TEGANGAN PADA BALOK

JURUSAN TEKNIK SIPIL – 2014/2015

 - LENTURAN PADA BALOK -
Beban pada balok
Defleksi suatu balok
di sembarang titik di
sepanjang sumbu
Balok melentur
balok  peralihan
titik tersebut dari
posisi semula,
Membentuk
lenkungan = kurva diukur dalam arah y
defleksi (lendutan)
balok
 - LENTURAN PADA BALOK -
Lenturan murni  di daerah balok di mana gaya geser adalah nol

Lenturan tak seragam 

lentur pada balok yang disertai adanya gaya geser
- LENTURAN PADA BALOK -

Memendek  tekan

Sumbu netral penampang

Memanjang  tarik
- LENTURAN PADA BALOK -
 - TEGANGAN LENTUR -

M .y
x  Tegangan lentur terhadap sumbu x
Ix
M .x
y  Tegangan lentur terhadap sumbu y
Iy
 - TEGANGAN LENTUR -
Untuk penampang persegi:
• y max = d / 2
• x max = b / 2
M . ymax M .d / 2  M M
 x max   3
 2 
Ix bd bd Sx
12 6
Dimana: Sx = 1/6 b.d2

M .xmax M .b / 2  M M
 y max   3
 2 
Iy db db Sy
12 6
Dimana: Sy = 1/6 d.b2
- TEGANGAN GESER -

 Tegangan geser bekerja di penampang

dapat diasumsikan sejajar dengan gaya
geser, yaitu sejajar dengan sisi vertikal
penampang
 Tegangan geser terdistribusi rata di
seluruh lebar balok.
 - TEGANGAN GESER -

Dimana:
τ = tegangan geser y = jarak serat yang ditinjau
A. y Q.S terhadap
 Q   Q = gaya geser garis netral
I .b I .b A = luas daerah yang ditinjau I = momen inersia
B = lebar balok
- TEGANGAN GESER -
d
A  luas yg diarsir  b (  y )
2
1d  d y 1 d
y  y    y  y     y  
2 2  4 2 2 2
d 1 d
b (  y ).  y  
A. y 2 2 2
 Q Q
I .b I .b
Q d 2 2
   y 
2I  4 
 - TEGANGAN GESER -
Untuk penampang persegi:
1
I  bd 3
12
Tegangan geser maksimum terjadi pada y = 0

Maka, persamaan tegangan menjadi:

Q  d 2
 3Q
 max    0 
 1 3  4  2bd
2 bd 
 12 
- TEGANGAN GESER -
Diagram Tegangan Geser

VQ
=
It

max garis netral

 - TEGANGAN GESER -
Diagram Tegangan Geser
BALOK WIDE-FLANGE
- TEGANGAN GESER -
Tegangan Geser Pada Penampang Lingkaran

r y
2 2
 4
 max Q I  D
3I 64

4Q
 max ( y  0) 
3A
- TEGANGAN GESER -
Tegangan Geser Pada Penampang Segi Tiga

3Q 1
 max  A  BH
2A 2

4Q
 na 
3A
 - TEGANGAN GESER -
• Bagaimana tegangan geser dan diagram
tegangan geser pada profil WF, T dan
canal ?
 - TEGANGAN NORMAL -

Tegangan = intensitas gaya per satuan luas σ = P/a

dengan
σ = tegangan normal
P = gaya normal
A = luas penampang
 - TEGANGAN KOMBINASI -
• Pada suatu struktur tidak hanya menerima beban vertikal tapi juga
beban horizontal, maka akan timbul tegangan kombinasi.
• Tegangan kombinasi  gabungan antara tegangan lentur (akibat
beban vertikal) dan tegangan normal tarik / tekan (akibat beban
horizontal)

Bagaimana gambar tegangannya?

TERIMA KASIH
PRACTICE MAKES IT PERFECT....