Anda di halaman 1dari 4

Nama kelompok : Pangeran Diponegoro

- Aulicia Audiatama
- Abdul Hapid
- Niken Echa F
- Reihan Ibnu
- Waendi
- Marcelino
Kelas : 5A

Artikel Industri Pertanian


Indonesia merupakan negara dengan sumber daya alam yang melimpah ruah dari
ujung timur hingga ujung barat.kekayaan alam yang dimiliki begitu banyak mulai dari
berbagai mineral berharga termasuk minyak bumi, gas alam, emas, perak, platina, tembaga,
nikel, belerang, mangaan, timah, besi, bauksit, dan batu bara.

Hutan merupakan sumber alam lain dan menyediakan sejumlah besar kayu jati,kayu
hitam[eboni],kayu cendana,kina[yang digunakan untuk menyembuhkan malaria].bambu dan
rotan dipakai membuat kursi anyaman dan bermacam mebel lain.tanahnyapun subur bak
surga sehingga koes plus ''mengatakan,''orang bilang tanah kita tanah surga,tongkat kayu dan
batu jadi tanaman''dalam sebuah lagunya. Di samping kaya dengan sumber daya
alam,Indonesia yang oleh multatuli disebut sebagai''untaian zamrud di khatulistiwa''ini juga
merupakan sebuah negara kepulauan yang subur. Indonesia terdiri atas lebih dari 17000 pulau
besar dan kecil.lebih dari 6000 pulau ini berpenghuni.
Republik Indonesia merupakan negara terbesar di ASIA tenggara.serta negara yang
berpenduduk no 4 terbesar di dunia[199.700 000 jiwa proyeksi BPS tahun 1994].penduduk
ini menyebar di berbagai pulau di Indonesia.namun patut di sayangkan negara yang kaya
akan budaya ini masih merupakan negara berkembang.dengan jumlah penduduk miskin yang
tidak sedikit dari data resmi di kantor menko kesra[mentri koordinator kesejahteraan rakyat]
jumlah penduduk miskin pada juli 2008 mencapai 34,96 juta orang.data ini agak berbeda
dengan perhitungan Bank Dunia. Bank Dunia memprediksi jumlah penduduk miskin di
Indonesia sebesar 105,3 juta atau 42,5 persen.
Dari jumlah penduduk miskin di Indonesia ,sebagian besar [63,47persen berada
dipedesaan.Di pedesaan,sebagian besar penduduk Indonesia bekerja di sektor
pertanian.menurut CIA the world fectbook,Amerika serikat memiliki petani sebesar 0,6
persen dari jumlah angkatan kerjanya, jerman 2,4 persen,jepang 4,4 persen,malaysia 13
persen,sedangkan Indonesia 42,1persen.
Merupakan hal yang wajar apabila sebagian besar penduduk Indonesia bekerja di
sektor pertanian, sebab beras merupakan makanan utama orang Indonesia dari semua lapisan.
Orang Indonesia menyantap nasi yang dilengkapi dengan sayur berbumbu dan kadang
kadang ditambah ikan maupun daging,baik daging Ayam atau daging sapi.jagung atau ubi
kayu merupakan makanan pokok di daerah yang terbilang terlalu kering untuk di tanami padi.
Padi bisa diusahakan pada persawahan[lahan basah],berladang,tegalan,dan kebun[pertanian
lahan kering]. Persawahan dibagi menjadi 4 yaitu;

1. sawah irigasi adalah sawah yang mendapat pengairan rutin dan bisa 3 kali panen dalam
satu tahun.
2. Sawah tadah hujan adalah sawah yang hanya mendapat air pada saat hujan.sawah jenis
ini hanya panen 1kali dalam 1 tahun.
3. Sawah pasang surut /bencah yaitu sawah yang terletak pada muara sungai/dekat pantai
dan airnya mengandalkan dari pasang surut pantai.
4. Sawah lebak adalah sawah yang terletak di kanan kiri sungai besar dan mengandalkan
air dari luapan sungai.

