Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat
rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan sebaik-baiknya. Adapun
maksud dan tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu
tugas yang diberikan oleh Dosen pada mata kuliah Anggaran Perusahaan.
Dalam proses penyusunan tugas ini pasti menjumpai hambatan, namun berkat
dukungan dari berbagai pihak, akhirnya kami dapat menyelesaikan tugas ini. Oleh
karena itu, dengan segala kerendahan hati kami ingin menyampaikan terima kasih
kepada Bapak I Made Agus Putrayasa, SE,M. SA,Ak selaku Dosen Anggaran
Perusahaan di Politeknik Negeri Bali.
Besar harapan kami, makalah ini dapat bermanfaat bagi semua orang yang
membacanya dan dapat membantu teman-teman yang lain dikemudian hari. Akhir kata,
kami mohon maaf apabila dalam penulisan makalah ini terdapat banyak kesalahan.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
JUDUL ........................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR .................................................................................................. ii
DAFTAR ISI ................................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .............................................................................................. 1
C. Tujuan ................................................................................................................ 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Forecast Penjualan dan Anggaran Penjualan .................................. 3
B. Metode Forecast Penjualan................................................................................ 4
C. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Forecast Penjualan .................. 8
D. Tujuan Penyusunan Anggaran Perusahaan ........................................................ 9
E. Ilustrasi Forecast dan Anggaran Penjualan ..................................................... 10
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ...................................................................................................... 17
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................. iv
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari forecast penjualan dan anggaran penjualan?
2. Apa saja metode dalam forecast penjualan?
3. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan forecast penjualan?
4. Apa tujuan anggaran penjualan?
5. Bagaimana ilustrasi forecast dan peramalan penjualan?
1
2
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian forecast penjualan dan anggara penjualan
2. Untuk mengetahui metode dalam forecast penjualan
3. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan forecast
penjualan
4. Untuk mengetahui tujuan anggaran penjualan
5. Untuk mengetahui ilustrasi forecast dan peramalan penjualan
BAB II
PEMBAHASAN
3
4
4. Persaingan
Setelah mengetahui posisi perusahaan bagaimanakah tingkat persaingan
dengan perusahaan pesaing.
5. Data historis yang tersedia
Data historis yang diperlukan disini minimal berjumlah lima tahun terakhir
dari perusahaan. Pada grafik penjualan suatu perusahaan, forecast
penjualan ditunjukkan dengan fungsi “Trend” yang berbentuk suatu garis
lurus. Sehingga pengertian dari Trend adalah suatu gerakan garis lurus
dalam waktu yang panjang dan mempunyai karakteristik bergerak yang
lamban serta berjalan ke satu arah.
Kelemahan mendasar forecast penjualan secara kuantitatif yang
biasanya mempergunakan metode statistik dan matematik, terletak pada ketidak
mampuannya mengkuantifisir data tertentu seperti perkembangan produk,
struktur masyarakat, perilaku selera konsumen, dan lain-lain, sedangkan
kelemahan forecast penjualan atas dasar pertimbangan saja, terletak pada
pertimbangannya terlalu subjektif.
Jenis anggaran yang harus disusun terlebih dahulu sebelum menyusun
jenis anggaran lainnya adalah anggaran penjualan. Oleh karena anggaran
penjualan merupakan jenis anggaran yang dijadikan dasar dilakukannya
berbagai aktivitas lainnya.
Menghitung Nilai b :
b =
= 5 (4,6)
Maka penjualan untuk tahun 2015 dan 2018 adalah :
2015 = Y = a + b.X
= 148 + 5 (7)
= 183
13
2018 = Y = a + b.X
= 148 + 5 (10)
= 198
Contoh Kasus (Tahun Genap dengan Pembagian Tahun Genap)
PT. Maju memiliki data penjualan tahunan sebagai berikut :
Tahun Penjualan (Unit)
2007 140
2008 148
2009 157
2010 169
2011 157
2012 157
2013 160
2014 169
Diminta : Hitunglah penjualan untuk tahun 2015 dan 2018 ?
Penyelesaian :
Tahun Penjualan Semi Total Semi Average X
Menghitung Nilai b :
b =
= 9 (9,4)
Maka penjualan untuk tahun 2015 dan 2018 adalah :
2015 = Y = a + b.X
= 206 + 9 (13)
= 323
2018 = Y = a + b.X
= 206 + 9 (19)
= 377
2. Least Square Method (Metode Kuadrat terkecil)
a) Metode untuk menghitung nilai trend pada tahun berjalan dan untuk
mencari forecast pada periode yang akan datang.
b) Untuk menghitung nilai trend dan forecast terlebih dahulu menaksir nila
a dan b pada persamaan Y = a + bX.
c) nilai X dihitung denganmengacu pada panduan jika :
d) Data Gasal (ganjil) maka X : ...., -3,-2,-1,0,1,2,3 , ....
e) Data Genap maka X : ...., -5,-3, -1,1,3 ,5 ....
f) persamaan untuk menaksir nilai a dan b adalah:
Contoh Perhitungan dengan Metode Least Square :
Sebuah perusahaan yang bergerak dalam penyediaan makanan bayi ingin
membuat forecast penjualan makanan bayi untuk beberapa tahun
mendatang di daerah Jawa Timur, dengan menggambarkan garis trend.
15
A. Kesimpulan
Forecast penjualan adalah suatu teknik proyeksi tentang tingkat permintaan
konsumen potensial pada suatu periode tertentu dengan mempergunakan
asumsi tertentu, yaitu segala sesuatunya berjaan sebagaimana yang lalu.
Forecast penjualan memiliki 3 metode yaitu Judgement Method atau non
statistical method (Metode Peramalan Kualitatif), Statitiscal Method (Metode
Kuantitatif), dan Spesific Purpose Method. Pemilihan forecast penjualan
dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu sifat produk, metode distribusi, luas
usaha, persaingan, dan data historis. Forecast penjualan sangat berguna sebagai
acuan perusahaan berapa banyak harus memproduksi suatu barang untuk
kedepannya.
17
DAFTAR PUSTAKA
http://marcoturnip.blog.widyatama.ac.id/2015/09/27/metode-peramalan-forecasting/.
https://erwinnote.wordpress.com/2011/05/28/definisi-forecast-penjualan/
Nafarin M. 2008. Penganggaran Perusahaan. Cetakan Kedua. Jakarta: Salemba Empat.
iv