Anda di halaman 1dari 4

Daftar Pustaka

Amin, L. Z. (2015). Tatalaksana diare akut. Continuing Medical Education,42(7):


504–508.
Agus, S. H., Handoyo. & Widiyanti, D. (2009). Analisis faktor-faktor resiko yang
mempengaruhi kejadian diare pada balita di Puskesmas Ambal 1
Kecamatan Ambal Kabupaten Kebumen. Jurnal Ilmiah Kesehatan
Keperawatan,5(2): 65-79.

Ali, K. (2006). Sehat dengan makanan berkhasiat. Jakarta: Penerbit Buku.

Arikunto, S. (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta:


Rineka Cipta.

Aritonang, E., Siregar, E. I. S., Nasution, E. (2016). The relationship of food


consumption and nutritional status on employee of health polytechnic
directorate health ministry Medan. International Journal on Advanced
Science Engineering Information Technology6(1): 104-106.

Cakrawati. & Mustika, N. H., Dewi. (2012). Bahan pangan, gizi, dan kesehatan.
Bandung : Alfabeta.

Cholic. (2009). Gambaran pengetahuan sikap ibu dalam pemberian makanan


keluarga. (Skripsi, Universitas Padjajaran). Diakses dari
htpps://www.unpad.ac.id
Chaidez, V., Townsend, M., & Kaiser, L. L. (2011). Toddler-feeding practices
among Mexican American mothers. A qualitative study. Appetite.56(3):
629 – 632.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2007). Profil kesehatan Indonesia


2007. Diakses dari http://www.depkes.go.id/article/view/13010200024
/download-pusdatin-profil-kesehatan-indonesia-2007.html

Dinkes Provinsi Sumatera Utara. (2015). Profil kesehatan provinsi Sumatera


Utara. Diakses dari http://www.depkes.go.id/resources/download/profi
l/PROFIL_KES_PROVINSI_2016/02_Sumut_2016.pdf.
Edwin, Danie Olsa (2017) Hubungan sikap dan pengetahuan ibu terhadap
kejadian stunting pada anak baru masuk sekolah dasar di kecamatan
Naggalo Kota Padang (Tesis, Universitas Andalas). Diakses dari
http://scholar.unand.ac.id/24567/

Fikawati, S., Syafiq, A., Karima, K. (2015). Gizi ibu dan bayi. PT Raja Grafindo
Prasada. Jakarta.

49
50

Hidayat, A. A. (2008). Pengertian ilmu kesehatan anak untuk pendidikan


kebidanan. Jakarta: Salemba Medika.

Kementrian Kesehatan RI. (2013). Riset kesehatan dasar 2013. Diakses dari
http://www.depkes.go.id/resources/download/general/HasilRiskesdas20
13.pdf.
Kementrian Kesehatan RI. (2015). Profil kesehatan indonesia 2015. Diakses dari
http://www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/profilkesehatan-
indonesia/profil-kesehatan-indonesia-2014.pdf.

Keputusan Menteri Kesehatan RI. (2010). Nomor: 1995/MENKES/SK/II/2010.


Tentang Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Anak. Jakarta:
Anonim.
Maidartati. (2017). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian diare pada
balita. Jurnal keperawatan,5(2): 1-11.

Mardiana. (2012). Pemilihan makanan dan jumlah makanan. Jakarta: EGC.

Marmi. (2014). Asuhan kebidanan pada ibu hamil. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Mashabi, N. A., & Nur, R. T. (2009). Hubungan antara pengetahuan gizi ibu
dengan pola makan anak autisme. Makara Kesehatan,13(2): 84-86.

Muthofiah, S. (2008). Hubungan antara pengetahuan, sikap dan prilaku ibu


dengan status gizi anak balita (Tesis, Universitas Sebelas Maret). Diakses
dari http://eprints.ums.ac.id/43297/17/Naskah%20Publikasi.pdf.

Nelwan, Erni, Juita. (2014). Buku ajar ilmu penyakit dalam. (Edisi 4). Jakarta:
Internal Publishing.
Notoatmodjo, S. (2003). Pendidikan dan perilaku kesehatan. Jakarta. PT Rineka
Cipta.

Notoatmodjo, S. (2012). Promosi Kesehatan Dan Ilmu Perilaku. Jakarta: PT


Rineka Cipta.
Nuri, A. (2016). Batas Maksimum Penyimpanan Makanan di Suhu Ruang.
Fakultas Teknologi Pangan, IPB. Bogor. Diakses dari
https://digilib.itb.ac.id
Octavia, W. (2015). Faktor yang berhubungan dengan kejadian dehidrasi diare
pada balita di wilayah kerja Puskesmas Kalijudan. (Skripsi, Universitas
Sanata Dharma). Diakses dari https://www.usd.ac.id.

