IDENTITAS NASIONAL
Yoanna Dian Natalia1), Safari Hasan, S. IP, MMRS2)
1)
Ilmu Kesehatan Masyarakat, Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri
2)
Staf Pengajar Institut Ilmu Kesehtan Bhakti Wiyata Kediri
Jl. KH Wachid Hasyim no 65, Kediri 64114 Jawa Timur, Indonesia
Email : dianyoanna@gmail.com, safarihasan81@gmail.com2)
Abstrak – Identitas Nasional adalah suatu ciri atau
keunikan yang membedakan bangsa tersebut dengan
bangsa lain. Berdasarkan pengertian bahwa semua bangsa
itu memiliki identitas sendiri sesuai dengan ciri-ciri,
keunikan, karakter, dan sifat dari bangsa itu sendiri. Disini
akan menjelaskan apa itu pengertian identitas nasional,
unsur pembentuk identitas nasional, fungsi identitas
nasional, dan hakikat identitas nasional. Kepribadian
bangsa atau jati diri bangsa adalah suatu bangsa yang
membedakan bangsa tersebut dengan bangsa lainnya.
Terbentuknya identitas nasional karena adanya rasa
sebagai masyarakat Indonesia dengan sejarah yang sama,
pengalaman bersama dan penderitaan yang sama.
Kata kunci- identitas nasional
Abstract- National identity is the characteristics or
uniqueness that distinguishes the nation from other nations.
Based on the understanding that all nations have their own
identity in accordance with the characteristics, uniqueness,
character and nature of the nation itself. Here will explain
what is the definition of national identity, the constituent
elements of national identity, the function of national
identity, and the nature of national identity. The personality
of the nation or national identity is a nation that
distinguishes the nation from other nations. The formation
of a national identity because of the sense of being an
Indonesian society with the same history, shared experience
and the same suffering.
Keywords - national identity
Jurnal Kewarganegaraan IIK Bhakti Wiyata Kediri 2018
1. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Hakikatnya, sebagai warga Negara yang baik seharusnya
kita mengerti dan memahami arti serta tujuan dan apa saja
yang terkandung dalam Identitas Nasional. Identitas Nasional
merupakan pengertian dari jati diri suatu Bangsa dan Negara,
Selain itu pembentukan Identitas Nasional sendiri telah
menjadi ketentuan yang telah di sepakati bersama. 1Identitas
nasional merupakan ciri khas dari suatu bangsa dalam
membedakan bangsa satu dengan bangsa yang lainnya.
Tujuan suatu negara adalah mengembangkan negaranya
menjadi negara yang maju, utuh dan bersatu demi berdirinya
suatu negara. Identitas negara yang dimiliki Indonesia
merupakan identitas yang menjadi nilai-nilai budaya yang
khas dan membedakan dengan bangsa yang lainnya. Identitas
nasional juga disebut dengan kepribadian diri bangsa atau jati
diri bangsa yang menjadi tolak ukur bangsa Indonesia untuk
mencapai negara yang adil dan makmur.
Indonesia merupakan negara yang unik dan khas karena
banyaknya keanekaragaman budaya yang ada didalamnya.
Identitas nasional negara Indonesia merupakan jati diri
bangsa, negara lainpun tak akan mampu menjadi sama seperti
negara Indonesia ini karena negara Indonesia memiliki
kekayaan akan keanekaragaman budaya, bahasa dan
orangnya. Oleh sebab itu, kita harus bangga berada di negara
tercinta ini karena keanekaragaman yang begitu melimpah.
Jati diri bangsa terbentuk untuk tujuan pencapaian suatu
negara menjadi negara yang mampu berkembang dalam
1
https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_pendidikan_1_dir/20bb958d430cc7d2
1ef6c2b58d14da41.pdf
1
segala kemajuan aspek. Dengan adanya identitas ini
masyarakat akan menghargai adanya perbedaan yang ada dan
mencintai budaya yang menjadi kebanggaan bangsa dan
negara.
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Apa itu Identitas Nasional?
1.2.2 Apa saja unsur pembentuk Identitas Nasional?
1.2.3 Apa itu parameter Identitas Nasional?
1.2.4 Apa fungsi Identitas Nasional?
1.2.5 Apa itu hakikat Identitas Nasional?
1.2.6 Bagaiman cara melestarikan Identitas Nasional?
1.3 Tujuan Masalah
1.3.1 Mengetahui Identitas nasional
1.3.2 Mengetahui unsur pembentuk Identitas Nasional
1.3.3 Mengetahui apa Parameter Identitas Nasional.
1.3.4 Mengetahui fungsi Identitas Nasional
1.3.5 Mengetahui hakikat Identitas Nasional
1.3.5 mengetahui cara melestarikan Identitas Nasional
2. Pembahasan
2.1 IDENTITAS NASIONAL
Definisi Identitas Nasional Identitas dalam buku
Pendidikan Kewarganegaraan (civic education) adalah
ungkapan nilai-nilai budaya suatu bangsa yang bersifat khas
dan membedakannya dengan bangsa lain. Identitas nasional
ini untuk membedakan identitas negara Indonesia dengan
negara yang lain. Identitas nasional berasal dari kata ”national
identity” yang dapat di artikan sebagai ”kepribadian
internasional” atau ”jati diri nasional”. Kepribadian atau jati
diri inilah yang dapat menjadi tolak ukur dalam negara
Indonesia untuk mencapai negara yang adil dan makmur,
mampu menghargai masyarakatnya yang berbeda dalam suku,
ras, bahasa, dan agamanya. Dalam mengetahui identitas
negara kita, kita dapat mengetahui bahwa negara kita ini
merupakan negara yang unik dan negara lainpun tak mampu
untuk sama menjadi seperti negara kita ini. Dengan adanya
keanekaragaman yang ada pada negara Indonesia ini kita
Jurnal Kewarganegaraan IIK Bhakti Wiyata Kediri 2018
dapat mengetahui bahwa bangsa kita merupakan bangsa yang
kaya akan keanekaragaman budaya, bahasa, dan orangnya.
Identitas Nasional adalah jati diri yang dimiliki oleh
suatu bangsa. Identitas bangsa indonesia akan berbeda dengan
identitas bangsa Australia, bangsa Amerika dan bangsa
lainnya. Identitas nasional itu terbentuk karena bangsa
indonesia mempunyai pengalaman bersama, sejarah yang
yang sama, dan penderitaan yang sama dan juga terbentuk
melalui adanya saling kerjasama antara kelompok yang satu
dengan kelompok yang lain. Meskipun memiliki banyak
