BAB IV

PERHITUNGAN BEBAN PENDINGINAN

4.1 BEBAN KALOR MELALUI DINDING

4.1.1 Beban Kalor Melalui Dinding dan Atap

Tabel 4.1 Data Konstruksi Dinding dan Atap

Insulasi Dinding dan Atap

Plat besi 1 mm 48,5 W/mK

Injected rigid polyurethane foam 100 mm 0,025 W/mK

Plat besi 1 mm 48,5 W/mK

Harga U untuk dinding dan atap adalah :

1 1 𝑥𝑏 𝑥𝑝 𝑥𝑏 1
= + + 𝑘𝑝 +𝑘𝑏 + 𝑓𝑖
𝑈 𝑓𝑜 𝑘𝑏

1 1 0,001 0,1 0,001 1

= + + + +
𝑈 22,7 48,5 0,025 48,5 9,37

1
= 0,044 + 0,000021 + 4 + 0,000021 + 0,106
𝑈

1
= 4,15
𝑈

𝑈 = 0,241 W/m2 K

Perancangan Sistem Refrigerasi 22

 Luas Permukaan (A) untuk dinding dan atap adalah :

A =2(pxt)+(pxl)+2(txl)

A =2(4x3)+(4x3)+2(3x3)

A = 24 + 12 + 18

A da = 54 m²

Beban kalor melalui dinding dan atap

Q da = U x A x (TOutside – TRoom)

= 0.241 W/m2 K x 54 m2 x (25 – (-22)) K

= 611,658 watt

= 0,611 kWatt

4.1.2 Beban Kalor Melalui Lantai

Tabel 4.2 Data Konstruksi Lantai

Insulasi Lantai

Plester 10 mm 0,72 W/mK

Common Brick 200 mm 0,72 W/mK

Pelat Besi 1 mm 48,5 W/mK

Injected rigid polyurethane foam 100 mm 0,025 W/mK

Pelat Besi 1 mm 48,5 W/mK

Alumunium Bordes 2 mm 237 W/mK

Perancangan Sistem Refrigerasi 23

 Harga U untuk lantai adalah :

1 1 𝑥𝑝𝑙 𝑥𝑐𝑏 𝑥𝑝𝑏 𝑥𝑝𝑢 𝑥𝑝𝑏 𝑥𝑎𝑏 1

= + + 𝑘𝑐𝑏 +𝑘𝑝𝑏 + 𝑘𝑝𝑢 + 𝑘𝑝𝑏 +𝑘𝑎𝑏 + 𝑓𝑖
𝑈 𝑓𝑜 𝑘𝑝𝑙

1 1 0,01 0,2 0,001 0,1 0,001 0,002 1

= + + 0,72 + 48,5 +0,025 + + 237 + 9,37
𝑈 22,7 0,72 48,5

1
= 0,044 + 0,0138 + 0,278 + 0,00002 + 4 + 0,00002 + 0,106
𝑈

1
= 4,442
𝑈

𝑈 = 0,225 W/m2 K

Luas Permukaan (A) untuk lantai adalah :

A =(pxl)

A =(4x3)

A lantai = 12 m2

Beban kalor melalui lantai

Q lantai = U x A x (TTanah – TRoom)

= 0.225 W/m2 K x 12 m2 x (23 – (-22)) K

= 121,5 watt

= 0,122 kWatt

Perancangan Sistem Refrigerasi 24

 4.1.3 Beban Dinding Total

Q dt = Q da + Q lantai

= 0,612 kWatt + 0,122 kWatt

= 0,734 kWatt

4.2 BEBAN PERTUKARAN UDARA

Beban pertukaran udara dihitung berdasarkan volume dalam ruangan

(volume ruangan dikurangi insulasi) dan laju infiltrasi.

Volume dalam cold storage

panjang dalam = 4 – 2 (0,001+0,1+0,001)

= 4 – 0,204

= 3,796 m

lebar dalam = 3 – 2 (0,001+0,1+0,001)

= 3 – 0,204

= 2,796 m

tinggi dalam = 3 - (0,001+0,1+0,001) - (0,01+0,2+0,001+0,1+0,001+0,002)

= 3 - 0,102 – 0,314

= 2,584 m

Volume dalam = p dalam x lebar dalam x tinggi dalam

= 3,796 m x 2,796 m x 2,584 m

= 27,426 m3

Perancangan Sistem Refrigerasi 25

 Laju infiltrasi

Berdasarkan tabel i Tabel 10 – 7 buku R. J. Dossat, didapat nilai laju

infiltrasi dengan melakukan interpolasi.

Tabel 4.3 Tabel Laju Infiltrasi

Vdalam (m3) I (L/s)

25 4.2
30 4.6

Dikarenakan nilai volume dalam cold storage sebesar 27,426 m3, maka

nilai laju infiltrasi nya berada di antara volume dalam 25–30 m3 . Setting

temperatur ruangan yang digunakan adalah di bawah 0 oC sehingga gunakan nilai

laju infiltrasi untuk room below 0oC.

