Anda di halaman 1dari 3

JURNAL UTAMA

Judul Jurnal : Aktivitas Antioksidan Ekstrak Rumput Laut Cokelat (Sargassum polycystum)
Penulis : Kun Cahyaningrum, Amir Husni, Ari Budhiyanti
Nama Jurnal : Jurnal Perikanan
Volume (30) Nomor 2 Halaman 137 - 144
Tahun : 2016

JURNAL Pendamping 1
Judul Jurnal : Indeks Aktivitas Antioksidan Ekstrak Rumput Laut Coklat (sargassum
aquifolium)
Penulis : Muhammad Firdaus
Nama Jurnal : Jurnal Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia
Volume (16) Nomor 1 Halaman 42 - 47
Tahun 2013

JURNAL Pendamping 2
Judul Jurnal : Potensi Beberapa Jenis Rumput Laut sebagai Bahan Pangan Fungsional, Sumber
Pigmen dan Antioksidan Alami
Penulis : Grace Sanger, Bertie Elies Kaseger, Lexy Karel Barung, Lena Damongilala
Nama Jurnal : Jurnal Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia
Volume (21) Nomor 2 Halaman 208 - 217
Tahun 2014

JURNAL UTAMA
Judul Jurnal : Ekstraksi, Uji Aktivitas Antioksidan dan Identifikasi Gologan Senyawa Aktif
Alga Merah (Eucheuma spinosum)
Penulis : Ulfatul Mardiyah, A. Ghanaim Fasya, Begum Fayziyah, Suci Amalia
Nama Jurnal : Jurnal Alchemy
Volume (3) Nomor 1 Halaman 39 – 49
Tahun 2014

Komoditas Komponen Modus aksi Hasil (Level Produk


Pangan bioaktif Analisis) Inovasi
Alga Merah Antheraxantin Menangkap radikal Menggunakan Bubuk Alga
(Eucheuma (Karatenoid) hidroksil maupun metode DPPH Efferevescent
spinosum) radikal oksigen dan diawali dengan Alga Merah
mencegah terjadinya penentuan
reaksi berantai panjang
gelombang
maksimum
Alga Coklat Florotanin Mengikat ion Fe2+ Pengujian
(Sargassum (Polifenol) keadaan bebas dalam dilakukan
polycystum) darah menggunakan
metode
penangkapan
radikal bebas
DPPH dan
kemampuan
mengikat ion
Fe2+

1. Alga Merah
Mekanisme Kerja :
Mekanisme kerja antheraxantin sebagai antioksidan yaitu dengan menangkap
radikal hidroksil maupun oksigen singlet (superoksida) sehingga bersifat lebih stabil dan
tidak oksidatif. Antheraxantin pada rumput laut akan meningkatkan kerja enzim
superoksida dismutase (SOD) dalam tubuh dengan cara berikatan dengan sisi enzim.
Enzim superoksida dismutase (SOD) merupakan antioksidan endogenous enzimatik atau
enzim yang diproduksi dalam tubuh manusia sebagai penangkap radikal bebas eksogen
maupun radikal bebas endogen. SOD dalam tubuh akan mengubah radikal bebas
superoksida (O2*) yang dihasilkan dari lingkungan menjadi H2O2 sehingga lebih stabil
dan tidak menyebabkan oksidatif. Kemudian H2O2 akan dikatalisis dengan enzim
katalase dan glutation peroksidase (GPx) menjadi H2O dan O2 dengan cara menggunakan
satu molekul H2O2 sebagai substrat elektron donor dan satu molekul H2O2 menjadi
substrat elektron akseptor sehingga 2 molekul H2O2 menjadi 2 H2O dan O2
2. Alga Coklat (Sargassum sp.)
Mekanisme Kerja :
Florotanin dapat bertindak sebagai antioksidan karena florotanin memiliki
sistem aromatik dan gugus hidroksil (-OH) lebih dari satu dan tergolong polifenol.
Florotanin dapat mengikat logam dalam tubuh. Radikal bebas (R) dalam tubuh yang
bereaksi dengan atom hidrogen florotanin akan membentuk radikal fenoksil florotanin
(FrO). Radikal fenoksil florotanin dapat diserang kembali oleh radikal sehingga
membentuk radikal fenoksil kedua. Radikal fenoksil florotanin memiliki ikatan rangkap
sehingga radikal fenoksil florotanin dapat terdelokalisasi elektronnya. Hasil akhir dari
delokalisasi tersebut akan membentuk produk tidak reaktif yang dapat menetralkan efek
radikal bebas. Potensi senyawa polifenol dan florotanin pada rumput laut cokelat sebagai
antioksidan dapat diamati dari kecenderungan senyawa tersebut mendonorkan hidrogen
dan mengikat logam sehingga dapat menghambat pembentukan radikal bebas.

Anda mungkin juga menyukai