perbedaan, namun keinginan kuat diantara mereka untuk
saling merekatkan kelompoknya dengan kelompok lain dapat
juga membentuk identitas. Istilah “Identitas Nasional” secara
terminologis adalah suatu ciri yang di miliki oleh suatu bangsa
yang secara filosofis membedakan antara bangsa yang satu
dengan bangsa yang lain. Berdasarkan pengertian identitas
sendiri-sendiri sesuai dengan keunikan, sifat, ciri-ciri serta
karakter dari bangsa tersebut.2
Hal ini menunjukkan bahwa bangsa Indonesia telah
mempunyai jiwa dan semangat kejuangan, cinta tanah air,
patriotisme, nasionalisme,persatun dan kesatuan, pantang
mundur, pantang menyerah, merdeka atau mati, gotong
royong, rela berkorban, sebagai wujud jati diri bangsa
Indonesia. Dengan perjuangan para pahlawan yang membawa
Indonesia menuju kemerdekaan sepatutnya kita bangga akan
negara ini, dengan adanya sejarah dan perjuangan kita sebagai
penerus bangsa harus berani melindungi negara tercinta ini.
dengan hal ini kita sebagai penerus bangsa mampu
mengembalikan semangat-semangat yang sudah mulai pudar.
Dukungan dan dorongan sangat diperlukan dalam mencapai
negara yang maju, adil, dan makmur demi keutuhan negara itu
sendiri. Maka dengan adanya identitas nasional ini kita
diingatkan lagi bahwa kita mempunyai jati diri atau
kepribadian yang selama ini kita aplikasikan di kehidupan
sehari-hari, contohnya : budaya sopan santun, bahasa daerah
yang berbeda, keanekaragaman budaya dan lain-lain.
2
http://rudifebriansyah.blogspot.com/2015/10/identitas-nasional.html
2
 Jadi Identitas Nasional adalah sebuah kesatuan yang
terikat dengan wilayah dan selalu memiliki wilayah (tanah
tumpah darah mereka sendiri), kesamaan sejarah, sistem
hukum/perundang-undangan, hak dan kewajiban serta
pembagian kerja berdasarkan profesi. Secara umum ada
beberapa unsur yang terkandung dalam identitas nasional,
yaitu:
a. Pola perilaku Adat istiadat, budaya ataupun
kebiasaan ditengah masyarakat yang merupakan
salah satu bukti bahwa Indonesia memiliki kearifan
lokal yang sangat luhur serta mulia sifatnya.
b. Lambang-lambang Kita mempunyai fungsi
aksentuasi terhadap tujuan negara yang
diimplementasikan oleh bendera, lagu kebangsaan,
dan bahasa yang tentu saja dilindungi Undang-
undang.
c. Alat-alat perlengkapan Ini berfungsi sebagai faktor
produksi atau alat perubahan baik dimensi ekonomi
maupun budaya sekaligus berkaitan tentang sosial
bermisal: Rumah Ibadah, alat transportasi, ciri khas
kebangsaan dll.
d. Tujuan yang ingin dicapai Ini berfungsi dari tujuan
yang bersifat dinamis dan kontekstual diantaranya
seperti budaya unggul karena sebagai yang mendiami
sebuah bangsa dijamin kesejahteraannya oleh UUD. 3
Dengan beberapa unsur yang terkandung dalam identitas
nasional tersebut, kita tahu apa yang menjadi tujuan bangsa
ini dalam perjuangannya mencapai sekarang ini yaitu
mencapai negara yang makmur dan adil. Kita memiliki
berbagai macam keanekaragaman yang diperoleh dari budaya
daerah. Mempunyai identitas dengan lambang-lambang yang
sudah ditetapkan untuk mencapai tujuan bersama. Agar
negara menjadi kokoh dan dapat melindungi masyarakatnya.
Bentuk identitas kebangsaan bisa berupa adat istia
dat, bahasa nasional, lambang nasional, bendera nasional, ter
masuk juga ideologi nasional. Proses pembentukan identitas
3
http://rudifebriansyah.blogspot.com/2015/10/identitas-nasional.html
Jurnal Kewarganegaraan IIK Bhakti Wiyata Kediri 2018
nasional di Indonesia cukup panjang, dimulai dengan
kesadaran adanya perasaan senasib sepenanggungan “bangsa
Indonesia” akibat kekejaman penjajah Belanda, kemudian
memunculkan komitmen bangsa (tekad dan kemudian
menjadi kesepakatan bersama) untuk berjuang dengan upaya
yang lebih teratur melalui organisasi-organisasi perjuangan
(pergerakan) Kemerdekaan mengusir penjajah sampai
akhirnya Indonesia merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945
dan membentuk negara. Contoh Identitas Nasional Indonesia
merupakan manifestasi nilai-nilai budaya yang sudah tumbuh
dan berkembang sebelum masuknya agama-agama besar di
bumi nusantara ini dalam berbagai aspek kehidupan dari
ratusan suku yang kemudian dihimpun dalam satu kesatuan
Indonesia menjadi kebudayaan Nasional dengan acuan
Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai dasar dan arah
pengembangannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Dan identitas nasional juga bisa dikatakan sebagai jati diri
yang menjadi slogan-slogan kibaran bendera kehidupan. 4
2.2 UNSUR PEMBENTUK IDENTITAS NASIONAL
Di dalam pembentukan sebuah negara untuk
mencapai seperti apa yang di cita-citakan merupakan
keinginan dari semua masyarakat, agar masyarakat percaya
bahwa mereka juga diutamakan dalam berkehidupan disebuah
negara tersebut. Masyarakat sudah menjadi bagian negara
agar negara menjadi utuh dan bersatu. Apalagi dengan
identitas mereka sebagai warga negara tidak sama dengan
warga satu dengan lainnya, setiap warga negara mempunyai
hak dalam memilih apa yang baik bagi dirinya. Sama halnya
dengan negara kita yang juga memiliki identitas juga, identitas
negara ini bersifat mempersatukan masyarakat satu dengan
yang lainnya agar tidak terjadi perselisihan antar masyarakat
karena perbedaan pendapat. Maka dari itu dibentuklah
Identitas Nasional ini guna untuk mempersatukan perbedaan
masyarakat satu dengan yang lainnya. Karena unsur di dalam
Identitas Nasional sudah mencakup segala perbedaan yang
sudah diselesaikan, agar masyarakat Indonesia tetap bersatu.
4
https://www.academia.edu/13416471/PENGERTIAN_IDENTITAS_NASIO
NAL_INDONESIA_DAN_CONTOH
3
 1] Identitas Fundamental, pancasila ialah sebagai falsafat
Berikut merupakan unsur-unsur pembentukan Identitas bangsa, dasar negara serta ideologi negara.
Nasional negara Indonesia:
a. Sejarah, Dibalik Indonesia sebagai negara yang 2] Identitas Instrumental, adalah isi UUD 1945 serta tata

