121 68039 1 10 20170930 PDF
121 68039 1 10 20170930 PDF
121 68039 1 10 20170930 PDF
Abstract— Micro-hydro power plants are usually built in areas Kata Kunci— turbin, mikro hidro, sudu, LAM.
that have the potential of discharge water and head low. In this
study, writers do an investigation of the micro-hydro turbine I. PENDAHULUAN
blade to obtain more effective results with greater RPM, output Energi tenaga air adalah energi yang berasal dari air yang
voltage, shape or placement of the nozzle position. The model of mengalir yang digunakan untuk memutar turbin, yang
the blade used is a semi-circular blade, triangular blade, the
blade fins. RPM speed measurements from the three types of
selanjutnya dihubungkan dengan generator. Untuk memutar
turbines, calculated from 00, 50, 100, 150, 200, 250, 300, 350 and 400, kincir /turbin air, diperlukan air dalam jumlah yang konstan
to compare the magnitude of rpm generated on every degree of sehingga putaran kincir yang memutar generator juga konstan.
the nozzle. After getting the rpm speed of the three types of Semakin besar jumlah air yang memutar kincir maka semakin
turbine then showed the amount of torque to each type of turbine. kuat energi kinetis yang dihasilkan, tentunya semakin besar
Data extents best to accommodate water flow equation is used energi yang kita dapatkan. Potensi aliran air yang dapat
LAM 1, 2 LAM, LAM 3, and the volume of LAM 3. From the digunakan untuk pembangkit mikro hidro diantaranya: saluran
measurements that have been carried out, the results obtained irigasi, persawahan, air terjun dengan ketinggian tertentu,
from the measurements of a top speed is 151.6 RPM and highest aliran air dengan kecepatan tertentu, atau bendungan yang
torque is 0,017 Nm at angle nozzle turbine blade 300 that is in the
triangle. As for the area's best water discharge volume is a half-
dibangun untuk pengendali banjir. Di lokasi tersebut tentunya
circle blade amounted to 3.19 liters. From the research, the best akan sulit mendapatkan ijin untuk membangun sebuah
turbine is triangular blade because it gets optimal rpm and pembangkit mikro hidro. Dilain pihak energi listrik
torque at an angle of 30o, while the blade semi-circular is the best merupakan kebutuhan vital masyarakat yang harus mendapat
blade to accommodate the flow of water. perhatian lebih dari pemerintah, sehingga tidak menimbulkan
krisis listrik yang berkepanjangan [1],[2],[3],[4].
Intisari— Pembangkit listrik mikro hidro biasanya dibangun Pulau Bali adalah salah satu pulau yang berada di wilayah
pada daerah yang memiliki potensi debit dan head yang rendah Indonesia dan beriklim tropis yang memiliki dua musim yaitu
Dalam penelitian ini dilakukan investigasi terhadap sudu turbin musim kemarau dan musim penghujan. Musim penghujan
mikro hidro untuk mendapatkan hasil yang lebih efektif dengan menjadikan air akan melimpah bahkan dapat menyebabkan
rpm yang lebih besar, keluaran tegangan, dan posisi nozzle. banjir. Air yang melimpah dapat dimanfaatkan untuk memutar
Model sudu yang digunakan yaitu sudu setengah lingkaran, sudu turbin untuk menghasilkan energi listrik. Energi listrik yang
segitiga, sudu sirip. Pengukuran kecepatan rpm dari ketiga
dihasilkan dari pembangkit listrik tenaga air merupakan salah
model turbin, dihitung dari sudut nozzle 00, 50, 100, 150, 200, 250,
300, 350 dan 400, untuk membandingkan besaran rpm yang
satu sumber energi terbarukan yang murah, bersih dan ramah
dihasilkan pada setiap sudut nozzle. Hasil yang didapatkan dari lingkungan. Sungai-sungai yang ada di wilayah Indonesia
ketiga model turbin maka didapatkan hasil perhitungan torsi potensial digunakan sebagai pembangkit mikro hidro.
untuk masing – masing jenis turbin. Data luasan untuk Pembangkit listrik mikro hidrobiasanya dibangun pada daerah
menampung luasan air digunakan persamaan LAM 1, LAM 2, yang memiliki potensi pembangkit energi listrik dalam
LAM 3, dan volume LAM 3. Hasil pengukuran yang dilakukan, kapasitas kecil. Bedasarkan ketinggian jatuhnya air (head)
diperoleh rpm tertinggi sebesar 151,6 dan torsi tertinggi sebesar maka turbin dapat diklarifikasikan bedasarkan head tinggi,
0,017 Nm pada sudut nozzle 300 yaitu pada sudu turbin segitiga. head sedang, head rendah [3].
