Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH KIMIA TERAPAN

STOIKIOMETRI

(KONSEP MOL DALAM REAKSI KIMIA)

DISUSUN OLEH

Indri Sari Anggraini (19075082)

Siti Zumairo (19075048)

Titi Eka Lestari (19075051)

DOSEN PEMBIMBING

Sri Rizki Putri Primandari, MT, PhD

PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA

FAKULTAS PARIWISATA & PERHOTELAN

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah melimpahkan karunia dan
rahmatnya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah Kimia Terapan ini sebaik-baiknya untuk
memenuhi tugas mata kuliah Kimia Terapan

Pembuatan makalah Kimia Terapan ini tidak terlepas dari peran serta berbagai pihak.
Oleh karena itu saya ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Ibu Sri Rizki Putri Primandari, MT, PhD selaku Dosen Pembimbing Mata kuliah
Kimia terapan yang telah memberikan materi dan arahan kepada kami.
2. Rekan-rekan kelas yang telah memberikan dukungan baik.

Demikian Kimia Terapan tentang konsep mol dalam reaksi kimia ini dibuat. Saya
menyadari bahwa makalah ini tidaklah sempurna. Oleh karena itu, saya mengharapkan kritik dan
saran yang membangun dari pembaca, agar dapat lebih baik kedepannya.

Padang, 28 september 2019

Penulis
Daftar Isi

Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penulisan

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Konsep Mol Dalam Reaksi Kimia

2.1.1 Menghitung jumlah partikel suatu zat.

2.1.2 .Menghitung Jumlah Massa Molar Suatu Zat.

2.1.3 Menghitung Jumlah Mol suatu zat

2.1.4 Menghitung Volume Molar

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan
3.2 Saran

DAFTAR PUSTAKA
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam kehidupan sehari-hari kita pernah melihat sesorang yang sedang membuat kue.
Perlu diketahui bahwa kue dibuat menurut resep atau formula tertentu, yaitu perbandingan antara
bahan-bahan yang diperlukan. Hal yang kira-kira sama juga berlaku dalam reaksi kimia. Setiap
senyawa kimia memiliki komposisi tertentu. Sehingga, untuk membuat suatu senyawa melalui
reaksi kimia, harus diperhitungkan campuran bahan-bahan dalam perbandingan tertentu. Hal
inilah yang menjadi pembahasan dalam makalah ini.

Hal-hal yang akan dibahas yaitu tentang perbandingan unsur-unsur dalam senyawa, serta
perbandingan zat-zat dalam reaksi kimia. Hal yang pertama kita sebut stoikiometri senyawa,
sedangkan yang kedua kita sebut stoikiometri reaksi. Istilah stoikiometri berasal dari bahasa
Yunani, yaitu dari kata stoicheion yang berarti unsur, dan metron yang berarti mengukur. Jadi,
stoikiometri berarti perhitungan kimia. Konsep-konsep yang mendasari perhitungan kimia adalah
massa atom relatif, rumus kimia, persamaan reaksi, dan konsep mol. Oleh karena itu, sebelum
masuk ke dalam perhitungan kimia, akan dibahas berbagai konsep tersebut.

1.2 Rumusan masalah

Bagaimana perhitungan dengan menggunakan konsep mol dalam reaksi kimia?


1.3 Tujuan

1.Untuk memahami cara Menghitung jumlah partikel suatu zat

2.Menghitung Jumlah Massa Molar Suatu Zat.

3. Untuk memahami cara Menghitung Menghitung Jumlah Mol suatu zat

4. Untuk memahami cara Menghitung Menghitung Volume Molar


2.1 Konsep Mol dalam Reaksi Kimia

Pengertian Mol

Mol merupakan jumlah tertentu untuk menyatakan banyaknya suatu zat yang berukuran
mikroskopis. Satu mol menunjukkan banyaknya partikel yang terkandung dalam suatu zat yang
jumlahnya sama dengan jumlah partikel dalam 12 gram atom C-12. Memang, ada berapa sih
partikel dalam 12 gram atom C-12? Seorang ilmuwan bernama Avogadro berhasil menghitung
banyaknya partikel dalam 12 gram atom C-12, yaitu sebanyak 6,02 × 1023 partikel. Sungguh
besaran yang tidak dapat dijangkau dengan indera manusia. Bilangan tersebut lebih dikenal
sebagai bilangan Avogadro. Untuk 1 mol zat mengandung 6,02 × 1023 partikel. Dengan
demikian, hubungan antara jumlah mol dan jumlah partikel dirumuskan sebagai berikut.