mapan seperti sekarang, terselip romantisme masa perundang-undangannya. Dalam Identitas instrumental ini,

lalu ketika zaman kerajaan-kerajaan nusantara yang bahasa yang digunakan ialah bahasa Indonesia, bendera

mempunyai Track-record yang gemilang dan kini negara Indonesia adalah merah putih, lambang negara

menjadi cambuk bagi masyarakat kekinian. Indonesia adalah Garuda Pancasila dengan semboyan

b. Kebudayaan, Aspek ini diambil dilator belakangi Bhinneka Tunggal Ika., lagu kebangsaan Indonesia yakni

oleh Indonesia yang mempunyai nilai-nilai luhur Indonesia Raya.

ilmu pengetahuan yang berkembang pesat dari zaman

3] Identitas Alamiah, meliputi negara kepulauan serta
ke zaman adalah salah satu bukti bahwa kebudayaaan
pluralisme didalam suku, budaya, bahasa serta agama dan
mempunyai peranaan penting dalam identitas sebuah
juga kepercayaan.
bangsa khususnya Indonesia.
Pancasila adalah solusi utama dalam menyaring globalisasi
c. Suku, Bangsa Indonesia yang kaya akan suku bangsa
secara utuh dan konsisten. Dan salah satu yang digariskan
ini adalah tonggak persatuan dalam perbedaan yang
dalam Pancasila adalah nilai Multikulturalisme yang teramat
berasal dari kemajemukan yang dirawat dari
kental dimana yang mempunyai esensi sebagai proses
founding Father kita sampai generasi kita dan masa
masyarakat yang egalitarianisme yaitu masyarakat yang
depan.
dengan tangan terbuka menerima perbedaan dari kelompok-
d. Agama, Keragaman agama di Indonesia adalah
kelompok masyarakat sebagai persatuan tanpa memperdulikan
berkah yang memberikan persatuan dalam segala
adanya suku, ras, agama, gender, budaya dll. Perlu adanya
makna dalam payung Pluralisme serta ditopang
penekanan kembali tentang urgensi ketahanan nasioal yang
dengan UUD dan Pancasila yang menjamin semua
kini mulai agak lemah, pengertian dari ketahanan nasional
warga negara untuk beragama.
adalah kondisi dimana suatu bangsa yang berisi keuletan dan
e. Bahasa, Bahasa Indonesia yang menjadi bahasa
ketangguhan, yang mengandung kemampuan
pemersatu sebuah bangsa besar ini adalah identitas
mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi segala
yang nyata untuk mempersatukan Indonesia secara
sesuatu yang datang dari dalam maupun luar negeri. Dengan
besar dalam keanekaragaman suku bangsa serta
adanya ketahanan nasional kita dapat bersatu mewujudkan
budaya.
negara yang sudah menjadi cita-cita bangsa sejak jaman
dahulu. Pancasila sebagai kekuatan diri bangsa Indonesia
Sudah kita ketahui bahwa bangsa kita bangsa Indonesia
untuk mencapai negara yang aman, makmur dan menghargai
ini adalah bangsa yang unik dan berbeda dengan negara lain
perbedaan yang ada.
diluar sana. Justru kita tidak menemukan keunikan negara kita
ini dengan negara lain, karena kita meiliki kelebihan yaitu
Berikut contoh Identitas Nasional Bangsa Indonesia
sejarah, kebudayaan, suku, agama dan bahasa yang
beranekaragam.
1} Bahasa Nasional atau bahasa persatuan yaitu Bahasa
Dari unsur identitas nasional tersebut dapat kita rumuskan
Indonesia
pembagiannya menjadi 3 bagian antara lain :
2} Bendera Negara yaitu Bendera sang merah putih