Sedangkan untuk luasan air terbaik adalah sudu setengah Parameter desain yang berpengaruh terhadap turbin
lingkaran sebesar 3,19 liter. Dari hasil penelitan didapat turbin
pembangkit listrik mikro hidro (PLTMH) adalah jumlah sudu,
yang paling baik adalah turbin model sudu segitiga karena
menghasilkan rpm dan torsi optimal pada sudut 300.
bentuk sudu, diameter turbin, rpm, lebar turbin, sudut nozzle,
dan posisi nozzle [5].
Pada Penelitian ini jumlah sudu turbin yang digunakan
1 pada model sudu setengah lingkaran berjumlah 16 sudu,
Mahasiswa Teknik Elektro dan Komputer Fakultas Teknik
Universitas Udayana, Kampus Bukit Jimbaran, Badung Bali. sedangkan model sudu segitiga, dan sudu sirip berjumlah 8
80361, Tel. 0361703315 fax. 703315;email: sudu. Dalam penelitian awal penulis ingin melihat apakah
donny_christiawan@ymail.com jumlah sudu berpengaruh pada rpm, namun karena air yang
2,3
Dosen Teknik Elektro dan Komputer Fakultas Teknik jatuh kedalam sudu turbin menggunakan pompa yang
Universitas Udayana, Kampus Bukit Jimbaran, Badung Bali.
debitnya tetap. Sehingga banyaknya sudu pada turbin tidak
80361, Tel. 0361703315 fax. 703315;email: liejasa@unud.ac.id
terlihat pengaruhnya antara jumlah sudu 8 dan 16. Tetapi
dalam perhitungan LAM dan uji coba secara manual,
Donny Christiawan: Studi Analisis Pengaruh Model… p-ISSN:1693 – 2951; e-ISSN: 2503-2372
108 Teknologi Elektro, Vol. 16, No. 02, Mei - Agustus 2017
Pada gambar 6 menunjukkan putaran turbin pada masing- lingkaran sebesar 1,15 V, turbin sudu segitiga sebesar 1,7 V
masing sudu mencapai titik optimal pada sudut 300. Pada dan turbin sudu sirip sebesar 1,6 V.
sudut optimal tersebut, putaranrata – rata turbin sudu setengah
lingkaran sebesar 122,4, turbin sudu segitiga sebesar 151,6 D. Arus (I) Dari Ketiga Model Sudu Turbin
dan rata - rata turbin sudu sirip sebesar 122,8. Sehingga dari Grafik Arus dari masing - masing jenis turbin di lihat
ketiga jenis sudu turbin tersebut, putaran turbin yang paling pada gambar 9:
optimal adalah turbin sudu segitiga yang nilai rata – rata 0,2
puterannya sebesar 151,6. Perubahan nilai tinggi pada putaran Sudu
setiap turbin berbeda-beda, dikarenakan jenis sudu masing- Setengah
masing turbin memiliki kharakteristik sudu yang berbeda. 0,15 Lingakaran
Sudu
B. Pengukuran RPM Generator Arus Segitiga
0,1
Grafik dari Putaran rpm generator dari masing - masing (A)
jenis turbin di lihat pada gambar 7: Sudu Sirip
0,05
1200
1000 0
Sudu Setengah 0 5 10 15 20 25 30 35 40 Sudut Sudu (o)
Putaran
800 Lingkaran
generator Sudu Segitiga
600 Gambar 9: Besarnya Arus (I) Dari Ketiga Model Sudu Turbin
(RPM)
400 Sudu Sirip
Pada gambar 9 menunjukkan, arus pada masing-masing
200 sudu mencapai titik optimal pada sudut 300. Pada sudut
optimal tersebut, arus sudu setengah lingkaran sebesar 0,134
0 mA, turbin sudu segitiga sebesar 0,16 mA dan sudu sirip
0 5 10 15 20 25 30 35 40 Sudut Sudu (o) sebesar 0,14 mA.
