanaan investasi dan/ atau operasional
yang jelas dan dituangkan dalam rencana strategis, rencana kegiatan jangka
menengah, rencana kerja tahunan, serta anggaran tahunan komite sekolah sesuai
dengan kebutuhan peningkatan mutu yang diusulkan sekolah serta dengan
memperhatikan pemenuhan standar pendidikan nasional.
2. Sekolah wajib mengajukan rencana anggaran jangka menengah, anggaran tahunan
dan anggaran bulanan yang dialokasikan sesuai dengan kebijakan dan kegiatan yang
telah disepakati bersama antara sekolah dengan komite sekolah.
3. Kebutuhan investasi dan/atau operasional yang muncul akibat adanya kebutuhan di
luar dari anggaran yang telah ditetapkan bersama, sekolah wajib mengajukan secara
transparan kepada komite sekolah dan dan pengalokasikannya dapat dilakukan setelah
disepakati bersama.
4. Sekolah wajib menyampaikan laporan penggunaan keuangan bulanan, semesteran
dan/atau tahunan kepada komite sekolah sebagai bahan pertanggung jawaban
pengurusan komite kepada orang tua siswa dan pihak yang berkepentingan.
5. Dana yang diperoleh disimpan pada rekening bersama antara Komite Sekolah dan
Sekolah
6. Komite sekolah boleh membebaskan pungutan dari peserta didik atau orang tua/wali
yang tidak mampu secara ekonimis yang penetapannya disepakati bersama dengan
pihak sekolah
7. Menerapkan sistem subsidi silang yang diatur sendiri oleh satuan pendidikan
8. Anggaran tidak bisa dialokasikan secara langsung maupun tidak langsung untuk
kesejahteraan anggota/pengurus Komite Sekolah
9. Pengalokasikan keuangan dipertanggungjawabkan oleh Komite Sekolah secara
transparan kepada pemangku kepentingan pendidikan terutama orang tua/wali peserta
didik dan penyelenggara satuan pendidikan, dan sesuai dengan ketentuan peraturan
dan perundang-undangan.
Pasal 14
PENINGKATAN KINERJA PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
Penggunaan anggaran yang bersumber dari masyarakat yang dihimpun oleh komite sekolah
digunakan untuk meningkatkan kinerja pendidik dan tenaga kependidikan dalam rangka
meningkatkan keunggulan mutu belajar peserta didik.
BAB VI
MEKANISME KERJA DAN RAPAT-RAPAT
Pasal 15
MEKANISME KERJA
BAB VII
PERUBAHAN AD/ART DAN PEMBUBARAN KOMITE SEKOLAH
Pasal 17
PERUBAHAN AD/ART
1. Keputusan perubahan AD/ART dapat dilakukan apabila cukup alasan yang kuat serta
disetujui oleh anggota dalam rangka peningkatan efisiensi dan kewajiban usaha
komite sekolah
2. Perubahan AD/ART Komite sekolah dilakukan melalui rapat yang dihadiri oleh
sekurnag-kurangnya 2/3 anggota dan disetujui oleh lebih dari separoh jumlah yang
hadir.
Pasal 18
PEMBUBARAN ORGANISASI
Apabila Komite Sekolah secara resmi dinyatakan bubar, maka seluruh asset organisasi
komite sekolah dalam bentuk apapun diserahkan kepada satuan pendidikan yang akan
digunakan untuk kepentingan kependidikan.
