Anda di halaman 1dari 1

PENANGGULANGAN BILA TERJADI

KECELAKAAN
KONTAMINASI AIR RAKSA
No. Dokumen No. Revisi Halaman
445/1542/427.78/2018 0 1/1
Ditetapkan oleh,
Direktur RSUD Pasirian
RSUD PASIRIAN
Tanggal terbit
1 Oktober 2018
STANDAR
dr. WAWAN ARWIJANTO
PROSEDUR
Pembina
OPERASIONAL
NIP 19700930 200212 1 006
Air Raksa adalah bahan/zat kimia berbentuk cair pada
suhu kamar, berwarna putih keperakan, tidak berbau,
PENGERTIAN namun sangat toksik (beracun). Bila dalam ruangan
dengan suhu 20 derajat Celcius terdapat raksa cair,
maka kadar uapnya = 150 x nilai ambang batas.
Untuk menghindari terjadinya gangguan kesehatan
berupa lemah badan, hilang nafsu makan, gangguan
pencernaan dan gangguan ginjal akibat keracunan air
TUJUAN
raksa (logam berat) dan untuk memberikan
penanggulangan dengan cepat dan tepat apabila terjadi
kontaminasi
Keputusan Direktur Rumah Sakit Nomor 445/
KEBIJAKAN 826/427.78/2018 tentang Panduan Pengelolaan Bahan
Berbahaya Beracun (B3)
1. Bila uap terhirup, korban segera pindahkan ke area
udara terbuka.
2. Bila terkena kulit, cuci dengan air bersih yang
mengalir dan gunakan sabun yang tidak menambah
iritasi (antiseptic) kemudian kompres dengan es/air
PROSEDUR dingin.
3. Bila zat tertelan, usahakan agar korban bisa muntah.
4. Beri susu atau telur untuk memperkuat daya tahan
tubuh.
5. Bila korban keadaannya parah, segera dibawa ke
Instalasi Gawat Darurat dan laporkan ke Tim K3RS
1. Instalasi Gawat Darurat
2. Instalasi Farmasi
3. Instalasi Rawat Inap
UNIT TERKAIT
4. Instalasi Rawat Jalan
5. Tim K3RS
6. Unit yang terkait

Anda mungkin juga menyukai