Contoh perhitungan mol:

1. 22 gram C3H8 dibakar menggunakan O2 dan menghasilkan CO2 dan H2O. Tentukan mol
gas CO2 yang terbentuk! (Ar C = 12, O = 16, H = 1, dan N = 14)

Pembahasan:
Sebelum menentukan jumlah mol gas CO2, terlebih dahulu harus mencari persamaan reaksi
yang sudah setara berdasarkan keterangan pada soal. Adapun persamaan reaksinya adalah
sebagai berikut.

Selanjutnya, tentukan massa molekul relatif C3H8.

Lalu, tentukan jumlah mol C3H8.

Menentukan jumlah mol gas CO2 yang terbentuk.

Jadi, jumlah mol gas CO2 yang terbentuk adalah 1,5 mol.

2. Menghitung jumlah mol dalam 280 gram air adalah:

𝑀𝑟 = massa molekul retatif air adalah:

𝑀𝑟 𝐻 2 O=(2x𝐴𝑟 H) + (1x𝐴𝑟 O)
𝑀𝑟 𝐻 2O=(2x1) + (1 x 16)

𝑀𝑟 𝐻 2O= 18

Dengan demikian, jumlah mol dalam 180 gam air adalah:

N=180 gram/18 gram/mol = 10 mol

Perhatikan contoh-contoh berikut

 1 mol besi (Fe) mengandung 6,02 x 1023 atom besi ( dalam hal ini partikel unsur besi adalah
sama dengan jumlah atom besi.

 1 mol air air (H2O0 mengandung 6, 02 x 1023 molekul air (dalam hal ini partikel senyawa air
adalah molekul). Jadi jumlah partikel air adalah sama dengan jumlah mlekul air.

 1 mol Na+ mengandung 6,62 x 1023 ion Na+ ( dalam hal ini partikel ion Na+ adalah ion ). Jadi
jumlah partikel Na+ adalah sama dengan ion Na+ .

 05 mol CO2 mengandung 5 x 6,02 x 1023 = 3,01 x 1024 molekul CO2

 0,2 mol hydrogen mengendung 0,2 x 6,02 x 1023 = 1,204 x 1023 atom hydrogen.

21.1 Menghitung jumlah partikel suatu zat.

Hubungan jumlah partikel dalam zat dengan jumlah mol dapat dinyatakan dengan formula
sebagai berikut:

X = nxL
X = jumlah partikel
n = mol
L = tetapan Alvogadro= X 6.02 x 1023 partikel/mol

Contoh:
Jumlah partikel (atom emas) yang dimiliki oleh 5 mol emas murni adalah:

X= n x 6,02 x 1023 partikel/mol


X= 5 mol x 6,02 x 1023 partikel/mol
X= 3,01 x 1024 atom emas

Jadi dalam 5 mol emas terdapat 3,01 X 1023 atom emas

2.1.2.Menghitung Jumlah Massa Molar Suatu Zat.

Masa molar menyatakan massa yang dimiliki oleh 1 mol zat. Masa yang umumnya dinotasikan
dengan 𝑚𝑚. Masa 1 mol zat sama dengan massa molekul relative zat tersebut dengan satuannya
dinyatakan oleh gram /mol. Masa molekul relative biasanya diyatakan dengan 𝑚𝑟 .

Unsur yang partikelmnya berupa atom, maka massa molar adalah sama dengan massa atom
relatifnya dalam satuan gram/mol. Masa atom relative biasa dinotasikan dengan𝐴𝑟
Perharikan contoh contoh berikut
 Massa moral kalsium (Ca)= massa dari 1 mol kalsium (Ca)= massa relative atom (Ar) Ca= 40
gram/mol.

 Masa molar besi (Fe) = massa dari mol besi (Fe) = mass relative atom( 𝐴𝑟 ) Fe= 56 gran/mol

 Masa moar alumunium (Al) = massa dari 1 mol aluunium (Al)= massa relative atom27
gram/mol.

Dengan demikian diketahui bahwa:


Massa molar Ca= 40 gram/mol
Massa moler Fe= 56 gram/mol
Massa molar Al= 27 gram/mol

Secara matematis, dirumuskan sebagai berikut.