Sedangkan tegalan biasanya diusahakan di dipegunungan dengan membuat


terasering.kemudian kebun biasanya di usahakan di sekitar rumah/pekarangan yang terakhir
dengan sistem ladang/huma yaitu adalah suatu cara pertanian dengan cara membuka
hutan/semak semak.sistem inimerugikan,karena;
1. merusak sistem ekosistem
2. menyebabkan banjir,tanah longsor
3. hilangnya mineral/unsur hara tanah
4. mempercepat erosi dan pengikisan

Jenis padi di Indonesia pun beragam.jenis padi yang di usahakan pada lahan basah
contohnya adalah padi jenis Raja lele,C4,IR,Cisadane,menthik wangi,pandan wangi dan
sebagainya.sedangkan jenis padi di usahakan pada lahan kering adalah gogo,gora,palawija.
Sedangkan untuk meningkatkan hasil pertanian ada 3 cara
a. Ekstensifikasi pertanian
Adalah cara meningkatkan hasil pertanian dengan cara memperluas lahan pertanian
b. Intensifikasi pertanian
Dengan memperlakukan lahan secara khusus
c. Diversifikasi pertanian
Dengan cara memperbanyak jenis tanamanya untuk mengembalikan unsur hara
Untuk meningkatkan hasil pertanian,pemerintah menerapkan berbagai program untuk
membantu para petani dan penduduk pedesaan Indonesia dengan menganjurkan mereka
menjadi anggota koprasi.Koprasi unit desa[KUD]mendidik para petani cara mendapatkan
hasil panen yang lebih tinggi dengan menanam bibit hibrida produksi tinggi dan
menggunakan pupuk, pestisida,dan sistem pengairan.KUD juga mengajarkan metode baru
untuk menanam pohon serta melatih para petani dan buruh tani menghasilkan produk
pertanian baru seperti pangan tertnak dan kacang kedelai.KUD juga menolong petani agar
dapat menerima harga
Untuk meningkatkan hasil pertanian,pemerintah menerapkan berbagai progam untuk
membantu para petani dan penduduk pedesaan Indonesia dengan menganjurkan mereka
menjadi anggota koperasi. Koperasi Unit Desa (KUD) mendidik para petani cara
mendapatkan hasil panen yang lebih tinggi dengan mananam bibit hibrida produksi tinggi dan
menggunakan pupuk, pestisida, dan sistem pengairan. KUD juga mengajarkan metode baru
untuk menanam pohon serta melatih para petani dan buruh tani menghasilkan produk
pertanian baru seperti pangan ternak dan kacang kedelai. KUD juga menolong petani agar
dapat menerima harga yang pantas untuk hasil panenan yang mereka jual dan juga
menyediakan peralatan baru. Kemudian terdapat Koperasi Industri Kecil ( KIK ) di banyak
pedesaan yang membantu para petani dengan pelatihan kerja dan pemasaran. Dengan jalan
ini KIK membantu para keluarga tak berlahan ini mencari penghasilan.

Indonesia memang merupakan sebuah negara yang sedang memperbaiki


perekonomianya di sektor industri sehingga seperti negara maju lainya, Indonesia mulai
mengembangkan sebagian besar industri, kecuali industri pemrosesan kayu dan mineral,
dipusatkan di pulau Jawa. Pemerintah menekankan pengembagan industri dasar atau industri
strategis.Baja, pupuk, bahan kimia, semen, dan bahan petrokimia diproduksi oleh sebagian
industri dasar yang lebih penting, yang lalu berfungsi sebagai penyedia bahan yang
piperlukan oleh bidang industri lain. Misalnya semen diperlukan untuk membangun gedung,
jalan tol, bendungan, dn bangunan lain.

Di samping industri dasar dan industri strategis, terdapat juga industri pengalengan
yang mengasilkan produk olahan peternakan.Industri ternyata membawa dampak positif dan
negatif bagi Indonesia. Salah satu dampak negatif dari industri adalah tergusurnta lahan
pertanian oleh pabrik – pabrik, perumahan, dan sebagainya. Menurut berita Tempo interaktif
setiap tahun 100 ribu hektare lahan pertanian hilang. Jika dibiarkan, kondisi tersebut dapat
mengganggu stabilitas ketahanan pangan nasional.

