Disusun oleh:
1. DERI HENDARTO 361921401055
2. BUDI ALJUBAIR LARE LANANG 361921401045
3 .RAGANDI PUTRA RISLI 361921401037
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat-Nya kepada
kelompok kami sehingga kelompok kami bisa menyelesaikan laporan dengan baik
dan benar. Laporan ini dibuat untuk memenuhi tugas pada mata kuliah
matematika teknik .tak lupa juga kami ucapkan kepada berbagai pihak yang telah
medorong kegiatan kami dalam proses penyusunan masalah ini.
Makalah ini pasti tidak luput dari kesalahan penulisan maupun penyusunan, untuk
itu kami membutuhkan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
Halaman Judul....................................................................................................... i
BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 2 ISI
BAB 3 PENUTUP
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
a. kubus
Kubus ialah sebuah bangun ruang yang memiliki panjang rusuk yang sama
serta merupakan bangun yang di batasi oleh enam buah sisi yang sama dan
sebangun, serta merupakan bangun ruang tiga dimensi.
Sifat kubus:
Rumus kubus
2
Rumus keliling, rumusnya: 12xs
b. balok
Balok ialah bangun ruang tiga dimensi yang dibentuk dari tiga pasang
persegi atau persegi panjang, dengan setidaknya memiliki satu pasang di
antaranya berukuran berbeda.
Rumus balok
c. limas
Limas adalah sebuah bangun ruang 3 dimensi yang memiliki alas yang
berbentuk segi banyak dan bidang tegaknya berbentuk segitiga dan salah
satu sudutnya bertemu di satu titik.
sifat limas
3
Bangun ruang limas ini memiliki beberapa sifat – sifat, diantaranya yaitu:
Mempunyai 5 sisi yaitu: 1 sisi berbentuk segiempat yang merupakan alas dan
4 sisi lainnya semuanya berbentuk segitiga serta merupakan sisi tegak.
Mempunyai 8 buah rusuk
Mempunyai 5 titik sudut yaitu: 4 sudut berada di bagian alas dan 1 sudut
berada di bagian atas yang merupakan titik puncak.
Rumus limas
Bola ialah sebuah bangun ruang sisi lengkung yang dibatasi oleh satu bidang
lengkung.
e. Kerucut
Kerucut adalah salah satu bangun ruang yang mempunyai sebuah alas yang
berbentuk lingkaran dengan selimut yang memiliki irisan dari lingkaran.
Sifat-sifat kerucut
4
Mempunyai 2 sisi (1 sisi merupakan alas yang berbentuk lingkaran dan 1
sisinya lagi berupa sisi lengkung atau selimut kerucut)
Mempunyai 1 rusuk
Mempunyai 1 titik sudut
Rumus kerucut
f. Tabung
Bangun Tabung adalah sebuah bangun ruang tiga dimensi yang memiliki tutup
dan alas yang berbentuk lsebuah ingkaran dengan ukuran yang sama dengan di
selimuti oleh persegi panjang.
Sifat-sifat tabung:
Mempunyai 3 sisi( 2 sisi berbentuk lingkaran dan 1 sisi berupa selimut tabung )
Mempunyai 2 rusuk
Rumus tabung
5
volume = ( π.r2.t )+( 1/3.π.r2.t )
luas = (π.r2)+(2.π.r.t)+(π.r.s)
Rumus tabung + 1/2 bola =
Rumus Volume = π.r2.t+2/3. π.r3
Rumus Luas = (π.r2)+(2.π.r.t)+(½.4.n.r2) = (3.π.r2)+(2. π .r.t)
Rumus tabung+bola
Volume= (π.r2.t)+(4/3. π.r3)
Luas= (2. π.r2)+(4. π.r2) = π.r2
Keterangannya:
V = Volume tabung(cm3)
π = 22/7 atau 3,14
r = Jari – jari /setengah diameter (cm)
t = Tinggi (cm)
g. Prisma
Prisma dapat didenisikan sebuah hasil dari gabungan antara bangun datar 2
dimensi baik dari bangun datar persegi panjang atau bangun datar segitiga.
