ABSTRAKSI
Teknologi yang berkembang saat ini, membuat perubahan yang besar bagi kehidupan manusia.
Kemampuan komputer untuk mengolah data dan informasi sudah sangat baik. Contoh aplikasi yang sering
digunakan dalam mengolah kata adalah Microsoft Word milik Microsoft. Dan untuk pengunaannya pun, tidak
lepas dari pembayaran lisensi kepada Microsoft. Hal ini tentu merupakan hal yang berat bagi sebagian
kalangan, mengingat biaya yang dibutuhkan untuk membayar lisensi ini tidaklah kecil. Salah satu cara untuk
mengatasi masalah sebagian kalangan ini (pembayaran lisensi), adalah dengan membuat suatu aplikasi
perangkat lunak pengolah kata sederhana dengan fitur-fitur yang umum digunakan dan yang bersifat freeware,
artinya tidak perlu membayar lisensi jika ingin menggunakannya. Dalam membangun suatu aplikasi perangkat
lunak, dibutuhkan suatu metodologi pengembangan sistem. Untuk itu, dalam mengembangkan aplikasi
perangkat lunak pengolah kata sederhana ini, digunakanlah metodologi Rapid ApplicationDevelopment (RAD)
dengan Unified Modelling Language (UML) sebagai alat bantu pemodelan datanya. Aplikasi perangkat lunak
ini dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman Microsoft Visual Basic 6.0 Enterprise Edition.
Aplikasi perangkat lunak pengolah kata sederhana ini dibuat untuk membantu pengguna dalam mengolah
kata/mengetik artikel dengan menyediakan fitur-fitur yang umum digunakan dan menambahkan fitur keamanan
untuk data hasil olahan pengguna, serta memberikan kebebasan bagi pengguna dari segi biaya.
B-47
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2007 (SNATI 2007) ISSN: 1907-5022
Yogyakarta, 16 Juni 2007
- Personal Packaged Software adalah sekum- 2.4 Pengolah Kata (Word Processor)
pulan perangkat lunak tertentu yang telah Pengolah kata atau word processor
diintegrasikan dengan sengaja pada perangkat merupakan salah satu aplikasi pendukung yang biasa
keras yang ada (dalam hal ini PC) dengan tujuan digunakan untuk mengolah data, yang umumnya
untuk kepentingan yang sifatnya personal. disajikan dalam bentuk teks. Menurut O’Leary dan
Word Processor merupakan salah satu kategori O’Leary [TL97], “Word processing software is a
dari Personal Packaged Software. Word program that helps you create any type of written
Processor adalah kategori perangkat lunak yang communication. A word processor can be used to
mencakup fungsi lengkap dari suatu perangkat manipulate text data to produce a letter, a report, a
lunak pengolah kata dengan fungsi dasar yang memo, or any other type of correspondence. Text
memperbolehkan si pengguna untuk membuat data is any letter, number, or symbol that you can
dokumentasi berupa teks. Yang termasuk dalam type on a keyboard. The grouping of the text data to
kategori ini yaitu Novell’s, WordPerfect for form word, sentences, paragraph, and pages of text
Windows dan Microsoft Word for Windows. result in the creation of a document.
- Workgroup Computing adalah perangkat lunak Through a word processor you can create, modify,
yang memiliki fungsi workgroup (kolaborasi) sore, retrieve, and sprint part or all of a document”.
dalam suatu lingkungan kerja. Dataquest mene- Menurut Wikipedia [WF06], “A word
lusuri dan melaporkan tujuh kategori utama di processor (also more formally known as a document
dalam perangkat lunak komputasi workgroup. preparation system) is a computer application used
- Enterprise Applications, adalah serangkaian for the production (including composition, editing,
aplikasi yang didesain untuk membantu peng- formatting, and possibly printing) of any sort of
guna dalam hal pengelolaan data dan mendu- viewable or printed material”.
kung fungsi-fungsi bisnis dari suatu organisasi.
