Anda di halaman 1dari 17

Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.

,MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI

Disampaikan pada FGD Kajian Quick Response tentang Pembinaan


Personel TNI Dalam Mengatasi Fenomena Bottleneck Jabatan Guna
Memantapkan Karier Perwira TNI
Lemhannas, 7 Februari 2019

INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI


Fenomena Gunung Es (Iceberg)

https://tirto.id/mengurai-problem-surplus-kolonel-di-tubuh-tni-cNqU

https://news.detik.com/berita/d-3939845/bottleneck-di-polri-
400-kombes-berebut-posisi-jenderal

https://republika.co.id/berita/kolom/wacana/18/12/11/pjjwv3385-
negara-surplus-jenderal-dan-kolonel
Analogi Bottleneck
Analogi Bottleneck

Proyeksi penduduk dunia yang berusia Rasio Ketergantungan masy Jepang semakin tinggi (penduduk
60 tahun/lebih usia produktif yang menanggung penduduk usia non-produktif

https://www.un.org/development/desa/publications https://economictranscript.wordpress.com/2017/06/22/ageing-
/graphic/wpp2017-ageing-population population-of-japan/
Analogi Bottleneck

Penyumbatan Pembuluh Darah

Bisa menyebabkan stroke dan


serangan jantung
Bahaya Bottleneck

Bottleneck dalam demografi Bottleneck dalam perjalanan?


penduduk  ageing society:
masyarakat (negara) yang menua
Bottleneck dalam organisasi 
ageing organization: organisasi
yang makin renta

Jika tidak dikelola dengan baik


akan mengakibatkan kematian
bagi organsiasi
Mengapa terjadi bottleneck?

 Arus masuk lebih besar dibanding arus keluar: natalitas lebih besar
dibanding mortalitas; rekrutmen lebih banyak dibanding pensiun.
 Perubahan kecepatan yang tidak teratur dalam sebuah siklus: arus
lalin yang terhambat gerbang tol, kenaikan pangkat yang terhambat
KTI (guru & JF lain), dll.
 Kekeliruan dalam memahami fungsi staffing: overstaffing adalah
salah satu dosa terbesar dalam administrasi publik.
 Pengelolaan pegawai yang kurang berbasis kompetensi dan
talenta: pegawai adalah modal, bukan (hanya) mesin organisasi 
butuh talent management.
Over-staffing: to believe that fat is beautiful …

http://web.utk.edu/~dfolz/deadlysins.pdf
Solusi bottleneck: Perspektif Iceberg Theory

 Kasus surplus Kolonel dan Jenderal


hanyalah symptom, bukan masalah yang
sesungguhnya.
 Mencari solusi terhadap symptom hanya
bermanfaat untuk jangka pendek
(kepuasaan sesaat), namun bisa menjadi
bom waktu di masa depan.
 Disarankan untuk fokus pada
permasalahan yang lebih sistemik
(dibawah permukaan): see the unseen,
know the unknown.
 Modernisasi sistem karir melalui
penerapan Manajemen Talenta TNI
adalah upaya strategis yang disarankan.
Menuju Sistem Karir yang Modern

Kini
• Senioritas
• Koneksi & Kedekatan • Peningkatan Tipologi
• Kenaikan Pangkat Organisasi & “Eselon”
Otomatis Jabatan
• Pembentukan unit
kerja baru
• TNI sbg fungsi Sospol
Dulu
Esok
TINGGALKAN BATASI LAKUKAN
Konsep Manajemen Talenta

• Manajemen talenta adalah pengelolaan terhadap pegawai yang


mempunyai talenta (talent people) atau kelompok rencana suksesi
untuk dikembangkan dan dipromosikan mengisi jabatan-jabatan
strategis di organisasi,
• Kelompok rencana suksesi (talent pool) adalah sekelompok pegawai
yang mempunyai kemampuan lebih untuk menduduki jabatan
target.
• Manajemen Talenta pada umumnya terdiri dari tahap, yakni Talent
Recruitment, Talent Development, dan Talent Retention.
Konsep Manajemen Talenta TNI