BAB VIII
PENUTUP
Pasal 20
Pasal 21
Hal-hal yang belum diatur dalam AD akan diatur lebih lanjut dalam ART
Ditetapkan di : Salayo
Pada Tanggal : 06 November 2017
Komite Sekolah
Ketua Sekretaris
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 1 Kubung
BAB I
PEMELIHAN DAN KOMPOSISI ANGGOTA DAN PENGURUS
Pasal 1
SYARAT-SYARAT MENJADI ANGGOTA/PENGURUS KOMITE SEKOLAH
Pasal 2
PEMILIHAN ANGGOTA
1. Pemilihan anggota diawali dengan pembentukan panitia persiapan yang dibentuk oleh
kepala satuan pendidikan dan/atau oleh masyarakat
2. Panitia persiapan berjumlah sekurang-kurangnya 3 (tiga) orang dan berjumlah gasal
yang terdiri dari unsur guru, kepala sekolah, perwakilan orang tua peserta didik
berdasarkan jenjang kelas yang dipilij secara demokratis, pemerhati
pendidikan/alumni, tokoh masyarakat/tokoh agama, kalangan dunia usaha dan
industri, pejabat pemerintah setempat, organisasi profesi tenaga kependidikan dan
unsur pengurus komite sekolah yang sudah ada.
3. Panitia persiapan mengadakan forum sosialisasi kepada masyarakat ( termasuk
majelis sekolah dan komite sekolah yangsudah ada ) tentang komite sekolah menurut
keputusan ini
4. Panitia persiapan bertugas menyusun kriteria calon anggota, menyeleksi serta
menyusun nama-nama anggota, mengumumkan calon-calon anggota
5. Memfasilitasi pemilihan pengurus dan anggota berdasarkan Secara Demokratis.
Pasal 3
PEMILIHAN PENGURUS
1. Pemilihan pengurus dilakukan dalam forum musyawarah anggota
2. Pemilihan pengurus ditentukan dengan Secara Demokratis
3. Ketentuan lebih lanjut tentang proses pemilihan diatur dalam tata tertib tentang
pemilihan pengurus
4. Menyampaikan nama pengurus dan anggota komite sekolah kepada kepala sekolah
untuk diteruska ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat serta
Dewan Pendidikan Provinsi Sumatera Barat
Pasal 4
KOMPOSISI ANGGOTA PENGURUS
1. Calon anggota komite sekolah yang disepakati dalam musyawarah atau mendapat
dukungan suara terbanyak melalui pemungutan suara secara langsung menjadi
anggota komite sekolah sesuai dengan jumlah anggota yang disepakati dari masing-
masing unsur, yakni unsur orang tua siswa, pakar pendidikan dan tokoh masyarakat.
2. Pengurus terdiri seorang ketua, wakil ketua, sekretaris, bendahara dan bidang-bidang
sesuai dengan kebutuhan.
3. Bidang-bidang antara lain terdiri dari : bidang peningkatan mutu pengelolaan dan
pembiayaan. Bidang pendidikan dan mutu, humas dan hukum, sarana dan prasarana
dan badan pemeriksa keuangan
4. Pemilihan kepengurusan dilakukan dalam rapat forum musyawarah anggota yang
dipimpin oleh salah satu anggota atas persetujuan anggota terpilih.
Pasal 5
BAB II
RINCIAN TUGAS KOMITE SEKOLAH
Pasal 6
BAB III
SUMBER DANA DAN PENGGUNAANNYA
Pasal 7
Sumber Dana
Pasal.9
Pembiayan Operasional Komite
BAB III
MEKANISME RAPAT
Pasal.10
1. Pengurus komite melaksanakan rapat kerja pengurus sekurang-kurangnya 2 (satu) kali
dalam satu tahun
2. Apabila dalam rapat pleno anggota jumlah anggota yang hadir belum mencapai
quorum, maka dapat di tangguhkan selama 2 (dua) kali 30 (tiga puluh) menit
3. Apabila dalan tenggang waktu tersebut jumlah anggota yang hadir belum juga
memenuhi quorum, rapat di anggap syah dan dapat dilanjutkan
4. Keputusan dinyatakan syah jika disetujui lebih dari 50% anggota yang hadir
BAB IV
KERJASAMA
Pasal.11
Pengurus komite sekolah dapat menjalin kerjasama dengan pihak instansi terkait dalam
rangka upaya pencapaian tujuan kegiatan atas sepengetahuan sekolah
1. Pengurus komite sekolah memiliki hubungan tata kerja dengan sekolah lainnya, Dinas
Pendidikan, organisasi profesi asosiasi dunia usaha dan industri dan kemasyarakat
nasional dan internasional dengan tetap harus memperhatikan dan mengedepankan
ciri kemandirian demi menjaga kredibilitas Komite Sekolah
BAB V
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 12
1. Apabila dalam Anggatan Rumah Tangga ini terdapat ketentuan yang dianggap
bertentangan dengan Anggaran Dasar maka yang berlaku adalah ketentuan Anggaran
Dasar
2. Hal-hal lain yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini akan diatur dan
ditetapkan kemudian
3. Anggaran Rumah Tangga ini disesuaikan oleh satuan pendidikan masing-masing
berdasarkan karakteristik, kondisi dan kemampuan sekolah
4. Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak ditetapkan.
