1.3 Tujuan
1. Untu mengetahui manajemen sumber daya keluarga.
2. Untuk mengetahui penggunaan sumber daya keluarga.
3. Untuk mengetahui cara mengukur sumber dara manusia.
1.4 MANFAAT
Ujuan penulisan makalah ini untuk menambah wawasan penulis dan pembaca
mengenai mengenai peneglolaan manajemen sumber daya manuasia.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
dapat di realisasikan dengan cara bekerja di bidang otomotif sehingga SDM
tersebut dapat meningkatkan pendapatan tingkat konsumsi dan kesejahteraan
keluarga dapat bertambah.
B. Manajemen Keuangan
Uang merupakan Sumber daya dan sekaligus merupakan alat dari pengukur
sumberdaya suatu keluarga. Besar unag yang di miliki seseorang atau keluarga
menunjukkan berapa banyak sumber daya yang dimikinya. Manajemen
keuangan adalah kegiatan merencanakan, mengatur, mengawasi dan
mengevaluasi penggunaan pendapatan (Nickell & Dorse, 1959). Pengelolaan
keluangan yang dilakukan suatu keluarga akan berbeda dengan yang di lakukan
keluarga lain karena kondisi pembatas dan proiritas keuangan atar keluarga
berbeda.
Terbatasnya keuangan keluarga dan tindakan pilihan untuk nenggunakan
uang menyebabkan pengelolaan keuangan sederhana. Ketersediaan sumber
daya lain, seperti waktu dan sumberdaya manusia sangat berpengaruh oada
manajemen keuangan tersebut. Jika seseorang mengelola SDM dan waktu yang
di milikinya, maka proses itu akan mengahasilkan uang yang dapat
meningkatkan mamajemen dan pengelolaan keuangan keluarga.
C. Manajem Waktu
Waktu merupakan sumberdaya yang unik karena benar-benar tidak bisa di
tambah atau dikurangi bahkan diakumulasikan dan disimpan. Setipa orang
memiliki jumlah waktu yang sama yaitu 24 jam dalam 1 hari. Dengan sifat unik
waktu tersebut maka setiap individu atau keluarga harus mampu mengatur
waktu hinggan mampu memenuhi tujuan hidup keluarganya. Setiap keluarga
memiliki pola yang berbeda-beda dalam mengatur waktu, dikarenakan setiap
keluarga memiliki prioritas kegiatan yang berbeda-beda.
Walker (1976) menyatakan bahwa penggunaaan waktu dalam keluarga
berkaitan dengan variasi aktivitas dalam setiap rumah tangga. Aktivitas rumah
tangga berkaitan dengan jumlah anggota keluarga, umur dari anak kecil, atau
ukuran tempat tinggal. Beberapa aktivitas yang menghabiskan waktu pada
rumah tangga yaitu penyiapan amakan, pemeliharaan rumah secara reguler,
3
pemeliharaan fisik anggota keluarga,mencuci pakaian, menyetrika pakaian dan
mencuci piring.
Manajemen waktu terdiri atas aktivitas perencanan, pengawasan, dan
evaluasi. Menurut Gross at al. (1973), terdapat tiga tipe perencanaan waktu,
yaitu: 1) List a job; 2) Series of project; 3) Schedule. List a job adalah
perencanaan waktu dengan cara membuat daftar kegiatan yang akan di lakukan,
di sertai dengan kata-kata motivasi sehingga bersemangat untuk mencapai
target yang di tentukan. Pada perencanana series of project, daftar aktifitas
kegiataan disertai dengan urutan waktu namuntidak ada batasan waktu yang
jelas. Tipe perencanaan ketiga, daftar aktifitas disertai dengan urutan waktu dan
perkiraan waktu yang di perlukan untuk mengerjahak aktivitas tersebut.
Sistem manajemen keluarga tergantung pada setiap pola yang di terapkan dalam
suatu keluarga. Sistem keluarga terdiri daru 2 subsistem yaitu :
1. Sistem Personal
Sistem ini berperan dalam menerima masukan dari kekuatan eksternal dan
mengklarifikasi nilai, menumbuhkan kapasitas individu dari seluruh anggota.
2. Sistem Manajerial
Sistem ini terdiri dari masukan, prose, keluaran dan umpan baik. Input (maukan)
dalam sumber daya keluarga meliputi benda, energi dan atau informasi yang memasuki
sistem dalam berbagai bentuk untuk mencapai hasil atau keluaran. Output dari sistem
menejerial adalahrespon terhadap tuntutan dan perubahan sumber-sumber. Sedangkan
umpan balik adalah bagian output yang memasuki suatu sistem sebagai input untuk
mempengaruhi output yang talah ada.
Ada beberapa cara untuk menggunakan sumber daya keluarga, antara lain meliputu:
a) Pertukaran
Pertukaran sumberdaya keluarga anatar keluarga atau dengan orang lain.
4
b) Konsumsi
Pengguanaa konsunsi untuk meningkatkan kualitas kehidupan keluarga.
c) Proteksi
Yaitu menggunakan sumber daya keluarga faktor resiko yang tidak di
inginkan.
d) Transper
e) Produksi
f) Tabungan
g) Investasi
5
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
3.2 SARAN
6
DAFTAR PUSTAKA
Supriatin Guhardja, Hidayar Syarif, Hartoyo & Harien Puspitawati. 1993. Pengembangan
Sumber Daya Keluarga. Jakarta : PT BPK Gunung Mukia.
http://muthia-rambai.blogspot.com/2016/03/studi-kasus-manajemen-sumberdaya.html?=1