Talent Recruitment Talent Devt Talent Retention

 Proses memilah dan memilih anggota  Kegiatan untuk


TNI berdasarkan potensi (tingkat mempertahankan talented
kecerdasan dan kepribadian), employees supaya tetap
kompetensi (tuntutan jabatan dan  Proses mempunyai kinerja maksimal
tugas tambahan), serta prestasi kerja, mengembangkan dan tetap berada di organisasi.
kapasitas talent yang Dilakukan melalui:
 Dipetakan dalam 9 kuadran. dilakukan melalui:  Monitoring dan evaluasi kinerja
 Box ke-9 (rising star) diseleksi kembali  Pendidikan dan kapasitas talent people,
berdasarkan pada track record
jabatan, integritas, dan moralitas.  Pelatihan  Pemberian tugas yang strategis,
Plt, Plh, special envoy, dan
 Talent yang lolos masuk sebagai tugas lain yang bersifat
talent pool. challenging.
9 Grid Box Talent Management

https://www.saba.com/resources/how-tos/proven-tools-for-
identifying-and-developing-your-organizations-talent-pipeline
Skenario Penerapan 9 Grid Box
Promotable
HIGH
High performance, 4 7 9
potential later Rising star

Improve 2 5 8 Promotable

Dead wood 1 3 6 High performance,


Box 9, talent pool: Promosi.
HIGHpotential later
Box 7 dan 8: 2nd Priority untuk Promosi. 0
Improve
Seleksi ketat untuk menentukan calon terbaik
(Penerapan Manajemen Talenta)
Box 2-6 akan diintervensi sesuai kebutuhan:
o Tour of duty (mutasi)
o Penugasan khusus yang menantang
o Pemberian program pelatihan & pembinaan
o Alih tugas sebagai Jabatan Fungsional Keahlian
o Memperpanjang masa kepangkatan, dll.

Box 1: Golden shake hand (pensiun dini).


Pengembangan JF TNI

 Analogi dengan jabatan sipil, perlu dikembangkan jabatan “non-struktural” yang


berbasis pada keahlian bidang tertentu.
 Fungsi-fungsi spesifik yang ada di TNI seperti Dokter, Hakim, Perekayasa,
Instruktur, dll, tidak perlu menduduki posisi manajerial (commander) untuk bisa
naik pangkat.
 Selain JF yang telah ada, dapat dikembangkan JF lain yang memiliki nilai stratejik
seperti Analis Ideologi, Penyuluh Hankamrata, Mediator Konflik, dst.
 Hubungan jabatan manajerial dengan JF bersifat dual system, artinya antara
keduanya kompatibel (disetarakan kepangkatannya) dan dapat menduduki
jabatan secara zig-zag.
 Tujuan program ini bukan hanya untuk mengakselerasi kinerja TNI, namun
sekaligus juga untuk menguatkan citra baru (branding) TNI sebagai institusi yang
ber-Integritas, Profesional, dan Modern.
Penutup

 Penataan manajemen personil TNI sudah sangat mendesak dengan adanya


162 Perwira Tinggi dan 978 Kolonel yang belum memiliki jabatan.
 Penataan tersebut harus dilakukan secara sistemik & komprehensif, mulai
dari hulu (akar masalah) hingga hilir (fenomena yang muncul di lapangan).
 Penataan personil dilakukan secara obyektif, transparan, dan berkeadilan,
agar tidak menimbulkan permasalahan baru. Penataan juga harus
memperhitungkan jangan sampai menimbulkan beban anggaran yang
berlebihan untuk jangan menengah & panjang.
 Penerapan Manajemen Talenta dan pengembangan JF Strategis diharapkan
dapat menjadi alternatif untuk mengatasi problem bottleneck TNI. Meski
ada implikasi anggaran, namun ini merupakan second-best policy option.
Bangun Profesionalisme TNI Melalui Modernisasi Sistem Karir !!

Anda mungkin juga menyukai