Ditetapkan di : Salayo
Pada Tanggal : 06 November 2017
Komite Sekolah
Ketua Sekretaris
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 1 Kubung
A. KETUA KOMITE
1. Bersama-sama pengurus lain dan anggota menyusun rencana program kerja komite
sekolah dengan memperhatikan dan mempertimbangkan secara seksama rencana
kegiatan jangka menengah dan kegiatan tahunan sekolah
2. Mengesahkan rencana menengah dan kegiatan tahunan sekolah
3. Melaksanakan keputusan hasil musyawarah yang ditetapkan oleh anggota melalui
rapat-rapat
4. Mengundang rapat-rapat harian komite sekolah kepada kepala sekolah
5. Mengkomunikasikan hasil rapat komite sekolah kepada kepala sekolah
6. Mengundang rapat pihak sekolah atas undangan kepala sekolah
7. Menghadiri rapat dinas sekolah atas undangan kepala sekolah
8. Menerima informasi sumber pembiayaan sekolah yang berasal pemerintahan
9. Mengklarifikasi informasi perbaikan kinerja sekolah
10. Menerbitkan surat edaran, himbauan dan atau bentuk lain kepada stakeholders
11. Mengesahkan segala keputusan komite sekolah dan/atau keputusan bersama dengan
sekolah, melalui penandatanganan yang disyahkan dengan cap resmi
12. Menyampaikan informasi keuangan sumbangan orang tua murid, masyarakat dan
sumber keuangan lain kepada komite kepada sekolah
13. Mengesahkan pemberian penghargaan komite sekolah kepada kepala sekolah, guru,
staf TU yang berprestasi
14. Memberikan perintah kepada bendahara untuk mengeluarkan/ memberikan sejumlah
dana atas pengajuan sekolah
15. Memberikan sanksi kepada anggota pengurus yang tidak dapat menunaikan tugas
dengan baik
16. Meminta laporan pertanggung jawaban keuangan kepada kepala sekolah dananya
bersumber dari komite sekolah
17. Mengevaluasi program kerja komite sekolah
B. SEKRETARIS KOMITE
1. Membuat agenda kerja bersama-sama ketua dan bidang yang ada
2. Menyusun administrasi (personil, sarana dan prasarana) serta hal yang dipandang
penting
3. Membuat dan mengedarkan undangan rapat-rapat dibantu oleh staf yang ditunjuk
4. Membuat laporan-laporan kepada pihak yang berkepentingan
5. Membuat notulen rapat-rapat
6. Mengagendakan surat masuk dan keluar dibantu oleh staf yang ditunjuk
C. BENDAHARA KOMITE
1. Menerima, membukakan, menyimpan dana yang diperoleh dari bantuan masyarakat
setelah memperoleh pengesahan ketua komite sekolah
2. Mengeluarkan dan membukakannya pengeluaran dana kepada sekolah atas
persetujuan ketua komite sekolah
3. Melaporkan keadaan keuangan kepada anggota komite sekolah dan masyarakat atas
persetujuan ketua komite sekolah
D. BIDANG – BIDANG
1. Peningkatan mutu pengelolaan dan pembiayaan
a. Bersama-sama pihak sekolah menganalisa potensi sumber daya sekolah, pada
lingkup kewilayahan, sosial ekonomi masyarakat, instansi diwilayah setempat
b. Mengklarifikasi hasil analisis masyarakat sekolah menyangkut SDM dan bentuk
lain yang dianggap sebagai potensi yang diduga kuat dapat membantu sekolah
