Bab II LP Dan Bab III
Bab II LP Dan Bab III
TINJAUAN TEORI
Secara umum, menurut W. Sudoyo (2009, hal 35) dalam buku Ilmu
yaitu:
Gestasional/DMG).
yang terjadi atau pertama kali ditemukan pada saat hamil. Definisi ini berlaku
mendapat terapi insulin atau diet saja, juga apabila pada pasca persalinan
tergantung dari subyek yang diteliti dan terutama dari kreteria diagnosis yang
4
digunakan. Dengan menggunakan kriteria yang sama yaitu yang digunakan
2.2 Etiologi
membantu pergeseran dari ibu ke jani. Hormon lain yang diproduksi oleh
glukosa progresif (kadar gula darah yang ebih tinggi). Untuk menurunkan
kadar gula darah,tubuh membuat insulin lebih banyak supaya sel memdapat
memproduksi insulin lebbih (sekitar tiga kali jumlah normal) untuk mengatasi
efek hormon kehamilan pada tingkat gula darah. Namun, jika pankreas tidak
hormon selama kehamilan kadar gula darah akan naik mengakibatkan GDM
2.3.1 Kelebihan berat badan sebelum hamil (lebih dar 20% dari berat
badan ideal ).
gula darah yang tinggi, tetapi tidak cukup tinggi untukk menjadi
diabetes).
5
2.3.3 Riwayat keluarga diabetes.
2.3.7 Memiliki terlalu banyak cairan ketuban (suatu kondisi yang disebut
pada DMG juga terjadi ganggunya sekresi sel beta pancreas. Kegagalan sel
1. Aotoimun
2. Kelainan genetic
Studi oleh Xiang (2009) melaporkan bahwa pada wanita dengan DMG
mengalami gangguan kompensasi produksi insulin oleh sel beta sebesar 67%
dibandingkan kehamilan normal. Ada sebagian kecil populasi wanita ini yang
diketahui memiliki gangguan sel beta akibat defek pada sel beta seperti
6
Resistensi insuli selama kehamilan merupakan mekanisme adaptif tubuh
untuk menjaga asupan nutrisi ke janin. Resistensi insulin kronik sudah terjadi
DMG memiliki kedua jenis resistensi insulin ini yaitu kronik dan fisiologi
normal. Kondisi ini akan membaik segera setelah selesai masa nifas, dimana
2.5.4 Kelelahan
2.5.5 Mual
2.6. Komplikasi
7
Janin : anumali kongenital (jika hiperglekimia berat & GDP >120
polisitemia,hipokalsemia).
2.7 Penatalaksanaan
20%protein)
dengan/tanpa insulin.
8
8. Glukosa post prandial <140 lebih baik dari pada glukosa pra
prandial <95
pra prandial=80
hiperinsulinemia janin)
3. Glukosa puasa 1-2 kali/mgg & jika <105 (resiko rendah) periksa
makrosomia)
Indikasi :
1. Glukosa kapiler >120 lebih dari 2 kali dalam 2 minggu (plasma >
140)
9
2. ASUHAN KEPERAWATAN PADA IBU NIFAS
2.1 Pengkajian
a. Aktivitas / istrahat.
Tanda :
b. Sirkulasi
Tanda :
tidak ada.
c. Neurosensori
Gejala :
10
e. mental, refleks fendo dalam (RTD) menurun (koma), aktifitas
f. kejang.
d. Nyeri / Kenyamanan
Gejala :
e. Keamanan
Gejala :
e. hiperaktif (diare).
f. Pemeriksaan Diagnostik
Gejala :
11
d. Osmolaritas serum : meningkat tetapi biasanya kurang dari 330 m
osm/l.
diharapkan
12
potensial yang dapat Meninjau kembali kepatuhan terhadap ksanaannya,dan
diabetes. rencana
minimal.
Mendiskusikan
penatalaksanaan
kehamilan diabetik.
Menekankan
pentingnya tingkat
kepatuhan yg ketat
terhadap rencana
keperawatan dan
perlunya perawatan
13
prenatal yg teratur.
Mendorong linda
untuk mengajukan
pertanyaan.
Mengklarifikasi
kesalahan konsepsi.
Membantu linda
menyusun pertanyaan
yg akan diajukan
kepada tenaga
perawatan kesehatan
primer.
mengulangi informasi
untuk memvalidasi
pemahamannya.
14
Diagnosa keperawataan : ansietas berhubungan dengan ancaman terhadap
diharapkan
sumber rasa takut dan dan saling percaya pada takut dan bahwa ia merasa
diabetes dan akibat Mengkaji perasaan dan cemas karena malformasi atau
bahwa rasa takut dan linda. sumber stres yg dapat faktual bahwa
15
untukmembedakan diabetes,seperti terjadi.
berkurang setelah
dokter.
diharapkan
16
pasien akan Mengkaji pemahaman Pemahaman yg pasien
kebutuhan insulin dan selama masa hamil dan bagi tubuh sangat tentang terapi
pemberian,pentingnya insulin pada tubuh dan Pemberian insulin pada masa hamil.
taanda-tanda konsistendalam
17
Linda akan
mendemonstrasikan
teknik pemberian
insulin yg benar.
akibat pemberian
diharapkan
18
pencegahannya. pengajaran. perawat mengulas
kembali informasi
lakukan.
Mendiskusikan
dan diet.
19
BAB III
3.1 KESIMPULAN
DMG pada ibu nifas sangatlah besar apabila tidak ditangani secara tepat dan
efisien. DMG pada ibu nifas masih erat hubungannya DMG pada saat ibu
masih hamil.
3.2 SARAN
saran yaitu :
20