Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN

“Duh Tubuh Uretra”

Untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah di tema 7 (Asuhan Kebidana Remaja, Pranikah,
dan Prakonsepsi)

Disusun Oleh : Kelompok 7

Agnes Salsabilla (314118006)

Deliani Ramadhanti (314118010)

Sifani Anggiani (314118014)

PROGRAM STUDI SARJANA DAN PROFESI BIDAN

SEKOLAH TINNGI ILMU KESEHATAN

JENDERAL ACHMAD YANI CIMAHI

2019
A. Pengertian Duh Tubuh Uretra
Duh tubuh adalah suatu gejala dimana keluarnya cairan atau sekret dari uretra maupun
vagina, baik cairan serosa ataupun mukosa dan tidak berupa darah ataupun urin. Duh bisa
bersifat fisiologi ataupun patologis.
Duh tubuh adalah suatu gejala berupa keluarnya cairan dari uretra baik mukus ataupun
serosa tidak berupa darah ataupun urin. Secara umum duh tubuh ini bisa bersifat fisiologis dan
bisa bersifat patologis. Pada pria duh tuuh berasal dari uretra, sedangkan pada wanita dapat
berasal dari uretra, vagina maupun serviks. Pada pria, sekret uretra merupakan gejala paling
umum yang nampak pada penyakit menular seksual.

B. Etiologi Duh Tubuh Uretra


Sebagian besar cairan abnormal yang keluar dari uretra disebabkan oleh infeksi bakteri atau
jamur yang masuk melalui uretra dari kulit disekitar lubang uretra. Bakteri yang umumnya
menyebabkan cairan abnormal meliputi:
 E. Coli
 Gonococcus, yang ditularkan secara seksual dan menyebabkan gonorhoe.
 Chlamydia Trachomatis, yang ditularkan secara seksual dan menyebabkan chlamydia

Infeksi menular seksual seperti gonorhoe dan chlamydia biasanya hanya terbatas pada uretra
saja tetapi infeksi ini juga dapat meluas ke organ reproduksi wanita, yang dapat menyebabkan
penyakit radang panggung (PID). Pada pria, gonorhoe dan chlamydia kadang-kadang dapat
menyebabkan epididymitis. PID dan epididymitis biasanya dapat menyebabkan infertilitas.

C. Tanda dan Gejala


Tanda dan gejala keluarnya cairan abnormal pada uretra biasanya mirip dengan tanda dan gejala
infeksi saluran kemih bagian bawah, gejala-gejala tersebut termasuk:
 Nyeri saat buang air kecil
 Peningkatan frekuensi urine
 Cairan abnormal (kental atau nanah) dari uretra
 Bengkak atau kemerahan disekitar uretra
 Testis bengkak

Tes kultur dapat dilakukan untuk semua organisme bakteri atau jamur yang ada di uretra.
Tes kultur dapat mendeteksi infeksi menular seksual (IMS), seperti gonorhoe dan
chlamydia.

D. Pengobatan Duh Tubuh Uretra


E. Patofisiologi Duh Tubuh Uretra

Anda mungkin juga menyukai