Jurnal Kewarganegaraan IIK Bhakti Wiyata Kediri 2018 4

3} Lagu kebangsaan yaitu Indonesia Raya 1. Identitas nasional menggambarkan pola perilaku yang
4} Lambang Negara yaitu Pancasila terwujud melalui aktivitas masyarakat sehari-harinya.
5} Semboyan Negara yaitu Bhieneka Tunggal Ika Identitas ini menyangkut adat istiadat, tata kelakuan, dan
6} Dasar Falsafah negara yaitu Pancasila kebiasaan. Ramah tamah, hormat kepada orang tua, dan
7} Konstitusi (Dasar Hukum) negara yaitu UUD 1945 gotong royong merupakan salah satu identitas nasional yang
8} Bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia yang bersumber dari adat-istiadat dan tata kelakuan.
berkedaulatan rakyat
2. Lambang-lambang yang merupakan ciri dari bangsa dan
9} Konsepsi wawasan nusantara
secara simbolis menggambarkan tujuan dan fungsi bangsa.
10} Kebudayaan daerah yang diterima sebagai kebudayaan
Lambang-lambang negara ini biasanya dinyatakan dalam
nasional.
undang-undang seperti Garuda Pancasila, bendera, bahasa,
dan lagu kebangsaan.
Ada beberapa faktor yang menjadikan setiap bangsa memiliki
identitas yang berbeda-beda. Faktor-faktor tersebut adalah:
3. Alat-alat perlengkapan yang dipergunakan untuk mencapai
1] Keadaan geografi,
tujuan seperti bangunan, teknologi, dan perlatan manusia.
2] Ekologi, Identitas yang berasal dari alat perlengkapan ini seperti
bangunan yang merupakan tempat beribadah (borobudur,
3] Demografi,
prambanan, masjid dan gereja), peralatan manusia (pakaian
4] Sejarah,
adat, teknologi bercocok tanam), dan teknologi (pesawat
5] Kebudayaan, dan terbang, kapal laut, dan lain-lain)

6] Watak masyarakat dimana Watak masyarakat di negara

4. Tujuan yang ingin dicapai suatu bangsa. Identitas yang
yang secara geografis mempunyai wilayah daratan akan
bersumber dari tujuan ini bersifat dinamis dan tidak seperti
berbeda dengan negara kepulauan. Keadaan alam sangat
budaya unggul, prestasi dalam bidang tertentu, seperti
mempengaruhi watak masyarakatnya.5
indonesia dikenal dengan bulu tangkis.

2.3 Parameter Identitas Nasional

Bagi bangsa Indonesia, pengertian parameter identitas

Parameter identitas nasional adalah suatu ukuran atau nasional tidak merujuk hanya pada individu (adat istiadat dan

patokan yang dapat digunakan untuk menyatakan sesuatu tata laku), tetapi berlaku pula pada suatu kelompok Indonesia

yang menjadi ciri khas suatu bangsa. Sesuatu yang diukur sebagai suatu bangsa yang majemuk, maka kemajemukan itu

adalah unsur suatu identitas seperti kebudayaan yang merupakan unsur-unsur atau parameter pembentuk identitas

menyangkut norma, bahasa, adat istiadat dan teknologi, yang melekat dan diikat oleh kesamaan-kesamaan yang

sesuatu yang alami atau ciri yang sudah terbentuk seperti terdapat pada segenap warganya. Unsur-unsur pembentuk

geografis. identitas nasional Indonesia berdasarkan ukuran parameter

sosiologis adalah: suku bangsa, kebudayaan, dan bahasa
Sesuatu yang terjadi dalam suatu masyarakat dan maupun fisik seperti kondisi geografis.
mencari ciri atau identitas nasional biasanya mempunyai
indikator sebagai berikut: 5. Suku Bangsa

5
http://achmadghozaliash.blogspot.com/2013/04/identitas-nasional.html

Jurnal Kewarganegaraan IIK Bhakti Wiyata Kediri 2018 5

Suku bangsa adalah golongan sosial yang khusus dan bersifat bangsa Indonesia. Setelah kemerdekaan,bahasa Indonesia
askriptif (ada sejak lahir), yang sama coraknya dengan ditetapkan sebagai bahasa nasional
golongan umur dan jenis kelamin. Indonesia dikenal bangsa
8. Kondisi Geografis
dengan banyak suku bangsa, dan menurut statistik hampir
mencapai 300 suku bangsa. Setiap suku mempunyai adat
Kondisi geografis merupakan identitas yang bersifat alamiah.
istiadat, tata kelakuan, dan norma yang berbeda, namun
Kedudukan geografis wilayah negara menunjukan tentang
demikian beragam suku ini mampu mengintegrasikan dalam
lokasi negara dalam kerangka ruang, tempat, dan waktu,
suatu negara Indonesia untuk mencapai tujuan yaitu
sehingga untuk waktu tertentu menjadi jelas batas-batas
masyarakat yang adil dan makmur.
wilayahnya diatas bumi. Bangsa akan mendapat pengaruh dari
kedudukan geografis wilyah negaranya. Letak geografis ini
6. Kebudayaan menurut ilmu sosiologis termasuk kesenian,
menjadi khas dimiliki oleh sebuah negara yang dapat
ilmu pengetahuan, teknologi, dan adat-istiadat. Kebudayaan
membedakannya dengan negara lain.
sebagai parameter identitas nasional bukanlah sesuatu yang
bersifat individual. Kebudayaan harus merupakan milik
2.4 FUNGSI IDENTITAS NASIONAL
bersama sejumlah pola-pola berpikir dan berkelakuan yang
Identitas Nasional di dalam konteks bangsa sebagai
didapat dan dikembangkan melalui proses belajar. Hal-hal
warga negara Indonesia mengacu pada kebudayaan atau
dimiliki bersama ini harus menjadi sesuatu yang khas dan
karakter khas yang dimiliki setiap orang. Sedangkan identitas
unik, yang akan tetap memperlihatkan diri di antara berbagai
nasional dalam konteks negara akan mengacu pada simbol-
kebiasaan-kebiasaan pribadi yang sangat variatif.
simbol kenegaraan. Dimana kedua unsur identitas ini,
identitas sebagai bangsa dan identitas sebagai negara sudah
7. Bahasa adalah identitas nasional yang bersumber dari salah
tersusun atau terangkum di dalam Pancasila. Dengan
satu lambang suatu negara. Bahasa adalah merupakan satu
demikian Pancasila merupakan identitas nasional bangsa
keistimewaan manusia, khususnya dalam kaitan dengan hidup
Indonesia dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
bersama dalam masyarakat adalah adanya bahasa. Bahasa
Identitas nasional juga memiliki fungsi, agar menjadi negara
manusia memiliki simbol yang menjadikan suatu perkataan
yang bersatu demi cita-cita bangsa yang sama.
mampu melambangkan arti apapun, sekalipun hal atau barang
Adapun fungsi identitas nasional sebagai berikut:
yang dilambangkan artinya oleh suatu kata tidak hadir di situ.
Di Indonesia terdapat beragam bahasa daerah yang mewakili
a. Sebagai pemersatu bangsa.
banyaknya suku-suku bangsa atau etnis namun bahasa Melayu
b. Sebagai ciri khas yang membedakan sebuah bangsa
dahulu dikenal sebagai bahasa penghubung berbagai etnis
dari bangsa yang lain.
yang mendiami kepulauan di nusantara. Selain menjadi
c. Sebagai pegangan atau landasan bagi sebuah negara
bahasa komunikasi di antara suku-suku di nusantara, bahasa
untuk berkembang atau mewujudkan potensi yang
Melayu juga menempati posisi bahasa transaksi perdagangan
dimiliki.6
internasional di kawasan kepulauan nusantara yang digunakan
2.5 HAKIKAT IDENTITAS NASIONAL
oleh berbagai suku bangsa Indonesia dengan pedagang asing.
Hakikat Identitas Nasional kita sebagai bangsa di
Pada tahun 1928 Bahasa Melayu mengalami perkembangan
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara ialah pancasila
yang sangat pesat. Pada tahun tersebut bahasa Melayu
tercermin dalam penataan kehidupan kita dalam arti yang luas,
ditetapkan menjadi bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan
6
http://etikaberwarganegara.blogspot.com/2014/01/parameter-identitas-
nasional.html

