Anda di halaman 1dari 11

PERAN REMAJA MESJID DALAM PEMBINAAN

BACA TULIS AL-QUR’AN (BTQ)


(MANAJEMEN PENGELOLAAN MESJID)

OLEH KELOMPOK 8
1. RIFDHA KARUNIA (17030103032)
2. SETIANA NINGSIH (17030103030)

PRODI : MANAJEMEN DAKWAH


DOSEN : AMINUDIN, S.Ag, MA,

FAKULTAS USHULUDDIN ADAB DAN DAKWAH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI KENDARI

TAHUN 2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-NYA sehingga

makalah ini dapat tersusun hingga selesai . Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terima

kasih atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik

materi maupun pikirannya.

Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan

pengalaman bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun

menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih

banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan

kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Baruga , Januari 2019

Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Lembaga Remaja Masjid merupakan suatu sarana untuk mempererat tali
silaturahim baik dalam pergaulan sesama remaja maupun pergaulan pada Masyarakat.
Ikatan Remaja Masjid pada umumnya memiliki banyak peranan yang diperankan oleh
remaja-remaja yang peduli dan aktif terhadap situasi dan kondisi masyarakat
dilingkungannya khususnya tentang masalah keagaman.Pada saat ini banyak persoalan
baru yang muncul di masyarakat sehingga remaja masjid menjadi salah satu organisasi
keagamaan yang peranannya lebih difokuskan pada bimbingan akhlak remaja di
sekitarnya.Berdasarkan pemaparan di atas, dapat kita pahami bahwa lembaga remaja
mesjid harusnya menjadi tangung jawab bagi seluruh umat Islam khususnya di lembaga
remaja mesjid yang ada di desa Watang Padacenga.
Organisasi Pemuda Remaja Masjid merupakan bagian tidak terpisah dari
keberadaan masjid karena memang masjid merupakan bagian tidak terpisahkan dari
organisasi masjid itu sendiri. Keberadaan remaja masjid ternyata memberikan warna
tersendiri bagi pengembangan masjid dan tentunya, diharapkan remaja masjid bisa
menjadi motor pengembangan pendidikan Islam yaitu dengan menjadikan masjid sebagai
wadah pusat aktivitas umat Islam umumnya dan khususnya adalah bagi pemuda / remaja.
Secara faktual para pemuda memiliki peran yang sangat penting dalam tatanan
kehidupan manusia secara umum dan ummat Islam secara khusus, karena jika mereka
pemuda yang baik dan terdidik dengan adab-adab Islam maka merekalah yang akan
menyebarkan dan mendakwahkan kebaikan Islam serta menjadi nakhoda umat ini yang
akan mengantarkan mereka kepada kebaikan dunia dan akhirat.
Remaja masjid adalah perkumpulan pemuda masjid yang melakukan aktivitas
sosial dan ibadah di lingkungan masjid.Hal ini sangat perlu dan mutlak keberadaannya
dalam menjamin estafet makmurnya suatu masjid sehingga fungsi dinamika masjid itu
sendiri dapat di pertahankan keeksistensiannya.Pembagian tugas dan wewenang dalam
remaja masjid termasuk dalam golongan organisasi yang menggunakan konsep Islam
dengan menerapkan asas musyawarah dan mufakat disetiap aktivitasnya.
Remaja masjid memiliki peran yang sangat penting karena remaja masjid
merupakan organisasi yang benar-benar memikirkan perkembangan Islam.Remaja
masjid memegang peranan dalam penyebaran budaya Islam.Melalui remaja masjid
secara bertahap kita dapat menanamkan nilai - nilai Islam pada anak, sehingga dapat
membentengi generasi Islam dalam setiap aktivitasnya.Eksistensi remaja masjid dalam
pelaksanaan pembinaan kepada anakdapat mengarahkan generasi muda Islam untuk
mengenal diri mereka sebagai muslim dan lingkungan dimana mereka berada.Melalui
remaja masjid kita bisa memotivasi dan membantu anak sebagai generasi muda Islam
untuk menggali potensi serta memotivasi mereka dengan mengadakan kegiatan untuk
menampilkan kreatifitas mereka.1
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan remaja masjid?
2. Apa yang dimaksud dengan Baca Tulis Al-Qur’an ( BTQ )
3. Bagaimana peran remaja masjid dalam pembinaan BTQ ?
C. Tujuan penulisan
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan remaja masjid.
2. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan Baca Tulis Al-Qur’an ( BTQ )
3. Untuk mengetahui bagaimana peran remaja masjid dalam pembinaan BTQ

