Anda di halaman 1dari 12

98

BAB XII
PEMBUATAN USULAN DAN LAPORAN
HASIL PENELITIAN

12.1 Tujuan Pembelajaran Khusus


Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat menjelaskan cara membuat
usulan dan melaporkan hasil penelitian.

12.2 Pembuatan Usulan Penelitian


Membuat usulan penelitian tak ubahnya dengan membuat suatu barang
untuk diperdagangkan. Artinya, laku atau tidaknya barang tersebut sangat
tergantung kepada mutu barang itu dan kelihaian kita dalam menawarkan barang
tersebut. Lebih-lebih lagi bila barang itu merupakan hal baru bagi masyarakat,
sudah barang tentu konsumen akan tertarik untuk membelinya.
Dalam membuat usulan penelitian, di benak kita juga harus ada pemikiran
seperti itu. Bahwa hanya usulan penelitian yang bermutu ilmiah dan mempunyai
kegunaan tinggilah yang akan diterima oleh si pemegang dana atau oleh dosen
pembimbing bagi usulan penelitian tesis mahasiswa. Apalagi bila usulan
penelitian itu dapat menjanjikan hasil penemuan baru yang sangat berguna, baik
ditinjau dari segi kepentingan praktis maupun dari aspek ilmu pengetahuan. Cara
penawaran yang menarik juga berlaku di sini. Dalam arti, bahwa sipembuat
usulan penelitian harus dapat meyakinkan pihak yang akan menyetujui usulan
tersebut.
Untuk ini dibutuhkan penguasaan ilmu yang memudahkan tentang segala
sesuatu yang berkaitan dengan masalah yang akan diteliti itu. Kekecewaan karena
usulan penelitiannya ditolak sering dialami mahasiswa yang membuat usulan
penelitian hanya dalam satu malam. Penolakan ini biasanya bersumber pada
penguasaan materi yang kurang mendalam karena kurang membaca yang
akhirnya timbul berbagai komentar, misalnya: usulan penelitian ini sudah pernah
diteliti orang, kurang ada manfaatnya, kurang bobot ilmiahnya, dan bahkan tidak
jarang timbul komentar usulan percobaan yang bersifat mencoba-coba saja.
Sekali lagi membaca, membaca pustaka ilmiah tentunya, terutama yang
membuat hasil-hasil penelitian seperti: journal, buletin, dan laporan-lapaoran hasil
penelitian merupakan kegiatan yang mutlak diperoleh pada tahap ini.
Dalam uraian berikut akan disajikan beberapa petunjuk untuk membuat
usulan penelitian dan sekaligus pedoman penulisan yang banyak digunakan oleh
Fakultas Pertanian di beberapa Perguruan Tinggi di Indonesia. (Nama-nama
orang/perguruan tinggi hanya sekedar contoh).
Usulan penelitian harus berisi atau terdiri dari:
1. Halaman judul
2. Halaman pengesahan/persetujuan
3. Halaman kata pengantar
4. Halaman daftar isi
99

5. Tubuh utama, yang terdiri dari:


a. Pendahuluan
b. Tinjauan Pustaka
c. Hipotesis
d. Bahan dan Metode
6. Halaman daftar pustaka
7. Halaman untuk lampiran-lampiran
100

(1) Halaman Judul:

PENGARUH PANJANG HARI SELAMA PERKECAMBAHAN


TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL BEBERAPA
VARIETAS TANAMAN KEDELE

USULAN PENELITIAN SKRIPSI

Oleh
PANDJI SANANTA

UNIVERSITAS BRAWIJAYA
FAKULTAS PERTANIAN
1986
101

(2) Halaman Persetujuan:


Judul Tesis : PENGARUH PANJANG HARI SELAMA
PERKECAMBAHAN TERHADAP PERTUMBUHAN
DAN HASIL BEBERAPA VARIETAS TANAMAN
KEDELE

Nama Mahasiswa : PANDJI SANANTA

Nrp : 860134 - BP

Jurusan : BUDIDAYA PERTANIAN

Menyetujui : Dosen Pembimbing

Pertama, Kedua,

Dr. Ir. YOGI SUGITO Dr. Ir. BAMBANG GURITNO


NIP ............................. NIP ...........................................

