DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS MUARA WAHAU II
Jl. Raya Wahau – Kongbeng Kec. Muara Wahau 75655
Telp (0549) 2031404, Email:pusk.muarawahau2@gmail.com
KEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS MUARA WAHAU II KABUPATEN KUTAI TIMUR
NOMOR :SK / / 08 / II / 2019
TENTANG
PELAYANAN REKAM MEDIS
KEPALA UPT PUSKESMAS MUARA WAHAU II,
KinangTandirerung
Lampiran : Surat Keputusan UPT
Puskesmas Muara
Wahau II
Nomor : SK / / 08 / II / 2019
E. Penjelasan tentang isi rekam medis hanya boleh dilakukan oleh dokter
atau dokter gigi yang merawat pasien dengan izin tertulis pasien
atau berdasarkan peraturan perundang-undangan;
4. Rekam medis pasien diidentifikasi dengan cara penomoran sebagai
berikut:
00 00000
1 2
Keterangan :
1. Dua digit pertama :Kode wilayah;
2. Lima digit kedua :Nomor urut pendaftaran pasien;
5. Sistem penomoran menggunakan sistem penomoran unit;
6. Metode identifikasi pasien dilakukan dengan dua cara yaitu nama pasien
dan alamat tempat tinggal, dengan tujuan agar tidak terjadi kesalahan –
kesalahan dalam identifikasi pasien dan rekam medis, sehingga setiap
pasien hanya memiliki satu rekam medis, dan tidak ada kejadian tertukar
rekam medis;
7. Sistem Pengkodean sesuai dengan ICD-10 dilakukan oleh dokter,dokter
gigi dan petugas pemeriksa;
8. Sistem Penjajaran yang digunakan adalah sistem penjajaran langsung
(straight Numerical Filing) berdasarkan nomor urut rekam medis;
9. Sistem Penyimpanan dilakukan secara sentralisasi yaitu dengan cara
menyatukan rekam medis pasien rawat jalan,rawat darurat,rawat inap
kedalam satu folder tempat penyimpanan;
10. Dokumentasi rekam medik :
a) Pasien yang terdaftar di UPT Puskesmas Muara Wahau II dicatat
didalam buku register pendaftaran;
b) Data base;
11. Penyimpanan dan masa retensi rekam medis:
a) Rekam medis pasien dimasukan kedalam personal folder dan
disimpan pada rak penyimpanan diruangan rekam medis;
b) Rekam medis disimpansekurang-kurangnya 2 (dua) tahun terhitung
dari tanggal terakhir pasien berobat;
c) Setelah melampaui jangka waktu tersebut kemudian rekam medis
dilakukan pemisahan menjadi rekam medis inaktif. Apabila dalam
waktu sekurang-kurangnya 2 tahun tidak ada perubahan maka
rekam medis tersebut dapat dimusnahkan kecuali ringkasan pulang
pasien dan persetujuan/penolakan tindakan medis;
d) Ringkasan pulang dan persetujuan/penolakan tindakan medis
disimpan dalam waktu sekurang-kurangnya 10 tahun;
12. Isi rekam medis sebagai berikut :
1. Rekam Medis Pasien Rawat Jalan Poli Umum / Poli Gigi / KIA &
KB berisi :
a. No. rekam medis;
b. Identitas pasien;
- Nama;
- Nama KK;
- Tanggal Lahir;
- Alamat;
- Agama;
- Pekerjaan;
- NIK;
- Jenis Kelamin;
- No.Tlp. / Hp;
c. Tanggal dan jam kunjungan;
d. Anamnesa (subjektif);
e. Pemeriksaan fisik (objektif);
f. Diagnosis/masalah (Assesment);
g. Perencanaan terapi dan tindakan (Planning);
h. Rujukan antar unit atau fasilitas kesehatan lain bila diperlukan;
i. Untuk pasien kasus gigi dilengkapi dengan lembar odontogram ;
j. Untuk pasien KIA dilengkapi dengan kartu ibu;
k. Form persetujuan / penolakan tindakan bila diperlukan;
l. Hasil pemeriksaan diagnostic bila diperlukan;
m. Tandatangan dan nama jelas pemeriksa;
2. Rekam medis UGD berisi poin no. 1 ditambah :
a. Tanggal dan jam keluar;
b. Identitas pengantar;
c. Kriteria kegawatan pasien;
d. Vital sign;
e. Pemeriksaan head to toe;
f. Rencana tindak lanjut ( rawat inap / control rawat jalan / rujuk /
pulang );
g. Nama dan tanda tangan dokter, doktergigi, atau tenaga
kesehatan lainnya yang memberi pelayanan;
h. Form monitoring rujukan bila pasien dirujuk;
i. Form pulang atas permintaan sendiri (PAPS) bila diperlukan;
3. Rekam medis rawat inap dan kebidanan berisi no. 1 ditambah :
a. Lembar pengkajian;
- Keluhan utama;
- Riwayat penyakit sebelumnya;
- Keadaan umum;
- Kesadaran ( GCS );
- Vital sign;
- Obat dan BHP yang terpakai;
b. Surat persetujuan / penolakan tindakan medik;
c. Lembar hasil laboratorium;
d. Lembar catatan dokter;
e. Lembar asuhan keperawatan / kebidanan;
f. Lembar tindakan keperawatan / kebidanan;
g. Lembar observasi dan jadwal pemberian obat;
h.Nama dan tanda tangan dokter, dokter gigi, atau tenaga
kesehatan lainnya yang member pelayanan;
i. Untuk pasien kasus gigi dilengkapi dengan odontogram klinik;
j. Untuk pasien kasus kebidanan dilengkapi dengan partograf dan
lembar cap kaki bayi;
k. Lembar pulang atas permintaan sendiri (PAPS);
l. Lembar monitoring rujukan bila pasien dirujuk;
4. Pendelegasian Membuat Rekam Medis;
Selain dokter dan dokter gigi yang membuat/mengisi rekam medis,
tenaga kesehatan lain yang memberikan pelayanan langsung
kepada pasien dapat membuat/mengisi rekam medis atas perintah/
pendelegasian secara tertulis dari dokter dan dokter gigi yang
menjalankan praktik kedokteran;
KinangTandirerung