Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

POLTEKKES KEMENKES PANGKALPINANG


PRODI DIPLOMA III KEPERAWATAN
TA 2019/ 2020

Mata Kuliah : Pendidikan Budaya Anti Korupsi (PBAK)


Kode :
Semester : III
Beban Studi : 2 Sks (T: 2 SKS)
Jumlah Pertemuan Tatap Muka : 14 Kali Pertemuan
Nama Dosen : Akhiat, SKM. M.Si.

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES


PANGKALPINANG
TAHUN 2019
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
POLTEKKES KEMENKES PANGKALPINANG
PRODI DIPLOMA III KEPERAWATAN
TA 2018/ 2019

Mata Kuliah : Pendidikan Budaya Anti Korupsi (PBAK)


Kode :
Semester : III
Beban Studi : 2 Sks (T: 2 SKS)
Jumlah Pertemuan Tatap Muka : 14 Kali Pertemuan
Nama Dosen : Akhiat, SKM. M.Si.

A. DESKRIPSI
Mata kuliah ini membahas tentang pengertian Korupsi, sejarah korupsi, dampak korupsi
pemberantasan korupsi, tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih, nilai dan prinsip
anti korupsi, dan tindak pidana korupsi

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI (PROGRAM LEARNING OUTCOME)


1. Mampu berperan serta dalam pencegahan korupsi dengan menanamkan nilai dan
prinsip anti-korupsi baik di lingkungan kampus, keluarga dan masyarakat dan di
dalam kehidupan sehari hari .
2. Memiliki pengetahuan tentang korupsi, penyebab korupsi, dampak korupsi,
pemberantasan korupsi, tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih, nilai dan
prinsip anti korupsi, sejarah korupsi, dan tindak pidana korupsi, sehingga dapat
berperilaku anti-korupsi dalam kehidupan sehari-hari
.
C. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (COURSES LEARNING OUTCOME)
1. Mampu mendeskripsikan peran dengan tepat sebagai agen perubahan dalam
gerakan anti korupsi di lingkungan keluarga kampus, masyarakat sekitar tingkat
lokal dan nasional
2. Mampu menunjukan perannya dengan baik sebagai agen perubahan dalam gerakan
anti korupsi di lingkungan keluarga kampus, masyarakat sekitar tingkat lokal dan
nasional
3. Mampu Menyebutkan pengertian korupsi dengan benar
4. Mampu Menguraikan ciri korupsi dengan benar .
5. Mampu menjelaskan faktor faktor umum penyebab korupsi
6. Mampu membedakan faktor internal dan eksternal penyebab terjadinya perilaku
korupsi
7. Mampu mengetahui dampak akibat korupsi
8. Memiliki empati pada korban korupsi
9. Mampu menghindari perbuatan dan perilaku korupsi
10. Mampu menjelaskan mengenai strategi pemberantasan korupsi
11. Mampu memahami Reformasi Birokrasi Visi dan Misi serta tujuannya
12. Mampu menjelaskan sejarah korupsi dan pemberantasan korupsi di Indonesia
dengan benar
13. Mampu Menjelaskan berdirinya lembaga penegakan hukum pemberantasan dan
pencegahan korupsi dengan benar
14. Mahasiswa mampu menjelaskan tindak pidana korupsi berdasarkan peraturan yang
berlaku di Indonesia

D. BAHAN/ SUBSTANSI KAJIAN


1. Aksi Mahasiswa Berantas Korupsi
2. Pengertian Korupsi
3. Penyebab Korupsi
4. Dampak Korupsi
5. Pemberantasan Korupsi
6. Nilai dan prinsip Anti Korupsi
7. Tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih
8. Tindak Pidana Korupsi Di Indonesia

