A. Tingkat kehandalan
hasil penunjang
medis( persentase 30 72 81 63 18 234
kalibrasi alat
kesehatan)
B. Pengadaan ritin
peralatan kesehatan
dan obat penting
untuk memenuhi
kebutuhan pasien
1. Kekosongan stok
90 72 27 21 18 228
obat esensial
2. Ketersediaan obat
di instalasi farmasi 10 24 27 21 18 200
sesuai formularium
C. Ketepatan
pengawasan
kegiatan pelayanan 30 24 27 21 18 120
medik dan
penunjang medik
D. Manajemen
penggunaan
sumberdaya dan
perawatan peralatan
medis
1. Kecepatan waktu
menanggapi
10 24 9 63 18 124
kerusakan alat
medis
2. Pelaksanaan
preventif
10 24 9 63 18 124
maintenance alat
medis
1. Tantangan:
1. Tidak semua alat yang ada bisa di
kalibrasi oleh BPFK
Persentase kaliberasi alat 273 2. Alat dalam keadaan rusak pada
kesehatan selama 1 tahun saat pelaksanaan kalibrasi
di UPT RSUD Deli
Serdang
penunjang 2. Upaya:
1 100% 1 X tahun 0.86 1.Segera mengusulkan alat yang
medis
belum terkalibrasi.
2.Pendataan ulang alat yang
318 belum terkalibrasi
3.Bekerjasama dengan institusi
kalibrasi terstandart selain
BPFK
14%
ALAT YANG SUDAH DI
KALIBRASI
ALAT YANG BELUM
DIKALIBRASI
86%
Persentase kalibrasi
Alat Kesehatan
ANALISA :
Kalibrasi alat merupakan indikator tingkat keandalan alat penunjang medis dan kalibrasi
adalah pengujian kembali terhadap kelayakan peralatan alat ukur oleh balai pengamanan
fasilits kesehatan (BPFK).
Kalibarsi alat kesehatan tercapai 86% dari target 100% karena tidak semua alat yang diusulkan
dapat di kalibarasi oleh BPFK dan pada saat pelaksanaan kalibrasi alat dalam keadaan rusak.
PLAN DO STUDY ACTION
1. Segera mengusulkan alat Dalam bentuk surat pengajuan Capaian terget tahun 1. Segera mengusulkan alat
yang belum terkalibrasi kalibrasi alat pada tanggal 6 ini 100% yang belum terkalibrasi.
September 2019 2. Pendataan ulang alat
2. Pendataan ulang alat yang belum terkalibrasi
yang belum terkalibrasi Dalam bentuk rekapitulasi data
alat yang belum terkalibrasi
pada tanggal 27 Juli 2019