Gambar 7: RPM Generator Dari Ketiga Model Sudu Turbin E. Pengukuran Daya (P) Dari Ketiga Model Sudu Turbin
Grafik daya dari masing - masing jenis turbin di lihat
Pada gambar 7 menunjukkan, putaran generator pada pada gambar 8:
masing-masing sudu mencapai titik optimal pada sudut 300. 0,3
Pada sudut optimal tersebut, putaran rata – rata generator sudu Sudu
setengah lingkaran sebesar 718 rpm, turbin sudu segitiga 0,25 Setengah
sebesar 997 rpm dan rata - rata turbin sudu sirip sebesar 751 Lingkaran
0,2
rpm. Daya Sudu
(W) 0,15 Segitiga
C. Tegangan (V) Dari Ketiga Mod el Turbin
Grafik tegangan dari masing - masing jenis turbin di lihat 0,1 Sudu Sirip
pada gambar 8: 0,05
2 0
Sudu 0 5 10 15 20 25 30 35 40
1,5 Setengah
Lingkaran
Sudu Segitiga Gambar 10: Daya (P) Dari Ketiga Model Sudu Turbin
1
Tegangan Pada gambar 10 menunjukkan, daya keluaran pada masing-
(v) 0,5 Sudu Sirip
masing sudu mencapai titik optimal pada posisi nozzle sudut
300. Pada sudut optimal tersebut, output daya sudu setengah
0 lingkaran sebesar 0,153 W, turbin sudu segitiga sebesar 0,27
Sudut Sudu
(0) W dan sudu sirip sebesar 0,21 W.
0 5 10 15 20 25 30 35 40
F. Perhitungan Torsi Pada Sudu Turbin Setengah Lingkaran
Gambar 8: Tegangan (V) Dari Ketiga Model Sudu Turbin Daya output dan kecepatan putaran turbin berbeda setiap
pergantian sudut nozzlenya, maka torsi turbin dapat dihitung
Pada gambar 8 menunjukkan, grafik tegangan pada masing- sebagai berikut:
masing sudu mencapai titik optimal pada sudut 300. Pada Daya nominal generator adalah 6 watt dan kecepatan
sudut optimal tersebut,output tegangan pada sudu setengah putaran nominal generator yang diperoleh dari pengukuran
Donny Christiawan: Studi Analisis Pengaruh Model… p-ISSN:1693 – 2951; e-ISSN: 2503-2372
110 Teknologi Elektro, Vol. 16, No. 02, Mei - Agustus 2017
2) LuasanLAM 2 TABEL IX
Untuk menghitung luasan LAM 2 menggunakan HASIL PERHITUNGAN LAM 1, LAM 2, LAM 3, DAN VOLUME LAM 3
Sudu Setengah
persamaan (3): Perhitungan
Lingkaran
Sudu Sirip Sudu Segitiga
,
= ( 252 – 14,52) Lam 1 141,18 cm 2 141,15 cm 2
141,15 cm2
= 81,39 cm2 Lam 2 81,39 cm2 81,39 cm2 81,39 cm2
Lam 3 319 cm2 293 cm2 231,96 cm2
3) LuasanLAM 3 Volume Lam 3 2,93 liter 2,31 liter
3,19 liter
Untuk menghitung luasan LAM 3 menggunakan
persamaan (4):
= 2,85 {
,
(252 – 14,52)} Tabel XI menunjukan hasil perhitungan luasan LAM 1,
2 LAM 2, LAM 3dan volume LAM 3 yang dilakukan secara
= 231,96 cm maetematis pada masing – masing turbin.Sudu turbin setengah
lingkaran adalah sudu yang paling banyak menampung debit
4) Volume LAM 3 air, sedangkan untuk sudu turbin segitiga dan sudu turbin sirip
Untuk menghitung volume LAM 3 menggunakan perhitungan secara matematis memiliki nilai yang lebih kecil
persamaan (5): dari sudu setengah lingkaran. Karena air yang dapat
,
= 2,85. 10 cm{ (252 – 14,52)} ditampung lebih sedikit dari turbin sudu setengah lingkaran
= 2,31 liter
V. KESIMPULAN
K. Perhitungan LAM 1, LAM 2, LAM 3, dan Volume LAM3 Kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
Pada Sudu TurbinSirip 1. Pada posisi sudut nozzle 00, 50, 100, 150, 200, 250, 300, 350,
Sudu Sirip diketahui jari – jari luar (r1) sebesar 25cm, dan 400 maka didapatkan rpm tertinggi pada turbin model
jari – jari dalam (r2) sebesar 14,5cm, π sebesar 3,14, jumlah sudu setengah lingkaran, turbin segitiga, turbin sirip
sudut sudu (N) sebesar 16, luasan total pada masing – masing didapat pada sudut 300 masing-masing sebesar 122,4,
sudu (X) sebesar 3,60, dan lebar turbin (W) sebesar 10 cm. 151,6, 122,8. Dari pengukuran tersebut sudu turbin
segitiga adalah sudu turbin yang paling baik.
