Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi RS Nurul Hasanah
LEMBAR DISPOSISI
Nomor : 01 I Komite PPIRSE I III I 2019
Laporan : Ketua Komite PPI RSNH Sifat Surat : Internal Tim PPI Perihal : Laporan Tri Wulan I ( Maret - J u n i 2019)
Isi Disposisi Tindak Lanjut
Laporan survailans lnfeksi RS 1. Hasil rate infeksi bulan maret sampai dengan bulan juni 2019 ini menunjukkan terjadi kenaikan angka infeksi phlebitis tetapi masih dalam batas normal. .Jadi insiden rate Phlebitis pada bulan november sampai januari 2018 sebanyak 4 kejadian dari 7037 hari pemasangan alat kesebatan jadi phlebitis sebanyak 0,57% 2. Mengadakan presentasi tentang tindak lanjut flebitis 3. Monitoring Kebersihan Tangan diruang ICU (72,72%)
Monitoring Pelaksanaan Kewaspadaan - Perlu ditingkatkan Kepatuhan
- Kebersihan Tangan kebersihan IGD( 50,93 %) perlu - APD ditingkatkan - Manajemen Lingkungan - Monitoring APD hampir 100 % memberantas keberadaan binatang dilingkungan RS. - Pembersihan ruang di maksimalkan - Kerjasama dengan HPK dan MKE untuk menggalakan anak dibawah 12 tahun tidak dalam area ruang rawat inap - Keluarga pasien tidak menggelar tikar atau karpet diruangan pasien - Masuk ruang ICU memakai sandal /alas kaki/baju sendiri
- Manajemen Linen - Dilakukan swab linen
- Pemrosesan peralatan pasien - Stetoskop dibersihkan setiap hari ,
RUMAH SAKIT NURUL HASANAH Jl. Ahmad Yani No. 23 Pulo Kemiri Kutacane, Aceh Tenggara Email: rsnurulhasanah@gmail.com / HP: 082362228686/082362228787
- Selang O2 bila sudah kering
dibungkus dalam plastik diletakkan didalma container
- Penyuntikan Aman - ada ruang untuk pencampuran obat
diruangan .tehnik aseptik dan antiseptic belum maximal .obat sisa dalam vial disimpan di kulkas tidak ditutup bagian tutupnya.
- Kesehatan Karyawan - Karyawan yang berisiko infeksi
mendapat pemeriksaan I immunisasi
- Managemen sampah infeksius dan - Sampah produk Farmasi I bungkus
non infeksius spuit/ set infus dll yang tidak terkontaminasi dengan cairan tubuh pasien dibuang ditempat sampah domestic
- Laporan pendidikan dan pelatihan - Diadakan workshop internal;
- Pencegahan infeksi dengan bundle - Dilaksanakan bundle HAIs
HAIs
- Penggunaan obat rasional / antibiotik - Dilaksanakan PPRA di RS