(NAFAS DALAM)
DI RUANG BOUGENVILE
Disusun Oleh :
SITI WAROHMAH
NIM : P2722019240
PROGRAM PROFESI NERS
TAHUN 2019
ANALISA SINTESA
Hari : Selasa
A. Keluhan Utama
B. Diagnosa Medis
C. Diagnosa Keperawatan
Q : Seperti tersayat
R : Abdomen
S :4
TD : 150/80 mmhg
N : 84x/menit
S : 36,6 C
RR : 24x/menit
E. Dasar Pemikiran
Nyeri terjadi karena bekas luka post operasi hernia. Nyeri adalah suatu
keadaan yang tidak menyenangkan akibat terjadinya rangsangan fisik
maupun dari serabut saraf dalam tubuh ke otak dan diikuti oleh reaksi
fisik, fisiologis, dan emosional (Alimul, 2009). Klien dengan tindakan
operasi pasti akan merasakan nyeri dan perlu mendapatkan latihan
manajemen nyeri (nafas dalam) dengan pemberian latihan napas dalam
dapat membantu klien dalam mengontrol rasa nyeri dan memberi rasa
aman dan nyaman.
Langkah-langkah :
G. Analisis tindakan
1. Bahaya
Jika tidak saling percaya dan klien tidak kooperatif maka latihan
napas dalam tidak akan efektif dan klien akan merasa tambah
kesakitan.
2. Pencegahan
Jangan banyak menyinggung perasaan klien, bina hu bungan saling
percaya dan lakukan tindakan sesuai dengan prosedur.
Q : Seperti tersayat
R : Abdomen
S :3
TD : 140/90 mmhg
N : 88x/menit
S : 36,6 C
RR : 24x/menit
P : Lanjutkan intervensi
- Monitor KU
K. Evaluasi diri
Tindakan ini telah dilakukan sesuai prosedur dan prinsip dengan benar.
Saya merasa puas memberikan latihan teknik manajemen nyeri (nafas
dalam) kepada klien.
L. Daftar pustaka