SMK MA’ARIF NU BOBOTSARI

JOB SHEET TEKNIK KENDARAAN RINGAN

Semester : 6 PERBAIKAN POMPA INJEKSI IN LINE 360 Menit

Nomor : Revisi : Tanggal :

Kompetensi Dasar
4.18. Memperbaiki sistem bahan bakar diesel pompa injeksi In-Line

Tujuan
Setelah melaksanakan praktik diharapkan siswa dapat :
1. Menjelaskan cara kerja pompa injeksi In-Line.
2. Menyebutkan komponen-komponen dari pompa injeksi In-Line.
3. Menjelaskan fungsi dari masing-masing komponen pompa injeksi In-Line
4. Menjelaskan langkah mendiagnosis dan perbaikan pompa injeksi In-Line

AlatdanBahan
1. Tool Box
2. Majun
3. Jangka sorong
4. penyiku
5. alat ukur pegas
6. micrometer
7. feeler gauge
8. Straige edge

KeselamatanKerja :
1. Gunakanlah perlatan servis sesuai dengan fungsinya.
2. Ikutilah instruksi dari instruktur/guru atau pun prosedur kerja yang tertera pada lembar kerja.
3. Mintalah ijin kepada instruktur anda bila akan melakukan pekerjaan yang tidak tertulis pada
lembar kerja.
4. Bilaperlumintalahbuku manual mesin yang dijadikantraining object.
5. Gunakan alat sesuai dengan fungsinya.
6. Hindari tindakan yang dapat mengganggu keselamatan kerja.

LangkahKerja :
A. Langkah pembongkaran
1. Siapkan peralatan dan bahan.
2. Dengan auto time telah dilepaskan, pasang injector pump pada mounting base dan pum
 setting angle ( special tool )
3. Gunakan box wrench untuk melepas feed pump

Memasang injection pump pada mounting base dan melepas piming pum
4. Lepas governor
5. Ukur control rack sliding resistance

Melepas control rack sliding resistance

Putar camshaft untuk meyakinkan bahwa resistansi mencapai nilai yang telah ditetapkan
pada segala posisi
Apabila melebihi nilai yang telah ditetapkan mungkin penyebabnya adalah :
a. Control rack atau giginya rusak
b. Gigi pinion rusak / pinion yang berhubungan dengan housing rusak
c. Momen pengncangan pada delivery valve holder berlebihan

Memutar camshaft untuk mengetahui nilai resistance

6. Lepaskan cover plate dan gunakan coupling dengan round but serta holding wrench.
Putar camshaft dengan plunger pada tiap-tiap cylinder berada pada TDC, pasang tappet
insert pada lubang tappet satu persatu
 Mengukur end play

7. Pasang camshaft clereance gauge pada camshaft untuk mengukur end play

Melepas camshaft

8. Lepaskan camshaft, pukul peralatan dengan palu plastic dari sisi governor
Catatan : pastikan bahwa cam pada camshaft tidak menyentuh dengan tappet. Dan
pasang flaywight round nut pada ujung camshaft guna melindungi ulir dari kerusakan

9. Melepas tapet

Melepas tappet

Masukkan roller clanp untuk mendorong tappet keatas. Dengan tappet dalam keadaan
terdorong lepaskan tappet insert dan masukkan tappet clam melalui camshaft hole, lalu
jepit tappet dan tarik keluar

10. Masukkan plunger clamp ( special tool )daribagian bawah pompa dan cocokkan ujung
plunger clamp ke lower spring set. Kemudian tarik plunger clam keluar maka plunger
akan terlepas
Catatan : ketika melepas plunger, pastikan bahwa lower spring menghadap keatas guna
mencegah terjatuhnya plunger
 Melepas valve holder

11. Lepas lock plate dan lepas delivery valve holder dengan SST ( box wrench) kemudian
lepaskan stopper delivery dan spring

Melepas delivery valve

12. Dengan menggunakan delivery valve exractor lepaskan delivery valve

Melepas plunger barrel

13. Lepaskan plunger barrel
Catatan : tempatkan plunger pada plunger barrel

B. Pemeriksaan komponen-komponen injector In-Line

1. Plunger dan barel

Memeriksa kondisi plunger

Setelah membersihkan dengan solar, periksa apakah plunger bias turun dengan lembut
pada barrel dengan sendirinya.
 Dengan cara :
a. Miringkan barrel 600
b. Tarik plunger sekitar 10 -15 mm dan lepaskan
c. Putar plunger pada barrel apakah tidak mengalami sendat / macet
d. Ganti pluer bila tidak bias turun dengan sendirinya