Ketua Jurusan, Dekan

Prof. Ir. NY. M. TAMPUBOLON Dr. Ir. SOEWARNONOTODIMEDJO


NIP ....................................... NIP ................................................
102

(3) Halaman Kata Pengantar:

Kata pengantar ditulis pada halaman tersendiri dan sebaiknya tidak


lebih dari dua halaman. Kata pengantar biasanya terdiri dari:
a. Alinea I : Ucapan puji syukur kepada Tuhan Y M E.
b. Alinea II : Penjelasan singkat tentang maksud tulisan. Misalnya:
“Usulan penelitian ini diajukan sebagai prasyarat untuk
melaksanakan penelitian tesis dalam salah satu tugas pada
program S1 di Universitas Brawijaya”.
c. Alinea III : Ucapan terima kasih. Bila terlalu banyak, ucapan terima
kasih dapat ditulis pada halaman tersendiri. Di sini
penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada
semua pihak yang secara langsung membantu penulis,
baik dari segi ilmiahnya, dana penelitiannya, tenaganya,
dan bahkan bantuan dari segi moril yang secara langsung
dirasakan oleh penulis.
103

(4) Halaman Daftar Isi:

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR........................................................................................i

I. PENDAHULUAN......................................................................................1

1. Latar Belakang.......................................................................................1
2. Tujuan Percobaan...................................................................................2

II. TINJAUAN PUSTAKA.............................................................................3

1. Proses Perkecambahan pada Tanaman Kedelei.....................................3


2. Pengaruh Panjang Hari terhadap Perkecambahan,
Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelei...........................................5
3. Respon Varietas Kedelei terhadap Panjang Hari
Selama Perkecambahan.......................................................................7

III. BAHAN DAN METODE..........................................................................9

1. Tempat dan Waktu................................................................................9


2. Alat dan Bahan...................................................................................10
3. Metode Percobaan..............................................................................10
4. Pelaksanaan Percobaan.......................................................................12

DAFTAR PUSTAKA...............................................................................15

LAMPIRAN.............................................................................................18
104

(5) Tubuh Utama:


(a) Pendahuluan
Bab ini cukup disajikan dalam satu atau dua halaman, berisi:
(1) Latar Belakang atau permasalahan (dipilih mana yang lebih cocok).
Latar belakang mengapa penelitian dengan judul tertentu perlu
dilakukan, atau permasalahan apa yang ada di lapang/masyarakat
sehingga hal itu perlu segera dipecahkan melalui penelitian ini.

(2) Tujuan Percobaan. Tujuan percobaan perlu dirumuskan secara jelas.

(b) Tinjauan Pustaka


Berisi teori-teori yang biasanya diperoleh dari buku-buku, atau berisi
laporan hasil penelitian sebelumnya yang dapat diperoleh dari buletin, journal,
tesis dan laporan hasil penelitian lain. Isinya tidak hanya yang relevan dengan
problema yang diteliti tetapi juga dari pustaka terbaru. Dan yang lebih
penting dapat memberikan landasan ilmiah tentang:
a. Masalah Penelitian,
b. Metode yang dipilih,
c. Memberikan landasan ilmiah, mengapa perlakuan yang satu kita
hipotesiskan (diduga) lebih baik dari pada perlakuan yang lain.
Misalnya:
 Mengapa tanaman yang dipupuk N hasilnya lebih tinggi dari pada
yang tidak dipupuk?

 Mengapa suatu jenis perlakuan diduga berkaitan pengaruhnya


dengan perlakuan lain. Misalnya, mengapa respon tanaman
terhadap pupuk ditentukan oleh macam varietas yang digunakan?

