PROPOSAL USAHA

USAHA MAKANAN

AYAM GEPREK NUSANTARA

OLEH
1. ALDO SUWARNO
2. KADEK DITA PRAMANA
3. VINCENTIUS KRISHNA
4. ANTONIUS IWAN
5. KRISHNANDA PRADIPTA

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
TUJUAN PEMBUATAN PROPOSAL

Kami berencana untuk membuat usaha di bidang penjualan makanan berupa ayam
geprek dengan konsep penjualan saat ini adalah menggabungkan ayam geprek biasa dengan
sambal-sambal yang ada di seluruh daerah-daerah di indonesia. Saat ini kami mulai
merancang usaha ini dengan menyusun anggaran yang akan kami gunakan untuk keperluan
operasi dan pemasaran kami. Namun kami masih memiliki sumberdaya yang sangat terbatas.

Saat ini, usaha geprek nusantara kami berencana untuk meningkatkan kualitas
produksi agar nanti usaha kami berjalan dengan lancara dengan konsep yang mengutamakan
higinis, bersih dan enak serta mencoba melakukan penetrasi pasar dengan cara membuka satu
outlet outlet atau toko terlebih dahulu, mengingat animo konsumen yang cukup bagus
terhadap produk makanan ayam geprek. Untuk pengembangan usaha ini, geprek nusantara
membutuhkan dana/modal tambahan, sehingga dengan pembuatan proposal ini bermaksud
untuk mengajukan pembiyaan modal tambahan sebesar lebih kurang. Rp. 38.386.000,00-
GAMBARAN UMUM USAHA

Latar belakang Usaha

Kami adalah mahasiswa aktif di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, keinginan kami
untuk membuka usaha ini uncul dari adanya mata kuliah Kewirausahaan yang menimbulkan
ide kreatif ini yang sangat berguna untuk masa depan kami sebagai lulusan dalam bidang
bisnis. Ide membuat geprek nusantara ini muncul karena kami melihat banyaknya teman-
teman mahasiswa yang memiliki kecintaan kuliner terhadap ayam geprek. Ayam geprek
adalah salah satu yang paling dicari oleh mahasiswa saat jam makan. Hal itu terjadi karena
ayam geprek merupakan makanan dengan harga terjangkau bagi mahasiswa selain rasanya
yang memang pas di lidah orang indonesia yang pada umumnya penyuka pedas. Namun,
ayam geprek yang ada saat ini terlalu monoton dan terkesan tidak ada yang spesial. Maka dari
itu kami memiliki ide untuk membuat rasa yang baru di ayam geprek ini dengan
menambahkan citra rasa baru yaitu dengan menkombinasikan sambal-sambal yang berasal
dari daerah-daerah di indonesia yang memiliki sambal dengan ciri khas masing-masing. Oleh
karena itu kami akan memaksimalkan ide kami ini dengan bantuan bapak/ibu yang mau
berinvestasi di usaha yang akan kami bangun ini.

Keunggulan dan Jenis Produk

Produk Geprek nusantara ini memiliki keunggulan dari sisi rasa yang yang lebih beragam dan
bisa menyesuaikan dengan selera masing-masing konsumen, sebab pada umunya ayam
geprek yang ada saat ini hanya memiliki satu sambal yaitu sambal tomat. Dalam
pengembangannya kedepan, semua sambal yang ada saat ini akan kami kembangkan agar
pilihan sambal akan semakin banyak, sebab target usaha ini agar dapat diterima disemua
kalangan, terutama terhadap mahasiswa-mahasiswa di yogyakarta yang berasal dari seluruh
penjuru nusantara yang tentu akan menginginkan cita rasa daerahnya masing-masing.

OPERASIONAL BISNIS
1. Input :

 Bahan Baku (daging ayam, cabai dan rempah-rempah)

 bahan pendukung (peralatan)
 SDM
2. Proses :

a.Tahapan pembuatan produk

Tempat produksi daging ayam ini kami berencana bekerja sama dengan Fajar uplier ayam
potong. untuk menciptakan satu produk yang terjamin, maka akan dilakukan beberapa tahap
sebagai berikut :

b. Pengelolaan daging ayam geprek

Bahan yang digunakan adalah daging ayam potong, tepung serta rempah rempah lainnya.
Terlebih dahulu dilakukan pencampuran daging dengan tepung dengan beberapa bumbu
tambahan. Kemudia setelah ayam tercampur dengan tepung lalu digoreng dengan tingkat
kematangan yang tidak terlalu kering agar tidak keras saat digeprek nantinya. Kemudian
ayam tersebut ditiriskan agar tidak terlalu banyak minyak dan diusahakan agar tetap hangat
sat konsumen menkonsumsinya.

c. Waktu Produksi

Hari Waktu / Jam Kerja

Senin – sabtu 10:00 – 21:00 wib

3. Output :

Output geprek nusantara adalah produk ayam geprek nusantara itu sendiri, terdiri dari ayam
yang digeprek, kemudian dicambur dengan sambal dan rempah lain sesuai sambal yang
diinginkan kemudian dihidangkan dengan nasi dan siap dinikmati.