1
Skripsi Pendidikan Agama Islam_ Peranan Remaja Masjid dalam Pembinaan Keagamaan Pada anak
di Desa Watang Padacenga, Kec. Dua Boccoe. Akses tgl 2 oktober 2019, 13:00.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Remaja Mesjid
1. Pengertian Remaja Mesjid
Masa remaja merupakan salah satu periode dari perkembangan manusia. Masa
ini merupakan masa perubahan atau peralihan dari masa kanak-kanak ke masa
perubahan atau peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa yang meliputi
perubahan biologis, perubahan psikologis, dan perubahan sosial. Remaja sering
didefinisikan sebagai periode transisi antara masa kanak-kanak ke masa dewasa,
atau masa usia belasan tahun, atau sesorang yang menunjukkan tingkah laku tertentu
seperti susah diatur, mudah terangsang perasaannya dn sebagainya. Masa remaja
disebut pula sebagai penghubung antara masa kanak-kanak dengan masa dewasa.
Masjid adalah rumah Allah swt. tempat umat Islam menjalin pertalian
ruhaniyah dengan Allah (hablum minallah), Tuhan semesta alam. Melalui
perlambang takbir, tahmid, ruku’ dan sujud dalam salat kita nyatakan ketundukan dan
kepasrahan diri kepada kehendak dan perintah-Nya. Masjid adalah rumah
Allah swt, tempat dimana, tempat dimana umat Islam menjalin hubungan dengan
sesama (hablum minannas), secara lahir batin, merajut persaudaraan sejati sesama
hamba, makhluk paling dimuliakan-Nya.2
Remaja masjid adalah organisasi yang menghimpun remaja muslim yang aktif
datang dan beribadah shalat berjama’ah di masjid. Karena keterikatannya dengan
masjid, maka peran utamanya tidak lain adalah memakmurkan masjid. Ini berarti,
kegiatan yang berorientasi pada masjid selalu menjadi program utama. Didalam
melaksanakan peranannya, remaja masjid meletakkan prioritas pada kegiatan-
kegiatan peningkatan keislaman, keilmuan dan keterampilan anggotanya.
Menurut C.S. T. Kansil Dalam Bukunya berjudul “Pancasila dan Undang-Undang
Dasar 1945”,mengatakan :
Remaja masjid merupakan suatu wadah bagi remaja Islam yang cukup
efektif dan efisien untuk melaksanakan aktivitas pendidikan Islam. Remaja-
remaja berkepribadian muslim ini dapat melanjutkan harapan bangsa menuju cita-
cita yang luhur dan berbudi pekerti yang baik sesuai dengan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar tahun 1945, adalah untuk mensejahterakan kesejahteraan

