Anda di halaman 1dari 4

PELAYANAN MEDIS

No. Dokumen : SOP/7/ /IV/CTL/2019


No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 6 April 2019
Halaman : 1/4
PUSKESMAS Mulyati Yunengsih
CITALEM NIP.19620817987032015

1. Pengertian Pelayanan klinis adalah proses pemberian pelayanan kepada pasien sesuai
dengan masalah kesehatan yang dihadapi pasien.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah didalam melakukan pelayanan


klinis.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Citalem No. ……. Tentang Kebijakan
Pelayanan Klinis di Puskesmas Citalem
4. Referensi  Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasyankes Primer tahun 2014
 Peraturan Menteri Kesehatan RI nomor 43 tahun 2016 tentang standar
pelayanan kefarmasian di Puskesmas
 Buku panduan praktis pelayanan kontrasepsi tahun 2013
 Standar asuhan keperawatan tahun 2016
 Pedoman paket pelayanan kesehatan gigi dan mulut di puskesmas,
kemenkes tahun 2012
 Buku modul pelatihan teknis laboratorium puskesmas tingkat dasar
depkes RI pusat laboratorium kesehatan tahun 1995
 Buku saku pelayanan keehatan ibu di fasilitas kesehatan dasar dan
rujukan, kemenkes RI tahun 2013
5. Prosedur
A. Perawat melakukan pengkajian awal
 Perawat memanggil pasien sesuai nomor urut.
 Perawat mencocokkan identitas pasien dengan identitas dalam buku
status pasien.
 Bila tidak sesuai, perawat konfirmasi ulang ke bagian pendaftaran
sampai terjadi kesesuaian.
 Perawat melakukan anamnesa penyakit (keluhan utama), bila identitas
sudah sesuai dengan rekam medis,
 Perawat memeriksa tanda-tanda vital yang diperlukan.
B. Dokter melakukan pemeriksaan selanjutnya:
 Dokter melakukan pemeriksaan fisik yang diperlukan/ yang sesuai.
 Dokter rnenegakkan diagnosa dan atau diagnosis banding berdasarkan
hasil anamnesa, pemeriksaan tanda vital dan pemeriksaan fisik..
 Dokter dapat memberikan tindakan medis kepada pasien,bila ada
indikasi.
 Dokter dapat merujuk untuk pemeriksaan penunjang atau konsultasi ke
sub unit lain,bila ada indikasi.
 Dokter meminta pasien (bagi yang tidak memiliki jaminan kesehatan)
ke kasir untuk membayar biaya tindakan, bila pasien mendapat tindakan
medis.
 Bila diperlukan Dokter dapat melengkapi anamnesa, tanda vital dan
pemeriksaan fisik pasien untuk mendiagnosa ulang penyakit pasien
berdasarkan hasil pemeriksaan penunjang/hasil konsultasi sub unit lain/
hasil tindakan yang telah diberikan.
 Dokter memberikan terapi sesuai dengan diagnosa yang ditegakkan
sesuai standard.
 Dokter memberikan resep kepada pasien untuk mengambil obat di Unit
Farmasi.
 Dokter mendokumentasikan dalam rekam medis semua hasil
pemeriksaanan, diagnosa, tindakan dan terapi / rujukan yang telah
dilakukan.

C. Pelayanan Rujukan
 Dokter dapat memberikan rujukan ke pelayanan kesehatan yang lebih
tinggi, bila ada indikasi.

6. Diagram Perawat Perawat melakukan


Bila tidak sesuai,
Perawat mencocokkan anamnesa penyakit
Alir Perawat
memangg identitas pasien (keluhan utama), bila
konfirmasi ulang identitas sudah
il pasien
dengan ke bagian sesuai dengan
sesuai
nomor identitas dalam pendaftaran rekam medis
urut buku status sampai terjadi
pasien. kesesuaian.

Perawat
Dokter melakukan Perawat melakukan
pemeriksaan fisik memberikan pemeriksaan
yang diperlukan/ rekam medis ke tanda vital yang
yang sesuai Dokter diperlukan.
Dokter rnenegakkan Dokter dapat Dokter dapat
diagnosa dan atau merujuk untuk memberikan
diagnosis banding peeriksaan tindakan medis
berdasarkan hasil penunjang atau kepada
anamnesa pemeriksaan konsultasi ke sub pasien,bila ada
tanda tanda vital dan unit lain,bila ada indikasi
pemeriksaan fisik indikasi

Bila diperlukan Dokter dapat Dokter dapat Perawat meminta pasien


melengkapi anamnesa , tanda vital memberikan (bagi yang tidak memiliki
dan Dokteran fisik pasien untuk rujukan ke jaminan kesehatan) ke
mendiagnosa ulang penyakit pelayanan
pasien berdasarkan hasil kesehatan yang kasir untuk membayar
pemeriksaan penunjang / hasil lebih tinggi, bila biaya tindakan, bila
konsultasi sub unit lain/ hasil ada indikasi. pasien mendapat
tindakan yang telah diberikan tindakan medis.

Dokter Dokter memberikan


memberikan resep kepada pasien Dokter mendokumentasikan dalam
terapi sesuai untuk mengambil rekam medis semua hasil
dengan diagnosa
obat di Unit Farmasi. pemeriksaan, diagnosa , tindakan
yang ditegakkan
dan terapi / rujukan yang telah
sesuai standard
dilakukan

7. Unit Semua unit layanan di dalam gedung dan di luar gedung


Terkait
8. Rekaman Tgl. Mulai
No Yang di Ubah Isi Perubahan
Histori diberlakukan
1. Prosedur no 6 dan Dihapus 1 oktober 2019
Perubahan
17
2. Mengelompokan A. Pengkajian awal 1 Oktober 2019
kewenangan B. Dokter melakukan
perawat dan pemeriksaan
dokter. selanjutnya
C. Pelyanan rujukan
3. Referensi  Panduan Praktik Klinis 13 Oktober 2017
Bagi Dokter di
Fasyankes Primer tahun
2014
 Peraturan menteri
kesehatan tahun 2016
tentang standar
pelayanan kefarmasian
di Puskesmas
 Buku panduan praktis
pelayanan kontrasepsi
tahun 2013
 Standar asuhan
keperawatan tahun 2016
 Pedoman paket
pelayanan kesehatan gigi
dan mulut di puskesmas,
kemenkes tahun 2012
 Buku modul pelatihan
teknis laboratorium
puskesmas tingkat dasar
depkes RI pusat
laboratorium kesehatan
tahun 1995
 Buku saku pelayanan
keehatan ibu di fasilitas
kesehatan dasar dan
rujukan, kemenkes RI
tahun 2013

Anda mungkin juga menyukai