(c) Hipotesis
Bab ini bila dipandang per dapat dihilangkan yaitu bila dalam
perumusan Tujuan Penelitian, penulis sudah menyajikan dalam bentuk kalimat
yang sangat jelas dalam arti dapat memberi petunjuk tentang pengujian hasil
penelitian, seperti lazimnya kita merumuskan hipotesis. Hanya bedanya,
hipotesis disajikan dalam kalimat pertanyaan.

(d) Bahan dan Metode


Bab ini berisi antara lain tentang:
a. Tempat dan Waktu pelaksanaan percobaan. Ingat, tidak semua percobaan
perlu dijelaskan tentang tempat dan waktu pelaksanaannya
b. Alat dan Bahan, yang digunakan dalam penelitian terutama tentang
spesifikasi alat dan bahan tersebut,
c. Metode Percobaan, mencakup rancangan percobaan dan rencana analisa
datanya
105

d. Pelaksanaan Percobaan, dikemukakan prosedur pelaksanaan percobaan


secara terperinci dan lengkap tetapi tidak termasuk variabel rambang.

12.3 Pembuatan Laporan Hasil Penelitian


Laporan hasil penelitian dapat dibuat dalam berbagai bentuk. Untuk
kepentingan publikasi (journal/ buletin) atau untuk seminar laporan ditulis secara
ringkas tetapi jelas dan memuat hal-hal utama saja. Secara keseluruhan biasanya
tidak lebih dari 20 halaman kuarto, diketik dengan jarak 2 spasi.
Bentuk lain dilaporkan dengan materi yang lebih lengkap. Biasanya untuk
kepentingan sponsor penelitian atau untuk kepentingan dosen pembimbing bila
penelitian tersebut dilakukan oleh mahasiswa yang disebut dengan istilah skripsi
untuk program S1, tesis untuk program S2 dan disertasi untuk program S3
(doktor). Aturan tentang jumlah halaman jarang dijumpai untuk laporan jenis ini.
Namun prinsip ringkas dan padat tetapi jelas, tetap harus dipenuhi dalam
penulisan skripsi, tesis atau disertasi, hanya bedanya disini lebih lengkap isinya
terutama data yang diperoleh serta pustaka yang melandasinya.
Cara pembuatan laporan penelitian, dalam hal ini tesis untuk mahasiswa,
baik yang menyangkut isi maupun tata-caranya pada dasarnya sama dengan
pembuatan usulan penelitian. Dengan kata lain, bila seorang mahasiswa telah
dapat menulis usulan penelitiannya dengan baik dan lengkap, maka untuk
pembuatan skripsi/tesis dia hanya tinggal menambahkan dua bab dalam tubuh
utama tulisan yaitu: (a) Bab “Hasil dan Pembahasan” dan (b) Bab “Kesimpulan”
serta beberapa halaman pelengkap seperti: Halaman Sampul, Halaman
Peruntukan, serta Halaman Daftar Tabel dan Daftar Gambar.

(a) Hasil dan Pembahasan.


Memuat hasil-hasil utama percobaan (misalnya data tentang produksi)
dan hasil pengamatan lain yang diperlukan untuk memperkuat hasil utama
(misalnya data tentang pertumbuhan tanaman, data iklim dan hasil analisa
tanah). Data dapat disajikan dalam bentuk tabel kalimat grafik gambar atau
foto.
Di dalam pembuatan laporan/ tesis ini harus dipilih data mana yang
paling penting dan relevan untuk dikemukakan. Juga harus diingat ketentuan
di dalam membuat tabel. Bagaimana bila ada interaksi dan bagaimana bila
tidak ada interaksi. Dalam bab ini sekaligus juga disajikan pembahasan,
mengapa terjadi hasil yang demikian itu. Mengapa perlakuan terbukti
memberikan pengaruh nyata, bagaimana penjelasan teorinya dan hasil-hasil
penelitian mana yang dapat mendukung hasil penelitian kita itu (dari laporan
hasil penelitian sebelumnya, journal, buletin, tesis dan yang lain). Tetapi
pembahasan yang menarik, justru bila data yang diperoleh tidak mendukung
hipotesis kita.
Misalnya, hipotesis bahwa tanaman yang dipupuk N memberikan hasil
lebih tinggi dari pada yang tidak dipupuk N, sedangkan hasil percobaan
menunjukkan tidak ada perbedaan nyata. Dalam hal ini harus dibahas,
mengapa demikian? Apa yang menyebabkan hal itu? Contoh lagi, mengapa
tidak ada interaksi antara faktor-faktor yang dicoba? Apa yang menyebabkan
hal itu terjadi, padahal kita telah menduga bahwa ada interaksi?.
106