(27,426 − 25)
𝐼=( (4,6 − 4,2)) + 4,2
(30 − 25)

(2,426)
𝐼=( (0,4)) + 4,2
(5)

𝐼 = 4,394 L/s

Dari tabel 10-6B buku R. J. Dossat, untuk TRoom= -220C, TOutside = 250C

dan RH 60% diperoleh ∆H = 0,0801 kJ/L. Sehingga beban pertukaran udara :

QPU = I x ∆H

= 4,394 L/s x 0,0801 kJ/L

QPU = 0.352 kW

Perancangan Sistem Refrigerasi 26

 4.3 BEBAN PRODUK

4.3.1 Beban Produk Ikan Tuna

Ikan tuna yang akan disimpan dirancang dengan memiliki chilling

time selama 18 jam, dengan karakteristik sebagai berikut :

Tabel 4.4 Karakteristik Ikan Tuna

Specific heat before freezing 3,43 kJ/kgK

Specific heat after freezing 2,19 kJ/kgK

Latent Heat 227 kJ/kg

Freezing Point -2,2C

(sumber : ASHRAE handbook 2006)

Beban produk sebelum pembekuan (Before Freezing)

(m x Cp bf x (Tin product – Tfreezing) )

Qbf =
𝑛 𝑥 3600 𝑥 𝑅𝑓

𝑘𝐽
1000 𝑘𝑔 𝑥 3,43 𝑥 (15−(−2,2)) 𝐾
𝑘𝑔𝐾
=
18 𝑥 3600 𝑥 1

58996
=
64800

= 0,910 kWatt

Perancangan Sistem Refrigerasi 27

 Beban laten produk ketika pembekuan (Freezing)

𝑚𝑥𝐿
Qf =
𝑛 𝑥 3600 𝑥 𝑅𝑓

1000 𝑘𝑔 𝑥 227 𝑘𝐽/𝑘𝑔

=
18 𝑥 3600 𝑥 1

227000
=
64800

= 3,503 kWatt

Beban produk setelah pembekuan (After Freezing)

(m x Cp af x (Tfreezing−Tout product) )
Qaf =
𝑛 𝑥 3600 𝑥 𝑅𝑓

𝑘𝐽
1000 𝑘𝑔 𝑥 2,19 𝑥 (−2,2−(−18)) 𝐾
𝑘𝑔𝐾
=
18 𝑥 3600 𝑥 1

34602
=
64800

= 0,534 kWatt

4.3.2 Beban Wadah

Ikan tuna yang akan didinginkan dimasukkan pada wadah, dengan

perhitungan beban sebagai berikut.

(m wadah x Cp wadah x (Tin product – Tout product) )

Qwadah =
𝑛 𝑥 3600 𝑥 𝑅𝑓

𝑘𝐽
286 𝑘𝑔 𝑥 2,3 𝑥 (15−(−18)) 𝐾
𝑘𝑔𝐾
=
18 𝑥 3600 𝑥 1

Perancangan Sistem Refrigerasi 28

 21707,44
=
64800

= 0,335 kWatt

4.3.3 Beban Produk Total

Qp = Qbf + Qf + Qaf + Qwadah

= 0,910 kWatt + 3,503 kWatt + 0,534 kWatt + 0,335 kWatt

= 5,282 kWatt

4.4 BEBAN LAIN-LAIN

4.4.1 Beban Manusia

Dari tabel 10 – 14, Dossat, diketahui kalor equivalen per orang pada

suhu -220C, QE = 0,407 kW/orang (dicari nilai terdekat). Jumlah manusia

= 1 orang, dan lamanya berada di ruangan 4 jam maka beban kalor dari

manusia :

QM = P x QE x tp / 24

= 1 x 0,407 x 4 /24

QM = 0,068 kW

4.4.2 Beban Lampu

Diketahui watt lampu 36 watt, dan lama menyala 4 jam, jumlah

lampu 3 maka beban kalor dari lampu :

Perancangan Sistem Refrigerasi 29

 WL = 3 x 36

= 108 W

QL = WL x tl / 24

= 108 x 4 / 24

= 18 W

QL = 0,018 kW

Jumlah beban lain-lain :

QLL = QM + QL

= 0,068+ 0.018

QLL = 0.086 kW

4.5 KAPASITAS PERALATAN

Jumlah Beban :

QB = Qdt + QPU + QP + QLL

= 0,734 + 0,352 + 5,282 + 0,086

QB = 6,454 kW

Beban total, jumlah beban ditambah faktor keamanan 10% :

QT = 6,454 + (10% x 6,454)

= 6,454 + 0,646

QT = 7,100 kW

Perancangan Sistem Refrigerasi 30

 Kapasitas peralatan, RT = 18 jam :

Q = QT x 24 / RT

= 7,100 x 24 / 18

Q = 9,466 kW

Perancangan Sistem Refrigerasi 31