E. STRATEGI

Pembelajaran akan dilakukan dengan strategi kombinasi antara teacher avtive learning
dan student active learning. Dosen akan memberikan materi kepada mahasiswa.
Kemudian, dosen akan mendorong dan memfasilitasi mahasiswa untuk aktif mencari
dan menemukan berbagai konsep yang harus dikuasai. Untuk memenuhi kondisi
tersebut, ada 4 kegiatan utama yang akan dilaksanakan dalam perkuliahan :
1. Presentasi (penyajian) materi oleh dosen. Dosen memulai perkuliahan dengan
memapakan materi setiap pertemuan selama 50 menit dan mendorong mahasiswa
untuk tanya jawab atau diskusi. Pada setiap diskusi kelas, dosen juga mempunyai
kewajiban untuk menyajikan paparan sebagai klarifikasi sekaligus penguatan
terhadap konsep/materi yang dibahas dalam diskusi kelas.
2. Penugasan. Mencakup penugasan membuat resume perkuliahan, membuat paper
kelompok, atau tugas studi kasus.
3. Diskusi kelas. Setiap kelompok mendapat kesempatan untuk presentasi paper
kelompok dalam diskusi kelas. Pada setiap akhir diskusi kelas, dosen harus
memberikan presentasi untuk mengklarifikasi materi yang dibahas dalam diskusi.

F. URAIAN BEBAN STUDI (meliputi Teori)


Rincian untuk T: 2 SKS:
1. Kegiatan belajar dengan tatap muka 50 menit/mgg/semester :1 SKS x 50 menit x 14
mgg = 700 menit/14 mgg = 100 menit / minggu
2. Kegiatan belajar dengan penugasan terstruktur 60 menit /mgg/semester : 1 SKS x
60 menit x 14 mgg = 840 menit/14 mgg = 120 menit
3. Kegiatan belajar mandiri 60 menit /mgg/semester: 1. SKS x 60 menit x 14 mgg =
840 menit/14 mgg = 120 menit

G. TAGIHAN
Ada 2 tugas (sebagai tagihan) yang harus dikerjakan dan diserahkan oleh mahasiswa,
selama mengikuti perkuliahan, yaitu:
1. Membuat paper/makalah kelompok/Vidio individu atau kelompok . Kelas dibagi
kedalam 10 kelompok. Setiap kelompok ditugaskan untuk membuat paper tentang
topik tertentu. Topik diambil dari daftar substansi kajian yang telah ditetapkan. Paper
disajikan dan didiskusikan dalam kelas praktik. Petunjuk penulisan paper lebih detail
dapat dilihat pada lampiran.
2. Membuat resume perkuliahan. Pada setiap akhir pertemuan kuliah, mahasiswa
ditugaskan membuat resume singkat, tentang konsep/materi yang diperolah pada
pertemuan tersebut. Resume menggunakan format yang telah ditetapkan, dan
dikirim melalui email, paling lambat 24 jam dari waktu akhir perkuliahan. Petunjuk
penulisan paper lebih detail dapat dilihat pada lampiran.

H. PENILAIAN
1. Disesuaikan dengan bobot SKS antara sks teori dan sks praktik.
2. Aspek-aspek yang akan dinilai untuk menentukan nilai akhir dalam perkuliahan
adalah :
a. Penilaian Tugas 30%
b. UTS 35%
c. UAS 35 %

I. PERATURAN (TATA TERTIB)


1. Mahasiswa hadir dalam perkuliahan dari jumlah pertemuan ideal.
2. Setiap mahasiswa harus aktif dan partisipatif dalam perkuliahan.
3. Dosen dan Mahasiswa tiba di kelas tepat waktu sesuai dengan waktu yang
ditetapkan/disepakati.
4. Ada pemberitahuan jika tidak hadir dalam perkuliahan tatap muka.
5. Selama perkuliahan berlangsung, HP dalam posisi off atau silent.
6. Meminta izin (dengan cara mengangkat tangan) jika ingin berbicara, bertanya,
menjawab, meninggalkan kelas atau keperluan lain.
7. ``Saling menghargai dan tidak membuat kegaduhan/gangguan/kerusakan dalam
kelas.
8. Tidak boleh ada plagiat dan bentuk-bentuk pelanggaran norma lainnya.
9. Jika sakit, harus ada surat keterangan sakit/istirahat dari dokter.