Sesuai dengan produk yang dihasilkan dari outlet adalah 150 porsi/hari, dan sesuai dengan
jumlah konsumen yang ditargetkan adalah 3750 porsi/bulan dan 44.000 porsi/tahun.

STRATEGI PEMASARAN USAHA

Untuk pemasaran geprek nusantara kami mengutamakan deferensiasi serta kualitas rasa,
kebersihan dan keramah tamahan saat pelayanan terhadap konsumen. Ini bertujuan agar
konsumen senang dan tidak akan berpindah ke produk pesaing. Metode pemasaran yang
dilakukan cukup variatif, tidak Cuma sekedar mengunggu konsumen datang ke outlet, geprek
nusantara juga memanfaatkan media promosi lainnya seperti media sosial, brosur, voucher,
banner dan lain lain. geprek nusantara akan fokus memanfaatkan social media sebagai alat
promosi, seperti twitter, facebook, instagram. Rencananya, geprek nusantara akan mencoba
untuk mengikuti berbagai event pameran kuliner untuk memperkenalkan produk ini dan
meningkatkan penjualan.

RESIKO USAHA
Resiko usaha dari geprek nusantara adalah berkurangnya kualitas daging apabila penjualan
mengalami penurunan, sebab daging akan berdiam lama didalam freezer. Ini juga berlaku
pada rempah-rempah dan bahan baku lain yang bisa busuk jika lma didiamkan.

MITIGASI USAHA
Untuk mengantisipasi terjadinya kerugian diakibatkan kerusakan daging mentah, geprek
nusantara akan meminta suply secukupnya dengan peramalan yang akan kami buat nantinya.
Tim geprek nusantara harus lebih ekstra dalam memperhatikan peningkatan dan penurunan
penjualan, berdasarkan data penjualan yang dihimpun, geprek nusantara bisa memperkirakan
rata rata penjualan harian, bulanan dan tahunan.
RENCANA ANGGARAN BIAYA

A. Modal Produksi (hari)

TOTAL HARGA
HARGA SATUAN
NO URAIAN JUMLAH (Rp)
(Rp)

1 Daging Ayam 20kg 25.000 500.000

2 Tepung Tapioka, terigu 50kg 8.000 400.000
3 Beras 50kg 10.000 500.000
4 Cabai 5kg 40.000 200.000
5 Gas LPJ Isi ulang 5 tabung 17.000 85.000
6 Kecap 2 liter 10.000 20.000
7 Tomat 2kg 10.000 20.000
8 Bawang Putih 3kg 20.000 60.000
9 Minyak Goreng 10 liter 15.000 150.000
10 Sayuran 5kg 10.000 50.000
11 Telur 20kg 20.000 400.000
TOTAL 2.385.000

Total pengeluaran untuk modal produksi adalah 2.385.000 x 30 =71.550.000

B. Modal Investasi
TOTAL HARGA
NAMA BARANG QTY @ HARGA
(Rp)
Kompor gas 4 unit 150.000 600.000
X banner 3 unit 70.000 210.000
Telenan 2 unit 15.000 30.000
Tempat saos/kecap 20 unit 5.000 100.000
Wajan besar 4 unit 200.000 800.000
Penjepit daging 6 unit 25.000 150.000
Cobek 3 unit 50.000 150.000
Pisau Besar 3 unit 50.000 150.000
Pisau kecil 4 unit 2.500 10.000
Sendok masak besar 4 unit 30.000 120.000
Lampu neon 12 unit 30.000 360.000
Meja 20 unit 300.000 6. 000.000
Brosur promosi 3 rim 500.000 1.500.000
Tabung Gas 4 unit 150.000 600.000
Kursi 40 unit 30.000 1.200.000
Mesin kasir 1 unit 2.000.000 2.000.000
TOTAL 13.980.000

GRAND TOTAL 38.386.000

PROYEKSI KEUANGAN USAHA (Per Periode Usaha/bulan)

No Uraian Nominal (Rp)

Bln-1 Bln-2 Bln-3
1 PendapatanPenjualan 71.000.000 72.500.000 75.000.000
Pendapatan Lain-Lain – – –
Total Pendapatan 71.000.000 72.500.000 75.000.000
2 Pengeluaran Usaha :
a. HargaPokokPenjualan (HPP) 22.206.000 22.206.000 22.206.000
b. Sewa/Kontrak 2.000.000 2.000.000 2.000.000
c. GajiPegawai 15.000.000 15.000.000 15.000.000
d. Telepon, Listrikdan Air 200.000 200.000 200.000
Total Pengeluaran Usaha 39.406.000 39.406.000 39.406.000
Keuntungan Usaha 31.594.000 33.094.000 35.594.000
PENUTUP
.