2. Deliverri valve

Memeriksa kondisi delivery valve

Bersihkan delivery valve dan bersihkan dengan solar kemudian periksadari kerusakan.
Tutup bagian bawah valve seat dengan jari dan tekan piston dengan jari lain. Bila piston
melambung kembali ketika jari-jari dilepaskan maka valve dalam kondisi baik, jika tidak
kembali maka ganti valve

3. Tappet
Pasang dial gauge pada tappet roller dan periksa clearance dengan menggerakkan roller
keatas dan kebawah rod. Bila clerene melebihi limit, ganti tappet dengan yang baru

4. Lower spring seat

Periksa permukaan lower spring seat yang berhubungan dengan plunger darikerusakan
bila telah melebihi limit ganti lower spring seat

5. Plunger spring dan delivery valve spring

Perhatikan spring dan spring delivery valve bila tidak bagus ganti dengan yang baru

6. Mengganti tappet roller bearing

Melepas bearing

Untuk melepas inner race dari camshaft gunakan gear puller. Dan untuk memasang
gunakan pipa / metal block kemudian tekan dengan pres
C. Memasang injection pump tipe In Line

1. Pasang control rack dan kencangkan rack guide screw

Catatan : pastikan bahwa racet dapat bergerak dengan lancar dan periksa juga untuk
memastikan rack tidak berputar

Memasang control rack

2. Pada saat memasang plunger barrel yakinkan bahwa knock pin yang terpasang pada
hausing dalam keadaan lurus dengan lokasi notch pada plunger barel. Pastikan bahwa
tonjolan knock pin projection sekitar 0,7 mm dari housing. Apabila lebih kecil dari 0,7
mm keluarkan sedikit dari housing

Memasang plunger barrel

3. Dengan gasket baru terpasang pada delivery valve masukkan valve pada tempatnya
hingga kuat dan bertemu dengan permukaan plunger barrel. Gunakan delivey valve
gasket insolar

Memasang delivery valve dan stopper

4. Pasang delivery valve spring dan stopper pada tempatnya, kencangkan sementara
delivery valve holder
 Memasang control pinion dan control sleeve

5. Dengan control rack tepat ditengah-tengah pasang control pinion dan control sleeve
6. Memasang plunger

Memasang plunger

Pasang plunger clamp (special tool) kedalam keadaan lower seat dan pasangkan plunger
kedalam lower spring seat. Masukkan plunger kedalam plunger barrel dan hati-hati
jangan sampai ujung plunger membentur dengan pump housing dan plunger spring

Memasang tappet

7. Jepit tappet dengan tappet clamp dengan memakai tappet guide luruskan dengan housing
groove dan masukkan tappet kedalam rumah pompa

Melepas tappet insert

8. Gunakan roller clamp dorong tappet pada TDC. Kemudian masukkan tappet insert
(special tool) dan lepaskan roller cam (special tool). Pastikan bahwa tanda dengan part
number pada plunger flange adalah terletak pada sisi cover plate. Untuk tiap-tiap
silinder, periksa kondisi gerakan control rack setiap kali tappet insert (special tool)
 dimasukkan

Mengencangkan delivery valve

9. Kencangkan delivery valve holder sesuai dengan ketentuan. Periksa juga gerakan control
rack setiap kali valve holder dikencangkan

Cara memasang roller bearing

10. Pasang camshaft dengan tanda garis pada ujung picth / ulir mengarah ke drive end
(camshaft gear)

Mengukur end play

11. Dengan bearing cover terpasang sementara ukur end play padaa camshaft dengan
mengguanakan camshaft clearance gauge. Bila end play melebihi limit stel dengan shim
atau ganti bearing
Catatan : gunakan ketebalan shim yang mendekati sama pada sisi timer dan governor

Ketebalan shim pada sisi timer 0.10, 0.15, 0.30, 0.50

Ketebalan shim pada sisi governor 0.1, 0.12, 0.14, 0.16, 0.18, 0.50

12. Pasang governor

13. Pasang part berikut setelah penyetelan pump
a. Control rack cover
b. Feed pump
c. Cover plate
d. Automatic timer
 LAPORAN PRATIK SEMENTARA

Nama Siswa : NIS Hari / Tanggal

1. ……………………. ……… ………………….
2. ……………………. ………
3. ……………………. ………
4. ……………………. ……...
5. ……………………. ……...
6. ……………………. ……...

1. Gambar pompa injeksi in line beserta nama bagian-bagiannya

2. Fungsi komponen atau bagian-bagian dari injeksi in line

3. Hasil pemeriksaan dari pompa injector in line

Instruktur

Abidin Amin, ST