Peran Penting Industri Pertanian Bagi Indonesia


Orang sering berkata, bila industri pertanian merupakan industri yang termasuk kuno.
Mereka serting tidak mau tahu atau bahkan tidak menyadari bila industri ini justru merupakan
industri yang punya hubungan langsung dengan kebutuhan pokok atau primer bagi setiap
manusia yang hidup di dunia. Jadi mau tidak mau atau suka dan tidak suka, kita mutlak harus
bisa memenuhi kebutuhan nomor satu ini, selain sandang atau pakaian dan tempat tinggal
atau rumah.
Pada jaman dahulu, agar bisa terus hidup manusia menggunakan pisau batu atau alat lain
untuk memotong tanaman agar bisa dimasak lalu dimakan. Selanjutnya, setelah pola pikir
mulai berkembang, mereka mulai menanam tanaman dengan cara yang masih sangat
sederhana sekali.

Demikian pula bila ingin memakan daging hewan. Pertama kali yang dilakukan untuk
mendapatkan daging adalah dengan cara berburu. Namun selanjutnya, mereka juga bisa
berternak binatang peliharaan. Inilah yang dinamakan dengan teknologi pertanian (dan
peternakan) yang terus berkembang.

Setelah peradaban makin maju, teknologi pertanian juga terus bergerak ke depan. Dan
selanjutnya, di jaman modern ini telah berubah menjadi suatu industri yang disebut dengan
industri pertanian. Pelaku utama dari industri ini tentu saja para petani atau orang yang
bekerja di bidang yang berhubungan dengan dunia pertanian.
Prospek Industri Pertanian di Indonesia

Industri pertanian punya masa depan yang bagus bila dijadikan sebagai landasan
pembangunan di Indonesia. Karena negeri ini punya modal utama yang bisa kembangkan,
yaitu kekayaan alam yang bisa digunakan untuk pengembangan ekonomi pada sektor
pertanian. Demikian pula dengan sumber daya manusia yang tingkat pendidikannya cukup
memadai untuk menjawab segala tantangan yang ada.

Selain itu, jumlah penduduk Indonesia yang cukup banyak juga bisa menjadi pasar yang bisa
menyerap semua hasil produksi dari industri pertanian selain pasar internasional yang
prospeknya juga tidak kalah besar.
Membangun Industri Pertanian

Banyak pihak yang memberi penilaian bahwa selain terdapat potensi atau prospek yang besar
pada industri pertanian di negara kita, namun kendala yang harus dihadapi juga tidak sedikit.
Karena meski banyak sumber daya manusia yang melimpah, namun untuk tenaga ahli yang
benar-benar menguasai bidang pertanian masih sangat minim dan terbatas jumlahnya.

Selain itu, selama ini perkembangan industri pertanian Indonesia sejak dulu sampai saat ini
belum mengalami kemajuan yang memuaskan. Karena arah pengembangannya tidak begitu
jelas. Akibatnya, secara tidak sadar kita justru menjadi obyek atau konsumen industri dari
negara lain, bukan sebagai produsen atau subyek pelaku utama.

Masalah ini sebenarnya bisa diatasi dengan beberapa cara. Selama ini, masyarakat Indonesia
beranggapan bila bekerja di industri pertanian itu adalah pilihan yang tidak baik. Kesannya
adalah bila bekerja menjadi petani itu merupakan profesi yang kuno. Seharusnya pandangan

tersebut bisa diubah dan dihilangkan, terutama untuk generasi muda. Justru menjadi petani
adalah kebanggaan.

Kemudian, pemerintah memberi kemudahan bila ada pemodal yang berniat untuk
mengembangkan dan membangun industri pertanian di Indonesia, terutama pemodal dari
dalam negeri. Karena, bagaimanapun juga, pertanian adalah sektor penting yang punya peran
besar untuk memajukan negeri ini.

Anda mungkin juga menyukai