Sifat-sifat prisma:
Mempunyai bidang alas dan bidang atas berupa segitiga yang kongruen (2
alas tersebut juga merupakan sisi prisma segitiga)
Mempunyai 5 sisi (2 sisi berupa alas atas dan bawah, 3 sisi lainnya
merupakan sisi tegak yang semuanya berbentuk segitiga)
Mempunyai 9 rusuk
Mempunyai 6 titik sudut
Rumus prisma
Untuk mencari luas: Luas = (2 x luas alas) + (luas seluruh bidang tegak)
Untuk mencari keliling : K = 3s (s + s + s)
6
Untuk mencari Volume :
Volume Prisma = Luas segitiga x tinggi
atau
Volume Prisma = 1/2 x a.s x t.s x t
a) Persegi
Persegi adalalah bangun datar yang terbentuk dari empat buah sisi yang
sama panjang dan empat sudut yang sama besar 90°.
Sifat-sifat persegi
Memiliki dua pasang sisi yang sejajar dan sama panjang.
Memiliki empat simetri lipat.
Memiliki simetri putar tingkat empat.
Rumus persegi
Keliling
K = 2. (p+l)
Luas
L = p.l
Panjang diagonal
d = √ p2+l2
Keterangan:
p = panjang
l = lebar
b) Persegi panjang
Persegi panjang adalah bangun datar yang memiliki sisi berhadapan sama
panjang dan memiliki empat titik sudut. Selain memiliki sisi yang berhadapan
sama panjang dan empat titik sudut yang sanma besar yaitu 90°
7
Sifat-persegi panjang
Memiliki empat dua diagonal yang sama panjang
Memiliki 3 simetri lipat
Memiliki simetri putar tingkat dua
Luas
L = s2
Keliling
K = 4s
Keterangan:
s = sisi/rusuk
c) Segitiga
segi tiga adalah bangun datar yang dibentuk oleh tiga sisi berupa garis
lurus dan memiliki tiga sudut. Selain memiliki 3 sisi atau rusuk dan sudut,
sifat yang dimiliki segitiga memiliki besar sudut 180°.
Jenis-jenis segitiga
1. Segitiga sama sisi adalah segitiga yang ketiga sisinya sama panjang dan
semua sudutnya sama besar yaitu 60°.
2. Segitiga sama kaki adalah segitiga yang dua dari tiga sisinya sama
panjang dan memiliki dua sudut yang sama besar.
3. Segitiga sembarang (bahasa Inggris: scalene triangle) adalah segitiga
yang ketiga sisi memiliki panjang dan besar semua sudutnya berbeda.
Rumus segitiga
Luas
L = 1/2.alas.tinggi
8
Keliling
K = sisi x sisi x sisi
Teorema heron, teorema ini biasnya digunakan untuk mencari
luas segitiga sembarang a,b,c adalah ketiga sisi segitiga.
Dalil Pythagoras
Phytagoras hanya berlaku pada segitiga siku-siku. pythagoras
menyatakan bahwa: c2 = a2+b2
d) Jajar genjang
Jajar genjang atau jajaran genjang adalah bangun datar 2 dimensi yang
dibentuk oleh 2 pasang rusuk yang masing-masing sama panjang dan sejajar
dengan pasangannya dan memiliki 2 pasang sudut yang sama besar dengan
sudut hadapannya.
Sifat sifat jajar genjang:
Memiliki simetri putar tingkat 2 dan tidak memiliki simetri lipat.
Luas
L = Alas.tinggi
Keliling
K = 2. alas + 2. sisi miring.
9
e) Trapesium
rapesium adalah bangun datar dua dimensi tang dibentuk oleh 4 rusuk
diantaranta saliung sejajar namun tidak sama panjang.
Sifat-trapesium
Memiliki 4 sisi dan 4 titik sudut.
