CRITICAL APPRAISAL

“RISK FACTORS OF THE INCIDENCE OF PULMONARY

TUBERCULOSIS IN BANJARMASIN CITY, KALIMANTAN,
INDONESIA”

Disusun dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Evidence Based Nursing

Dosen Pengampu :

Diyan Indriyani, S.KP., M.Kep., Sp.Mat

Penyusun :

Dwi Rizki Novitasari

NIM. 15.1101.1026

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER
2019
 ii

“RISK FACTORS OF THE INCIDENCE OF

PULMONARY TUBERCULOSIS IN
BANJARMASIN CITY, KALIMANTAN,
INDONESIA”
 iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah-nya

sehingga penulisan Critical Appraisal dengan judul “RISK FACTORS OF THE

INCIDENCE OF PULMONARY TUBERCULOSIS IN BANJARMASIN

CITY, KALIMANTAN, INDONESIA” dapat terselesaikan. Critical Appraisal

ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan tugas

mata kuliah Evidence Based Nursing program studi S1 Ilmu Keperawatan,

Fakultas Ilmu Kesehatan.

Critical Appraisal ini disusun tidak lepas dari bantuan pihak-pihak yang

sangat bermanfaat. Oleh karena itu penulis mengucapkan terimakasih. Semoga

segala bantuan dan bimbingan yang telah diberikan kepada penulis mendapat

imbalan yang sesuai dari Allah SWT. Penulis mengharapkan kritik dan saran dari

para pembaca untuk perbaikan makalah ini.

Penulis

Jember , April 2019

 iv

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL .............................................................................................

JUDUL ......................................................................................................................

KATA PENGANTAR ..............................................................................................

DAFTAR ISI .............................................................................................................

RESUME...................................................................................................................

CRITICAL APPRAISAL ........................................................................................

LAMPIRAN
 1

RESUME

Dalam jurnal dengan judul “Risk Factors of the Incidence of Pulmonary

Tuberculosis in Banjarmasin city, Kalimantan, Indonesia” membahas tentang

faktor risiko yang dapat menjadi penyebab terjadinya Tuberculosis paru. TBC

paru masih menjadi penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada anak dunia,

termasuk Indonesia. Di Kalimantan, insiden TBC yang meningkat hingga tahun

2010 yang diambil menggunakan BTA-positif mencapai 3.237 kasus, terbesar di

kota Banjarmasin yang mencapai 642 kasus dan tingkat deteksi masih rendah,

yaitu 52, 1%. Untuk menyelidiki hubungan antara risiko lingkungan faktor rumah

(perumahan kepadatan, suhu udara, kelembaban, ventilasi, dan pencahayaan

alami), perilaku merokok dan konsumsi alkohol di antara TBC pasien dengan

kejadian TBC paru di kota Banjarmasin. Penelitian ini adalah observasional

analitik dengan studi kasus kontrol. Subjek penelitian adalah pasien tuberkulosis

dengan BTA-positive sebagai kelompok kasus dan BTA-negatif sebagai

kelompok kontrol. Kepadatan perumahan, suhu udara, ventilasi, pencahayaan

alami, perilaku merokok dan konsumsi alkohol secara signifikan terkait dengan

kejadian TB paru di kota Banjarmasin. Sementara kelembabannya tidak signifikan

terkait. Risiko paling dominan faktor dalam kejadian tuberculosis paru di kota

Banjarmasin adalah tidak sesuai suhu udara di subyek dengan riwayat rumah

tangga kontak dengan pasien tuberkulosis, pencahayaan natural, dan ventilasi

rumah.
 CRITICAL APPRAISAL

Critical appraisal Point critical appraisal Ya Tidak Hasil kritisi jurnal

Apakah peneliti mencantumkan abstrak di
dalam jurnal?
ABSTRAK
Apakah tujuan penelitian disebutkan?
Apakah judul memenuhi kaidah penulisan
judul?
JUDUL
Apakah penulisan judul menggunakan
tanda baca (?) (!) atau tanda hubung (-)?
√ Pada jurnal ini peneliti mencantumkan abstrak pada
halaman pertama. Abstrak tersebut berisi mengenai latar
belakang, tujuan, desain penelitian dan subjek penelitian.
√ Tujuan penelitian dari jurnal ini sudah disebutkan oleh
peneliti sesuai dengan ketentuan, untuk memudahkan
pembaca dalam memahami tujuan penelitian dari jurnal
tersebut.
√ Judul dari jurnal ini memenuhi kaidah penulisan judul
dengan jumah kata sebanyak 13 kata, dimana dalam
kaidah penulian judul jumlah maksimal kata sebanyak 20
kata.
√ Dalam judul dari jurnal ini tidak menggunakan tanda baca
(?) (!) karena judul tersebut merupakan kalimat
pernyataan, dan tidak menggunakan kata penghubung (-)
karena tidak ada kata yang diulang dalam judul jurnal
tersebut.

