Anda di halaman 1dari 2

Nama : Agung Maulana

NIM : 11171110000031
Dinamika dan Perubahan Kebudayaan
Difusi-Evolusi-Modernisasi

Kebudayaan terus berubah seiring dengan meningkatnya kemampuan manusia dalam mengkreasikan
idenya kedalam bentuk konkrit sebagai alat untuk memenuhi kebutuhan atau mencapai hasrat tertentu. Dalam
dimensi kebudayaan terdapat pertarungan nilai sebagai hukum alamiah, nilai yang kuat akan menggeser atau bahkan
mengeliminasi nilai yang lemah. Pertarungan nilai tersebut dapat disebut juga sebagai proses pergeseran budaya
yang akan terus terjadi hingga peradaban manusia itu sendiri akhirnya punah.

Bayi pun terlahir, dengan kepolosannya ia mulai mengindera dan dengan inderanya ia dapat merangsang
realitas di luar sana. Pengalamannyapun di mulai…. Ia meresap segala yang ia terima, termasuk nilai-nilai kebudayaan
yang ditanamkan kedua orang tuanya. Proses ini disebut juga sebagai internalisasi, kepribadian sang bayi hingga ia
remaja sangat dipengaruhi oleh kebudayaan yang selama ini tanpa ia sadari telah mennyelimuti hidupnya. Proses
internalisasi sangat erat dengan pengalaman inderawinya yang dimulai dari kelahirannya hingga penghujung akhir
hidupnya.

Pengalaman hidup manusia juga membentuk kemampuan kognitifnya untuk mengambil keputusan atau
tindakan. Kemampuan ini juga untuk mempelajari ataupun memilih-milah mana yang baik dan buruk atau benar dan
salah. Proses belajar ini disebut juga sebagai proses sosialisasi. Sosialisasi dimulai saat kita dari bayi hingga akhir
hidupnya. Yang membedakannya dari proses internalisasi, proses sosialisasi menekankan pentingnya kemampuan
kognitif manusia dalam menerima, memahami, dan mengekspresikan suatu kebudayaan.

Kebudayaan juga dapat ditanamkan melalui proses enkultuasi. Enkulturasi ialah proses penyesuaian yang
dilakukan manusia dengan adat-adat, sistem norma, dan peraturan-peraturan yang hidup dalam kebudayaannya.
Proses enkulturasi dapat dilakukan secara formal maupun informal. Secara formal, enkulturasi terwujud melalui
institusi Pendidikan, institusi sosial, institusi agama, dan lain-lain. Secara informal, enkulturasi terwujud melalui
lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan tentangga dan lain-lain. Yang membedakan enkulturasi dengan
yang lainnya ialah, enkulturasi menekankan pentingnya kesadaran manusia yang hidup dalam suatu lingkungan
budaya.

Pada dasarnya perubahan budaya tidak terjadi begitu saja, melainkan ada peristiwa atau kejadian yang
melatarbelakangi terjadinya perubahan tersebut. Pada dasarnya terdapat 5 mekanisme yang terlibat sebagai
contributor dalam merubah kebudayaan, yakni penemuan, difusi, hilangnya unsur kebudayaan, alkuturasi, dan
asimilasi. Penemuan ialah mekanisme perubahan yang disebabkan adanya temuan yang baru sebagai hasil dari
proses kegiatan manusia baik dalam bekerja maupun berfikir. Difusi ialah proses penyebaran kebudayaan yang
dibawa manusia dari daerah tertentu ke daerah lainnya. Proses difusi biasa dilakuakn oleh pedagang, pelaut,
sekelompok orang, dan lainnya. Akan tetapi proses difusi juga dapat terjadi melalui penaklukan dan peperangan.
Hilangnya unsur kebudayaan merupakan konsekuensi adanya suatu penemuan baru yang lebih efektif dan efisien
dalam memenuhi kebutuhan hidup manusia, hal ini mengakibatkan beberapa unsur kebudayaan dapat ditinggalkan
begitu saja. Selanjutnya ialah alkuturasi. Alkuturasi ialah perubahan-perubahan kebudayaan yang disebabkan adanya
kontak antar kebudayaan dengan intesitas yang kuat dan waktu yang relative lama. Pada waktu tertentu kebudayaan
yang satu dan yang lainnya saling menerima beberapa perbedaan tanpa menghilangkan kepribadian yang melekat
pada kebudayaan masing-masing. Yang terakhir ialah proses asimilasi. Asimilasi ialah mekanisme perubahan budaya
yang disebabkan adanya dominasi kebudayaan yang lebih kuat, sehingga kebudayaan yang lain akan ikut
menyesuaikan sebagai bentuk toleransi terhadap kebudayaan yang dominan.