1) LuasanLAM 1 2. Dari ketiga jenis turbin didapatkan hasil perhitungan torsi
Untuk menghitung luasan LAM 1 menggunakan pada masing – masing turbin dilakukan dengan
persamaan (2): perhitungan dengan menggunakan persamaan rumus.
, Sudu turbin segitiga mendapatkan torsi turbin yang paling
= (2. 25. 14,5 + 252 – 3. 14,52)
tinggi adalah 0,017Nm pada sudut 300.
= 141,15 cm2 3. Pengukuran volume air dari model masing – masing
turbin diperoleh nilai tertinggi pada turbin setengah
2) LuasanLAM 2 lingkaran yaitu sebesar 3,19 liter, sedangakan untuk
Untuk menghitung luasan LAM 2 menggunakan turbin sirip dan segitiga diperoleh nilai masing – masing
persamaan (3): 2,93 liter dan 2,31 liter. Dari pengukuran tersebut, jika
,
= (252 – 14,52) menggunakan debit air maka sudu setengah lingkaran
= 81,39 cm2 yang paling cocok dipergunakan pada pemodelan
pembangkit listrik tenaga mikro hidro.
3) LuasanLAM 3 4. Hasil dari penelitian ini turbin yang paling baik adalah
Untuk menghitung luasan LAM 3 menggunakan turbin segitiga karena turbin model sudu segitiga
persamaan (4): menghasilkan rpm yang optimal dan torsi yang baik pada
= 3,60 {
,
(252 – 14,52)} sudut 300, sedangkan turbin model sudu setengah
lingkaran yang paling banyak menampung volume air.
= 293 cm2
REFERENSI
4) Volume LAM 3 [1] A. Indriani “Rancang Bangun dan Pembuatan Mode Sistem
Untuk menghitung volume LAM 3 menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro Dengan Metode Elemen
persamaan (5): Hingga Bedasarkan Posisi Dan Bentuk Sudu Srew Pump”. Bengkulu :
, Universitas Bengkulu. 2013.
= 3,60. 10 cm { (252 – 14,52)} [2] Jasa, L., Ardana, P., Setiawan, I.N., 2011. Usaha Mengatasi Krisis
= 2,93 liter Energi Dengan Memanfaatkan Aliran Pangkung Sebagai Sumber
Pembangkit Listrik Alternatif Bagi Masyarakat Dusun Gambuk –
Pupuan-Tabanan, in: Proceding Seminar Nasional Teknologi Industri
Hasil perhitungan LAM 1, LAM 2, LAM 3 dan volume LAM XV. Presented at the Seminar Nasional Teknologi Industri XV, ITS,
3 pada masing – masing sudu turbin dapat dilihat pada tabel Surabaya, pp. B0377–B0384
XI. [3] L. Jasa.“Investigasi sudut Nozzle dan sudut kelengkungan sudu turbin
air untuk peningkatan efisiensi mikro hidro”. Surabaya : ITS. 2015.
[4] Jasa, L., Priyadi, A., Purnomo, M.H., 2014. An Alternative Model of
Overshot Waterwheel Based on a Tracking Nozzle Angle Technique
Donny Christiawan: Studi Analisis Pengaruh Model… p-ISSN:1693 – 2951; e-ISSN: 2503-2372