Patmawati. (2016). Perilaku ibu terhadap kejadian diare pada balita di Puskesmas
Tapalang Kabupaten Mamuju. Jurnal Kesehatan Masyarakat,2(2): 1-13.
51

Profil Puskesmas Pembantu Bagan deli Belawan Tahun 2018. Dinas Kesehatan.
Medan.

Sari, M. R. N., & Ratnawati, L. Y. Hubungan pengetahuan ibu tentang pola


pemberian makan dengan status gizi balita di wilayah kerja Puskesmas
Gapura Kabupaten Sumenep. Amerta Nutr,1(1): 182-188.

Sharfina, Hanifati, Rudi, F. (2015). Pengaruh faktor lingkungan dan perilaku


terhadap kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas Sungai
Tabuk Kabupaten Banjar. Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat
Indonesia,3(3): 1-12.

Simanullang, S. D. (2010). Hubungan antara tingkat pengetahuan suami tentang


perawatan kehamilan diklinik bersalin Mariani Medan. (Skripsi,
Universitas Sumatera Utara). Diakses dari http://repository.usu.ac.id/
/123456789/20219/Appendix.pdf?..

Sugeng, H. (2003). Psikologi perkembangan. Semarang: UPT. UNNES Press.

Supariasa. (2012). Pendidikan Dan konsultasi gizi. Jakarta : EGC.

Subagyo., & Santoso. (2010). Buku ajar gastroenterologi hepatologi jilid 1.


Jakarta: Ikatan Dokter Anak Indonesia.
Sunaryo. (2014). Psikologi untuk keperawatan. Jakarta: EGC
Supariasa. (2012). Penilaian status gizi. Jakarta: EGC.
Sugiyono. (2012). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung:
CV. Alfabeta
Suharyono. (2008). Diare akut: klinik dan laboratorik. Jakarta: PT Rineka Ilmu.
Sujarweni, V. W. (2014). Metodologi penelitian lengkap, praktis dan mudah.
Yogjakarta: Pustaka Baru Press.
Swasanti, N., & Winkanda, S. P. (2013). Pertolongan pertama pada anak sakit.
Yogyakarta: Katahati.
Swasanti, N., & Winkanda, S. P. (2014). Pertolongan pertama pada kedaruratan
P3K. Yogyakarta: Katahati.

Ttrimanto, A. (2008). Hubungan antara tingkat pendidikan ibu, pendapatan


keluarga, dan modal sosial dengan status gizi anak balita di Kabupaten
Sragen (Tesis, Universitas Sebelas Maret). Diakses dari
https://eprints.uns.ac.id/9594/.
52

UNICEF Indonesia. (2012). Ringkasan kajian gizi ibu dan anak. Diakses di
www.unicef.org/indonesia/id/A6.
Utami, N. (2016). Faktor-faktor yang memengaruhi kejadian diare pada anak.
Jurnal Kedokteran,3(4): 1-6.

Wardhani., S. J. (2010). Hubungan antara praktik personal hygiene ibu dengan


kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas Pembantu
Kelurahan Sugihwaras Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang
(Skripsi, Universitas Negeri Semarang). Diakses dari
https://lib.unnes.ac.id/9183/.

Widiyono, (2008). Penyakit tropis epidemiologi, penularan, pencegahan, dan


pemberantasannya. Suarabaya: Erlangga.
Widodo, R. (2009). Pemberian makan, suplemen, & obat pada anak. EGC.
Jakarta.

Widyawati, A. (2010). Korelasi perilaku ibu dalam menyiapkan makanan dengan


pola makan anak sekolah dasar di dronco imogiri bantul (Skripsi, Sekolah
Tinggi Ilmu Kesehatan ‘AISYIYAH yogyakarta). Diakses dari
http://digilib.unisayogya.ac.id/1691/.
Zuraidah. (2013). Hubungan pengetahuan dan sikap dengan perilaku mencuci
tangan dengan benar pada siswa kelas V SDIT A N-NIDA’ Kota
Lubuklinggau (Skripsi, Politeknik Kesehatan Palembang). Diakses dari
https://docplayer.info/219856-Hubungan-pengetahuan-dan-sikap-dengan-
perilaku-mencuci-tangan-dengan-benar-pada-siswa-kelas-v-sdit-an-nida-
kota-lubuklinggau-tahun-2013.html.

Anda mungkin juga menyukai