Anda di halaman 1dari 4

BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Masjid


Secara bahasa, masjid berasal dari kata sajada-yasjudu berarti
bersujud atau menyembah. Oleh karena itu, dalam bahasa Arab masjid
berarti tempat sujud. Akan tetapi, arti masjid semakin meluas sampai pada
arti yang kita kenal sekarang yaitu tempat beribadah umat Muslim.
Sedangkan menurut kiasan, masjid digunakan sebagai tempat berkumpul
agar para umat manusia melakukan sosialisasi. Umat Islam dituntut tidak
menutup diri dengan keadaan sekitar, tentu saja terhadap tetangga ataupun
orang di sekitar sekalipun. Allah Ta’ala berfirman: “Sembahlah Allah dan
janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apapun. Dan
berbuat baiklah kepada dua orang ibu bapak, karib-kerabat, anak-anak
yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh,
teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahaya-mu. Sesungguhnya Allah
tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan
diri” [An-Nisaa/4 : 36]. Ayat tersebut menunjukkan bahwa kita harus
berbuat baik terhadap siapapun.
Di Indonesia sendiri, sebutan lain untuk masjid adalah mushola,
langgar, dan surau. Tetapi sebutan tersebut digunakan untuk masjid yang
berukuran lebih kecil dibanding dengan ukuran masjid biasanya.
Kegunaan masjid ini selalu terlihat sebagai tempat ibadah, namun masjid
juga dimanfaatkan sebagai tempat berkumpulnya komunitas muslim.
Kajian agama, belajar Al-Quran, perayaan hari Raya, dan lain sebagainya
juga memanfaatkan masjid.

2.2. Sejarah Masjid


Telah diketahui oleh masyarakat luas, Masjid Quba adalah masjid
pertama yang dibangun Rasulullah saw.. Terletak tidak jauh dari Kota
Madinah hanya sekitar 5 km arah Tenggaranya. Masjid Quba ini
dibangun Rasulullah ketika perjalanan hijrah ke Madinah. Dibangun
sekitar tanggal 8 Rabiul Awal 1 Hijriah atau sekitar 622 Masehi. Berawal
dari Sayyidina ‘Ammar ra. mengusulkan untuk membangun sebuah
bangunan sebagai tempat berteduhnya Rasulullah. Nabi Muhammad saw.
pun ikut dalam pembangunan. Ia meletakkan batu pertamanya tepat
menghadap kiblat lalu di susul Abu Bakar, Umar, dan lainnya.
Masjid Quba dibangun di atas tanah perkebunan kurma yang
luasnya 1200 meter persegi. Sekarang semakin diperluas oleh kerajaan
Arab Saudi. Saat ini, luas masjid sekitar 5860 meter persegi. Dengan
mengikuti zaman, masjid ini juga mengikuti perkembangan zaman. Oleh
karena itu, masjid Quba terus mengalami renovasi.
Masjid Quba ini memiliki keistimewaan salah satunya yaitu
Barang siapa yang melaksanakan shalat di Masjid Quba, maka akan
mendapatkan pahala seperti seorang yang melaksanakan ibadah umroh.
Hal tersebut diriwayatkan oleh Abu bin Sahl bin Hunaif ra..
Pertanyaan pun muncul, “Mengapa masjid yang dibangun pertama
kali? Kok bukan pasar atau istana?”. Terjawab melalui terbangunnya
masjid yang kedua yaitu Masjid Nabawi. Masjid ini memiliki fungsi
sebagai berikut:
a. tempat ibadah,
b. tempat konsultasi dan komunikasi,
c. tempat pendidikan,
d. tempat santunan sosial,
e. tempat latihan militer dan persiapan alat-alatnya,
f. tempat pengobatan korban perang,
g. tempat perdamaian dan pengadilan sengketa,
h. aula dan tempat menerima tamu,
i. tempat menawan tahanan, dan
j. pusat penerangan dan pembelaan agama.
Jadi, peran masjid pada masa itu adalah fleksibel. Masjid bisa
digunakan untuk berbagai hal seperti yang telah disebutkan di atas.
Selain itu, alasan masjid di masa itu bisa melakukan fungsi seluas seperti
yang telah disebutkan karena beberapa alasan yaitu, keadaan masyarakat
yang masih berpegang teguh kepada nilai, norma, dan agama, dan
kemampuan pembina – pembina masjid menghubungkan kondisi sosial
dan kebutuhan masyarakat dengan uraian dan kegiatan masjid.

2.3. Hubungan Masjid, Madinah, dan Peradaban


Daftar Pustaka

Fungsi Masjid(online). Diambil dari http://mediambr.tripod.com/pustaka/masa


rasul.htm. Diakses pada tanggal 24 November 2018.

Masjid(online). Diambil dari https://id.wikipedia.org/wiki/Masjid. Diakses pada


tanggal 23 November 2018.

Masjid Quba di Madinah(online). http://uniknyatempat.blogspot.com/2014/04


/masjid-quba-di-madinah.html. Diakses pada tanggal 24 November 2018.

Masjid Quba Masjid Pertama Di Dunia(online). Diambil dari http://bobo.grid


.id/read/08676055/masjid-quba-masjid-pertama-di-dunia?p age=all.
Diakses pada tanggal 23 November 2018.

Mengapa yang Dibangun Pertama Kali Oleh Nabi adalah Masjid Saat di
Madinah(online). Diambil dari https://www.islampos.com/mengapa-yang
-dibangun-pertama-kali-oleh-nabi-adalah-masjid-saat-di-madinah-82047/.
Diakses pada tanggal 23 November 2018.

Pengertian Masjid(online). Diambil dari https://almanhaj.or.id/2524-pengertian


-masjid.html. Diakses pada tanggal 23 November 2018.

Surat An-Nisa’ Ayat 36(online). Diambil dari https://tafsirq.com/4-an-nisa/ayat-


36. Diakses pada tanggal 23 November 2018.

Anda mungkin juga menyukai