2
Nini Nurfahriani, Skripsi Strategi Remaja Masjid Dalam Meningkatkan Kualitas Santri Tk/Tpa Nurul
Ilahi Bulu’bumbung Desa Massamaturu Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar. Hal. 15 ,
Diakses pada tanggal 11 oktober 2019 pukul 10:50
umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan
ketertibandunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan
keadilan social.3
2. Sikap dan Perilaku aktivis remaja masjid
Sebagai generasi muda muslim pewaris Masjid, aktivis Remaja Masjid
seharusnya mencerminkan muslim yang memiliki keterikatan dengan tempat
beribadah umat Islam tersebut. Sikap dan perilakunya islami, sopan-santun dan
menunjukkan budi pekerti yang mulia (akhlaqul karimah). Pemikiran, langkah dan
tindak-tanduknya dinafasi oleh nilai-nilai Islam. Mereka berkarya dan berjuang untuk
menegakkan kalimat Allah dalam rangka beribadah mencari keridlaan-Nya. Allah
subhanahu wa ta’ala menjadi tujuannya, dan Rasulullah menjadi contoh tauladan dan
sekaligus idolanya. Gerak dan aktivitasnya berada dalam siklus: beriman, berilmu,
beramal shalih dan ber’amar ma’ruf nahi munkar, menuju kesuksesan dan
kebahagiaan fid dunya wal akhirah.
Beberapa sikap dan perilaku praktis yang perlu diperhatikan aktivis Remaja
Masjid berkaitan dengan aktivitasnya di Masjid, antara lain adalah:
a. Menyadari sebagai pemakmur Masjid
b. Mengamalkan adab sopan santun di Masjid
c. Rajin melaksanakan shalat berjama’ah di Masjid
d. Berpakaian yang islami
e. Menjaga pergaulan antara laki-laki dan perempuan
f. Mengembangkan kepribadian yang menarik
g. Rajin menuntut ilmu
h. Berusaha terlibat dalam kepengurusan Remaja Masjid.
3. Jenis-jenis aktivitas remaja masjid
Sebagaimana telah kita ketahui, bahwa Remaja Masjid adalah organisasi yang
menghimpun remaja muslim yang aktif datang dan beribadah shalat berjama’ah di
Masjid. Karena keterikatannya dengan Masjid, maka peran utamanya tidak lain
adalah memakmurkan Masjid. Ini berarti, kegiatan yang berorientasi pada Masjid
selalu menjadi program utama. Di dalam melaksanakan perannya, Remaja Masjid
meletakkan prioritas pada kegiatan-kegiatan peningkatan keislaman, keilmuan dan
keterampilan anggotanya.
Aktivitas Remaja Masjid yang baik adalah yang dilakukan secara terencana,
kontinyu dan bijaksana; disamping itu juga memerlukan strategi, metode, taktik dan
teknik yang tepat. Untuk sampai pada aktivitas yang baik tersebut, pada masa
sekarang diperlukan pemahaman organisasi dan management yang baik pula. Adapun
jenis-jenis aktivitas Remaja Masjid adalah:
3
Zulmaron, M. Noval dan Sri Aliyah : Skripsi Peran Sosial Keagamaan Remaja Masjid di Kelurahan
Pipa Reja Kecamatan Kemuning Palembang.hal 41-42. Diakses pada tanggal 8 oktober 2019 pukul 20:47.
a. Berpartisipasi dalam memakmurkan Masjid
b. Melakukan pembinaan remaja muslim
c. Menyelenggarakan proses kaderisasi umat
d. Memberi dukungan pada penyelenggaraan aktivitas Ta’mir Masjid
e. Melaksanakan aktivitas da’wah dan sosial.4
Remaja masjid saat ini sangat dibutuhkan sebagai wadah untuk menampung
kegiatan atau aktivitas remaja dan memberikan petunjuk ke arah remaja muslim.
Dalam firman Allah dalam QS. Al-Kahfi/18:13-14 telah dijelaskan tentang kriteria
pemuda muslim ideal:
‫ح‬ ‫ك نبأ نهمُ بٱحل ق‬
‫ى‬ ‫ن‬
‫دىٗ وننرب نطننا ع نل ن‬ ‫مننوُا ا ب بنرب بهب حم ونزبحدن نهن حم هن د‬ ‫حقق إ بن نهن حم فبحتي ن ة‬
‫ة نءا ن‬ ‫ص ع نل حني ن ن ن ن ب ن‬ ‫ق ص‬ ‫ن نن ن‬‫ن نحح ن‬
‫دون بهبۦۦ إ بل نهداا‬ ‫ح ن‬ ‫ح‬
‫ض نلن ن نحدع نوُنا ا ب‬
‫من ن‬ ‫ت ونٱلأحر ب‬ ‫موُن ب‬‫س ن‬‫ب ٱل ن‬ ‫قانلوُا ا نرب صننا نر ص‬
‫موُا ا فن ن‬‫قننلوُب بهب حم إ بذ نقا ن‬
‫شط ن ط‬
‫طا‬ ‫ذا ن‬ ‫قحد قنحلننا إ ب د‬
‫لن ن‬
“ Kami kisahkan kepadamu (Muhammad) cerita ini dengan benar.
Sesungguhnya mereka adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Tuhan
mereka, dan Kami tambah pula untuk mereka petunjuk . Dan Kami
meneguhkan hati mereka diwaktu mereka berdiri, lalu mereka pun berkata,
"Tuhan kami adalah Tuhan seluruh langit dan bumi; kami sekali-kali tidak
menyeru Tuhan selain Dia, sesungguhnya kami kalau demikian telah
mengucapkan perkataan yang amat jauh dari kebenaran".