Jurnal Kewarganegaraan IIK Bhakti Wiyata Kediri 2018 6

misalnya di dalam aturan perundang-undangan atau moral
yang secara normatif diterapkan didalam bermasyarakat atau
berinteraksi, baik itu di dalam tataran nasional ataupun
internasional.
Dengan demikian nilai-nilai budaya yang tercermin
di dalam Identitas Nasional tersebut bukanlah barang jadi
yang sudah selesai dalam kebekuan normatif dan domatis,
melainkan sesuatu yang terbuka yang cenderung terus-
menerus bersemi karena adanya hasrat menuju kemajuan yang
dimiliki oleh masyarakat. Konsekuensi dan implikasinya ialah
identitas nasional merupakan sesuatu yang terbuka untuk
ditafsir dengan diberi makna baru agar tetap relevan dan
fungsional dalam kondisi aktual yang berkembang dalam
masyarakat.
Namun, kita juga harus menjaga identitas nasional ini
dengan sebaik-baiknya karena banyak pengaruh diluar sana
yang dapat merubah tatanan yang sudah diatur dan menjadi
tujuan kita. Ada beberapa penyimpangan yang seharusnya
menjadi tanggung jawab kita bersama agar negara ini aman
dari ancaman luar.
Adapun penyimpangan Identitas Nasional, sebagai berikut:
Geografis
1}Kurangnya kekuatan maritime yang memadai
2}Pertahanan laut dan udara masih belum di kembangkan
dengan optimal. Akibatnya wilayah yang jauh di pinggir
perbatasan merasa tidak di perhatikan dan dijaga dari
kemungkinan datangnya ancaman luar
3}Kebanyakan daerah perbatasan mengalami kelambanan
dalam pembangunan infrakstruktural transportasi dan
komunikasi sehingga mereka kurang berinteraksi dengan
wilayah di tanah air,bahkan mereka lebih dekat dengan negara
tetangga.
4}Kondisi geografis yang senjang juga terlihat mencolok
antara wilayah pedesaan dengan wilayah perkotaan. Warga
pedesaan merasa tertinggal dan tidak di perhatikan di
bandingkan dengan warga di perkotaan. Muncul berbagai
masalah sosial akibat ketimpangan pembangunan antar
daerah, dan proses urbanisasi yang tak berencana.
Jurnal Kewarganegaraan IIK Bhakti Wiyata Kediri 2018
Demografis
Terjadinya kesenjangan antara generasi tua dengan generasi
muda dalam memandang persoalan bangsa dan menghadapi
tantangan hidup.
Sosial dan Budaya
1] Perasaan senasib-sepenanggungan semakin mencair
2] Kristalisasi nilai kebangsaan mengalami keretakan di sana-
sini
3] Banyaknya pejabat yang menuntut hak-hak istimewa bagi
kepentingan pribadinya, meskipun hak-hak dasar rakyat pada
umumnya belum terpenuhi. Sikap itu pada gilirannya
membuahkan tragedi pemerintahan yang lamban di tengah
desakan kepentingan umum akibat bencana yang terjadi
dimana-mana dan kondisi sosial ekonomi yang diterpa krisis
dari waktu ke waktu
4] Lemahnya kemampuan bangsa dalam mengelola
keragaman
Gejala tersebut dapat di lihat dari menguatnya orientasi dalam
kelompok, etnik, dan agama yang berpotensi menimbulkan
konflik sosial dan bahkan disintegrasi bangsa. Masalah ini
juga semakin serius akibat dari makin terbatasnya ruang
publik yang dapat diakses dan dikelola bersama masyarakat
yang multikultur untuk penyaluran aspirasi. Masih banyaknya
pejabat yang mementingkan diri sendiri dari pada rakyatnya.
Padahal rakyat masih butuh di perhatikan, karena diluar sana
masih banyak daerah-daerah membutuhkan perhatian lebih
dalam hal pengembangan infrastruktur agar dapat mengakses
segala kebutuhan mereka, dan demi pengembangan juga.
Dewasa ini muncul kecenderungan pengalihan ruang publik
ke ruang privat karena desakan ekonomi.
Kurangnya kemampuan bangsa dalam mengelola
kekayaan budaya yang kasat mata dan yang tidak kasat mata.
Dalam era otonomi daerah, pengelolaan kekayaan budaya
menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. Maka dari itu,
setiap daerah memiliki tanggung jawab untuk
mengembangkan budaya demi lestarinya budaya yang sudah
menjadi turun temurun itu. Kualitas pengelolaan yang rendah
tidak hanya disebabkan oleh kapasitas fiskal, namun juga
7
pemahaman, apresiasi, kesadaran, dan komitmen pemerintah
daerah terhadap kekayaan budaya. Pengelolaan kekayaan
budaya ini juga masih belum sepenuhnya menerapkan prinsip
tata pemerintahan yang baik. Sementara itu, apresiasi dan
kecintaan masyarakat terhadap budaya dan produk dalam
negeri masih rendah, dikarenakan mudah masuknya produk
budaya barat karena masyarakat berpikir kualitas lebih bagus
sehingga dapat membuat masyarakat mengikuti budaya yang
seharusnya tidak kita ikuti. Hal ini karena kurangnya dan
adanya keterbatasan informasi untuk mengedukasi
masyarakat. Dengan adanya budaya kebarat-baratan tersebut
masyarakat akan mengalami krisis jati diri atau identitas
nasional yang seharusnya melekat pada masyarakat Indonesia.
Nilai – nilai solidaritas sosial, kekeluargaan, dan
keramahtamahan sosial yang pernah di anggap sebagai
kekuatan pemersatu dan ciri khas bangsa indonesia, makin
pudar bersamaan dengan menguatnya nilai – nilai
materialisme. Demikian pula kebanggaan atas jati diri bangsa
seperti penggunaan bahasa indonesia secara baik dan benar,
semakin terkikis oleh nilai – nilai yang dianggap lebih
superior. Identitas nasional meluntur oleh cepatnya
penyerapan budaya global yang negatif, serta tidak mampunya
bangsa indonesia mengadopsi budaya global yang lebih
relevan bagi upaya pembangunan bangsa dan karakter
bangsa.7