2.1.3 Jumlah Mol suatu zat

Suatu mol didefinisikan sebagai jumlah zat yang mengandung partikel zat itu sebanyak atom
yang terdapat dalam 12.000 gram atom karbon -12. Sedangkan massa 1 mol zat dinamakan
masaa molar (dinotasikan sebagai Mr). Besarnya massa molar zat adalah massa atom relative
atau massa molekul relative zat yang dinyatakan dalam satuan gram/mol. Jumlah mol yang
terkandung dalam suatu zat dapat diformulasikan sebagai berikut:

n = 𝑴/𝑨𝒓 atau n = 𝑴/𝑴𝒓

n = mol
M = massa zat atau massa molekul (gram)
𝐴𝑟 =massa atom relative
Mr = massa molekul relative

Contoh perhitungan mol:

Jumlah mol untuk basi sebanyak 560 gram adalah:


M =560 gram
𝐴𝑟 Fe = 56 karena massa atom

Karena massa atom relative besi dapat dinyatakan dengan masa molar besi, maka satuan massa
atom relative besi dapat dinytakan dengan gram/mol. Jadi jumlah mol dalam 560 gram zat besi
adalah:

n = 560gram/56 gram /mol


n =10 mol

2.1.4 Menghitung Volume Molar

Senyawa gas memiliki volume yang berubah-ubah. Sifat ini berbeda dengan sifat senyawa padat
dan cair. Volume suatu gas bergantung pada suhu, tekanan, dan jumlah zatnya. Menurut Amadeo
Avogadro, “pada suhu dan tekanan tertentu, setiap gas yang volumenya sama akan mengandung
jumlah molekul yang sama”. Ini artinya, gas apapun selama volumenya sama dan diukur pada P
(tekanan) dan T (suhu) yang sama akan mengandung jumlah molekul yang sama.

Jika jumlah molekul gas sebanyak tetapan Avogadro (L = 6,02 × 1023 molekul) maka dapat
dikatakan bahwa jumlah gas tersebut adalah satu mol.

Perhatikan contoh soal berikut.


Tentukan volume dari 2 mol O2 pada kondisi STP!

Pembahasan:

Pada kondisi STP (standar), volume molar gas O2 dirumuskan sebagai berikut.

Jadi, volume molar O2 pada kondisi STP adalah 44,8 L.

Jadi, persamaan di atas hanya berlaku pada kondisi STP (standar). Jika tidak berada pada kondisi
STP, volume molar gas bisa ditentukan dengan rumus berikut.

1)Saat berada pada kondisi To C dan tekanan P atm, gunakan persamaan berikut.

keterangan:

P : tekanan gas (atm)

V : volume gas (liter)

n : jumlah mol gas

R : tetapan gas ideal (0,082 liter atm/mol K)

T : temperatur mutlak (Kelvin)

2) Saat berada di suhu ruang (room temperature), gunakan persamaan berikut.


3) Saat diminta perbandingan antara volume gas satu dan lainnya pada suhu dan tekanan
tertentu, gunakan persamaan berikut.

Keterangan:

n1 = jumlah mol gas ke-1;

n2 = jumlah mol gas ke-2;

V1 = volume gas ke-1; dan

V2 = volume gas ke-2.


BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Begitu banyak ilmu pengetahuan di bumi ini yang sangat bermanfaat untuk kita pelajari
tentunya.Salah satunya pada perkuliahan kimia Dasar yang kebetulan kelompok kami membahas
tentang Konsep Mol.
Adapuan satu diantara materi Konsep mol yang dapat kelompok ini simpulkan
1. Mol adalah satuan yang digunakan dalam perhitungan kimia dengan mengacu pada satuan
Avogadro (6,02 x 1023 )
a. 1 mol unsur Na mengandung 6,02 x 1023 atom Na.
b. 1 mol senyawa air mengandung 6,02 x 1023 molekul air.
c. 1 mol senyawa ion NaCl mengandung 6,02 x 1023 ion Na+ dan 6,02 x 1023 ion
2. Hubungan Mol dengan Jumlah Partikel adalah
3. hubungan Mol dengan Massa Molar (Mm) adalah
4. hubungan Mol dengan Volume Molar ( Vm) adalah
5. hubungan Mol dengan Kemolaran Larutan

3.2 Saran

Menyadari bahwa makalah matematikka tentang mol dalam reaksi kimia ini jauh dari kata
sempurna, diharapkan dapat membantu dalam mencapai tujuan pembelajaran yang terkait mol
dalam reaksi kimia. Makalah ini belum sempurna, diharapkan kritik dan saran yang membangun
dari pembaca.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.academia.edu/9409411/makalah_kimdas_stoikiometri

https://ardra.biz/sain-teknologi/ilmu-kimia/pengertian-dan-perhitungan-konsep-mol-dalam-reaksi-
kimia/

https://www.academia.edu/6820186/MAKALAH_STOIKIOMETRI_Oleh

https://www.academia.edu/9409411/makalah_kimdas_stoikiometri

Anda mungkin juga menyukai