2

Apakah nama penulis dicantumkan?
PENULIS
Apakah asal institusi penulis
dicantumkan?
Apakah asal institusi penulis sesuai
dengan topik penelitian?
Apakah bidang ilmu peneliti sesuai dengan
BIDANG ILMU
judul penelitian?
LITERATUR Apakah peneliti mencantumkan literatur
REVIEW review dalam penelitiannya?
KERANGKA Apakah peneliti menampilkan kerangka
KONSEP konsep dalam penelitiannya?
√ Dalam jurnal ini nama penulis dicantumkan dibawah
judul, sehingga jurnal ini dapat dipertanggung jawabkan
dan memiliki hak paten bahwa Farida Heriyani, Adi Heru
Sutomo, Yusrizal Djaman Saleh merupakan penulis dari
jurnal ini.
√ Asal institusi penulis dari jurnal ini ditulis, sehingga
pembaca mengetahui asal institusi penulis dan jurnal ini
dianggap valid.
√ Asal institusi penulis sesuai dengan topik penelitian,
dimana institusi penulis berada dalam bidang kesehatan.
√ Bidang ilmu penulis sesuai dengan judul penelitian. Ketiga
penulis jurnal ini berasal dari bidang ilmu kesehatan.
√ Penulis dalam jurnal ini mencantumkan literatur review,
sehingga jurnal ini relevant dan menghindari adanya
kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan oleh peneliti
lain.
√ Dalam jurnal ini, peneliti tidak menampilkan kerangka
konsep yang seharusnya ada di dalam jurnal, agar
pembaca atau peneliti selanjutnya lebih memahami isi dari
3
 penelitian tersebut, dan peneliti selanjutnya dapat
melanjutkan penelitian tersebut.
√ Dalam penelitian ini, peneliti tidak mencantumkan definisi
operasional yang seharusnya ada dalam jurnal ini.
DEFINISI Apakah peneliti mencantumkan definisi Perlunya definisi operasional dicantumkan dalam jurnal
OPERASIONAL operasional pada penelitiannya? ini agar pembaca dapat memahami isi peneitian ini dan
peneliti selanjutnya dapat melanjutkan penelitian
berikutnya.
√ Dalam penelitian ini peneliti menggunakan analisa
observasi dengan model case control study, dimana
kelompok kasus adalah pasien dengan BTA-positive yang
terdaftar di pusat kesehatan masyarakat, sedangkan
Apakah desain penelitian sesuai dengan kelompok kontrol dari BTA-negative yang dicocokkan
METODE
model penelitian? berdasarkan usia dan jenis kelamin. Sehingga dari metode
PENELITIAN
penelitian tersebut dapat dibandingkan antara kelompok
kasus dan kelompok kontrol yang berisiko terjangkit
Tuberculosis paru. Instrumen yang digunakan dalam
bentuk kuisioner.
Apakah sesuai level of evidence (fakta) √ Desain penelitian tersebut digunakan oleh peneliti untuk

4
 dari desain penelitian?
Apakah sesuai pemilihan sampel dalam
penelitian tersebut?
Apakah peneliti menggunakan analisa data
yang tepat atau tidak?
ANALISA
DATA
Apakah peneliti mencantumkan jenis uji
statistik yang digunakan?
Dalam bentuk apa hasil peneliti disajikan?
HASIL
PENELITIAN Apakah hasil penelitian disajikan?
pengaplikasian di lapang sudah sesuai.
√ Peneliti tersebut menentukan sampel dengan berdasarkan
pada jenis kelamin dan usia dengan jumlah sampel 77
orang, yang terdiri dari laki-laki 43 orang dan wanita 34
orang. Selain itu peneliti mengkategorikan responden
dalam 2 kelompok yaitu kelompok kasus dan kelompok
kontrol.
√ Peneliti sudah sesuai menggunakan analisa data dengan
membandingkan antara kelompok kasus dengan kelompok
kontrol sehingga diketahui perbedaan dari tiap kelompok
terhadap faktor risiko terjadinya Tuberculosis paru.
√ Pada penelitian ini penulis atau peneliti tidak
mencantumkan uji statistik yang digunakan sehingga
pembaca tidak megetahui dari mana hasil penelitian
tersebut didapat.
√ Hasil penelitian disajikan dalam bentuk uraian atau narasi.
√ Hasil penelitian disajikan dalam jurnal ini dengan
menunjukkan faktor risiko dan faktor dominan yang
menjadi penyebab terjadinya Tuberculosis paru di Kota
5
 Banjarmasin.
√ Dalam penelitian ini ada rekomendasi khusus yang
ditunjukkan kepada dinas kesehatan dan lembaga terkait
untuk meningkatkan promosi tentang TB paru dan
Apakah ada rekomendasi khusus terkait
melakukan lebih banyak upaya untuk perumahan yang
hasil penelitian?
lebih baik dimasyarakat agar mendapatkan lingkungan
tempat tinggal yang sehat dan promosi keluarga berencana
untuk mengurangi kepadatan tempat tinggal.
√ Dalam penelitian ini terdapat 15 daftar pustaka, hanya ada
Apakah daftar pustaka yang digunakan up 1 daftar pustaka yang out of date yaitu pada tahun 1996,
to date? untuk selebihnya up to date yaitu daftar pustaka yang
ditulis atu diterbitkan antara 5 sampai 10 tahun terakhir.
DAFTAR
Apakah daftar pustaka yang digunakan √ Daftar pustaka yang digunakan sesuai dengan judul dan
PUSTAKA
sesuai? pembahasan yang ditulis oleh peneliti.
√ Daftar pustaka yang digunakan sudah terpercaya mulai
Apakah daftar pustaka yang digunakan
dari jurnal hingga buku yang digunakan sesuai dengan
dari sumber yang terpercaya?
bidang ilmumya.
√ Kesimpulan yang disajikan oleh peneliti sudah sesuai
KESIMPULAN
mulai dari penyusunan kalimat, penjabaran data responden

6
 hingga hasil penelitian.
√ Dalam jurnal ini dilampirkan saran untuk dinas kesehatan
dan lembaga terkait agar meningkatkan upaya yang lebih
baik dalam mencegah dan menanggulangi kejadian TB
SARAN paru serta promosi agar masyarakat memperbaiki kondisi
rumah dan menghindari kebiasaan yang tidak sehat
sehingga dapat menjadi faktor penyebab terjadinya TB
paru.