2.6 Keterkaitan Integrasi Nasional Indonesia dan Identitas
Nasional
Masalah integrasi nasional di Indonesia sangat
kompleks dan multidimensional. Untuk mewujudkannya,
diperlukan keadilan dalam kebijakan yang diterapkan oleh
pemerintah dengan tidak membedakan ras, suku, agama,
bahasa, dan sebagainya. Sebenarnya, upaya mcmbangun
keadilan, kesatuan, dan persatuan bangsa merupakan bagian
dari upaya membangun dan membina stabilitas politik. Di
7 lebih buruk lagi, hanya dianggap sebatas instrument
https://www.dosenpendidikan.com/identitas-nasional-pengertian-fungsi-
hakikat-unsur-contoh/
Jurnal Kewarganegaraan IIK Bhakti Wiyata Kediri 2018
samping itu, upaya lainnya dapat dilakukan, seperti
banyaknya keterlibatan pemerintah dalam mencantumkan
komposisi dan mekanisme parlemen. Dengan demikian, upaya
integrasi nasional dengan strategi yang mantap perlu terus
dilakukan agar terwujud integrasi bangsa Indonesia yang
diinginkan. Upaya pembangunan dan pembinaan integrasi
nasional ini perlu karena pada hakikatnya integrasi nasional
menunjukkan kekuatan persatuan dan kesatuan bangsa yang
diinginkan. Pada akhirnya, persatuan dan kesatuan bangsa
inilah yang dapat lebih menjamin terwujudnya negara yang
makmur, aman. dan tentram. Konflik yang terjadi di Aceh,
Ambon, Kalimantan Barat, dan Papua merupakan cermin
belum terwujudnya integrasi nasional yang diharapkan.
Adapun keterkaitan integrasi nasional dengan Identitas
Nasional adalah bahwa adanya integrasi nasional dapat
menguatkan akar dari Identitas Nasional yang sedang
dibangun.
2.7 Pancasila Sebagai Pemberdayaan Identitas Nasional
Suatu bangsa harus memiliki identitas nasional
dalam pergaulan internasional. Tanpa identitas nasional, maka
bangsa tersebut akan bingung dengan arah yang mereka ikuti.
Ini merupakan tujuan bangsa dalam mengembalikan identitas
nasional, agar terwujudnya negara yang adil, makmur, aman
dan bersatu dapat segera terpenuhi. Identitas nasional kita
terdiri dari empat elemen yang biasa disebut sebagai
konsensus nasional. Konsensus dimaksud adalah Pancasila,
Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika.
Revitalisasi Pancasila harus dikembalikan pada eksistensi
Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara. Karena
ideologi adalah pandangan dan pedoman bangsa, pedoman
hidup dan rumusan cita-cita atau nilai-nilai, Pancasila tidak
perlu direduksi menjadi slogan sehingga seolah tampak nyata
dan personalistik. Slogan seperti “Membela Pancasila Sampai
Mati” atau “Dengan Pancasila Kita Tegakkan Keadilan”
menjadikan Pancasila seolah dikepung ancaman dramatis atau
tujuan.Akibatnya, kekecewaan bisa mudah mencuat jika
8
slogan-slogan itu tidak menjadi pantulan realitas kehidupan upacara ini dilaksanakan dari tingkat SD hingga SMA, bahkan
masyarakat. Yang masyarakat butuhkan adalah kerja yang ada Perguruan Tinggi yang melaksanakan Upacara Bendera.
nyata dalam membangun dan mengembangkan bangsa sesuai
tujuan yang sudah di cita-citakan dari awal, masyarakat butuh 2] Merealisasikan dasar negara indonesia yaitu pancasila, atau
kepastian agar mencapai kemakmuran dan kesatuan antar menjadikan pancasila sebagai pandangan hidup.
sesama.
Karena itu, Pancasila harus dilihat sebagai ideologi, sebagai 2.8 Cara Melestarikan Identitas Nasional
cita-cita. Maka secara otomatis akan tertanam pengertian di Akar penyebab krisis identitas nasional terletak pada
alam bawah sadar rakyat, pencapaian cita- cita, seperti ketidakefektifan pemerintahan negara bangsa. Untuk
kehidupan rakyat yang adil dan makmur, misalnya, harus mempromosikan konstruksi identitas nasional di era global,
dilakukan bertahap. Dengan demikian, kita lebih leluasa kita perlu:
untuk merencanakan aneka tindakan guna mencapai cita-cita
a. Mempromosikan reformasi sistem politik,
itu.
mengeksplorasi model demokrasi pemerintahan, dan
Selain perlunya penegasan bahwa Pancasila adalah cita-cita,
menciptakan prakondisi kelembagaan untuk identitas
hal penting lain yang dilakukan untuk merevitalisasi
nasional.
Pancasila dalam tataran ide adalah mencari maskot. Meski
dalam hal ini ada pandangan berbeda karena dengan memeras
b. Mempromosikan pembangunan ekonomi, menjamin
Pancasila berarti menggali kubur Pancasila itu sendiri, namun
keadilan, dan menjamin kepentingan dalam
dari sisi strategi kebudayaan adalah tidak salah jika kita
identitas.
mengikuti alur pikir Soekarno, jika perlu Pancasila diperas
menjadi ekasila, Gotong Royong. Mungkin inilah maskot c. Mengembangkan budaya nasional, memperkuat
yang harus dijadikan dasar strategi kebudayaan guna integrasi nilai dan memperkaya signifikansi budaya
penerapan Pancasila. Pendeknya, ketika orang enggan identitas nasional.
menyebut dan membicarakan Pancasila, Gotong Royong d. Mengenali berbagai tingkat pengembangan
dapat dijadikan maskot dalam rangka revitalisasi Pancasila. masyarakat dan mempromosikan integrasi komunitas
Semua hal ini ditanamkan kepada seluruh masyarakat agar dalam identitas nasional seperti ciri-ciri nasionalisme
masyarakat juga ikut ambil bagian dalam mewujudkan cita- dalam satu bangsa.8
cita negara menjadi aman, tentram, bersatu dan rukun. Dan
para generasi muda pun sebenarnya sudah dikenalkan dengan Dalam arus globalisasi ada begitu banyak tantangan