Dengan demikian, berdasarkan firman Allah di atas dapat dikatakan bahwa


pemuda Ashabul Kahfi di beri keteguhan iman oleh Allah swt. untuk membela 17M.
Quraish Shihab, Tafsir Al Mishbah, Pesan, Kesan dan Keserasian, kebenaran dan
menumpas kebatilan. Qalbu mereka diberi ketenangan dengan ketenangan
dengan keimanan kepada Allah swt. Sesuai dengan ayat tersebut dapat diketahui,
bahwa remaja masjid adalah pemuda yang memiliki komitmen dakwah yang
senantiasa meramaikan masjid melalui kegiatan-kegiatan yang bertujuan
membentuk remaja muslim dan masyarakat Islam yang dapat menghantarkan
masyarakat pada peningkatan katakwaan kepada Allah swt.
B. Baca Tulis Al-Qur’an
1. Pengertian baca tulis Al-Qur’an
Baca tulis Al-Qur’an yaitu merupakan salah satu metode belajar praktis dalam
belajar membaca Al-Qur’an yaitu metode yang mengajarkan: membaca huruf-huruf
Al-Qur’an yang sudah berharokat secara langsung tanpa mengeja, langsung praktek
secara mudah dan praktis bacaan tajwid secara baik dan benar serta materi pelajaran
diberikan secara bertahap dan berkesinambungan. Dan Baca tulis Al-Qur’an juga
merupakan pelajaran muatan local didalam kegiatan remaja mesjid yang diajarkan
dengan tujuan agar peserta didik dapat membaca serta menulis Al-Qur’an dengan baik
4
Irmas - Melangkah Pasti, Merangkai Ukhuwah Islami_ PERAN REMAJA MESJID DALAM ERA
MODERN. Akses tgl 2 oktober 2019, 13:00.
dan benar karena mengingat Al-Qur’an merupakan sumber utama bagi setiap muslim
dalam menjalani kehidupan.
Pada dasarnya membaca dan menulis Al-Qur’an bukan hanya sekedar latihan
membaca dan menulis kata, huruf, ataupun abjad dalam Al-Qur’an saja. lebih dari itu,
diharapkan kita mampu memahami makna yang terkandung dalam Al-Qur’an,
mengenai ajaran-ajaran, larangan ataupun perintah sehingga kita akan memperoleh
manfaat dari membaca Al-Qur’an
2. Dasar Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an
‫ك ٱل نذي خل نق خل نق ٱحلإنسن محن عل نق ٱحقرحأ ورب ن ن‬
‫ذي ع نل ن ن‬
ُ‫م‬ ‫ك ٱحلأحكنر ن‬
‫م ٱل ن ب‬ ‫ن ن ن ن ب ن ن ب ن ق ن نن ص‬ ‫ٱحقنرحأ ب بٱحسمُ ب نرب ب ن ب‬
‫ما ل ن حم ي نحعل ن حم‬
‫ن ن‬
‫س ن‬‫مُ ٱحلبإن ن‬ ‫ب بٱحل ن‬
‫قل نمُ ب ع نل ن ن‬
“ Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan, dia telah
menciptaan manusia dari segumpal darah, bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha
pemurah, yang mengajar (manusia) dengan perantara kalam, dia
mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya(Q.S. al-‘Alaq/96:1-5) “5

Dari ayat-ayat di atas dapat diketahui bahwa Allah SWT telah menyerukan
kepada umat Islam untuk belajar Al-Qur’an sesuai dengan kemampuan yang
dimiliki oleh masing-masing individu karena mempelajarinya adalah wajib. Dan
mempelajari Al-Qur’an terutama mempelajari baca tulis Al-Qur’an adalah
merupakan perintah dari ajaran Islam.6

