Anda di halaman 1dari 3

Jaringan ikat atau jaringan penyambung bertanggungjawab untuk memberikan

dan mempertahankan bentuk tubuh. Karena mempunyai suatu fungsi mekanis.

Mereka terdiri dari suatu matriks yang berfungsi memghubungkan dan mengikat sel

dan organ dan pada akhirnya memberikan sokongan kepada tubuh. Berbeda dengan

jaringan lain (epitel, saraf dan otot). Jaringan penyambung terutama berfungsi melalui

komponen ekstra selnya.

Jaringan ikat berasal dari lapisan embrional mesoderem dengan beberapa

pengecualian misalnya jaringan ikat pada sistem saraf seperti neuroglia berasal dariektoderm embrional.
Ciri khas jaringan ikat adalah mempunyai komponen seluler

yang sedikit bila dibandingkan dengan substansi interselulernya. Dipandang dari segi

komposisi struktural, jaringan penyambung dibagi menjadi dua komponen yaitu sel

dan matriks ekstra sel. Matriks ekstra sel, terdiri atas (i) serabut-serabut protein, (ii)

zat dasar amorf, dan (iii) cairan jaringan. Cairan jaringan terutama terdiri atas air dan

zat-zat terlarut. Di dalam matriks ekstra sel terdapat jenis-jenis sel khusus jaringan

penyambung (lihat gambar 2.1)

A.FUNGSI JARINGAN PENYAMBUNG

Jaringan penyambung dapat berfungsi sebagai penyokong, pengikat, pengisi,

pembungkus, penyimpanan, pertahanan, perbaikan, transportasi dan nutrisi pada

berbagai jenis hewan.

1. Penyokong, Pengikat, dan Pengisi

Jaringan epitel, jaringan otot dan jaringan saraf satu sama lainnya

dihubungkan oleh jaringan penyambung. Selain itu jaringan penyambung mengisi

ruang-ruang diantara sel-sel. Tendo atau urat merupakan jaringan penyambung yang

menyokong atau menghubungkan antara jaringan otot dan tulang.

2. Pembungkus

Jaringan ikat membungkus jaringan lain, biasanya merupakan bentuk selaput


atau kapsul yang mengelilingi organ tubuh misalnya kapsula dan ginjal dan meninges

yang membungkus otak.

3. Penyimpanan

Berbagai jenis lipida yang penting sebagai cadangan makanan disimpan dalam

bentuk adipose yang kaya dengan glikosaminoglikan. Jaringan ikat kendur berfungssebagai penyimpanan
cadangan air dan elektrolit, terutama ion Na

. Sepertiga bagian

protein plasma tubuh disimpan dalam ruang-ruang intraseluler jaringan ikat.

4. Pertahanan

Peranan jaringan peyambung dalam pertahanan tergantung pada komponen

selulernya. Jaringan penyambung mengandung sel-sel fagositik yang disebut

makrofag yang mampu memakan partikel-partikel dan mikroorganisme yang masuk

ke dalam tubuh. Sel plasma menghasilkan protein khusus yang disebut antibodi .

Antibodi penting untuk pertahanan tubuh. Selain itu komponen matriks jaringan

penyambung merupakan suatu rintangan fisik yang menghalangi penyebaran

mikroorgansime yang menembus rintangan epitel. Sel-sel limfosit dapat melintasi


kapiler darah dengan cara diapedisis dan berperan dalam perondaan tubuh.

5. Perbaikan (Reparasi)

Kemampuan regenerasi jarigan ikat yang tinggi dapat dengan mudah

memperbaiki jaringan yang mengalami kerusakan (luka). Luka pada jaringan yang

selnya tidak mampu membelah diri lagi akan diisi oleh jaringan ikat dan membentuk

parutan.

6. Transportasi

Ada hubungan yang erat antara kapiler darah, pembuluh darah dan jaringan

ikat. Kedua pembuluh ini selalu dihubungkan oleh jaringan penyambung yang

membantu membawa nutrisi dari pembuluh darah ke jaringan yang lain.

7. Nutrisi

Matriks jaringan penyambung berfungsi sebagai media dimana nutrien dan

sampah metabolisme dipertukarkan diantara sel-sel dan suplai darah yang

mengandung zat-zat gizi.

Anda mungkin juga menyukai