Anda di halaman 1dari 6

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Desain dan Metode Penelitian

Desain penelitian adalah rancangan penelitian yang terdiri atas beberapa

komponen yang menyatu satu sama lain untuk memperoleh data dan fakta dalam

rangka menjawab pertanyaan atau masalah penelitian (Lapau, 2012). Desain

penelitian merupakan rencana penelitian yang disusun sedemikian rupa sehingga

peneliti dapat memperoleh jawaban terhadap pertanyaan penelitian. Desain

penelitian mengacu pada jenis atau macam penelitian yang dipilih untuk mencapai

tujuan penelitian, serta sebagai alat dan pedoman untuk mencapai tujuan tersebut

(Setiadi, 2013).

Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif sederhana yang tujuan

utamanya untuk menggambarkan atau deskripsi tentang rerata suatu variabel

(Dahlan, 2010) dengan pendekatan cross sectional, cross sectional adalah desain

penelitian yang pengumpulan datanya dilakukan pada satu titik atau at one point

in time (Swarjana, 2012). Desain penelitian ini sesuai dengan tujuan penelitian

yaitu menggambarkan bagaimana tingkat kecemasan ibu hamil dalam menghadapi

musibah ISPA di wilayah kerja Puskesmas, di Pekanbaru.

B. Waktu dan Lokasi Penelitian

1. Waktu penelitian

Waktu penelitian adalah rentang waktu yang akan dilakukan oleh peneliti

dalam melaksanakan kegiatan penelitian (Hidayat, 2010). Kegiatan penelitian


dimulai dari persiapan penelitian dimulai dari bulan September 2019 sampai

dengan bulan Januari 2020.

2. Tempat penelitian

Lokasi penelitian adalah tempat yang akan dilakukan penelitian oleh peneliti

dalam melaksanakan kegiatan penelitian (Hidayat, 2010). Penelitian ini akan

dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Lima Puluh, Pekanbaru.

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi penelitian

Populasi (universe) adalah keseluruhan unit analisis yang karakteristiknya

akan diduga. Anggota (unit) populasi disebut elemen populasi (Hastono &

Sabri, 2014). Populasi merupakan sekelompok individu atau objek yang

memiliki karakteristik yang sama, yang mungkin diselidiki/diamati, oleh

karena itu populasi bukan hanya orang, tetapi juga benda-benda yang lain

(Imron, 2011). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang

berada dalam cakupan wilayah kerja Puskesmas Lima Puluh, Pekanbaru.

2. Sampel Penelitian

Sampel diartikan sebagai bagian dari populasi yang menjadi objek

penelitian. Sama juga sampel disini secara harfiah berarti contoh, sehingga

jumlahnya tidak akan banyak. Jumlah yang terbatas itulah diharapkan dapat

mewakili populasi (Imron, 2014). Teknik pengambilan sampel pada penelitian

ini adalah purposive sampling yang merupakan teknik pengambilan sampel

berdasarkan keperluan penelitian.


Kriteria inklusi adalah karekteristik umum subjek penelitian dari suatu

populasi target dan terjangkau yang akan diteliti. Pertimbangan ilmiah harus

menjadi pedoman dalam menentukan kriteria (Nursalam, 2008). Adapun

kriteria inklusi untuk sampel pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Berdomisili di wilayah kerja Puskesmas Lima Puluh

b. Bersedia menjadi subjek penelitian

c. Sedang mengandung (hamil)

D. Variabel Penelitian

1. Variabel bebas (Independent Variabel)

Variabel bebas merupakan variable yang yang mempengaruhi atau yang

menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel depanden (terikat)

(Sugiyono,2017). Variabel bebas dalam penelitian ini adalah musibah ISPA.

2. Variabel terikat (Dependent Variabel)

Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi

akibat karena adanya variabel bebas (Sugiyono,2017). Variabel terikat pada

penelitian ini adalah tingkat kecemasan.

E. Etika Penelitian

Etika penelitian merupakan hal yang sangat penting dan serius yang harus

diperhatikan oleh peneliti. Hal ini menjadi pertimbangan dan hal mutlak yang harus

dipatuhi oleh peneliti dibidang apapun (Swarjana, 2012). Berikut etika penelitian

yang digunakan:
1. Lembar persetujuan responden (informed consent)

Informed consent berarti partisipan punya informasi yang adekuat tentang

penelitian, mampu memahami informasi, bebas menetukan pilihan,

memberikan kesempatan kepada mereka untuk ikut atau tidak ikut berpartisipasi

dalam penelitian secara sukarela.

2. Tanpa nama (anonimity)

Peneliti melakukan pencatatan hasil pengukuran, wawancara dan observasi

tidak mencantumkan nama terang responden. Peneliti bisa menggantinya

menuliskan kode atau inisial pada lembar pengumpulan data atau hasil

penelitian.

3. Kerahasiaan (confidentiality)

Peneliti harus menjaga kerahasiaan informasi yang telah diperoleh dimana

hanya kelompok data tertentu saja yang dilaporkan dalam hasil penelitian

seperti jenis kelamin, pekerjaan dan pendidikan.

4. Keadilan (Justice)

Peneliti memperlakukan semua subjek penelitian secara adil saat sebelum,

selama, dan sesudah keikutsertaan responden dalam penelitian tersebut dengan

tujuan agar semua subjek penelitian memperoleh perlakuan dan keuntungan

yang sama tanpa membedakan jender, agama, etnis, dan sebagainya.

F. Pengolahan dan Analisis Data

1. Pengolahan data

Pengolahan data adalah kegaitan merubah atau membuat seluruh data yang
dikumpulkan menjadi suatu bentuk yang dapat disajikan dan ditarik

kesimpulan (Fajar et al, 2009). Secara umum kegiatan pengolahan data dapat

dibagi dalam beberapa tahapan berikut:

a. Editing (penyuntingan)

Editing adalah upaya memeriksa kembali kebenaran data yang diperoleh

atau dikumpulkan dengan cara peneliti mengecek kembali formulir

pengkajian dan observasi. Data yang tidak yang lengkap, maka kuesioner

tersebut di drop out. Editing dapat dilakukan pada tahap pengumpulan

data.

b. Coding (pengkodean)

Coding adalah kegiatan pemberian kode numerik (angka) terhadap data

yang terdiri atas beberapa kategori. Peneliti mengelompokkan beberapa

jawaban responden dalam bentuk kode untuk mempermudah pada saat

analisis data dan juga mempercepat pada saat memasukkan data.

c. Entry data (memasukkan data)

Entry data merupakan proses memasukkan data yang telah dikumpulkan

berupa karakteristik dan hasil skor observasi sesuai kelompok responden.

d. Cleaning (merapikan)

Data yang sudah ada diperiksa lagi kelengkapannya sehingga data siap

untuk dianalisis.

2. Analisis Data

Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data
univariat. Analisis univariat bertujuan untuk menjelaskan atau

mendeskripsikan karakteristik setiap variabel penelitian. Bentuk analisis

univariat tergantung dari jenis datanya (Notoatmodjo, 2012).

Anda mungkin juga menyukai