J. SUMBER (REFERENSI)
Buku ajar PBAK Pusdiklatnakes BPPSDM Kes
L. RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN

TEORI

BENTUK
TATAP KEMAMPUAN AKHIR YANG BAHAN KAJIAN (MATERI KRITERIA NAMA
PEMBELAJARAN DAn
MUKA KE DIHARAPKAN AJAR) PENILAIAN DOSEN
WAKTU ( T, TT, TM)
Penjelasan RPS dan kontrak Mahasiswa
Mahasiswa memiliki pemahaman
MINGGU belajar : Tujuan kurikuler , menyutujui kontrak
tentang tujuan, ruang lingkup Ceramah, dan diskusi
Metode, Jadwal perkuliahan, pembelajaran AKH
I materi, strategi dan evaluasi 50’/T X 1 kali (50 menit
Pendahuluan • Kesepakatan bersama koordinator
05-08-19 perkuliahan
PBM mata kuliah
Ketepatan
Aksi Mahasiswa Berantas Ceramah dan diskusi 50’/T
mendiskripsikan
MINGGU Korupsi : X 1 kali (50 ') - Mencari
Mahasiswa mampu melakukan peran mahasiswa
II Literatur 60’/TT X 1 kali
Aksi dan berperan dalam 1. Peran Mahasiswa sebagai agen
12-08-19 (60 ' ) - Untuk TM 60 ' AKH
pemberantasan Korupsi 2. Keterlibatan Mahasiswa perubahan di
tetapi tidak dijadawalkan
lingkungan kampus,
masyarakat sekitar
lokal dan nasional
Mahasiswa mampu :
Korupsi : Ceramah dan diskusi 50’/T
1. Mahasiswa mampu
X 1 kali (50 ') - Mencari
MINGGU menjelaskanpengertian 1. Pengertian Korupsi Ketepatan
Literatur 60’/TT X 1 kali
III korupsi. 2. Ciri dan jenis korupsi mendiskripsikan
(60 ' ) - Untuk TM 60 '
19-08-19 2. Mahasiswa mampu 3. Korupsi dalam berbagai tentang pengertian AKH.
tetapi tidak dijadawalkan
menjelaskan ciri dan jenis perspektif korupsi , ciri dan
korupsi. jenis korupsi
3. Mahasiswa mampu
menjelaskan korupsi dalam
berbagai perspektif.

1. Mahasiswa mampu Ceramah dan diskusi 50’/T Ketepatan


Penyebab Korupsi :
menjelaskan faktor-faktor X 1 kali (50 ') - Mencari mendiskripsikan
1. Faktor-faktor umum yang AKH
umum penyebab korupsi. Literatur 60’/TT X 1 kali tentang faktor faktor
2. Mahasiswa dapat menyebabkan korupsi (60 ' ) - Untuk TM 60 ' umum korupsi dan
MINGGU membedakan faktor internal 2. Faktor-faktor internal dan tetapi tidak dijadawalkan faktor intenternal dan
dan faktor eksternal penyebab eksternal penyebab korupsi eksternal penyebab
terjadinya perilaku korupsi. korupsi
IV & V 3. Mahasiswa mampu
26-08-19 menyimpulkan factor internal
Dan dan faktor eksternal penyebab
02-09-1I9 terjadinya perilaku korupsi.
4. Mahasiswa dapat
mengidentifkasi sikap diri
sendiri yang cenderung
mendorong perilaku korup.
5. Mahasiswa dapat
menumbuhkan sikap
antikorupsi di lingkungan
kampus.
Dampak Korupsi :
1. Dampak ekonomi
2. Dampak terhadap pelayanan
kesehatan
3. Dampak sosial dan
MINGGU kemiskinan masyarakat.
VI 4. Dampak birokrasi
09-09-19 pemerintahan
1. Mahasiswa mengetahui akibat 5. Dampak terhadap politik dan
korupsi. demokrasi Ceramah dan diskusi 50’/T
Ketepatan
2. Mahasiswa dapat memiliki 6. Dampak terhadap X 1 kali (50 ') - Mencari
mendiskripsikan
empati pada korban korupsi. penegakkan hukum Literatur 60’/TT X 1 kali AKH
tentang Dampak
3. Mahasiswa mampu 7. Dampak terhadap (60 ' ) - Untuk TM 60 '
Korupsi
menghindari perbuatan dan pertahanan dan keamanan tetapi tidak dijadawalkan
perilaku korupsi 8. Dampak kerusakan
lingkungan
1. Mahasiswa mampu
MINGGU menjelaskan mengenai
VII strategi pemberantasan Pemberantasan Korupsi :
16-09-19 1. Konsep pemberantasan
korupsi.
korupsi
2. Mahasiswa mampu 2. Strategi pemberantasan Ceramah dan diskusi 50’/T Ketepatan
menjelaskan tentang upaya- 3. Upaya penindakan X 1 kali (50 ') - Mencari mendiskripsikan
upaya pemberantasan 4. Upaya pencegahan Literatur 60’/TT X 1 kali tentang AKH
korupsi. 5. Kerjasama internasional (60 ' ) - Untuk TM 60 ' Pemberantasan
dalam pemberantasan tetapi tidak dijadawalkan Korupsi
3. Mahasiswa mampu
korupsi.
mengemukakan ideide
tentang upaya yang dapat
dilakukan dalam
memberantas korupsi