C. Peran remaja masjid dalam pembinaan BTQ


Peranan berasal dari kata peran. Peran memiliki makna yaitu seperangkat tingkat
diharapkan yang dimiliki oleh yang berkedudukan di masyarakat.
Menurut soekanto bahwa peranan merupakan aspek yang dinamis dari kedudukan
(status).Apabila seseorang yang melakukan hak dan kewajiban sesuai dengan
kedudukannya, maka dia menjalankan suatu peranan.
Dengan adanya remaja masjid yang turur berjuang menyumbang tenaga dan
pikirannya untuk memajukan kualitas agama Islam yang dimiliki masyarakat
dengan melaksanakan kegiatan-kegiatan yang bersifat islami, seperti: diba’iyah, yasinan,
tahlilan, pengajian rutin, santunan anak yatim, wisata qolbu, dan khotmil qur’an. Maka,
lama kelamaan masyarakat akan merasakan dalam dirinya butuh dengan kegiatan
tersebut untuk meningkatkan keimananya kepa Allah swt. Semua yang dilakukan oleh
remaja masjid masuk dalam jenis pendidikan non formal yang dapat mengarah pada
pembinaan kehidupan beragama di masyarakat.

5
epartemen Agama Republik Indonesia, Al-Hikmah Al-Qur’an dan Terjemahnya. h. 294.
6
Muhammad Sohib Thohar, Al-Qur’an dan Tafsirnya, (Jakarta: Sinergi Pustaka Indonesia, 2012), hlm,
719
Salah satu peranan remaja masjid untuk memakmurkan masjid yaitu dengan
mengadakan kegiatan Baca tulis Al-qur’an. Dengan tujuan untuk menyiapkan
terbentuknya generasi Qur’ani, yaitu generasi yang memiliki komitmen dengan al-
Qur’an yang menjadiakan al-Qur’an sebagai sumber perilaku, pijakan hidup dan
tempat kembali segala urusan hidupnya. Hal ini di tandai dengan kecintaanya yang
mendalam terhadap al-Qur’an, mampu dan rajin membacanya, memahami dan
mempelajari isi kandungannya serta memiliki kemauan yang kuat untuk
mengalamalkan secara menyeluruh adalah kehidupan sehari-hari.dilihat dari kondisi
anak-anak sekarang yang banyak tidak peduli dengan bacaan Al-Qur’annya
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Remaja masjid memiliki peran yang sangat penting karena remaja masjid merupakan

organisasi yang benar-benar memikirkan perkembangan Islam.Remaja masjid

memegang peranan dalam penyebaran budaya Islam.Melalui remaja masjid secara

bertahap kita dapat menanamkan nilai - nilai Islam pada anak, sehingga dapat

membentengi generasi Islam dalam setiap aktivitasnya. Melalui remaja masjid kita

bisa memotivasi dan membantu anak sebagai generasi muda Islam untuk menggali

potensi serta memotivasi mereka dengan mengadakan kegiatan untuk menampilkan

kreatifitas mereka.
2. Peran remaja masjid dalam pembinaan Btq adalah untuk menciptakan generasi yang

peduli dengan al-qur’an, memahami dan data mengamalkannya dalam kehidupan

sehari-hari, disamping itu juga dapat memakmurkan mesjidnya.


B. Saran
Penulis menyadari bahwa makalah diatas banyak sekali kesalahan dan jauh dari

kesempurnaan. Penulis mengharapkan kritik dan saran mengenai pembahasan makalah

dalam kesimpulan diatas. Maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan saran mengenai

pembahasan makalah dalam kesimpulan diatas.


DAFTAR PUSTAKA

Departemen Agama Republik Indonesia, Al-Hikmah Al-Qur’an dan Terjemahnya.

Irmas. ( 2012 ). “PERAN REMAJA MESJID DALAM ERA MODERN”[online].

Tersedia : Http://irmas-jeruk.blogspot.com/2012/06/peran-Remaja-mesjid-dalam-era-

modern.html?m=1

Nurfahriani, Nini. 2018. “ Strategi Remaja Masjid Dalam Meningkatkan Kualitas

Santri Tk/Tpa Nurul Ilahi Bulu’bumbung Desa Massamaturu Kecamatan Polongbangkeng

Utara Kabupaten Takalar”. Fakultas dakwah dan komunikasi. Universitas Negeri Alauddin

Makkassar. Sulawesi selatan.

Sohib Thohar, Muhammad, Al-Qur’an dan Tafsirnya, (Jakarta: Sinergi Pustaka

Indonesia, 2012)

Zulmaron, M. Noval dan Sri Aliyah. “Peran Sosial Keagamaan Remaja Masjid di

Kelurahan Pipa Reja Kecamatan Kemuning Palembang”. Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran

Islam. UIN Raden Fatah Palembang.

Anda mungkin juga menyukai