(b) Kesimpulan dan Saran.


1. Kesimpulan berisi hasil-hasil utama penelitian dalam hubungannya dengan
tujuan dan hipotesis yang telah dirumuskan. Apakah tujuan telah tercapai
atau hipotesis telah terbukti kebenarannya.
2. Saran: memuat saran-saran untuk penelitian lebih lanjut apakah perlu
diulangi lagi (yaitu bila hipotesis tidak terbukti kebenarannya) atau
dilanjutkan pada tahap berikutnya bila hipotesis telah terbukti. Hal ini
perlu bila mengingat sedikit sekali penelitian-penelitian yang betul-betul
tuntas.

(c) Daftar Pustaka.


Dalam penulisan Daftar Pustaka, lebih baik bila kita selalu didampingi
oleh Buku Petunjuk tentang itu

(d) Lampiran.
Bila penyajian tabel, garfik, gambar dan foto dalam teks dirasa
mengganggu kontinyuitas jalannya penuturan, sebaiknya cantumkan saja pada
Bab Lampiran. Jangan terlalu banyak lampiran.
Tabel sidik ragam sebetulnya tidak terlalu penting untuk dilampirkan,
toh pembaca tidak akan dapat melakukan koreksi terhadap kebenaran hasil
analisa tersebut bila data lengkap (per ulangan) tidak ikut dilampirkan. Bila
terpaksa dapat dilampirkan dalam bentuk satu tabel, dengan hanya memuat
kolom-kolom keragaman, derajat bebas, dan kuadrat tengah (KT) untuk setiap
parameter yang diamati (misalnya: tinggi tanaman, luas daun, diameter
batang, hasil gabah, kandungan protein, dll).

12.4 Rangkuman
Usulan penelitian harus berisi: halaman judul, halaman pengesahan,
halaman kata pengantar, halaman daftar isi tubuh utama (pendahuluan, tinjauan
pustaka, hipotesis, bahan dan metode), halaman daftar pustaka dan halaman untuk
lampiran-lampiran.
Dalam penulisan skripsi/tesis hanya tinggal menambah dua bab dalam
tubuh utama yaitu: hasil dan pembahasan dan kesimpulan dan saran serta
beberapa halaman pelengkap (halaman sampul, halaman peruntukan, halaman
daftar tabel, daftar lampiran dan daftar gambar).

12.5 Tugas dan Latihan


Buatlah suatu usulan penelitian secara lengkap sesuai dengan program studi
anda masing-masing.

12.6 Tes Formatif


(a) Jelaskan, hal-hal yang dipergunakan dalam pengesahan usulan penelitian.
(b) Jelaskan, mengapa laporan hasil penelitian perlu disajikan secara lengkap.
107

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi, 1993. Prosedur Penelitian. Suatu Pendekatan Praktek, P.T.


Rineka Cipta. Jakarta.

- - - - - - - -, 1995. Managemen Penelitian. P.T. Rineka Cipta. Jakarta

Hadi, Sutrisno, 1983. Metodologi Research. Jilid 1 – 3. Yayasan Penerbitan


Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.