Aplikasi-aplikasi berskala enterprise menggu- 2.5 Enkripsi dan Dekripsi Data
nakan kombinasi dari transaksi dan sistem Kebanyakan aplikasi pengolah kata telah
pengelolaan database. Saat ini terdapat paket- menyertakan fitur-fitur yang dapat membantu dan
paket aplikasi enterprise yang berbasis pada membuat pengguna merasa nyaman. Penyimpanan
client/server dari berbagai vendor perangkat pesan, data, atau informasi penting untuk
lunak, diantaranya SAP, Oracle, Peoplesoft dan diperhatikan, apalagi jika pesan, data, atau informasi
Dun & Bradstreet. tersebut bersifat rahasia yang tidak boleh diketahui
oleh orang lain. Salah satu cara untuk menjaga
2.3 Sistem Informasi: Office AutomationSystem kerahasiaan data dari pihak yang tidak berkepen-
Menurut Whitten, Bentley, dan Dittman tingan adalah dengan menggunakan teknik kripto-
[WBD04], Sistem Informasi (SI) dirumuskan grafi. Fitur inilah yang nantinya akan disertakan
sebagai pengaturan manusia, data, proses-proses, dalam aplikasi pengolah kata sederhana ini.
dan antarmuka yang saling berinteraksi untuk Kriptografi merupakan ilmu dan seni
mendukung dan meningkatkan operasi harian suatu penyimpanan pesan, data, atau informasi secara
bisnis termasuk mendukung kebutuhan penyelesaian aman. Dalam kriptografi proses menjaga kerahasia-
masalah dan pengambilan keputusan oleh mana- an data dilakukan dengan 2 cara yaitu proses enkrip-
jemen dan para pengguna. si dan proses dekripsi. Kriptografi mentransformasi-
Seperti yang diketahui, sistem informasi kan data jelas (plaintext) ke dalam bentuk data sandi
terbagi atas beberapa level dengan tujuan yang (ciphertext) yang tidak dapat dikenali. Ciphertext
berbeda. Menurut Kendall dan Kendall [KK03], inilah yang kemudian dikirimkan oleh pengirim
“sistem informasi dikembangkan untuk tujuan- (sender) kepada penerima (receiver). Setelah sampai
tujuan yang berbeda-beda, tergantung pada di penerima, ciphertext tersebut ditranformasikan
kebutuhan bisnis.” Secara komputerisasi, untuk kembali ke dalam bentuk plaintext agar dapat
mengolah data menjadi sebuah sistem informasi, dikenali. Proses tranformasi dari plaintext menjadi
dibutuhkan aplikasi-aplikasi pendukung. Proses ciphertext disebut proses Encipherment atau enkripsi
pengolahan ini dapat digolongkan dalam level (encryption), sedangkan proses mentransformasikan
knowledge, yaitu Office Automation System (OAS). kembali ciphertext menjadi plaintext disebut proses
Office Automation System hanya mendukung pekerja dekripsi (decryption).
data, yang biasa-nya tidak menciptakan pengetahuan Tujuan dari sistem kriptografi adalah:
baru melainkan hanya menganalisis informasi - Confidentiality
sedemikian rupa untuk mentransformasikan data Memberikan kerahasiaan pesan dan menyim-
atau memanipulasi-nya dengan cara-cara tertentu pan data dengan menyembunyikan informasi
sebelum membaginya atau menyebarkannya secara lewat teknik-teknik enkripsi.
keseluruhan, dengan organisasi dan, kadang-kadang - Message Integrity
di luar itu. Aspek-aspek OAS yang sudah dikenal Memberikan jaminan untuk tiap bagian bahwa
seperti word processing, spreadsheets, desktop pesan tidak akan mengalami peruba-han dari
publishing, electronic scheduling, dan komunikasi saat ia dibuat sampai saat ia dibuka. Contoh
melalui voice mail, e-mail, dan video conferencing untuk keutuhan (integrity) atas data pembayaran
[KK03]. dilakukan dengan fungsi hash (pengacakan)
satu arah.
B-48
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2007 (SNATI 2007) ISSN: 1907-5022
Yogyakarta, 16 Juni 2007
B-49
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2007 (SNATI 2007) ISSN: 1907-5022
Yogyakarta, 16 Juni 2007
B-50
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2007 (SNATI 2007) ISSN: 1907-5022
Yogyakarta, 16 Juni 2007
B-51
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2007 (SNATI 2007) ISSN: 1907-5022
Yogyakarta, 16 Juni 2007
B-52