c. Mendaftar dan menetapkan potensi yang diduga kuat dapat membantu sekolah
d. Melaksanakan pengembangan pengelolaan dan pembiayaan sekolah
e. Melaksanakan pemikiran, ide dan gagasan masyarakat untuk dijadikan bahan
pertimbangan kebijakan komite sekolah untuk kepentingan sekolah
2. Peningkatan mutu pembelajaran dan pembinaan prestasi
a. Atas persetujuan ketua komite sekolah mengembangkan sistem pertimbangan dan
pengembangan rekomendasi pelaksanaan peningkatan mutu pendidik dan tenaga
kependidikan
b. Mengkaji dengan seksama, mempertimbangkan dan menunjang pelaksanaan
pengembangan mutu sumber daya pembelajaran dan pembinaan prestasi peserta
didik
c. Bersama-sama seluruh pengurus menyempurnakan ide meningkatkan kinerja
sekolah dalam mengembangkan keunggulan pembelajaran dan prestasi peserta
didik
d. Memonitor kinerja sekolah dalam peningkatan mutu pembelajaran dan prestasi
peserta didik
3. Pengadaan dan pemberdayaan Sarana dan Prasarana
a. Atas persetujuan ketua komite sekolah mengembangkan sistem pertimbangan dan
pengembangan rekomendasi pelaksanaan peningkatan sarana dan prasarana
b. Mengkaji dengan seksama, mempertimbangkan dan menunjang pelaksanaan
pengembangan mutu lingkungan belajar, gedung, perabot, sumber belajar dan
teknologi belajar untuk memfasilitasi peningkatan mutu pengelolaan dan
pembelajaran
c. Bersama-sama seluruh pengurus menyempurnakan ide meningkatkan kinerja
sekolah dalam mengembangkan keunggulan pembelajaran dan prestasi peserta
didik melalui pemberdayaan sarana da lingkungan sekolah
d. Memonitor kinerja sekolah dalam peningkatan mutu pembelajaran dan prestasi
peserta didik melalui dukungan peningkatan mutu sarana dan prasarana
4. Peningkatan mutu kerja sama dan hubungan dengan masyarakat
a. Atas persetujuan ketua komite sekolah mengembangkan sistem pertimbangan dan
pengembangan rekomendasi pelaksanaan kerja sama untuk meningkatkan mutu
pengelolaan, pembelajaran dan kinerja pendidik dan kinerja belajar peserta didik
b. Mengkaji dengan seksama, mempertimbangkan dan menunjang pelaksanaan
pengembangan mutu kerja sama baik dalam maupun luar negeri dalam rangka
meningkatkan kinerja sekolah, kepala sekolah, tata usaha, guru dan peserta didik
c. Bersama-sama seluruh pengurus menyempurnakan ide meningkatkan kinerja
sekolah dalam mengembangkan keunggulan pembelajaran dan prestasi peserta
didik melalui kerja sama dan hubungan dalam dan luar negeri
d. Membangun kultur berbahasa Inggris dan berbahasa Indonesia dan berbahasa
daerah sebagai modal keunggulan kompetitif
e. Memonitor kinerja sekolah dalam peningkatan mutu pembelajaran dan prestasi
peserta didik melalui dukungan peningkatan efektivitas pendayagunaan teknologi
dalam pengelolaan dan pembelajaran
Ditetapkan di : Salayo
Pada Tanggal : 06 November 2017
Komite Sekolah
Ketua Sekretaris
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 1 Kubung