Machdhoero, A. Mohyi, 1993. Metodologi Penelitian. UMM Press. Fakultas


Ekonomi, Universitas Muhammdiyah. Malang.

Nazir, Moh., 1983. Metode Penelitian. P.T. Ghalia Indonesia. Jakarta

Sugito, Yogi, 1990. Metodologi Penelitian Agronomi. Diktat Kuliah.


Universitas Brawijaya. Fakultas Pertanian. Malang.

Suryabrata, S., 1998. Metodologi Penelitian. P.T. Raja Grafindo Persada

Stock., Melly, 1985. a practical guide to graduate research. Mc. Graw Hill
Book Company. New York.

Winardi, 1982. Pengantar Metodologi Research. Penerbit Alumni. Bandung.

107
108

LAMPIRAN 1
CARA PENULISAN DAFTAR PUSTAKA
I. Daftar Pustaka yang Disadur dari Buku
a. Nama Pengarang : Ir. Hj. Chairani Siregar, M.Sc.
Judul Buku : Kultur Jaringan
Tahun Terbit : 2003
Penerbit : Cipta Khatulistiwa
Kota Terbit : Pontianak.

Siregar, C. 2003. Kultur Jaringan. Cipta Khatulistiwa. Pontianak

b. Nama Pengarang : Iwan Sasli, SP, M.Si dan Ir. Hj. Chairani Siregar
Judul Buku : Ekologi Tanaman.
Tahun Terbit : 2003
Penerbit : Equator
Kota Penerbit : Pontianak

Sasli, I dan C. Siregar. 2003. Ekologi Tanaman. Equator, Pontianak

c. Nama Pengarang : Prof. Satarudin A dan Lim Yong Kuang


Judul Buku : Biologi Umum
Tahun Terbit : 2003
Penerbit : Turva Manik
Kota Penerbit : Pontianak

Satarudin dan Lim. 2003 Biologi Umum. Turva Manik, Pontianak

d. Nama Pengarang : Marlon Brando, Charles Hunt, and Black Hill


Judul Buku : Plant Nutrition
Tahun Terbit : 2000
Penerbit : Maxwell
Kota Penerbit : Mexico

Brando, M, Charles, H. dan Black, H. Plant Nutrition. 2000. Maxwell. Mexico.

II. Daftar Pustaka yang Disadur dari Prosiding


Editor : Lubis Pardu
Judu Prosiding : Gambut Tropika
Judul Tulisan : 1. Karakteristik Gambut Tropika
Pengarang : Sinta Aprilla
Hal : 1 – 11
109

2. Pengaruh Lumpur Laut terhadap Sifat Kimia Tanah


Pengarang : Hotman Latanna
Hal : 12 – 24
3. Dst
Penerbit : Himpunan Akhli Gambut
Tahun Terbit : 2002
Kota Penerbit : Singkawang

Aprilla, s. 2002. Katakteristik Gambut Tropika. Pronding Himpunan Akhli Gambut. Pardu
(Ed.). Singkawang. Hal 1 – 11.

III. Daftar Pustaka yang Disadur dari Terbitan Lepas (BPS/ Dinas Pertanian/
Dinas Perkebunan)
Judul Cetakan : Kalimantan Barat dalam Angka
Penerbit : BPS
Tahun Terbit : 2003
Kota Penerbit : Pontianak

Anonymus, 2003. Kalimantan Barat dalam Angka. BPS. Pontianak

IV. Daftar Pustaka yang Disadur dari Jurnal


Nama Pengarang : Ronny John Law and Weall Amy Brun
Nama Jurnal : Crop Science
Volume : 14
Hal : 352 - 357
Judul Tulisan : Symbiotic Nitrogen Fixation in Soybean
Tahun Terbit : 2001

Law, R. J dan W. A. Brun. 2001. Symbiotic Nitrogen Fixation in Soybean. Crop Sci. 14 :
352 – 357.

Anda mungkin juga menyukai