Memiliki sepasang sisi yang sejajar tapi tidak ama panjang.
Memiliki sudut di antara sisi sejajarnya sebesar 180°.
Jenis-jenis trapesium
1. Trapesium sembarang, trapesium yang keempat rusuknya tidak sama
panjang serta tidak memiliki simetri lipat dan hanya memiliki 1 simetri
putar.
2. rapesium sama kaki, trapesium yang memiliki sepasang rusuk yang sama
panjang, di samping memiliki sepasang rusuk yang sejajar. Trapesium ini
memiliki 1 simetri lipat dan 1 simetri putar.
3. Trapesium siku-siku, trapesium yangdua di antara keempat sudutnya
adalah sudut siku-siku. Rusuk-rusuk yang sejajar tegak lurus dengan tinggi
trapesium ini serta tidak memiliki simetri lipat dan hanya memiliki 1
simetri putar.
Rumus trapesium
Luas
L = 1/2 x jumlah sisi sejajar x tinggi
Keliling
K = Jumlah seluruh sisi
f) Layang-layang
Layang-layang adalah bangun datar 2 dimensi yang dibentuk oleh 2
pasang rusuk yang masing-masing pasangan sama panjang dan saling
membentuk sudut.
Sifat-sifat layang laying:
10
Mempunyai 2 pasang sisi yang panjang sama.
Mempunyai satu pasang sudut yang berhadapan yang besarnya sama.
Mempunyai 4 titik sudut dan satu simetri lipat.
Diagonal-diagonalnya saling berpotongan tegak lurus.
Salah satu diagonal bangun ini membagi dua sama panjang diagonal yang
lain.
Rumus laying laying
Luas
L = 1/2. d1.d2
Keliling
K = 2. s1 + 2. s2
g) Belah ketupat
Belah ketupat adalah bangun datar 2 dimensi yang dibentuk oleh 4
rusuk yang sama panjang dan memiliki 2 pasang sudut yang masing-masing
sama besar dengan sudut di hadapannya.
Keterangan:
π = 3,14 atauu 22/7
11
r = jari-jari
d = diameter (2 x r)
12
13
14
1. menghitung keliling.luas,dan volume cuck bubut
Diketahui: r: 20 cm
t : 20 cm
jawab k=2xπxr
= 2 x 22\7x20
= 12.57 cm2
L = π x r2
= 22\7x 202
= 125.71 cm2
V = π x r2 x t
= 22\7x202x20
= 22.85 cm3
15
v = pxlxt
= 60x40x50
= 120.000 cm3
3.menghitung keliling luas dan volume mata bor
Diketahui : t = 5 cm
r = 0.5 cm
Jawab : k= 2 x π x r
= 2x 3.14x0.5
= 2x1.57
= 3.14 cm2
L= π x r2
= 3.14x(0.5)2
= 3.14x0.25
= 0.785 cm2
V= π x r2 x t
= 3.14x(0.5)2x5
= 3.14 x0.25x5
= 3.925 cm3
16
17
BAB 3
PENUTUP
3.1 kesimpulan
Bangun ruang adalah bangun yang mempunyai ruang 3 dimensi yang meliputi
panjang lebar tinggi macam bangun ruang anatara lain :bangun
kubus,balok,tabung ,bola,prisma ,kerucut limas.
Dab bangun datar adalah suatu bangun yang mempunyai 2 dimensi yang meliputi
panjang dan lebar macam bangun datar:persegi,persegi panjang,segitiga,jajar
genjang , trapesium,belah ketupat.
3.2 saran
Didalam laporan ini dapat disimpulkan bahwa geometri adalah ilmu yang
membahas tentang hubungan antara titik, garis, sudut, bidang ataupun bangun
datar, dan rumus-rumus yang digunakan untuk pemecahan masalah suatu bangun
datar, dan disetiap bangun datar itu mempunyai rumus tersendiri untuk
menentukan keliling dan luas dari bangun datar tersebut.
18