identitas kita semasa menempuh di bangku sekolah. Contoh yang di hadapi oleh berbagai negara, maka ada begitu banyak

dari Implementasi Identitas nasional yaitu : pula tuntutan untuk menyesuaikan diri terhadap kondisi
tersebut. Termasuk juga tantangan dalam mempertahankan
1] Kewajiban diadakanya upacara bendera setiap hari senin jati diri bangsa. Untuk menghadapi hal ini perlu adanya
pada seluruh instansi sekolah maupun non sekolah. Dalam strategi untuk mempertahankan identitas nasional yang
upacara bendera, terdapat banyak sekali unsur identitas merupakan jati diri bangsa, diantaranya dengan
negara. Seperti pengibaran sang saka merah putih, mengembangkan nasionalisme, pendidikan, budaya dan Bela
menyanyikan lagu Indonesia Raya, menyanyikan lagu Negara.
nasional lain, pembacaan UUD 1945, pembacaan Pancasila,
dan pada penutup di akhiri dengan doa (agama). Kegiatan 8
https://guruppkn.com/tujuan-identitas-nasional

Jurnal Kewarganegaraan IIK Bhakti Wiyata Kediri 2018 9

 a. Mengembangkan Rasa Nasionalisme Dengan demikian, mengembangkan sikap
Nasionalisme telah menjadi pemicu kebangkitan nasionalisme (cinta tanah air), akan dengan
kembali dari budaya yang telah memberi identitas sendirinya telah mempertahankan dan
sebagai anggota dari suatu masyarakat dan bangsa- melestarikan keaslian dari bangsanya, termasuk
bangsa. Secara umum, nasionalisme dipahami sebagai budaya atau kebiasaan, karakter, sifat-sifat,
kecintaan terhadap tanah air, termasuk segala aspek produk dalam negeri dan adat istiadat masing-
yang terdapat didalamnya. Dari pengertian tersebut ada masing suku.
beberapa sikap yang bisa mencerminkan sikap
nasionalisme, yaitu : b. Pendidikan
1. Menggunakan barang-barang hasil bangsa sendiri, Pembinaan jati diri bangsa indonesia dapat
karena bisa menambah rasa cinta dan bangga akan hal dilaksanakan melalui jalur formal maupun informal.
yang di buat oleh tangan-tangan kreatif penduduknya. Melalui jalur formal jati diri bangsa Indonesia dapat
2. Menghargai perjuangan para pahlawan dalam dikembangkan melalui pendidikan. Pendidikan
mempertahankan bangsa ini, bisa dilakukan dengan nasional mempunyai peran yang sangat besar
beberapa hal misalkan membaca, menonton, didalam pembentukan jati diri bangsa Indonesia.
mengunjungi hal-hal yang berkaitan tentang sejarah Salah satu kenyataan bangsa Indonesia ialah
bangsa ini lahir. Hal ini bertujuan untuk memiliki kekayaan budaya yang beraneka ragam
membangkitkan jiwa nasionalisme yang sudah ada dari dengan jumlah suku bangsa dan budayanya masing-
masing-masing individu. masing merupakan kekayaan yang sangat berharga
3. Berprestasi dalam beberapa bidang misalkan bidang didalam pembentukan bangsa Indonesia yang
olahraga, akademik, teknologi dan lain-lain. Hal ini multikultural. Didalam upaya pembentukan dan
bertujuan untuk menambahkan rasa bangga dan sikap mempertahankan jati diri bangsa, peran pendidikan
rela berkorban demi bangsa. sangat efektif untuk menimbulkan rasa memiliki dan
keinginan untuk mengembangkan kekayaan nasional
Ada tiga aspek penting yang tidak dapat dilepaskan dari masing-masing budaya lokal.
dalam konteks nasionalisme yaitu :
1. Politik Nasionalisme Indonesia c. Pelestarian Budaya
bertujuan menghilangkan dominasi politik bangsa Seseorang yang di sebut berbudaya adalah seorang
asing dan menggantikannya dengan sistem yang menguasai dan berperilaku sesuai dengan nilai-
pemerintahan yang berkedaulatan rakyat. nilai budaya, khususnya nilai-nilai etnis dan moral
2. Sosial ekonomi Nasionalisme Indonesia yang hidup di dalam kebudayaan tersebut . Budaya
muncul untuk menghentikan eksploitasi ekonomi merupakan salah satu faktor penentu jati diri bangsa.
asing dan membangun masyarakat baru yang Pada pengertiannya, budaya adalah hasil karya cipta
bebas dari kemeralatan dan kesengsaraan. manusia yang dihasilkan dan telah dipakai sebagai
3. Budaya Nasionalisme Indonesia bertujuan bagian dari tata kehidupan sehari-hari. Suatu budaya
menghidupkan kembali kepribadian bangsa yang yang dipakai dan diterapkan dalam kehidupan dalam
harus diselaraskan dengan perubahan zaman. waktu yang lama, akan mempengaruhi pembentukan
pola kehidupan masyarakat, seperti kebiasaan rajin

