INPUT
ADDRES INPUT KEGTERANGAN
I1 START NO
I2 STOP NC
I3 S1 Limit swict atas, NC: jika atap sudah terbuka,
maka MOTOR- berhenti bekerja
I4 S2 Limit swict bawah, NC: jika atas sudah
menutup maka maaka MOTOR-TUTUP
A1 Sensor temperatur-1 Jika temperatur 10°C atap harus ditutup
dan tidak bisa dibuka
A2 Sensor temperatur-2 Pada siang hari (12.00 - 15.00) jika temeratur
25° 25C maka panel ventilasi secara
otomatis akan menutup
OUTPUT
ADDRES OUTPUT KEGTERANGAN
Q1 Motor putar kanan, Motor akan berhenti berputar jika S1
membuka atap aktif (S1 : NC)
Q2 Motor putar kiri, Motor akan berhenti berputar jika S2
menutup atap aktif (S2: NC)
Q3 Lampu indikator ON Menyala setelah START diaktifkan
(sistem aktif)
Q4 Lampu indikator OFF Menyala ketika sistem tidak aktif
TIMER-1
WAKTU KETERANGAN
07.00 S.D 21.00 ON
21.01 S.D 24.00
OFF
00.01 S.D 06.59
KONVERSI TEMPERATUR KE TEGANGAN
(PENGKONDISI SINYAL)
No TEMPERATUR VOLT
1 0 0
2 2,5 0,5
3 5 1
4 7,5 1,5
5 10 2
6 12,5 2,5
7 15 3
8 17,5 3,5
9 20 4
10 22,5 4,5
11 25 5
A. Prinsip Kerja
1. Jika temperatur kurang dari 10C maka panel ventilasi tidak bisa dibuka. Jika panel
ventilasi pada kondisi terbuka maka secara otomatis panel akan ditutup.
2. Pada pagi hari (07.00 - 12.00) dan sore hari (15.00-21.00) panel ventilasi dibuka
memberi kesempatan udara segar masuk ke rumah.
3. Pada siang hari (12.00 - 15.00) panel ventilasi tetap dibuka kecuali temperatur
mencapai kurang dari 25C maka panel ventilasi secara otomatis akan menutup.
4. Pada malam hari (21.00-07.00) berapapun temperaturnya, panel ventilasi ditutup.