Anda di halaman 1dari 8

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Desain penelitian atau disebut juga rancangan penelitian ditetapkan dengan

tujuan agar penelitian dapat dilakukan dengan efektif dan efisien. Secara garis

besar desain penelitian dapat dibedakan berdasarkan jenis data yang

dikumpulkan yaitu metode kuantitatif (data penelitian berbentuk kuantitatif)

dan metode kualitatif (data penelitian berbentuk kualitatif) (Suyanto &

Salamah. U, 2008).

Dalam penelitian ini merupakan rancangan penelitian cross sectional.

Rancangan cross sectional merupakan rancangan penelitian dengan melakukan

pengukuran atau pengamatan pada saat bersamaan dan sekali waktu (Hidayat.

A.A.A, 2011). Hal senada juga diungkapkan oleh S. Notoatmodjo (2010),

bahwa pendekatan cross sectional adalah pendekatan untuk memperoleh data

yang lebih lengkap yang dilakukan dengan cepat dan penelitian dilakukan

pada satu waktu terhadap beberapa kelompok.

Penelitian ini bersifat observasional analitik, dimana peneliti hanya

melakukan pengukuran tanpa memberikan perlakuan khusus pada sampel.

Survei analitik adalah survey atau penelitian yang coba menggali bagaimana

dan mengapa fenomena tersebut muncul. Kemudian melakukan analisis

dinamika korelasi antara fenomena atau antara faktor risiko dengan faktor

efek..
B. Kerangka Kerja

POPULASI
Seluruh pasien poli rawat jalan RSUD SLG selama bulan oktober

Simple
Random
Sampling
SAMPEL
Seluruh pasien poli dalam RSUD
SLG selama bulan oktober

Pengumpulan Data

Variabel X
1. .Tangible Variabel Y
2. Reliability Kepuasan pasien
3. Responsiveness
4. Assurance
5. Emphaty
6. Umur
7. Jenis kelamin
8. Tingkat
pendidikan

Pengolahan Data dan Analisa Data


Korelasi Phi

Hasil dan Kesimpulan


C. Populasi, Sample, dan Sampling

1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan objek penelitian atau objek yang akan diteliti

(Notoatmodjo. S, 2010). Populasi penelitian ini adalah seluruh pasien poli

rawat jalan UPTD RSUD Simpang Lima Gumul Kediri selama bulan

Oktober 2019

2. Sampel

Sampel adalah sebagian dari keseluruhan objek yang akan diteliti dan

dianggap mewakili seluruh populasi (Notoatmodjo. S, 2010).

Rumus pengambilan sampel : n = N


N (d)² + 1
n= 42
42 (0,05)² + 1
Sample : Pasien poli dalam rawat jalan UPTD RSUD SLG Kabupaten

Kediri selama bulan Oktober 2019

3. Teknik sampling

Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah simple

random sampling. Simple random sampling yaitu pengambilan sampel

anggota populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang

ada dalam populasi itu (Sugiyono, 2013)

D. Variabel Penelitian

Menurut S. Arikunto (2010) yang mengutip dari pernyataan S. Hadi,

mendefinisikan variable sebagai gejala yang bervariasi. Variabel adalah objek

penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Menurut

Notoatmodjo (2010), variable ada dua, yaitu :


1. Variabel Independen atau bebas adalah faktor yang diduga sebagai

faktor yang mempengaruhi variabel dependen.

2. Variabel Dependen atau terikat adalah faktor yang dipengaruhi oleh

variabel bebas atau variabel independen.

Dalam penelitian ini variabel independennya (bebas) adalah

1. Tangible

2. Reliability

3. Responsiveness

4. Assurance

5. Emphaty

6. Umur

7. Jenis Kelamin

8. Tingkat Pendidikan

dan variabel dependennya (terikat) adalah kepuasan pasien

E. Definisi Operasional

Definisi operasional adalah mendefinisikan variabel secara operasional

berdasarkan karakteristik yang diamati (Hidayat. A.A.A, 2010)

Cara dan Hasil Skala


No Variabel Definisi Operasional
Pengukuran Data
1. Tangible Berhubungan Wawancara dengan Nominal
(wujud) dengan penampilan kuisioner
Dikategorikan dalam:
tenaga medis,
1. 0 = baik
lengkapnya
2. 1 = tidak baik
peralatan medis,
kerapian ruangan,
kebersihan
lingkungan dan
kenyamanan

