ABSTRAK

HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DAN RESIKO LINGKUNGAN

DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BAYI USIA 6-24 BULAN DI WILAYAH
PUSKESMAS DIRGAHAYU KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2019

Gt.Trisna Handayani
Pembimbing 1 : Asrinawaty, S.Kom, M.Kes
Pembimbing 2 : Yeni Riza, SKM., M.Kes

Menurut World Health Organization (WHO) ISPA adalah penyebab utama

kematian anak di dunia yang menyebabkan kematian lebih dari dua juta anak setiap
tahunnya. Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan pemberian ASI Eksklusif dan
resiko lingkungan dengan kejadian ISPA pada bayi usia 6-24 bulan di Wilayah
Puskesmas Dirgahayu Tahun 2019. Metode penelitian survey analitik dengan
pendekatan cross sectional. Populasi adalah seluruh bayi usia 6-24 bulan pada bulan
Maret di Wilayah Puskesmas Dirgahayu Tahun 2019 sebanyak berjumlah 50 orang.
Sampel sebanyak 50 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik Total sampling.
Uji statistik adalah uji Chi square test. Hasil menunjukkan bahwa kejadian ISPA pada
bayi usia 6-24 bulan di Wilayah Puskesmas Dirgahayu Tahun 2019 paling banyak
ringan sebanyak 22 orang (44,0%). Pemberian ASI Eksklusif pada bayi usia 6-24 bulan
di Wilayah Puskesmas Dirgahayu Tahun 2019 memberikan ASI Eksklusif sebanyak 26
orang (52,0%). Resiko lingkungan di Wilayah Puskesmas Dirgahayu Tahun 2019 paling
banyak yaitu kurang baik sebanyak 31 orang (62,0%). Ada hubungan pemberian ASI
Eksklusif dengan kejadian ISPA pada balita usia 6-24 bulan tahun di Wilayah
Puskesmas Dirgahayu Tahun 2019 (p-value = 0,001). Ada hubungan resiko lingkungan
dengan kejadian ISPA pada balita usia 6-24 bulan di Wilayah Puskesmas Dirgahayu
Tahun 2019 (p-value = 0,000). Diharapkan dapat meningkatkan kesadaran tentang
pentingnya pemberian ASI eksklusif pada balita dan menghindari faktor resiko
lingkungan yang dapat menyebabkan penyakit ISPA.

Kata kunci : ASI Eksklusif, Resiko Lingkungan, ISPA, Balita

Daftar Rujukan : 41 (2010-2019)

iii
 ABSTRACT
RELATIONSHIP OF EXCLUSIVE BREASTFEEDING AND ENVIRONMENTAL
RISK WITH THE INCIDENCE OF ARI IN INFANTS AGED 6-24 MONTHS IN
THE DIRGAHAYU HEALTH CENTER AREA IN 2019

Gt.Trisna Handayani
Preceptor 1: Asrinawaty, S.Kom, M.Kes
Preceptor 2: Yeni Riza, SKM., M.Kes

According to the World Health Organization (WHO) ARI is the leading cause of
child mortality in the world which causes the death of more than two million children
each year. The purpose of this study was to determine the relationship of exclusive
breastfeeding and environmental risk with the incidence of ARI in infants aged 6-24
months in the Puskesmas area in 2019. Analytic survey research methods with cross
sectional approach. The population was all infants aged 6-24 months in March in the
Dirgahayu Community Health Center Area in 2019 totaling 50 people. A sample of 50
people. Sampling uses the total sampling technique. Statistical test is Chi square test.
The results showed that the incidence of ARI in infants aged 6-24 months in the
Puskesmas area of Dirgahayu in 2019 was at most 22 people (44.0%). Exclusive
breastfeeding for infants aged 6-24 months in the Puskesmas area Dirgahayu In 2019
there were 26 exclusive breastfeeding (52.0%). The environmental risk in the
Puskesmas area of Dirgahayu in 2019 was the most significant, namely 31 people
(62.0%). There is a relationship between exclusive breastfeeding and the incidence of
ARI in infants aged 6-24 months in the Dirgahayu Health Center Area in 2019 (p-value
= 0.001). There is a relationship between environmental risk and the incidence of ARI
in infants aged 6-24 months in the Dirgahayu Health Center Area in 2019 (p-value =
0,000). It is expected to increase awareness about the importance of exclusive
breastfeeding for infants and avoid environmental risk factors that can cause ARI.

Keywords : Exclusive breastfeeding, environmental risk, ARI, toddlers

References : 41 (2010-2019)

iv