Jurnal Kewarganegaraan IIK Bhakti Wiyata Kediri 2018 10

 bekerja. Kebiasaan ini berpengaruh secara jangka membedakan bangsa satu dengan bangsa yang lainnya. Setiap
panjang, sehingga sudah melekat dan terpatri dalam bangsa memiliki simbol dan keunikan untuk membedakannya
diri masyarakat. Namun pada kenyataannya budaya dengan negara lain, yaitu dengan adanya keragaman budaya,
Indonesia sekarang ini mulai menghilang karena orangnya dan kekayaan alamnya. Negara Indonesia
pengaruh budaya asing yang masuk ke Indonesia, merupakan negara yang mempunyai keanekaragaman yang
untuk itulah perlu adanya pembangunan kembali jati begitu unik dan tidak ada negara yang dapat menjadi sama
diri dan budaya bangsa dan Negara. dengan negara kita ini. Dengan adanya perbedaan ras, suku,
agama, bahasa dan budaya inilah Indonesia mempunyai
d. Bela Negara keunikan dan kekhasan tersendiri dari negara lainnya. Dan ini
Pasal 27 ayat 3 UUD 1945 berbunyi: ”Setiap warga merupakan identitas negara Indonesia. Hal ini bertujuan
negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya sebagai pemersatu bangsa, sebagai ciri khas yang
pembelaan negara.” Dari bunyi pasal tersebut membedakan bangsa satu dengan yang lainnya, dan sebagai
menunjukkan bahwa bela negara merupakan hak dan pegangan atau landasan untuk menjadi pengembangan bangsa.
sekaligus kewajiban bagi setiap warga negara, ini
membuktikan bahwa bela negara juga menjadi suatu Daftar Pustaka
aturan agar setiap warga negara harus melakukan 1. Referensi dari :
tindakan bela negara demi ketahanan dan eksistensi http://rudifebriansyah.blogspot.com/2015/10/identitas-
sebuah negara. Pada zaman penjajahan bela negara nasional.html , diakses pada 23 Oktober 2018 pukul
diartikan dengan cara mengikuti wajib milter agar 20.20
dapat mempertahankan negara indonesia. Namun, 2. Referensi dari :
seiring berjalannya waktu ketika bangsa Indonesia https://www.pendidikanku.org/2016/11/pengertian-
berhasil mengalahkan para penjajah dan merdeka, identitas-nasional.html , diakses pada 23 Oktober 2018
konsep bela negara berbuah dalam arti tidak pukul 20.19
tertapaku lagi harus mengikuti wajib militer. Zaman 3. Referensi dari :
sekarang ini, setiap orang dapat melakukan bela https://www.dosenpendidikan.com/identitas-nasional-
negara dengan caranya masing-masing, menurut pengertian-fungsi-hakikat-unsur-contoh/ , diakses 18
profesinya atau pekerjaannya. Dalam konsep bela Oktober 2018 pukul 21.43
negara diinterpretasikan secara labih luas lagi 4. Referensi dari :
sehingga meliputi segala bidang dalam kehidupan https://educationnote.wordpress.com/2013/04/02/identita
bernegara. Dalam upaya pembelaan negara ini, s-nasional/ , diakses pada 18 Oktober 2018 pukul 21.42
dilakukan secara terpadu dan disadasarkan atas 5. Referensi dari :
9
kecintaan terhadap tanah air dan bangsa. http://www.academia.edu/24071510/MATERI_IDENTI
1. Kesimpulan TAS_NASIONAL_unindra , diakses pada 23 Oktober
Identitas Nasional merupakan identitas bangsa dimana 2018 pukul 20.09
identitas negara tidak sama dengan identitas negara lainnya. 6. Referensi dari :
Negara memiliki kekhasan masing-masing dalam http://www.markijar.com/2017/07/pengertian-hakikat-
dan-unsur-identitas.html , diakses pada 25 Oktober 2018

9
pukul 20.32
http://www.academia.edu/24071510/MATERI_IDENTITAS_NASIONAL_
unindra

Jurnal Kewarganegaraan IIK Bhakti Wiyata Kediri 2018 11

7. Referensi dari :
http://etikaberwarganegara.blogspot.com/2014/01/param
eter-identitas-nasional.html , diakses pada 30 Oktober
2018 pukul 11.31
8. Referensi dari :
https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_pendidikan_1_dir/
20bb958d430cc7d21ef6c2b58d14da41.pdf , diakses
pada 8 Januari 2019 pukul 16.11
9. Referensi dari :
https://www.academia.edu/13416471/PENGERTIAN_I
DENTITAS_NASIONAL_INDONESIA_DAN_CONT
OH , diakses pada 08 Januari 2019 pukul 16.58
Biodata Penulis
Yoanna Dian Natalia, mahasiswa Jurusan Ilmu Kesehatan
IIK Bhakti Wiyata, Kediri tahun 2018.
Safari Hasan, S. IP, MMRS, memperoleh gelar Sarjana Ilmu
Politik (S. IP) dari Jurusan Ilmu Administrasi Negara FISIP
Universitas Airlangga Surabaya, lulus tahun 2007.
Memperoleh gelar Magister Manajemen Rumah Sakit
(MMRS) dari Program Pasca Sarjana Magister Manajemen
Rumah Sakit Fakultas kedokteran Universitas Brawijaya
Malang, lulus tahun 2011. Saat ini menjadi dosen di IIK
Bhakti Wiyata Kediri.

Jurnal Kewarganegaraan IIK Bhakti Wiyata Kediri 2018 12