2. Reliability Berhubungan Wawancara dengan Nominal


(handal) dengan ketepatan kuisioner
waktu, kesiapan Dikategorikan dalam:
tenaga medis, 1. 0 = baik
waktu tunggu 2. 1 = tidak baik
pasien dan
kemudahan pasien
mendaftar
3. Responsivene Berhubungan Wawancara dengan Nominal
ss (Daya dengan kemampuan kuisioner
Tangkap) para karyawan Dikategorikan dalam:
untuk membantu 1. 0 = baik
para pelanggan dan 2. 1 = tidak baik
merespon
permintaan mereka,
serta
menginformasikan
kapan jasa akan
diberikan dan
kemudian akan
memberikan jasa
secara cepat
4. Assurance Berhubungan Wawancara dengan Nominal
(jaminan) dengan kuisioner
pengetahuan dokter Dikategorikan dalam:
tentang keluhan 1. 0 = baik
pasien, 2. 1 = tidak baik
keterampilan dalam
memeriksa pasien,
keamanan dalam
menjaga rahasia
pasien,
meningkatkan
kepercayaan pasien,
dan membuat
pasien merasa
aman.
5. Empathy Berhubungan Wawancara dengan Nominal
(perhatian) dengan perhatian kuisioner
Dikategorikan dalam:
tenaga medis atas
1. 0 = baik
keluhannya, 2. 1 = tidak baik
kemampuan dokter
menjaga perasaan
pasien saat
menyampaikan
sesuatu, keramahan
tenaga medis dalam
melayani pasien,
kesopanan tenaga
medis, perhatian
petugas kepada
pasien, dan tidak
membeda-bedakan
status
sosial/ekonomi
pasien.

6. Umur Usia responden yang Wawancara dengan Ordinal


dihitung sejak lahir kuisioner
sampai dilakukannya Dikategorikan dalam:
wawancara 3. Anak-anak: 5-14
tahun
4. Remaja: 15-24
tahun
5. Dewasa: > 24 tahun
7. Jenis kelamin Jenis kelamin dari Wawancara dengan Nominal
responden kuisioner
Diketegorikan dalam:
3. Laki-laki
4. Perempuan
8. Tingkat Jenjang pendidikan Wawancara dengan Ordinal
pendidikan formal terakhir yang kuisioner
pernah dijalani Dikategorikan dalam:
responden 3. Rendah (tidak
sekolah-SD)
4. Sedang (SMP-
SMA)
5. Tinggi
(Akademi/PT)
9 Kepuasan
Pasien
F. Pengumpulan dan Pengolahan Data

1. Bahan dan instumen penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner yang

telah digunakan pada penelitian sebelumnya dan telah teruji validitas dan

reliabilitasnya.

2. Lokasi dan waktu penelitian

Lokasi penelitian adalah di Poli Dalam Rawat Jalan UPTD RSUD SLG

Kabupaten Kediri selama bulan Oktober 2019

3. Prosedur pengumpulan data

Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data dilakukan dengan

langkah – langkah sebagai berikut :

1. Penyusunan proposal.

2. Pengajuan proposal kepada dosen pembimbing I dan II.

3. Pengesahan proposal penelitian dan penyampaian surat pengambilan data

awal ijin penelitian dari prodi IKM.

4. Meminta ijin kepada pimpinan lokasi penelitian atau yang berwenang.

5. Memberikan informed consent kepada responden dan menerangkan

maksud dan tujuan penelitian.

6. Jika disetujui dilakukan pengukuran variabel.

G. Pengolahan Data

Data yang terkumpul kemudian akan diolah (editing, coding, entry,

dan tabulating data) (Hidayat, 2007).


1. Editing, yaitu memeriksa kelengkapan, kejelasan makna jawaban,

konsistensi maupun kesalahan antar jawaban pada kuesioner.

2. Coding, yaitu memberikan kode – kode pada kasus dan kontrol, serta

variabel lain untuk memudahkan proses pengolahan data dengan

memberikan angka nol atau satu.

3. Entry, yaitu memasukkan data untuk diolah menggunakan komputer.

4. Tabulating, yaitu mengelompokan data sesuai variabel yang akan diteliti

guna memudahkan analisis data.

Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah Uji Korelasi

dengan menggunakan Korelasi Phi

H. Uji Keabsahan Data

I. Etika Penelitian

Anda mungkin juga menyukai