Dalam proses difusi, alkuturasi, dan asimilasi tentunya menimbulkan berbagai macam dampak positif
maupun negative. Dampak negatifnya ialah adanya unsur kebudayaan yang hilang. Unsur kebudayaan yang hilang
disebabkan nilai-nilai budaya yang lama dianggap sudah tidak lagi relevan menghadapi perkembangan zaman dan
mulai tergantikan oleh unsur-unsur kebudayaan yang baru. Dampak negative dari unsur budaya yang hilang muncul
Nama : Agung Maulana
NIM : 11171110000031
apabila unsur yang hilang tersebut merupakan nilai-nilai yang vital atau pengganti unsur kebudayaan yang hilang itu
sejatinya malah merusak kebudayaan tersebut. Selanjutnya perubahan secara paksa. Perubahan secara paksa terjadi
apaila terjadi difusi kebudayaan melalui perperangan dan penaklukan, hal ini menyebabkan kebudayaan yang kalah
harus menyesuaikan dengan kebudayaan yang dibawa oleh pemenang. Lalu ada pemberontakan, pemberontakan
disebabkan tidak adanya toleransi terhadap perbedaan budaya atau disebabkan pula oleh sifat etnosentris yang
melekat pada kelompok suatu budaya. Pemberontakan juga dapat terjadi apabila adanya ketimpangan budaya atau
disebut juga cultural shock, biasanya hal ini juga diringi dengan cultural lag atau ketidakmampuan suatu budaya
beradaptasi pada kebudayaan yang jauh lebih maju. Dampak positifnya ialah bertambahnya pengetahuan manusia.
Pengetahuan manusia kian berkembang dan semakin menjadi kompleks, disebabkan massivenya pertukaran budaya
yang selalu di-iringi juga oleh pertukaran pengetahuan. Multikultural, Keanekaragaman budaya menjadikan
peradaban manusia itu penuh dengan warna dan dengannya manusia mempunyai ciri khas yang unik dan berbeda-
beda pada setiap kebudayaan yang berbeda. dan terakhir ialah adanya integritas antar budaya untuk saling
melengkapi demi mencapai kepentingan bersama. Dalam pencampuran budaya juga terdapat proses moderenisasi,
yang Menurut saya moderenisasi membawa kedua dampak tersebut, Dampak positive dari moderenisasi ialah
adanya kemudahan yang ditawarkah pada hidup manusia, seperti kemajuan tekhnologi yang semakin canggih dan
lainnya. Dampak negative moderenisasi juga turut dirasakan, seperti pengaruhnya terhadap sifat manusia yang kian
menjadi konsumtif dan juga individualistic.

Moderenisasi ialah proses perubahan kultural dan sosioekonmis di mana masyarakat –masyarakat sedang
berkembang memperoleh sebagain karakteristik dari masyarakat industry barat. Gejala terjadinya moderenisasi
dibagi menjadi 4 proses. Yang pertama ialah adanya perkembangan teknologi. dalam proses moderenisasi,
pengetahuan dan teknik tradisional akan terdesak oleh kemajuan perkembangan teknologi di barat. Yang kedua
ialah pengembangan pertanian. Dalam proses moderenisasi, pertanian dikembangkan fungsinya sebagai pemenuhan
kebutuhan banyak orang atau untuk pemasaran. Proses yang ketiga ialah industrialisasi. Dalam moderenisasi,
peralatan industry dikembangkan menjadi teknologi canggih dan menggunakan bahan bakar fosil sebagai
penggeraknya. Tenaga manusia dan hewan mulai tersingkirkan dengan adanya teknologi ini. Lalu yang ke-empat ialah
urbanisasi, yang ditandai adanya perpindahan penduduk dari pemukiman perdesaan menuju kota-kota.

Proses Pertemuan budaya yang ditampilkan dalam film Big Sick

Pada film Big Sick memperlihatkan secara kontras dua aspek latar belakang kebudayaan yang berbeda.
Pertemuan budaya tentunya telah dialami oleh Kumail pada saat ia tinggal di Amerika sebagai seorang muslim
Pakistan. Dengan latar belakang berbeda nampaknya Kumail mengalami asimilasi kebudayaan, dimana kumail sangat
toleran terhadap perbedaan dan cenderung menerima perbedaan tersebut. Hal ini dapat dilihat ketika Kumail
berbincang-bincang di meja makan. Kumail terlihat berbeda ketimbang Anggota keluarga lainnya. Keluarga Kumail
masih sangat erat memegang nilai-nilai kebudayaannya seperti identitas agama dan kebudayaan negara Pakistan.

Pada saat Kumail stand up, ia bertemu dengan dan berkenalan dengan Emily. Ya, kalo Menurut saya Kumail
dan Emily udah saling menyesuaikan kebudayaanya hal ini terbukti ketika keduanya menjalin hubungan cinta dan
mengabaikan perbedaan latar belakang budaya. Namun karena keluarga Kumail masih erat memegang
kebudayaannya, Cinta keduanya menjadi sebuah masalah. Sebab dalam kebudayaan Pakistan, Kumail sebagai anak
laki-laki telah dipilihkan jodohnya dengan gadis Pakistan.

Anda mungkin juga menyukai