PENYIMPANAN ALAT STERIL

No. Dokumen No. Revisi Halaman

70/URO&
STERILISASI/II/
2019 00 1/2

Ditetapkan
Direktur RSU PMC
Tanggal Terbit :
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
18 Februari 2019

dr. H. MAS’UD HANAFIAH

NIK. 001 151105 2606 43
PENGERTIAN Penyimpanan alat steril adalah kegiatan menyimpan
alat yang sudah steril ke ruang penyimpanan alat steril
menggunakan metode FIFO
TUJUAN 1. Mencegah penyimpanan alat kadaluarsa
2. Sebagai alat pengecekan kelengkapan inventaris
harian
3. Mencegah kesalahan alat yang tidak masuk pada
tempatnya
KEBIJAKAN Peraturan Direktur RSU Permata Medical Center Nomor:
001/PD-Keb.URO&Sterilisasi/Dir.RSUPMC/II/2019
tentang Kebijakan Pelayanan Rumah Sakit.
PROSEDUR 1. Persiapan alat :
a. Alat yang sudah steril
b. Kereta dorong bersih
c. Kertas atau lembar inventaris
d. Alat tulis
e. Cairan cuci tangan

2. Pelaksanaan :
a Alat yang sudah steril dan dingin dibawa menuju
ruang penyimpanan alat steril menggunakan
kereta dorong bersih
b Kebersihan tangan
c Alat dimasukkan satu persatu kedalam kotak
sesuai dengan nama yang tertera dikotak dan
labeling setiap alat
 PENYIMPANAN ALAT STERIL

No. Dokumen No. Revisi Halaman

70/URO&
STERILISASI/II/
2019 00 2/2

Ditetapkan
Direktur RSU PMC
Tanggal Terbit :
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
18 Februari 2019

dr. H. MAS’UD HANAFIAH

NIK. 001 151105 2606 43
d Gunakan metode FIFO ( first in first out )
e Alat yang paling baru masuk kedalam kotak,
harus diletakkan dibagian paling bawah atau
belakang kemasan yang lain, begitu seterusnya
jika memasukkan alat lebih dari satu
f Gunakan terlebih dahulu alat yang berada
dibagian paling atas atau depan, begitu
seterusnya jika ingin menggunakan atau
mengambil alat lebih dari satu kali
g Tulis setiap keluar masuknya alat atau barang
steril di lembar inventaris yang tersedia dimasing-
masing kotak
h Cocokkan jumlah akhir dari setiap jumlah alat
yang ada untuk menghindari kehilangan atau
kelebihan alat
i Keluarkan kereta dorong, cuci tangan dan tutup
kembali pintu ruang penyimpanan alat steril
dengan rapat
UNIT TERKAIT 1. URO
2. Ruang Sterilisasi