MINGGU VIII
MID SEMESTER
1. Mahasiswa mampu
MINGGU menjelaskan dan
IX & X
30-09-19
memberikan contoh nilai-
Dan nilai antikorupsi untuk
07-10-19 mengatasi faktor internal N ilai dan prinsip anti-korupsi
penyebab terjadinya Ketepatan
: Ceramah dan diskusi 50’/T
korupsi. mendiskripsikan
X 1 kali (50 ') - Mencari
1. Nilai-nilai anti-korupsi tentang Nilai Nilai
2. Mahasiswa mampu Literatur 60’/TT X 1 kali AKH
2. Prinsip-prinsip anti korupsi anti korupsi dan
menjelaskan dan (60 ' ) - Untuk TM 60 '
Prinsip Prinsip Anti
tetapi tidak dijadawalkan
memberikan contoh prinsip- Korupsi
prinsip antikorupsi untuk
mengatasi faktor eksternal
penyebab terjadinya
korupsi.
1. Mahasiswa dapat
MINGGU memahami Reformasi
XI & XII Birokrasi Visi dan Misi
14-10-19
serta tujuannya.
Dan
21-10-19 2. Mahasiswa dapat Tata Kelola Pemerintahan
memahami dalam upaya yang baik dan bersih :
pencegahan dan 1. Reformasi birokrasi
pemberantasan korupsi 2. Program kementerian Ceramah dan diskusi 50’/T Ketepatan
X 1 kali (50 ') - Mencari mendiskripsikan
Kementerian Kesehatan kesehatan dalam upaya Literatur 60’/TT X 1 kali tentang Tata Kelola AKH
telah melakukan berbagai pencegahan korupsi (60 ' ) - Untuk TM 60 ' Pemerintahan yang
upaya melalui program- 3. SPIP tetapi tidak dijadawalkan baik dan bersih
program antikorupsi. 4. Pembangunan Zona
3. Mahasiswa dapat Integritas
memahami arti pentingka
Sistem Pengendalian
Internal Pemerintah (SPIP),
sebagai bagian dari
antikorupsi
1. Mahasiswa mampu
MINGGU menjelaskan sejarah korupsi Tindak Pidana korupsi di
XIII & XIV dan pemberantasan korupsi
Indonesia :
24-10-19 di Indonesia dengan benar.
Dan 2. Mahasiswa mampu 1. Korupsi sejak dahulu
Ceramah dan diskusi 50’/T
28-10-19 menjelaskan berdirinya sampai sekarang X 1 kali (50 ') - Mencari
Ketepatan
2. Berdirinya lembaga mendiskripsikan
lembaga penegak hukum, Literatur 60’/TT X 1 kali AKH
penegak hokum, Tindak Pidana
pemberantasan, dan (60 ' ) - Untuk TM 60 '
Korupsi Di Indonesia
pemberantasan, dan tetapi tidak dijadawalkan
pencegahan korupsi dengan
benar. pencegahan korupsi
Mahasiswa mampu
MINGGU menjelaskan tindak pidana Ketepatan
Ceramah dan diskusi 50’/T
XV korupsi berdasarkan Tindak Pidana Korupsi : mendiskripsikan
X 1 kali (50 ') - Mencari
tentang Peraturan
peraturan yang berlaku di Peraturan perundang- Literatur 60’/TT X 1 kali AKHI
Perundangan
Indonesia. undangan terkait korupsi (60 ' ) - Untuk TM 60 '
undangan Terkait
tetapi tidak dijadawalkan
Korupsi

MINGGU XVI
UJIAN AKHIR SEMESTER
Mengetahui :
Pjs. Ketua Jurusan
Keperawatan PJMK/PENGAMPU

ERNI CHAERANI, S.Pd.MKM. AKHIAT, SKM. M.Si.


NIP.196806151991032003 NIP. 197503021998031003

Anda mungkin juga menyukai