Anda di halaman 1dari 3

Otonomi daerah adalah hak, wewenang, dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur

dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat sesuai
dengan peraturan perundang-undangan. Secara harfiah, otonomi daerah berasal dari kata
otonomi dan daerah. Dalam bahasa Yunani, otonomi berasal dari
kata autos dan namos. Autos berarti sendiri dan namos berarti aturan atau undang-undang,
sehingga dapat diartikan sebagai kewenangan untuk mengatur sendiri atau kewenangan
untuk membuat aturan guna mengurus rumah tangga sendiri. Sedangkan daerah adalah
kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai batas-batas wilayah. [1]
Pelaksanaan otonomi daerah selain berlandaskan pada acuan hukum, juga sebagai
implementasi tuntutan globalisasi yang harus diberdayakan dengan cara memberikan
daerah kewenangan yang lebih luas, lebih nyata dan bertanggung jawab, terutama dalam
mengatur, memanfaatkan dan menggali sumber-sumber potensi yang ada di daerah masing-
masing.

Tujuan[sunting | sunting sumber]


Adapun tujuan pemberian otonomi daerah adalah sebagai berikut

 Peningkatan pelayanan masyarakat yang semakin baik.


 Pengembangan kehidupan demokrasi.

 Keadilan nasional.

 Pemerataan wilayah daerah.

 Pemeliharaan hubungan yang serasi antara pusat dan daerah serta antar daerah
dalam rangka keutuhan NKRI.

 Mendorong pemberdayaaan masyarakat.

 Menumbuhkan prakarsa dan kreativitas, meningkatkan peran serta masyarakat,


mengembangkan peran dan fungsi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.

Secara konseptual, Indonesia dilandasi oleh tiga tujuan utama yang meliputi: tujuan politik,
tujuan administratif dan tujuan ekonomi. Hal yang ingin diwujudkan melalui tujuan politik
dalam pelaksanaan otonomi daerah adalah upaya untuk mewujudkan demokratisasi politik
melalui partai politik dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Perwujudan tujuan administratif
yang ingin dicapai melalui pelaksanaan otonomi daerah adalah adanya pembagian urusan
pemerintahan antara pusat dan daerah, termasuk sumber keuangan, serta pembaharuan
manajemen birokrasi pemerintahan di daerah. Sedangkan tujuan ekonomi yang ingin dicapai
dalam pelaksanaan otonomi daerah di Indonesia adalah terwujudnya peningkatan indeks
pembangunan manusia sebagai indikator peningkatan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
[4]

Asas[sunting | sunting sumber]


Berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, terdapat 3
jenis penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi dasar bagi Pemerintah Daerah
dalam pelaksanaan Otonomi Daerah, yaitu asas Desentralisasi, Dekonsentrasi, dan Tugas
Pembantuan.

Desentralisasi[sunting | sunting sumber]


Adalah pemberian wewenang oleh pemerintah pusat kepada pemerintah daerah untuk
mengurus urusan daerahnya sendiri berdasarkan asas otonom.

Dekonsentrasi[sunting | sunting sumber]


Dekonsentrasi adalah pelimpahan sebagian Urusan Pemerintahan yang menjadi
kewenangan Pemerintah Pusat kepada gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat, kepada
instansi vertikal di wilayah tertentu, dan/atau kepada gubernur dan bupati/wali kota sebagai
penanggung jawab urusan pemerintahan umum.

Tugas pembantuan[sunting | sunting sumber]


Tugas Pembantuan adalah penugasan dari Pemerintah Pusat kepada daerah otonom untuk
melaksanakan sebagian Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Pemerintah
Pusat atau dari Pemerintah Daerah provinsi kepada Daerah kabupaten/kota untuk
melaksanakan sebagian Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah provinsi.

Ciri-ciri[sunting | sunting sumber]


Negara Kesatuan Negara Federal Otonomi daerah
Setiap daerah mempunyai UUD
Setiap daerah memiliki perda daerah yang tidak bertentangan Setiap daerah memiliki perda
(dibawah UU) dengan UUD negara (hukum (dibawah UU)
tersendiri)
UUD daerah tidak terikat
Perda terikat dengan UU Perda terikat dengan UU
dengan UU negara
Presiden/Raja berwenang
Hanya Presiden/Raja mengatur hukum untuk negara Hanya Presiden/Raja
berwenang mengatur hukum sedangkan kepala daerah untuk berwenang mengatur hukum
daerah
DPRD (provinsi/negara DPRD (provinsi/negara DPRD (provinsi/negara
bagian/dst) tidak punya hak bagian/dst) punya hak veto bagian/dst) tidak punya hak
veto terhadap UU negara terhadap UU negara yang veto terhadap UU negara yang
yang disahkan DPR disahkan DPR disahkan DPR
Perda dicabut pemerintah Perda dicabut DPR dan DPD Perda dicabut pemerintah
pusat setiap daerah pusat
Sentralisasi Desentralisasi Semi sentralisasi
Bisa interversi dari kebijakan Tidak bisa interversi dari Bisa interversi dari kebijakan
pusat kebijakan pusat pusat
Perjanjian dengan pihak Perjanjian dengan pihak Perjanjian dengan pihak
asing/luar negeri harus asing/luar negeri harus melalui asing/luar negeri harus melalui
melalui pusat pusat pusat
APBD untuk setiap daerah dan
APBN dan APBD tergabung APBN dan APBD tergabung
APBN hanya untuk negara
Pengeluaran APBN dan Pengeluaran APBN dan APBD Pengeluaran APBN dan APBD
APBD dihitung perbandingan dihitung pembagian dihitung perbandingan
Setiap daerah tidak diakui Setiap daerah diakui sebagai Setiap daerah tidak diakui
sebagai negara berdaulat negara berdaulat dan sejajar sebagai negara berdaulat
Negara Kesatuan Negara Federal Otonomi daerah
Daerah diatur pemerintah
Daerah harus mandiri Daerah harus mandiri
pusat
Keputusan pemda tidak ada
Keputusan pemda diatur Keputusan pemda diatur
hubungan dengan pemerintah
pemerintah pusat pemerintah pusat
pusat
Tidak ada perjanjian antar Tidak ada perjanjian antar
Ada perjanjian antar daerah jika
daerah jika SDM/SDA daerah jika SDM/SDA
SDM/SDA dilibatkan
dilibatkan dilibatkan
Masalah daerah merupakan Masalah daerah merupakan Masalah daerah merupakan
tanggung jawab bersama tanggung jawab pemda tanggung jawab bersama
3 kekuasaan daerah tidak 3 kekuasaan daerah tidak
3 kekuasaan daerah diakui
diakui diakui
Hanya hari libur nasional Hari libur nasional terdiri dari
Hanya hari libur nasional diakui
diakui pusat dan daerah
Bendera nasional hanya Bendera nasional serta daerah
Bendera nasional hanya diakui
diakui diakui dan sejajar
Hanya bahasa nasional Beberapa bahasa selain
Hanya bahasa nasional diakui
diakui nasional diakui setiap daerah

Anda mungkin juga menyukai